Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Skripsi
Oleh:
SARI PURBOYEKTI
1113104000021
JAKARTA
1438 H/2017 M
ii
FACULTY OF MEDICINE AND HEALTH SCIENCES
SCHOOL OF NURSING
SYARIF HIDAYATULLAH STATE ISLAMIC UNIVERSITY OF JAKARTA
Undergraduate Thesis, June 2017
ABSTRACT
Complementary and alternative medicine are progressing globally. Research
in various worlds shows complementary and alternative ways are very common. This
study held respondents who have used and never use complementary and alternative
medicine. The purpose of this research is to know people's perception of
compelementer and alternative medicine. This type of research is quantitative with
descriptive design. The sample of this research is 88 respondents in Kelurahan
Pondok Benda RW 013 Pamulang 2 with random sampling technique. Data collection
using questionnaires made by the researcher. The results showed that 53.4% of
respondents had postive perception of complementary and alternative medicine,
62.6% had positive perception on cupping, 60.2% of respondents had positive
persespi on acupuncture and acupressure, respondent's perception of reflexology had
the amount Similarly, 80.7% of respondents had positive perceptions of herbal
medicine, 60.2% of respondents had good perception on traditional bone setter,
61.4% of respondents had positive perception of shamanism, and 61.4% of
respondents had good perception on profit and lack of complementary and alternative
medicine. Researchers advise the community to choose complementary and
alternative medicine that has been standardized.
References: 88 (1995-2017)
iii
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
Skripsi, Juni 2017
ABSTRAK
Pengobatan komplementer dan alternatif mengalami perkembangan secara
global. Penelitian di berbagai dunia menunjukkan bahwa pengobatan komplementer
dan alternatif sangat umum digunakan. Penelitian ini meneliti responden yang pernah
menggunakan dan tidak pernah menggunakan pengobatan komplementer dan
alternatif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui persepsi masyarakat terhadap
pengobatan kompelementer dan alternatif. Jenis penelitian ini adalah kuantitaif
dengan desain deskriptif. Sampel penelitian adalah 88 orang warga di wilayah
Kelurahan Pondok Benda RW 013 Pamulang 2 dengan teknik random sampling.
Pengambilan data menggunakan kuesioner yang dibuat oleh peneliti. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa 53,4 % responden memiliki persepsi yang positif terhadap
pengobatan komplementer dan alternatif, 62,6% memiliki persepsi positif terhadap
bekam, 60,2% responden memiliki persespi positif terhadap akupuntur dan akupresur,
persepsi responden terhadap pijat refleksi memilki jumlah yang sama, 80,7%
responden memilki persepsi positif terhadap obat herbal, 60,2 % responden memilki
persepsi positif terhadap ahli patah tulang, 61,4% responden memilki persepsi positif
terhadap dukun sembur, dan 61,4% responden memilki persepsi positif terhadap
keuntungan dan kekurangan dari pengobatan komplementer dan alternatif. Peneliti
menyarankan kepada masyarakat untuk dapat memilih pengobatan komplementer dan
alternatif yang sudah terstandarisasi.
iv
RIWAYAT HIDUP
Agama : Islam
Telepon : 08567088224
Email : saripurboyekti@gmail.com
Riwayat Pendidikan :
Pengalaman Organisasi :
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Segala puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
013 Pamulang 2.” Yang disusun dan diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Keperawatan. Sholawat serta salam juga tercantum kepada
Penulis telah berusaha untuk menyajikan suatu tulisan ilmiah yang rapi dan
sistematik sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Penulis menyadari bahwa dalam
proses penulisan skiripsi ini jauh dari sempurna dan banyak mengalami kendala,
namun penulis berkat bantuan, bimbingan serat dukungan dari berbagai pihak
1. Kedua orang tua saya yang tercinta Bapak Ahmad Zaidi dan Ibu Suparti yang
tidak pernah lelah untuk memberikan dukungan baik moril, material, kasih
ini.
ix
2. Prof.Dr.H. Arif Sumantri, S.KM., M.Kes, selaku dekan Fakultas Kedokteran
3. Maulina Handayani, S.Kp, M.Sc, selaku Ketua Program Studi dan Ernawati,
4. Ibu Ernawati, S. Kp, M.Kep, Sp.KMB, dan Ibu Maulina Handayani, S.Kp.,
8. Seluruh angkatan 2013 yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Sari Purboyekti
x
DAFTAR ISI
ABSTRAK ................................................................................................................... iv
xi
C. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 6
A. Persepsi .............................................................................................................. 8
1. Pengertian ....................................................................................................... 8
1. Pengertian ..................................................................................................... 15
2. Klasifikasi..................................................................................................... 17
C. Masyarakat ....................................................................................................... 47
xii
A. Kerangka konsep .............................................................................................. 52
xiii
4. Distribusi Proporsi Persepsi Terhadap Pengobatan Komplementer dan
BAB VI PEMBAHASAN........................................................................................... 80
Alternatif ................................................................................................................. 82
A. Kesimpulan ...................................................................................................... 92
B. Saran ................................................................................................................ 93
xiv
DAFTAR SINGKATAN
xiv
DAFTAR TABEL
dan Alternatif………………………………………………………….....61
xv
DAFTAR BAGAN
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 8: Surat izin uji validitas dan reliabilitas dari Kelurahan Benda Baru
Lampiran 9: Surat izin penelitian dan pengambilan data dari Kelurahan Pondok
Benda
xvii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kesehatan yang terdiri dari praktisi dan pelayanannya tidak termasuk dalam
1
2
murah. Negara di Asia seperti China dan Jepang yang mempunyai berbagai
2010). Australia dan Perancis jumlah pengguna pengobatan ini sekitar 49%,
komplementer dan alternatif dari tahun 2000 - 2006 dari 15,2% menjadi
akupuntur dan akupresur, pijat refleksi, obat herbal, ahli patah tulang, dan
CAM pada orang dewasa di Enugu menunjukan bahwa jenis kelamin (laki-
laki), usia (26-41 tahun), dan status ekonomi berpengaruh dalam penggunaan
besar terhadap kesehatan sendiri (Barnes et al, 2008). Pengaruh media massa,
informasi dari sebuah produk, rekomendasi keluarga dan teman, sifat alami
manusia yang ingin selalu mencoba hal-hal baru serta kemudahan akses pada
yang banyak digunakan adalah herbal dan pijat urut, 1 dari 9 orang pernah
menggunakan bekam dan 2 orang pernah melakukan pijat refleksi dan 1 orang
pendahuluan diatas yang dilakukan oleh peneliti, masih ada masyarakat yang
efisien dan praktis, harga yang murah, alami, efek samping yang tidak akan
menggangu kesehatan dan prosedur yang tidak sulit namun ada juga yang
B. Rumusan Masalah
prosedur namun masih ada tempat praktik perorangan yang belum sesuai
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
dan alternatif.
D. Manfaat Penelitian
yang diperoleh dari penelitian ini dan dapat mengetahui persepi masyarakat
7
2017.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Persepsi
1. Pengertian
bagi lingkungan mereka (Robbins dan Judge, 2008). Pendapat yang lain
dialami.
faktor personal dan faktor situasional atau faktor fungsional dan juga
8
9
2. Macam-macam persepsi
karena adanya rangsangan dari luar tubuh individu dan persepsi internal
inividu tersebut.
yang kemudian akan diteruskan kedalam otak atau pada susunan saraf
proses psikologi. Pada akhirnya individu akan menyadari apa yang telah ia
yaitu:
a. Faktor internal
b. Faktor eksternal
c. Faktor fungsional
masa lalu individu. Faktor ini bersifat subjektif dan internal dari
d. Faktor struktural
netral yang akan dihasilkan dari sistem saratf individu. Faktor ini
faktor biologis, usia 26-33 tahun sudah dapat menentukan pilihan yang
e. Faktor situasional
f. Faktor personal
kepribadian individu.
seseorang atau kelompok dapat jauh berbeda dengan persepsi orang atau
1. Pengertian
ini mulai banyak digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu terapi
pada berbagai sitem, modalitas dan praktek kesehatan yang didukung oleh
alternatif terapi bukan tradisi dari sebuah negara sendiri dan tidak
2. Klasifikasi
berikut:
practice
Terapi ini sebagai sistem yang lengkap dari teori dari praktek yang
1) Bekam
a) Pengertian Bekam
Arab berasal dari kata “Al Hijmu” yang berarti menghisap atau
Basmalah
2014)
20
menit
(Nilawati, 2008).
habatussaudah
c) Manfaat Bekam
tradisional China:
tradisional China:
empedu
pencernaan kecil
24
kemih
pencernaan besar
(b) Meridian
(1) Penggolongan
25
12.
akupuntur/akupresur tersendiri.
