Vous êtes sur la page 1sur 24

ASUHAN KEPERAWATAN ANTENATAL PADA NY.

A (G1P1A0H36)
DENGAN USIA KEHAMILAN 36 MINGGU
PUSKESMAS MINASAUPA

Disusun oleh:

Armiaty Hasyyati S. R014172041


Fifi Riskayani R014172005
Nuraevina Madong R014172025
Velicia M.V.G Tjen R014172023
Bahri R014172027

PRESEPTOR INSTITUSI PRESEPTOR LAHAN

(Nurmaulid, S.Kep.,Ns.,M.Kep) ( )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2018
MIND MAP ANTENATAL CARE
PKDM TEORI ANTENATAL CARE

Di Malam Hari

GANGGUAN
POLA TIDUR

PoLA napas
Di Malam Hari
NYERI AKUT

PoLA napas GANGGUAN


POLA TIDUR
KETIDAKEFEKTIFAN
POLA NAPAS PoLA napas

PoLA napas
Di Malam Hari
NYERI AKUT

PoLA napas GANGGUAN


POLA TIDUR
KETIDAKEFEKTIFAN
POLA NAPAS PoLA napas

PoLA napas
PENGKAJIAN PRENATAL

Tgl. Pengkajian : 25 Juni 218


Ruangan/RS : Puskesma Minasaupa

DATA UMUM KLIEN


1. Inisial klien : Ny “A”
2. Usia : 22 tahun
3. Status perkawinan : menikah
4. Pekerjaan : IRT/Mahasiswa
5. Pendidikan : SMPA

Riwayat Kehamilan Dan Persalinan Yang Lalu


Keadaan bayi Masalah
No Tahun Jenis persalinan Penolong Jenis kelamin
waktu lahir kehamilan
- - - - - - -
Pengalaman menyusui: ya/tidak Berapa lama : - bulan
Riwayat Ginekologi
1. Masalah ginekologi :-
2. Riwayat KB :-
Riwayat Kehamilan Saat Ini
HPHT : 22 -10-2017 HTP : 29-7-2018
BB sebelum hamil : 50 kg TD sebelum hamil : 110/70 mmhg

Usia Data
TD BB/TB Presentasi janin DJJ Keluhan
gestasi lain
LI : bokong Nyeri
110/70 LII : puki pinggang LILA :
58 kg/150 cm 130 x/i 36 minngu
mmhg LIII : kepala dan sering 25 cm
LIV : konvergen BAK