27
2015).
(2) Penamaan
melakukan akupuntur/akupresur
(1) Relaksasi
sebanyak 5 kali.
30
(3) Penekanan/pemijatan
(Kemenkes, 2015).
e) Kontraindikasi
1) Pijat refleksi
a) Pengertian
umum milik semua bangsa yang dilakukan, baik oleh yang ahli
prinsip bahwa terdapat titik atau area pada kaki, tangan, dan
32
terganggu.
normal.
treatments)
Contohnya:
1) Obat herbal
a) Pengertian
herbal ini.
ketepatannya.
38
keracunan.
39
keracunan.
(1) Kunyit
farmakologis
farmakologi
(2) Mengkudu
(3) Alang-alang
e) Efek samping
treatment methods)
patah tulang antara lain karena akses yang mudah, pelayanan yang
b) Dukun sembur
a. Keuntungan
1) Kemudahan akses
46
2) Terjangkau
3) Dirasa aman
b. Kekurangan
label kemasan.
C. Masyarakat
Masyarakat dalam istilah bahasa Inggris adalah society yang berasal dari
kata latin socius yang berarti kawan. Masyarakat adalah sekumpulan manusia
hidup dan bekerja sama cukup lama sehingga mereka dapat mengatur diri
mereka dan menganggap diri mereka sebagai suatu kesatuan sosial dengan
berikut:
D. Penelitian Terkait
732 peserta (37, 2% laki-laki dan 62,8% perempuan) yang usianya 18-65
49
Hasil pada penelitian ini adalah tidak ada perubahan dan adanya efek jera
pengobatan konvensional.
3. Penelitian yang dilakukan oleh Khan dkk tahun 2015 pemilihan dan
tulang berdasarkan keinginan sendiri dan saran dari keluarga mereka, 20%
50
ahli patah tulang karena percaya, harga yang murah, pelayanan yang cepat
dan pelayanannya sama seperti tenaga medis yang ada di rumah sakit.
51
E. Kerangka Teori
Masyarakat
Self perception:
pengetahuan, sikap,
perasaan,
kepribadian,
Medis/konvensional: Pengobatan komplementer harapan, keinginan,
dan alternatif: motivasi , keadaan
- Operasi fisik, dan sosial
- Farmakologi - Bekam budaya
- Akupuntur dan
akupresur
- Pijat refleksi Persepsi
- Obat herbal
- Ahli patah tulang External
- Dukun sembur perception:
keluarga, orang
lain, informasi
yang diterima,
lingkungan, dan
hal baru
Pandangan masyarakat
terhadap pengobatan
komplementer dan alternatif
meliputi pengertian, jenis,
keuntungan dan kerugian
Bagan 2.1 Kerangka teori: NCCAM (2013), Toha (2003), Rakhmat (2011), (Sobur,
2003)
BAB III
KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL
A. Kerangka konsep
Variabel penelitian adalah sesutau yang digunakan sebagai ciri, sifat, dan
ukuran yang dimiliki atau didapat oleh satuan penelitian tentang suatu konsep
Persepsi
52
53
B. Definisi operasional
Definisi operasional adalah medefinisikan variabel secara operasional berdasarkan karakteristik yang diamati,
sehingga memungkinkan peneliti untuk melakukan observasi atau pengukuran secara cermat suatu objek atau
fenomena.
Jenis kelamin Status seks antara laki-laki dan Kuesioner 1 = Laki-laki Nominal
perempuan yang dimiliki oleh 2 = Perempuan
responden secara biologis yang
dibawa sejak responden lahir
Persepsi tentang Suatu persepsi dimana responden Menggunakan kusioner yang dibuat Cut of point:
pijat refleksi menganggap bahwa pijat sendiri oleh peneliti yang sudah di uji 1. Persepsi positif (skor
refleksitetap memiliki indikasi, validitas dan reliabilitas berjumlah 4 jawaban ≥ median ,
kontraindikasi serta harus pernyataan lalu menghitung skor pada 15,50)
mempunyai keamanan dalan pernyataan yang sudah dijawab 2. Persepsi negatif (skor
prosedur tindakan repsonden dengan cara ukur skala jawaban < median,
likert 15,50)
Persepsi tentang Suatu persepsi dimana responden Menggunakan kusioner yang dibuat Cut of point:
obat herbal menganggap bahwa obat herbal sendiri oleh peneliti yang sudah di uji 1. Persepsi positif (skor
tetap memiliki indikasi, validitas dan reliabilitas berjumlah 3 jawaban ≥ median ,
kontraindikasi serta harus pernyataan lalu menghitung skor pada 6,00)
mempunyai informasi mengenai pernyataan yang sudah dijawab 2. Persepsi negatif (skor
keamanan dan kemapuhan dari obat repsonden dengan cara ukur skala jawaban < median,
herbal likert 6,00)
Persespi tentang ahli Suatu persepsi dimana responden Menggunakan kusioner yang dibuat Cut of point:
patah tulang menganggap bahwa ahli patah sendiri oleh peneliti yang sudah di uji 1. Persepsi positif (skor
tulang tetap memiliki indikasi, validitas dan reliabilitas berjumlah 2 jawaban ≥ median ,
kontraindikasi serta harus pernyataan lalu menghitung skor pada 6,00)
mempunyai keamanan dalam pernyataan yang sudah dijawab 2. Persepsi negatif (skor
prosedur tindakan repsonden dengan cara ukur skala jawaban < median,
likert 6,00)
Persepsi tentang Suatu persepsi dimana responden Menggunakan kusioner yang dibuat Cut of point:
dukun sembur menganggap bahwa dukum sendiri oleh peneliti yang sudah di uji 1. Persepsi positif (skor
semburtulang tetap memiliki validitas dan reliabilitas berjumlah 2 jawaban ≥ median ,
indikasi kontraindikasi serta harus pernyataan lalu menghitung skor pada 7,00)
mempunyai keamanan dalam pernyataan yang sudah dijawab 2. Persepsi negatif (skor
prosedur tindakan repsonden dengan cara ukur skala jawaban < median,
likert 7,00)
Persepsi tentang Suatu persepsi dimana responden Menggunakan kusioner yang dibuat Cut of point:
keuntungan dan menganggap bahwa pengobatan sendiri oleh peneliti yang sudah di uji 1. Persepsi positif (skor
kerugian pengobatan komplementer dan alternatif tetap validitas dan reliabilitas berjumlah 5 jawaban ≥ median ,
komplementer dan mempunyai keuntungandan pernyataan lalu menghitung skor pada 16,00)
alternatif kerugian pernyataan yang sudah dijawab 2. Persepsi negatif (skor
repsonden dengan cara ukur skala jawaban < median,
likert 16,00)
BAB IV
METODELOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
penelitian yang telah ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau penun
tun penelitian pada seluruh proses penelitian (Setiadi, 2007). Jenis penelitian
1. Tempat Penelitian
Tempat ini dipilih oleh peneliti karena belum ada penelitian yang sama
umumnya akan digunakan oleh masyarakat. Selain itu tempat ini terdapat
2. Waktu Penelitian
56
57
1. Populasi
403.
2. Sampel
b. Kriteria ekslusi
N
n=
1+N (d2)
Keterangan:
n: Jumlah sampel
N: Populasi
403
n=
1+ 403 (10%)2
403
=
1+ 4,03
403
=
5,03
59
sebanyak 88 orang.
D. Instrumen Penelitian
1. Kuesioner
konsep dan teori yang telah dibuat. Pertanyaan terdiri dari empat bagian
yaitu:
sehingga dilakukan uji normalitas. Uji normalitas data pada penelitian ini
data tidak normal sedangkan jika p > 0,05 maka distribusi data normal
berikut:
Tabel 4.2
batas tengah atau cut of point. Nilai cut of point untuk persepsi tentang
positif maka skor hitung ≥ 92,00 dan apabila persespi negatif maka skor
alternatif skor hitung ≥ 6,00 dan persespi negatif skor hitung ≤ 6,00.
Persepsi positif item bekam skor hitung ≥ 18,00 da persespi negate jika
skor hitung ≤ 18,00. Persepsi positif item akupuntur dan akupresur skor
hitung ≤ 18,00 dan persespi negatif jika skor hitung ≤ 18,00. Persepsi
positif item pijat refleksi skor hitung ≥ 15,50 dan persepsi negatif skor
hitung ≤ 15,50. Persepsi positif item obat herbal skor hitung ≥ 6,00 dan
persespi negatif skor hitung ≤ 6,00. Persepsi positif item ahli patah tulang
skor hitung ≥ 6,00 dan persepsi negatif skor hitung ≤ 6,00. Persespi positif
item duku sembur/”orang pintar” ≥ 7,00 dan persepsi negatif skor hitung ≤
7,00. Persepsi positif item keuntungan dan kerugian skor hitung ≥ 16,00
E. Pengumpulan Data
1. Sumber Data
diminta untuk mengisi sendiri kuesioner yang telah diberikan oleh peneliti
dan tidak boleh diwakilkan. Kuesioner yang telah diisi langsung diberikan
kepada peneliti.
yaitu:
penelitian
64
consent.
dan bertanya kepada peneliti bila ada pernyataan yang tidak jelas jelas.
i. Mengolah data dan menganalisa data sesuai uji statistik yang telah
1. Uji Validitas
Uji validitas merupakan suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu
yang akan diukur oleh kuesioner tersebut yaitu variabel ( Hidayat, 2008).
tabel, sedangkan pertanyaan dianggap tidak valid jika r hitung < r tabel
pernyataan didapatkan nomor 3, 14, 17, 18, 21, 24, 25, 26, 27, dan 30
tidak valid. Setelah itu peneliti melakukan uji conten validity didapatkan
untuk nomor 14, 17, 21, 26, dan 27 tetap dimasukan ke dalam kuesioner
karena merupakan pernyataan pokok yang ingin diteliti oleh peneliti dan
dilakukan modifikasi , sedangkan untuk nomor 3,18, 24, 25, dan 30 tidak
sebelumnya.
2. Uji Reliabilitas
menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat
diandalkan. Hal ini berarti menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran itu
tetap konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap
66
Cronbach a> 0,60 (Ridwan, 2007), dalam uji reliabilitas r hasil adalah
bersifat reliabel.
sebagai berikut:
a. Editing
kueisoner yang telah diisi apakah sudah sesuai, atau apakah sudah
b. Coding
data yang terbentuk huruf diubah menjadi data berbentuk angka atau
67
c. Processing
d. Cleaning Data
sudah dientri, apakah ada kesalahan atau tidak. Setelah proses entery
2. Analisis Univariat
H. Etika Penelitian
ketidaknyamanan
penelitian.
and confidentiality)
identitas responden secara lengkap dalam kuesioner serta alat ukur apapun
Bab ini akan memaparkan secara lengkap hasil penelitian persepsi masyarakat
praktik pengobatan komplementer dan alternatif berupa tindakan bekam dan pijat
refleksi. Kelurahan Pondok Benda ini berada dalam wilayah kerja Puskesmas
Pondok Benda.
70
71
B. Analisis Univariat
1. Data Demografi
Pengelompokan responden berdasarkan data demografi digambarkan
Tabel 5.1
(56,8%).
apabila nilai jawaban responden lebih besar dari nilai COP median (92,00),
sedangkan persepsi negatif apabila nilai jawaban responden lebih kecil dari
nilai COP
Tabel 5.2
Distribusi Frekuensi Persepsi Pada Masyarakat di Kelurahan Pondok
Benda RW 013 Pamulang (N=88)
Karakteristik Frekuensi Persentase (%)
Positif 47 53,4
Negatif 41 46,6
Total 88 100
sebanyak 46,6%
Tabel 5.3
Distribusi Persepsi Berdasarkan Usia (N=88)
Usia Persepsi terhadap pengobatan Total
komplementer dan alternative
Positif Negatif
Dewasa awal 17 12 29
58,6% 41,4% 100%
Dewasa akhir 12 14 21
63,2% 36,8% 100%
Lansia awal 7 14 21
33,3% 66,7% 100%
Lansia akhir 11 8 19
57,9% 42,1% 100%
Total 47 41 88
53,4% 46,6% 100,0%
negatif sebanyak 14 responden (66,7%), dan usia lansia akhir yang memiliki
Tabel 5.4
Distribusi Persepsi Berdasarkan Jenis Kelamin (N=88)
Jenis kelamin Persepsi terhadap pengobatan Total
komplementer dan alternative
Positif Negatif
Laki-laki 24 20 44
54,5% 45,5% 100%
Perempuan 23 21 44
52,3% 47,7% 100%
Total 47 41 88
53,4% 46,6% 100,0%
Pada table 5.4 Pada tabel ini menunjukkan bahwa persepsi terhadap
Tabel 5.5
Distribusi Persepsi Berdasarkan Pendidikan Terakhir (N=88)
Pendidikan Persepsi terhadap pengobatan Total
terakhir komplementer dan alternative
Positif Negatif
SD 0 3 3
0,0% 100% 100%
SMP/SLTP 8 5 13
61,5% 38,5% 100%
SMA/SLTA/SMK 18 13 34
47,4% 52,6% 100%
Perguruan Tinggi 21 13 34
61,8% 38,2% 100%
Total 47 41 88
53,4% 46,6% 100,0%
Tabel 5.6
Distribusi Persepsi Berdasarkan Pengalaman CAM (N=88)
Pengalaman Persepsi terhadap pengobatan Total
komplementer dan alternatif
Positif Negatif
Pernah 30 20 50
60,0% 40,0% 100%
Tidak pernah 17 21 38
44,7% 53,3% 100%
Total 47 41 88
53,4% 46,6% 100%
memilki persespi yang positif dan responden yang memiliki persespi negatif
sebanyak 21 (53,3%).
akupresur, pijat refleksi, obat herbal, ahli patah tulang, dan dukun sembur/
“orang pintar” serta mengenai keuntungan dan kerugian dari pengobatan ini.
Tabel 5.7
Distribusi persespi terhadap pengobatan komplementer dan alternatif
(N=88)
Persepsi Pengobatan Positif Negatif
Komplementer dan Frekuensi Persentase Frekuensi Persentase
Alternatif (%) (%)
Pengertian 77 87,5 11 12,5
Pijat Refleksi 44 50 44 50
Interpretasi hasil akan membahas mengenai hasil penelitian yang dikaitkan dengan
teori yang ada pada tinjauan pustaka, sedangkan keterbatasan penelitian akan
A. Karakteristik Responden
dalam kategori usia dewasa awal (26-35 tahun) sebanyak 29 orang (33%). Hasil
penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Onyiapat (2011),
penelitian ini dilakukan di Nigeria dengan jumlah responden terbanyak yaitu usia
26-41 tahun. Menurut teori Durkin (1995) usia 26-35 tahun sudah dapat
kehidupan mereka.
80
81
sampelnya.
Sarjana/ Diploma yaitu sebanyak 36 orang (38,6%), Wied Hary (1996) (dalam
berpendidikan lebih rendah. Toha (2008) menyebutkan bahwa salah satu faktor
Alternatif
(Robbins dan Judge, 2008). Persepsi dapat diinterperestasikan dengan baik atau
persepsi yang positif maupun persepsi yang negatif (Walgito, 2004), persepsi ini
seperti file yang sudah tersimpan rapi di dalam alam pikiran bawah sadar
seseorang individu. File itu akan segera muncul jika ada stimulus yang
orang (46,6%). Penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan di Nigeria
usia dewasa akhir sebanyak 12 orang (63,2%) memiliki persepsi yang positif.
Pada penelitian ini usia tersebut sudah mampu untuk menyelesaikan masalah
dalam hidupnya (Durkin, 1995), mempunyai pola pikir yang stabil, dan
merasa positif dengan diri sendiri (Muhith, 2015). Hal ini didukung oleh
83
Pengalaman dan pengetahuan juga merupakan salah satu faktor yang akan
pengetahuan dan sikap, penelitian ini sebagian besar berusia 25 tahun keatas
tubuh.