DATA UMUM KESEHATAN SAAT INI


Status obstetrik : G1P1A0H36
Keadaan umum : baik
Kesadaran : composmentis
BB/TB : 58 kg/150 cm
Tanda vital
TD : 110/70 mmhg BB/TB : 58 kg/150 cm Pernafasan : 23 x/i
Nadi : 100 x/i Suhu : 36,0˚C
Kepala leher
Kepala : bentuk kepala mesocephal, tidak ada benjolan maupun luka
Mata : alis mata simetris, koungtiva tidak anemis, skelera tidak
ikterik, tidak mengalami konjungtivitis
Hidung : simetris, tidak ada pengeluaran darah maupun secret dari
hidung
Mulut : keadaan mulut bersih, mukosa bibir lembab, tidak terdapat
sianosis, tidak ada karies gigi, dan tidak ada sariawan.
Telinga : simetris antara kanan dan kiri, tidak ada pengeluaran darah
maupun serumen dari lubang telinga
Leher : tidak ada pembesaran tiroid maupun pembesaran kelenjar
getah bening
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Dada
Jantung : ictus cordis tidak tampak, ictus cordis tidak tampak, bunyi
jantung normal
Paru : bentuk simetris kanan dan kiri, tidak ada retraksi otot bantu
pernapasan
Payudara : simetris, puting susu menonjol, aerola menghitam, colostrum
belum keluar, nyeri tekan tidak ada
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Abdomen
Uterus
TFU : 32 cm
Leopold I : bokong
Leopold II : punggung kiri
Leopold III : Kepala
Leopold IV : konvergen
Pigmentasi
Linea nigra : +
Striae : +
Fungsi pencernaan : normal, tidak ada keluhan
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Perineum dan Genitalia
Vagina (varises) : ya/tidak
Kebersihan : bersih, Ny “A” mengatakan tidak merasa gatal
Keputihan : Ny “A” mengatakan tidak ada pengerluaran berupa darah,
lendir, ataupun cairan keluar dari vagina.
Hemoroid : -
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Eksremitas
Ektremitas atas
Edema : ya/tidak
Varises : ya/tidak
Ektremitas bawah
Edema : ya/tidak
Varises : ya/tidak
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Eliminasi
Urin : peningkatan frekuensi BAK (4-5 kali)
Fekal : normal
Mobilisasi dan Latihan
Tingkat mobilisasi : normal seperti biasa
Latihan/senam : Mengikuti senam ibu hamil d PKM
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Nutrisi dan Cairan
Asupan nutrisi : Ny “A” mengatakan banyak mengkonsumi sayuran hijau
seperti brokoli dll.
Nafsu makan : Baik/kurang/tidak ada
Asupan cairan Ny “A” mengatakan rajin mengkonsumsi air putih setiap
hari
Masalah khusus : tidak ada masalah khusus yang dikeluhkan
Keadaan mental
Adaptasi psikologis : Ny “A” mengatkan terkadang merasa cemas karena akan
menghadapi proses persalinan.
Penerimaan terhadap : Ny “A” mengatakan sudah siap menjalankan peran orang
kehamilan tua tetapi merasa khawatir dalam perubahan peran tersebut
Masalah khusus : Cemas
Pola hidup yang meningkatkan risiko kehamilan : -
Persiapan persalinan :
 Senam hamil : -
 Rencana tempat melahirkan : Puskesmas Minasaupa
 Perlengkapan kebutuhan bayi dan ibu : Perlengkapan bayi telah disiapkan
oleh Ny “A”

 Kesiapan mental ibu dan keluarga : Ny “A” mengatakan harus siap


menghadapi persalinan dan siap
menerima anggota keluarga baru
 Pengetahuan tentang tanda-tanda : klien mengatakan sudah cukup
melahirkan, cara menangani nyeri, proses mengerti
persalinan klien mengatakan sudah
 Perawatan payudara : mengetahui cara perawatan
payudara.
Obat-obatan yang dikonsumsi saat ini : -
Obat-obatan yang diresepkan :
Vit C, B compleks, B12, B6 diminum 3 x 1/hari
Hasil Pemeriksaan Penunjang :
USG (16 Mei 2018)
TBT : 11969 UK : 29 mg Presentasi : kepala
DJJ :+ TP : 30-7-2018
RANGKUMAN HASIL PENGKAJIAN
Masalah : Ny “A” G1P0A0H36 minggu datang ke puskesman untuk
memeriksakan kan dungannya. Keluhan saat ini pada Ny
“A” merasa cemas karena sudah mulai mendekati
persalinan selain itu klien merasa kurang nyaman karena
nyeri yang dirasakan pada pinggang yang dirasakan hilang
timbul sejak 1 minggu yang lalu dan peningkatan frekuensi
BAK seiring dengan pembesaran perut, klien juga
mengatakan tidur terganggu pada malam hari karena harus
bangun BAK. Hasil pemeriksaan didapatkan BB = 58 kg,
TB = 150 cm, LILA = 25 cm, TD = 110/70 mmHg, N = 100
x/i, S = 36,00C, dan P = 23 x/i. Hasil pemriksaan Leopold I
= Bokong, TFU = 32 cm, Leopold II = punggung kiri
(puki), Leopold III = kepala, Leopold IV = konvergen, dan
DJJ =130 x/i. Pada saat diberikan informasi terkait dengan
kehamilan klien nampak menyimak informasi tersebut dan
mengatakan membutuhkan lebih banyak informasi lagi.
Perencanaan kunjungan :
rumah
PKDM KEHAMILAN TRIMESTER III