84
suatu objek mengandung dua aspek, yaitu aspek positif dan negatif. Kedua
aspek ini yang akan menentukan sikap seseorang semakin banyak aspek
positif dan objek yang diketahui, maka akan menimbulkan sikap semakin
positif terhadap objek tertentu (Wawan dan Dewi, 2010). Toha (2008)
persespi yaitu faktor eksternal, dimana faktor eksternal ini salah satunya
penelitian yang dilakukan oleh Roy (2015), pada penelitian tersebut peneliti
alternatif.
alternatif
prosedur, dan efek samping yang akan timbul, Honda dkk (2005) melakukan
Pernyataan yang dijawab tepat ini dipengaruhi oleh latar belakang pendidikan
terakhirnya SMA dan perguruan tinggi. Hasil penelitian ini sejalan dengan
yang hanya boleh dilakukan oleh seorang tenaga ahli, bekam merupakan
boleh dilakukan oleh seorang tenaga terapis yang ahli, serta mengetahui
sehingga pijat refleksi dirasa aman jika dilakukan oleh orang yang bukan
tenaga ahli pada bidang ini, selain itu juga responden mempersepsikan
secara kualitatif, didapatkan hasil bahwa pijat refleksi saat ini telah
diterima sebagai salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Penelitian ini
masih ada klinik pijat refleksi yang melakukan prosedur tindakan dengan
88
standar yang benar mengenai kebersihan dan standar dosis yang tepat .
pesat beberapa tahun belakang ini, kurang lebih 80% orang di seluruh
efek samping ataupun khasiat yang belum teruji secara klinis sehingga
Alternatif
kekurangan. Kelebihan pegobatan ini yaitu bersifat alami, lebih hemat biaya
ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Bahall (2015), menyebutkan
bahwa pasien jantung yang menggunakan terapi pengobatan ini setuju bahwa
C. Keterbatasan Penelitian
1. Dalam penelitian ini tidak bisa di generalisasi karena dilakukan pada satu
A. Kesimpulan
Persentase jenis kelamin memiliki jumlah yang sama antara laki-laki dan
92
93
positif.
B. Saran
dan benar.
94
alternatif.
alternatif.
DAFTAR PUSTAKA
Alam, Tanwir et al. 2013. Leech Therapy (Taleeq): Indication, Contraindication and
Standard Operative Procedures (SOPS). Journal of Biological and Scientific
Opinion: Moksha Publishing House. India
Aldjoefrie, Mohamad Riza. 2015. Bekam Hijamah Menurut Sains dan Kedokteran
Modern. Surabaya
Andareto, Oki. 2015. Apotik Herbal di Sekitar Anda. Jakarta: PT. Serambi Distribusi
Barnes et al. 2008. Complementary and Alternative Medicine Use Among Adults and
Children: United States. Journal of National Center for Health Statistics. USA
Dalimartha, Setiawan. 2007. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 4. Jakarta: Puspa
Swara
Devananda, Swami V. 1988. The Complete Illustrated Book Of Yoga. New York:
Three River Press
Dodik dkk. 2012. Pengaruh Terapi Akupuntur Terhadap Penurunan Nyeri Lutut
Pada Pasien dengan Osteoartritis di Praktik Klinik Perawatan Mandiri Latu
Usadha Abiansemal. Jurnal Keperawatan Universitas Udayana
Durkin, Kevin. 1995. Developmental Social Psychology: From Infancy to Old Age.
New Jersey: Wiley-Blackwell
Edusei, Anthony. 2015. Prespectives in Musculoskeletal Injury Management By
Traditional Bone Setters in Ashanti, Ghana. African Journal of Disability 4
Elolemy, Ahmed T dan Albedah, Abdullah M.N. 2012. Public Knowledge, Attitude
and Practice of Complementary and Alternative Medicine in Riyadh Region,
Saudi Arabia: Oman Medical Journal, vol. 27
Ekor, Martins. 2014. The Growing Use of Herbal Medicines: Issues Relating to
Adverse Reaction and Challenges in Monitoring Safety. Journal of Department
of Pharmacology, University of Cape Coast, Ghana
Grant, J Emily. 2013. Medical Music Therapy: Medical and Nursing Student
Perception and Barries to Program Implementation. Florida State University.
Thesis
Hidayat, Alimul Aziz, 2008. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis
Data. Jakarta: Salemba Medika
http://www.jakarta.go.id/web/encyclopedia/detail/471/Dukun-Sembur diakses pada
tanggal 12 Januari 2017 pukul 7.14 WIB
Kasmui. 2014. Bekam Terapi Modern: Cara Membekam dengan Betul. Jakarta: As-
Sabil
Katno. 2008. Tingkat Manfaat, Keamanan dan Efektifitas Tanaman Obat dan Obat
Tradisional. Jakarta: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Tanaman Obat
dan Obat Tradisional (B2P2TO-OT), Badan Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan Depkes RI
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI. 2015. Ilmu Pijat Pengobatan Refleksi
Relaksasi. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI
Khan, Imran et al. 2015. Traditional Bone Setters: Preference and Patronage. The
Professional Medical Journal
Mei Chi, Lee et al. 2016. The Effectiveness of Cupping Therapy on Relieving Chronic
Neck and Shoulder Pain: A Randomized Controlled Trail. Journal of National
Institute of Health. USA
Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: PT.
Rineka Cipta
Onyiapat et al. 2011. Complementary and Alternative Medicine Use Among Adults in
Enugu, Nigeria. Journal of Nursing: Department of Nurisng Sciences College
of Medicine University of Nigeria
Pooya, Ali A dan Emami. 2014. Perceptiona and Use of Complementary and
Alternative Medicine Among Children and Adults With Epilepsy: The
Importance of The Decision Makers. Traditional Medicine and History of
Medicine Research Center, Shiraz University of Medical Sciences, Iran
Robbins dkk. 2008. Perilaku Organisasi, edisi 12. Jakarta: Salemba Empat
Satria, Arif. 2014. Pengantar Sosiologi Masyarakat Pesisir. Jakarta: Pustaka Obor
Indonesia
Setiadi. 2007. Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu
Singh, Paramvir et al. 2013. Tradisional Bone Setting: Origin and Practice.
International Journal of Therapeutic Application. Punjabi University.
Srilestari, Adiningsih. 1997. Pengaruh Pijat Refleksi Pada Penderita Non Insulin
Dependen Diabetes Melitus di RSUPN. Dr. Cipto Mangunkusumo Tahun 1997.
Universitas Indonesia: Tesis
Supardi, Sudibyo dan Susyanti, Andi Leny. 2010. Penggunaan Obat Tradisonal
Dalam Upaya Pengobatan Sendiri Di Indonesia (Analisis Data Susenas 2007).
Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Sistem dan Kebijakan Kesehatan
Jakarta
Syuhudi dkk. 2012. Etnografi Dukun: Studi Atropologi Tentang Praktik Pengobatan
Dukun Di Kota Makassar. Balai Penelitian dan Pengembangan Agama
Makssar
Toha, Miftah. 2008. Perilaku Organisasi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta:
Rajawali Press
Waheida, Soheir et al. 2016. Nursing Students’ Knowledge, Practice, Attitudes and
Barries Toward Complementary and Alternative Therapy: Journal of Nursing
and Health Science
Winarto. 2008. Khasiat dan Manfaat Jahe Merah Si Rimpang Ajaib. Jakarta: Argo
Media
LAMPIRAN
PERMOHONAN KESEDIAAN MENJADI RESPONDEN
NIM : 1113104000021
Berkaitan dengan penelitian yang akan saya lakukan, saya mohon bantuan dan
kesedian waktu untuk mengisi daftar pertanyaan berikut ini dengan sejujur-jujurnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran persepsi masyarakat terhadap
pengobatan komplementer dan alternatif di wilayah RW013 Kelurahan Pondok
Benda Pamulang 2. Partisipasi saudara/i akan sangat berarti terhadap penelitian saya.
Kerahasiaan jawaban dan identitas saudara/i akan dijaga dan hanya diketahui oleh
peneliti.
YA/TIDAK
SURAT PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Setelah saya membaca dan memahami ini dan penjelasan pada lembar
permohonan menjadi responden, maka saya bersedia turut berpartisipasi sebagai
responden dalam penelitian yang akan dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, yaitu:
NIM : 111314000021
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada
paksaan dan ancaman.
(…………………………….)
A. Data demografi/identitas
1. Nama/ inisial responden :
2. Jenis kelamin : ( ) Laki-laki
( ) Perempuan
3. Usia :……….Tahun
4. Pendidikan terakhir : :
( ) Tidak sekolah ( ) SMP/SLTP
:
( ) SD ( ) SMA/SLTA/SMK
( ) Perguruan tinggi
5. Pengalaman menggunakan pengobatan komplementer dan alternatif:
No. Responden
Petunjuk pengisian kuesioner:
Menurut saya:
1. Pengobatan komplementer dan alternatif adalah
praktik pengobatan yang tidak termasuk ke dalam
pengobatan kedokteran modern
2. Pengobatan komplementer dan alternatif
dilakukan oleh seseorang yang menempuh
pelatihan khusus secara formal
3. Bekam adalah mengeluarkan darah kotor
4. Bekam hanya boleh dilakukan oleh seorang
terapis/tenaga ahli
5. Bekam boleh dilakukan selain dengan
terapis/tenaga ahli
6. Bekam dirasa aman untuk kesehatan
7. Bekam dikontraindikasi pada kondisi kesehatan
tertentu
8. Akupuntur dan akupresur adalah terapi yang
dilakukan pada titik-titik tubuh
9 Akupuntur dan akupresur hanya boleh dilakukan
oleh seorang terapis/tenaga ahli
10 Akupuntur dan akupresur boleh dilakukan selain
dengan terapis/tenaga ahli
11 Akupuntur dan akupresur di rasa aman untuk
kesehatan
12. Akupuntur dan akupresur dikontraindikasikan
pada kondisi kesehatan tertentu
13. Pijat refleksi adalah teknik pemijatan yang
dilakukan pada telapak kaki
14. Pijat refleksi hanya boleh dilakukan oleh seorang
terapis/tenaga ahli
15. Pijat refleksi boleh dilakukan selain dengan
terapis/tenaga ahli
16. Pijat refleksi dikontraindikasikan pada kondisi
kesehatan tertentu
17. Obat herbal bersifat alami tanpa ada efek samping
18. Kandungan obat herbal tertulis jelas pada
kemasan
19. Kandungan obat herbal efektif dapat
menyembuhkan penyakit
20. Ahli patah tulang tidak mengikuti pendidikan
formal mengenai patah tulang
21. Berobat ke ahli patah tulang tidak mempunyai
risiko yang akan memperparah kondisi patah
tulang
22. Dukun sembur/ “orang pintar” merupakan
seorang ahli pengobatan dengan menggunakan
ramuan dan doa-doa tertentu
23 Dukun sembur/ “orang pintar” dirasa lebih efektif
dari pengobatan modern
24. Pengobatan komplementer dan alternatif bersifat
alami
25. klinik/produk pengobatan komplementer dan
alternatif memberikan informasi yang jelas
mengenai khasiat
26. Pengobatan komplementer dan alternatif lebih
praktis daripada pengobatan kedokteran modern
27. Pengobatan komplementer dan alternatif aman
digunakan karena mempunyai efek samping yang
sedikit
28. Berobat ke pengobatan komplementer dan
alternatif lebih hemat biaya
Hasil Uji Validitas dan Relibilitas
Correlations
p1 p1 p1 p1 p1 p1 p1 p1 p1 p1 p2 p2 p2 p2 p2
p1 p2 p3 p4 p5 p6 p7 p8 p9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4
p Pears
.5 .5 .5 .4 .4 .4 .3 .4 .4 - - .3 -
1 on .0 .2 .2 .3 .3 .2 .1 .2 .1 .2
1 61 61 72 07 50 43 64 13 14 .3 .0 88 .0
Correl 25 46 ** **
12 27 ** *
23 10 * * * * * *
15 91 79 10
11 69 84
ation
Sig.
.8 .1 .0 .0 .2 .0 .0 .0 .0 .2 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .7 .0 .5 .1 .3 .6 .2
(2-
94 89 01 01 60 78 01 25 81 66 13 14 48 23 23 95 19 34 46 19 44 61 65
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
- .4 .7 .4 .4 .4
2 on .0 .0 .2 .2 .2 .0 .2 .0 .2 .0 .2 .1 .0 .1 .2 .2 .4
1 .0 23 71 59 21 61
Correl 25 93 71 10 27 12 75 * ** *
23 09 *
79 95 51 97 *
06 54 32 05
49 *
ation
Sig.
.8 .6 .7 .1 .2 .2 .9 .1 .0 .0 .0 .9 .2 .0 .6 .1 .4 .6 .0 .5 .1 .2 .0
(2-
94 26 98 47 66 27 51 41 20 00 11 03 67 21 77 13 26 11 10 76 75 17 26
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - - -
3 on .2 .0 .1 .2 .1 .2 .2 .0 .1 .1 .1 .1 .2 .0 .1 .2 .1
1 .0 .1 .0 .0 .0 .0
Correl 46 93 68 14 57 71 59 72 11 38 64 89 64 62 34 18 44
22 22 63 81 70 84
ation
Sig.
.1 .6 .3 .2 .4 .1 .1 .7 .5 .4 .3 .3 .9 .1 .7 .5 .7 .4 .2 .6 .7 .6 .4
(2-
89 26 75 57 08 47 66 05 60 67 85 17 07 59 43 22 42 80 48 69 13 57 47
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.5 - .4 .7 .4 .8 - - -
4 on .1 .3 .1 .2 .1 .2 .2 .3 .2 .2 .1 .2 .1 .2
61 .0 1 42 90 69 66 .2 .1 .0
Correl **
68 11 *
06 ** **
44 32 56 **
76 43 87 64 46 79 62 09
49 85 98 14
ation
Sig.
.0 .7 .3 .0 .0 .5 .0 .0 .1 .4 .1 .0 .1 .0 .1 .1 .2 .1 .4 .1 .3 .2 .9
(2-
01 98 75 95 15 78 00 09 94 87 73 00 40 64 24 27 94 58 42 36 93 68 42
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.5 .4 .3 .3 .5 -
5 on .2 .2 .3 .1 .1 .3 .1 .1 .2 .3 .0 .2 .2 .0 .1 .0 .2
61 1 00 92 67 46 .1
Correl **
71 14 11 * * *
60 14 **
25 50 40 09 51 05 29 07 05 30 53 17
39
ation
Sig.
.0 .1 .2 .0 .0 .0 .0 .4 .5 .0 .0 .4 .4 .2 .0 .9 .4 .2 .2 .9 .4 .7 .2
(2-
01 47 57 95 28 32 46 00 49 02 80 30 60 68 57 80 64 23 74 78 94 79 50
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.4 .4 .4 - .4 - - .5
6 on .2 .2 .1 .1 .0 .0 .2 .1 .1 .1 .1 .4 .1 .2 .0
42 00 1 87 .0 30 .0 .1 48
Correl 12 10 57 * *
62 **
24 *
34 58 47 72 01 41 37 08 01 **
39
32 *
13 73
ation
Sig.
.2 .2 .4 .0 .0 .3 .0 .9 .8 .0 .8 .1 .4 .3 .5 .4 .0 .9 .5 .3 .2 .0 .8
(2-
60 66 08 15 28 91 06 00 66 18 58 69 38 63 94 56 16 44 69 61 87 02 38
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.3 .3 .4 - - - .6 -
7 on .3 .2 .2 .1 .1 .1 .1 .0 .1 .2 .2 .0 .1 .0 .0
92 1 80 53 .0 .0 .1 25 .0
Correl 27 27 71 06 *
62 68 64 * *
79 37 04 15 **
50 33 97 11
73 52 55 49
ation
Sig.
.0 .2 .1 .5 .0 .3 .3 .3 .0 .0 .6 .7 .4 .2 .2 .7 .4 .0 .7 .4 .7 .6 .9
(2-
78 27 47 78 32 91 73 86 38 12 77 02 71 80 53 86 14 00 92 83 95 11 53
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.5 .7 .3 .4 .4 .7 - -
8 on .0 .2 .1 .2 .1 .3 .1 .3 .2 .4 .1 .1 .2 .1 .0
72 90 67 87 1 73 51 .1 .0
Correl **
12 59 ** * **
68 **
24 74 32 **
90 05 20 76 22 10 38 77 73
**
58 41
ation
Sig.
.0 .9 .1 .0 .0 .0 .3 .0 .2 .3 .0 .0 .3 .1 .2 .0 .4 .5 .5 .8 .2 .3 .7
(2-
01 51 66 00 46 06 73 08 34 57 73 00 14 01 42 08 03 21 63 29 06 50 02
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears - -
.4 .4 .4 .6 .5 .5 .7 - .4 .4 .4 -
9 on .2 .0 .1 .0 .1 .1 .0 .3 .4 .1 .3
07 69 73 1 50 21 05 80 .0 08 16 70 .0
Correl *
75 72 **
60 24 64 ** **
38 ** **
30 **
46 22 * *
35 **
94
*
33 03 *
ation
Sig.