Perubahan pada ibu hamil

Sistem perkemihan Sistem musculoskeletal Terjadi perubahan fisiologis

Janin berkembang Masa abdomen Primipara (persalinan


pertama)
Penekanan pda VU Penekanan saraf lumbal

Ansietas
Merangsang reseptor nyeri
Peningkatan frekuensi berkemih (histamin, prostaglandin,
bradikinin Kesiapan meningkatkan proses
kehamilan-melahirkan
Gangguan eliminasi
urin Peningkatan frekuensi BAK Impuls Nyreri ke otak
pada malam hari

Gangguan rasa nyaman


nyeri
Gangguan pola tidur
ANALISA DATA
Nama Klien : Ny. A
Umur : 23 tahun
Ruang Rawat : Puskesmas Minasa Upa

Data Masalah keperawatan


DS :
Ny “A” datang ke PKM dengan keluhan kurang
nyaman dengan nyeri pada pinggang yang
dirasakan.
DO : Gangguan rasa nyaman
 Kien nampak memegangi pinggang
 TTV
TD : 110/70 mmhg
Nadi : 100 x/iRR : 23 x/i
Suhu : 36,0˚C
DS :
Ny “A” mengatakan cemas akan persalinan
pertamanya Ansietas
DO: -

DS :
Ny “A” mengatakan tidur terganggu pada malam
hari karena Ny “A” sering terbangun untuk BAK Gangguan pola tidur
DO :
-
DS :
Ny “A” mengatakan membutuhkan lebih banyak
informasi terkaitkehamilan dan akan meningkatkan
pengetahuannya tentang proses kehamilan Kesiapan meningkatkan proses
DO : kehamilan-melahirkan
Klien nampak sangat menyimak informasi yang
diberikan
Faktor risiko :
Gangguan keseimbangan (perut membesar karena Risiko jatuh
hamil)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan gejala terkait kehamilan
2. Ansietas berhubungan dengan proses persalinan,
3. Gangguan pola tidur berhubungan dengan pola tidur tidak menyehatkan
4. Kesiapan meningkatkan proses kehamilan-persalinan
5. Resiko Jatuh factor resiko : gangguan keseimbangan (perut membesar karena hamil)
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama Klien : Ny. A
Umur : 23 tahun
Ruang Rawat : Puskesmas Minasa Upa
Dx. Keperawatan dan data
No Tanggal NOC NIC
penunjang
1. 25 Juni Gangguan rasa nyaman Setelah diberikan intervensi 1. Anjurkan klien untuk istirahat yang cukup.
2018 berhubungan dengan gejala keperawatan rasa nyaman klien 2. Jelaskan penyebab yang dirasakan klien.
terkait penyakit (kehamilan) terpenuhi dengan kriteria : 3. Ajarkan ibu teknik relaksasi.
DS :  Klien dapat melakukan 4. Berikan support mental kepada klien.
Ny “A” datang ke PKM dengan aktivtitas perawatan diri dengan 5. Anjurkan ibu bila duduk, berbaring, atau
keluhan kurang nyaman dengan tepat untuk mengurangi berdiri dengan posisi yang benar.
nyeri pada pinggang yang dirasakan. ketidaknyamanan.
DO :  Klien melaporkan
 Kien nampak memegangi ketidaknyamanan dapat
pinggang diminimalkan/ dikontrol
 TTV
TD : 110/70 mmhg
Nadi : 100 x/i
RR : 23 x/i
Suhu : 36,0˚C
2. 25 Juni Ansietas berhubungan dengan Setelah diberikan intervensi 1. Gunakan pendekatan yang tenang dan
2018 proses persalinan keperawatan ansietas klien menyakinkan
DS : terpenuhi dengan kriteria : 2. Jelaskan semua prosedur termasuk
Ny “A” mengatakan cemas akan  Klien dapat mengontrol sensasi yang akan dirasakan yang
persalinan pertamanya kecemasan mungkin akan dialami klien selama
DO: -  Klien dapat mengurangi proses persalinan
kecemasan 3. Dorong keluarga untuk mendampingi
 Klien mengetahui proses klien dengan cara yang tepat.
persalinan 4. Bantu klien mengidentifikasi situasi yang
memicu kecemasan
5. Bantu klien mengidentifikasi situasi yang
memicu kecemasan
6. Kaji untuk tanda verbal dan nonverbal
kecemasan.
7. Gambarkan rasionalisasi dan manfaat
relaksasi serta jenis relaksasi yang
tersedia (Teknik pernapasan, terapi
music, pijatan ringan, terapi air, hypnosis)
8. Ajarkan ibu dan pasangan mengenai
fisiologis persalinan
9. Ajarkan ibu dan pasangannya mengenai
tanda-tanda persalinan
10. Diskusikan pilihan control nyeri bersama
ibu
3. 25 Juni Gangguan pola tidur Setelah diberikan intervensi 1. Jelaskan pentingnya tidur yang adekuat
2018 berhubungan dengan pola tidur keperawatan tidur klien 2. Ciptakan lingkungan yang nyaman
tidak menyehatkan terpenuhi dengan kriteria : 3. Diskusikan dengan pasien dan keluarga
DS :  Pola tidur, kualitas dalam batas tentang teknik tidur pasien
Ny “A” mengatakan tidur terganggu normal 4. Instruksikan untuk memonitor tidur pasien
pada malam hari karena Ny “A”  Perasaan segar sesudah tidur 5. Monitor waktu makan dan minum dengan
sering terbangun untuk BAK atau istirahat waktu tidur
DO :  Mampu mengidentifikasikan 6. Anjurkan pasien banyak minum di siang hari
- hal-hal yang meningkatkan tidur dan sediit minum di siang hari
7. Monitor/catat kebutuhan tidur pasien setiap
hari dan jam