.0 .1 .7 .0 .4 .9 .3 .0 .0 .4 .0 .0 .8 .0 .0 .0 .8 .0 .0 .4 .0 .9 .0
(2-
25 41 05 09 00 00 86 08 00 67 03 04 77 00 61 20 61 25 22 78 09 87 31
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.4 - .3 .6 .4 - .6 - .4 .4 .4
1 on .3 .1 .2 .1 .2 .2 .2 .0 .0 .2 .1 .4
23 .0 80 50 1 21 .0 19 .0 07 17 15
0 Correl 23 *
11 44 14 *
24 **
12 *
77 **
72 77 * *
07 *
43 95
32 23 87 **
ation
Sig.
.0 .0 .5 .1 .5 .8 .0 .2 .0 .2 .0 .1 .9 .0 .7 .6 .6 .0 .0 .2 .0 .4 .0
(2-
81 20 60 94 49 66 38 34 00 60 20 38 05 00 07 46 85 26 22 72 23 50 05
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.7 .5 .4 .4 - .4 -
1 on .2 .1 .1 .1 .1 .2 .3 .1 .2 .2 .1 .0 .2 .3 .1 .2
71 46 30 53 1 .0 31 .0
1 Correl 10 **
38 32 ** * *
74 38 12 15 70 89 87 17 00 51 09 67 56 *
69 46
ation
Sig. 1.
.2 .0 .4 .4 .0 .0 .0 .3 .4 .2 .0 .7 .3 .1 .1 .5 .1 .0 .3 .1 .0 .8
(2- 00
66 00 67 87 02 18 12 57 67 60 90 17 69 21 24 39 80 97 79 73 17 09
tailed) 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.4 .4 .5 .4 .4 - -
1 on .1 .2 .3 .0 .0 .3 .3 .3 .2 .2 .0 .0 .2 .3 .1 .2
50 59 21 21 1 88 .2 .0
2 Correl * *
64 56 25 34 79 32 ** *
15 49 70 **
65 23 95 04 31 73 59
38 27
ation
Sig.
.0 .0 .3 .1 .0 .8 .6 .0 .0 .0 .0 .0 .1 .0 .1 .9 .6 .2 .0 .3 .1 .2 .8
(2-
13 11 85 73 80 58 77 73 03 20 90 58 50 06 56 03 16 79 74 59 67 04 86
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.4 .8 - .7 .5 - - - - -
1 on .0 .1 .1 .2 .2 .3 .2 .3 .1 .1 .2 .1 .1
43 66 .0 51 05 .0 1 .2 .1 .0 .1
3 Correl *
23 89 **
50 58 ** **
77 49 44 21 37 34 18 63 40
73 69 13 25 12 26
ation
Sig.
.0 .9 .3 .0 .4 .1 .7 .0 .0 .1 .7 .0 .1 .0 .4 .2 .5 .4 .2 .3 .4 .9 .5
(2-
14 03 17 00 30 69 02 00 04 38 17 58 94 84 70 59 09 80 48 90 60 50 06
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.3 - - - - - -
1 on .2 .2 .1 .1 .1 .1 .0 .1 .2 .2 .1 .2 .1 .1 .2 .0
64 .0 .0 1 .1 .0 .1 .1
4 Correl *
09 76 40 47 37 90 30 70 70 44 33 12 54 19 27 59
22 23 24 22 64 09
ation
Sig.
.0 .2 .9 .1 .4 .4 .4 .3 .8 .9 .3 .1 .1 .5 .4 .2 .4 .9 .5 .2 .3 .5 .7
(2-
48 67 07 40 60 38 71 14 77 05 69 50 94 15 84 60 15 08 31 27 86 67 56
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.4 .4 .7 .6 .4 - - .4 .4 -
1 on .2 .3 .2 .1 .2 .3 .2 .3 .3 .0 .0 .3 .0
13 21 80 19 88 .1 1 .2 12 05 .3
5 Correl * *
64 43 09 72 04 05 ** **
89 **
21 48 00 * *
23 21 84
24 34 27
ation
Sig. 1.
.0 .0 .1 .0 .2 .3 .2 .1 .0 .0 .1 .0 .0 .5 .0 .2 .0 .0 .9 .0 .6 .0
(2- 00
23 21 59 64 68 63 80 01 00 00 21 06 84 15 59 14 24 26 05 83 58 78
tailed) 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.4 - .4 - -
1 on .0 .0 .2 .3 .1 .2 .2 .3 .0 .2 .2 .1 .1 .3 .3 .1 .0 .1
14 1 .0 14 .0 .0
6 Correl *
79 62 87 51 01 15 20 46 72 87 65 37 33 48 99 *
37 66 32
*
41 40 86
ation
Sig.
.0 .6 .7 .1 .0 .5 .2 .2 .0 .7 .1 .1 .4 .4 .0 .0 .8 .0 .8 .4 .7 .4 .6
(2-
23 77 43 24 57 94 53 42 61 07 24 56 70 84 59 29 32 23 33 71 31 85 50
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears - - -
- - - - - - - - - - -
1 on .2 .0 .1 .4 .4 .1 .0 .2 .3 .1 .0 .0
.3 .1 .2 .0 .0 .2 .2 1 .1 .2 .1 .0
7 Correl 95 05 41 76 22 17 23 12 99 31 81 62
11 22 85 52 ** *
87 13 34 *
98 17 64 16
ation
Sig.
.0 .1 .5 .1 .9 .4 .7 .0 .0 .6 .5 .9 .2 .2 .2 .0 .2 .2 .4 .6 .3 .7 .9
(2-
95 13 22 27 80 56 86 08 20 46 39 03 59 60 14 29 95 48 91 72 85 43 32
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
- - - - - - - - - - - - - -
1 on .1 .4 .0 .0 .0 .1 .0 .0 .1
.0 .0 .1 .1 .1 .1 .0 .1 .0 .1 1 .0 .2 .3 .0
8 Correl 51 37 77 00 95 54 00 71 57
69 63 98 39 *
55 58 33 25 41 98 98 93 19 33
ation
Sig. 1. 1.
.7 .4 .7 .2 .4 .0 .4 .4 .8 .6 .6 .5 .4 .8 .2 .7 .4 .6 .1 .0 .8
(2- 00 00
19 26 42 94 64 16 14 03 61 85 16 09 15 32 95 11 07 05 16 86 61
tailed) 0 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.3 - .6 .4 .4 - .4 .4 - - - -
1 on .0 .1 .2 .2 .1 .2 .2 .1 .0 .2 .1
88 .0 25 08 07 .0 12 14 .2 1 .0 .0 .1
9 Correl *
97 34 64 29 **
22 * *
51 04 34 * *
71 45 71
13 22 17 74 55 29
ation
Sig.
.0 .6 .4 .1 .2 .9 .0 .5 .0 .0 .1 .2 .4 .9 .0 .0 .2 .7 .1 .3 .6 .7 .4
(2-
34 11 80 58 23 44 00 21 25 26 80 79 80 08 24 23 48 11 92 65 99 72 97
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.4 .4 .4 .4 -
2 on .1 .2 .1 .2 .1 .0 .1 .3 .3 .2 .1 .1 .1 .2 .0 .3 .0 .4
61 16 17 05 .0 1
0 Correl 15 *
18 46 07 08 50 10 * *
09 31 18 19 *
31 57 45 96 01 58 06
40 *
ation
Sig.
.5 .0 .2 .4 .2 .5 .7 .5 .0 .0 .0 .0 .2 .5 .0 .8 .4 .4 .1 .6 .1 .7 .0
(2-
46 10 48 42 74 69 92 63 22 22 97 74 48 31 26 33 91 07 92 13 06 60 26
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - -
2 on .2 .1 .2 .0 .1 .1 .2 .1 .1 .1 .2 .0 .1 .0 .1 .0 .1 .1
.0 .1 .0 .0 1 .1
1 Correl 91 06 79 05 33 35 07 67 73 63 27 23 37 81 71 96 32 76
81 73 41 98 48
ation
Sig.
.1 .5 .6 .1 .9 .3 .4 .8 .4 .2 .3 .3 .3 .2 .9 .4 .6 .6 .3 .6 .4 .3 .4
(2-
19 76 69 36 78 61 83 29 78 72 79 59 90 27 05 71 72 05 65 13 88 52 36
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - .4 .4 - - - - -
2 on .1 .2 .1 .1 .2 .2 .2 .2 .1 .3 .0 .3 .1 .3
.0 .0 70 15 .1 .1 .2 .0 1 .1
2 Correl 79 54 62 30 01 38 ** *
56 59 40 21 66 01 32 58
70 49 64 64 93 74 58
ation
Sig.
.3 .1 .7 .3 .4 .2 .7 .2 .0 .0 .1 .1 .4 .3 .0 .7 .3 .1 .6 .1 .4 .0 .4
(2-
44 75 13 93 94 87 95 06 09 23 73 67 60 86 83 31 85 16 99 06 88 52 06
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - .5 - .4 - - - - - -
2 on .2 .2 .0 .0 .1 .1 .0 .1 .0 .0 .1 .3
.0 .0 48 .0 31 .2 .0 .1 .3 .0 1 .1
3 Correl 32 09 53 **
97 77 43 *
84 32 62 58 76 58
84 84 03 38 12 09 19 55 80
ation
Sig.
.6 .2 .6 .2 .7 .0 .6 .3 .9 .4 .0 .2 .9 .5 .6 .4 .7 .0 .7 .7 .3 .0 .3
(2-
61 17 57 68 79 02 11 50 87 50 17 04 50 67 58 85 43 86 72 60 52 52 41
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears - - - -
- - - - - - - - - - - -
2 on .2 .4 .1 .2 .0 .0 .0 .3 .4 .0 .4
.0 .0 .0 .1 .3 .0 .0 .0 .1 .1 .1 .1 1
4 Correl 10 05 44 17 39 11 73 94 95 59 06
*
14 * **
46 27 26 27 86 16 33 29 *
48 58 80
ation
Sig.
.2 .0 .4 .9 .2 .8 .9 .7 .0 .0 .8 .8 .5 .7 .0 .6 .9 .8 .4 .0 .4 .4 .3
(2-
65 26 47 42 50 38 53 02 31 05 09 86 06 56 78 50 32 61 97 26 36 06 41
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - - - - - - - - - .3 - - - - -
2 on .1 .0 .0 .0 .1 .0
.1 .1 .1 .2 .3 .2 .1 .2 .0 .1 .0 .3 74 .2 .2 .2 .2 .0
5 Correl 48 75 53 00 38 *
18
62 10 84 49 35 51 21 94 99 62 95 55 58 91 52 24 13
ation
Sig. 1.
.3 .5 .4 .3 .1 .0 .1 .6 .7 .5 .1 .6 .3 .4 .6 .0 .0 .1 .9 .1 .1 .2 .9
(2- 00
93 63 36 31 84 70 81 95 83 23 15 04 93 69 16 54 42 69 26 19 80 33 45
tailed) 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - .4 - - .6 - - - - .4 -
2 on .1 .0 .2 .3 .2 .0 .0 .0 .2 .2 .0 .3
.1 .1 02 .0 .0 14 .3 .2 .1 .1 12 .0
6 Correl 73 *
64 59 43 81 84 58 00 71 84 **
99 37 *
28 36 63 84 29 31 03 47 81
ation
Sig. 1.
.3 .5 .4 .0 .7 .1 .7 .0 .1 .6 .7 .1 .6 .1 .0 .0 .2 .6 .5 .4 .0 .0 .6
(2- 00
60 00 74 27 35 67 42 64 33 61 62 47 61 28 00 76 19 03 87 37 69 24 69
tailed) 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - - -
2 on .2 .1 .0 .2 .3 .1 .0 .3 .0 .0 .1 .0 .1 .0 .3 .0 .2 .2
.0 .0 .1 .0 .0 .1
7 Correl 90 34 99 51 30 05 25 43 93 40 41 85 82 00 02 59 02 28
10 10 30 86 68 10
ation
Sig. 1.
.1 .9 .4 .6 .1 .9 .0 .5 .4 .8 .0 .6 .6 .8 .7 .4 .5 .6 .3 .1 .7 .2 .2
(2- 00
21 56 79 01 81 58 75 81 92 95 63 25 53 33 20 58 63 55 36 05 57 85 25
tailed) 0
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - - -
2 on .2 .1 .2 .1 .2 .1 .1 .1 .2 .1 .3 .1 .1 .0 .3 .0 .1 .2
.1 .1 .0 .0 .1 .0
8 Correl 69 88 80 19 09 10 41 76 71 95 09 27 46 71 07 83 67 42
22 60 55 02 11 95
ation
Sig.
.1 .3 .1 .5 .2 .5 .5 .4 .3 .1 .3 .0 .5 .4 .7 .0 .3 .6 .3 .7 .1 .9 .5 .6
(2-
51 20 34 31 68 20 63 56 51 47 02 96 03 41 09 98 97 64 79 74 97 92 59 18
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
1. - .4 .7 .4 .4 .4
2 on .0 .0 .2 .2 .2 .0 .2 .0 .2 .0 .2 .1 .0 .1 .2 .2 .4
00 .0 23 71 59 21 61
9 Correl 25 **
93 71 10 27 12 75 * ** *
23 09 *
79 95 51 97 *
06 54 32 05
0 49 *
ation
Sig.
.8 .0 .6 .7 .1 .2 .2 .9 .1 .0 .0 .0 .9 .2 .0 .6 .1 .4 .6 .0 .5 .1 .2 .0
(2-
94 00 26 98 47 66 27 51 41 20 00 11 03 67 21 77 13 26 11 10 76 75 17 26
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
- - - - - - .5
3 on .0 .0 .0 .0 .1 .2 .1 .1 .3 .1 .0 .0 .0 .0 .0 .3 .0
.0 .1 .3 .1 .2 .1 50
0 Correl 45 55 92 70 31 59 91 86 58 17 92 64 83 49 99 61 **
49
12 40 39 53 56 33
ation
Sig.
.8 .7 .6 .7 .4 .1 .3 .3 .9 .0 .5 .4 .6 .0 .7 .4 .6 .1 .7 .6 .4 .0 .0 .7
(2-
15 72 29 12 91 67 11 26 49 52 37 61 29 67 36 21 64 72 98 04 84 50 02 97
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.5 .8 .3 .5 .9 .5 .6 .4 - -
3 on .0 .2 .2 .3 .2 .3 .2 .2 .4 .1 .1 .0 .2 .2
87 36 67 43 47 21 86 05 .1 .0
1 Correl **
66 11 ** * **
12 ** **
14 36 21 **
49 *
53 43 68 28 51 56 80
*
47 25
ation
Sig.
.0 .7 .2 .0 .0 .0 .2 .0 .0 .0 .2 .0 .0 .1 .0 .1 .0 .4 .3 .5 .7 .1 .1 .8
(2-
01 30 63 00 46 02 61 00 03 91 09 84 00 85 26 77 14 38 76 02 89 72 34 97
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears
.9 .4 - - - .6 -
3 on .2 .1 .2 .0 .3 .1 .1 .1 .3 .0 .1 .1 .2 .0 .1 .0 .0
88 03 .1 .0 .1 25 .0
2 Correl 95 79 84 57 59 62 **
12 35 37 *
48 29 76 07 **
17 10 87 51
26 21 90 49
ation
Sig.
.1 .3 .1 .7 .0 .3 .0 .5 .4 .0 .0 .8 .5 .4 .3 .2 .9 .3 .0 .9 .5 .7 .6 .7
(2-
13 44 28 63 51 92 00 57 78 69 27 01 06 95 52 73 11 13 00 29 62 97 46 91
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p Pears -
.4 .4 .4 .9 .6 .5 .4 .8 - .4 .3 .4 - -
3 on .3 .0 .0 .0 .2 .1 .0 .2 .3 .1
22 44 36 65 93 58 77 20 .0 41 65 39 .0 .3
3 Correl *
34 92 *
99 21 15 * ** **
88 ** **
15 **
83 76 * *
62 *
*
09 21 33
ation
Sig.
.0 .0 .6 .0 .6 .9 .2 .0 .0 .0 .3 .0 .0 .9 .0 .1 .0 .9 .0 .0 .3 .0 .9 .0
(2-
20 71 30 14 04 11 53 16 00 00 21 01 08 37 00 30 41 64 15 48 94 15 11 72
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
T Pears
.6 .5 .6 .5 .4 .5 .6 .6 .5 .6 .5 .4 .6 .4 - - .5 .4 .4 .3 -
o on .2 .2 .2
47 40 25 67 67 46 28 16 92 82 48 79 30 64 .1 .1 08 41 02 67 .1
t Correl ** **
96 ** ** ** ** ** ** ** ** ** **
92 ** ** ** *
61 * *
61 04 48
a ation
l
Sig.
.0 .0 .1 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .0 .1 .0 .0 .3 .5 .0 .0 .1 .0 .0 .4
(2-
00 02 12 00 01 09 02 00 00 01 00 02 07 17 00 10 96 85 04 15 63 28 46 35
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
Correlations
p25 p26 p27 p28 p29 p30 p31 p32 p33 Total
p1 Pearson ** * **
-.162 .173 .290 .269 .025 .045 .587 .295 .422 .647
Correlation
Sig. (2-tailed) .393 .360 .121 .151 .894 .815 .001 .113 .020 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p2 Pearson ** **
-.110 -.128 -.010 .188 1.000 .055 .066 .179 .334 .540
Correlation
Sig. (2-tailed) .563 .500 .956 .320 .000 .772 .730 .344 .071 .002
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p3 Pearson
.148 -.136 .134 .280 .093 .092 .211 .284 .092 .296
Correlation
Sig. (2-tailed) .436 .474 .479 .134 .626 .629 .263 .128 .630 .112
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p4 Pearson * ** * **
-.184 .402 .099 .119 -.049 .070 .836 .057 .444 .625
Correlation
Sig. (2-tailed) .331 .027 .601 .531 .798 .712 .000 .763 .014 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p5 Pearson * **
-.249 .064 .251 .209 .271 .131 .367 .359 .099 .567
Correlation
Sig. (2-tailed) .184 .735 .181 .268 .147 .491 .046 .051 .604 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p6 Pearson ** **
-.335 .259 -.010 -.122 .210 .259 .543 .162 .021 .467
Correlation
Sig. (2-tailed) .070 .167 .958 .520 .266 .167 .002 .392 .911 .009
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p7 Pearson ** **
-.251 -.063 .330 .110 .227 .191 .212 .988 .215 .546
Correlation
Sig. (2-tailed) .181 .742 .075 .563 .227 .311 .261 .000 .253 .002
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p8 Pearson ** * **
.075 .343 .105 .141 .012 .186 .947 .112 .436 .628
Correlation
Sig. (2-tailed) .695 .064 .581 .456 .951 .326 .000 .557 .016 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p9 Pearson ** ** **
.053 .281 -.130 .176 .275 -.012 .521 .135 .965 .616
Correlation
Sig. (2-tailed) .783 .133 .492 .351 .141 .949 .003 .478 .000 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p10 Pearson * ** **
-.121 .084 .025 .271 .423 .358 .314 .337 .693 .592
Correlation
Sig. (2-tailed) .523 .661 .895 .147 .020 .052 .091 .069 .000 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p11 Pearson ** * **
-.294 .058 .343 .195 .771 .117 .236 .403 .188 .682
Correlation
Sig. (2-tailed) .115 .762 .063 .302 .000 .537 .209 .027 .321 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p12 Pearson * ** **
.000 .000 .093 .309 .459 -.140 .321 .048 .558 .548
Correlation
Sig. (2-tailed) 1.000 1.000 .625 .096 .011 .461 .084 .801 .001 .002
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p13 Pearson ** ** **
-.099 .271 -.086 .127 .023 .092 .686 -.126 .477 .479
Correlation
Sig. (2-tailed) .604 .147 .653 .503 .903 .629 .000 .506 .008 .007
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p14 Pearson
-.162 -.084 .040 .146 .209 -.339 .249 .129 .015 .292
Correlation
Sig. (2-tailed) .393 .661 .833 .441 .267 .067 .185 .495 .937 .117
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p15 Pearson * * ** **
.138 .284 -.068 .071 .421 .064 .405 .176 .820 .630
Correlation
Sig. (2-tailed) .469 .128 .720 .709 .021 .736 .026 .352 .000 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p16 Pearson ** **
-.095 .614 .141 .307 .079 -.153 .253 .207 .283 .464
Correlation
Sig. (2-tailed) .616 .000 .458 .098 .677 .421 .177 .273 .130 .010
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p17 Pearson * *
-.355 -.329 -.110 -.160 .295 .083 -.443 -.021 -.376 -.161
Correlation
Sig. (2-tailed) .054 .076 .563 .397 .113 .664 .014 .911 .041 .396
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p18 Pearson *
.374 -.231 .085 .083 .151 -.256 -.147 -.190 -.009 -.104
Correlation
Sig. (2-tailed) .042 .219 .655 .664 .426 .172 .438 .313 .964 .585
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p19 Pearson ** * **
-.258 .099 .182 .167 .097 .049 .168 .625 .441 .508
Correlation
Sig. (2-tailed) .169 .603 .336 .379 .611 .798 .376 .000 .015 .004
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p20 Pearson * * *
.018 -.103 .000 -.055 .461 .099 .128 .017 .365 .441
Correlation
Sig. (2-tailed) .926 .587 1.000 .774 .010 .604 .502 .929 .048 .015
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p21 Pearson
-.291 -.147 .302 .242 .106 -.133 .051 .110 .162 .261
Correlation
Sig. (2-tailed) .119 .437 .105 .197 .576 .484 .789 .562 .394 .163
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p22 Pearson * *
-.252 .337 .059 -.002 .254 .361 .256 -.049 .439 .402
Correlation
Sig. (2-tailed) .180 .069 .757 .992 .175 .050 .172 .797 .015 .028
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p23 Pearson * ** *
-.224 .412 .202 -.111 .232 .550 .280 .087 -.021 .367
Correlation
Sig. (2-tailed) .233 .024 .285 .559 .217 .002 .134 .646 .911 .046
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p24 Pearson *
-.013 -.081 .228 -.095 -.405 .049 -.025 .051 -.333 -.148
Correlation
Sig. (2-tailed) .945 .669 .225 .618 .026 .797 .897 .791 .072 .435
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p25 Pearson
1 -.091 -.156 -.176 -.110 -.268 .087 -.257 .047 -.245
Correlation
Sig. (2-tailed) .633 .411 .352 .563 .152 .649 .170 .806 .193
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p26 Pearson *
-.091 1 .031 -.102 -.128 .223 .371 -.074 .221 .317
Correlation
Sig. (2-tailed) .633 .872 .591 .500 .236 .043 .698 .240 .088
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p27 Pearson
-.156 .031 1 .149 -.010 .208 .084 .300 -.091 .311
Correlation
Sig. (2-tailed) .411 .872 .431 .956 .271 .661 .108 .631 .095
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p28 Pearson
-.176 -.102 .149 1 .188 -.035 .129 .113 .183 .261
Correlation
Sig. (2-tailed) .352 .591 .431 .320 .856 .496 .553 .333 .163
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p29 Pearson **
-.110 -.128 -.010 .188 1 .055 .066 .179 .334 .540
Correlation
Sig. (2-tailed) .563 .500 .956 .320 .772 .730 .344 .071 .002
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p30 Pearson
-.268 .223 .208 -.035 .055 1 .126 .172 .012 .262
Correlation
Sig. (2-tailed) .152 .236 .271 .856 .772 .508 .364 .948 .162
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p31 Pearson * ** **
.087 .371 .084 .129 .066 .126 1 .160 .491 .694
Correlation
Sig. (2-tailed) .649 .043 .661 .496 .730 .508 .398 .006 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p32 Pearson **
-.257 -.074 .300 .113 .179 .172 .160 1 .184 .497
Correlation
Sig. (2-tailed) .170 .698 .108 .553 .344 .364 .398 .329 .005
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
p33 Pearson ** **
.047 .221 -.091 .183 .334 .012 .491 .184 1 .632
Correlation
Sig. (2-tailed) .806 .240 .631 .333 .071 .948 .006 .329 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
Tota Pearson ** ** ** **
-.245 .317 .311 .261 .540 .262 .694 .497 .632 1
l Correlation
Sig. (2-tailed) .193 .088 .095 .163 .002 .162 .000 .005 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
N %
a
Excluded 0 .0
Total 30 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.842 33