4. 25 Juni Kesiapan meningkatkan proses Setelah diberikan asuhan 1. Kaji pengetahuan dan kesiapan menjadi orang
2018 kehamilan-persalinan keperawatan tua
DS : selama 1x8 jam diharapkan ibu dan 2. Kaji rencana untuk persalinan dan kelahiran
Ny “A” mengatakan membutuhkan partnernya siap meningkat proses bayi misalnya tempat, siapa yang akan
lebih banyak informasi kehamilan dan persalinan mendampingi ibu, teknologi apa yang akan
terkaitkehamilan dan akan digunakan dll.
meningkatkan pengetahuannya 3. Monitor status nutrisi, monitor BB pada saat
tentang proses kehamilan hamil dan Informasikan kepada klien nutrisi
DO : apa saja yang dibutuhkan pada saat hamil
Klien nampak sangat menyimak 4. Monitor tekanan darah, glukosa urin dan
informasi yang diberikan protein
5. Monitor DJJ
6. Intruksikan klien untuk memantau pergerakan
fetal
7. Diskusikan dengan ibu macam-macam opsi
pengontrol nyeri
8. Informasikan kepada ibu kapan harus ke
rumah sakit untuk persiapan kelahiran
9. Edukasi ibu dan partnernya tentang tanda-
tanda persalinan

5 25 Juni Resiko Jatuh Setelah dilakukan intervensi, klien 1. Mengidentifikasi defisit kognitif atau fisik
2018 Faktor risiko : mampu: klien yang dapat meningkatkan potensi jatuh
Gangguan keseimbangan (perut  Memahami perilaku dalam lingkungan tertentu
membesar karena hamil) pencegahan jatuh : tindakan 2. Mengidentifikasi perilaku dan faktor yang
individu untuk meminimalkan mempengaruhi risiko jatuh
faktor resiko yang dapat 3. Mengidentifikasi karakteristik lingkungan
memicu jatuh dilingkungan yang dapat meningkatkan potensi untuk jatuh
individu (misalnya, lantai yang licin dan tangga
terbuka)
4. Sarankan perubahan dalam gaya berjalan
kepada klien
5. Gunakan rel sisi panjang yang sesuai dan
tinggi untuk mencegat jatuh dari tempat tidur,
sesuai kebutuhan
6. Hindari kekacauan pada permukaan lantai
7. Menyediakan pegangan tangan terlihat dan
memegang tiang
8. Menyediakan permukaan nonslip/ anti
tergelincir di bak mandi atau pancuran
9. Pastikan klien yang memakai sepatu yang
pas, kencangkan aman, dan memiliki sol
tidak mudah tergelincir
10. Sarankan atas kaki yang aman (tidak
menggunakan sepatu dengan hak)
IMPLEMENTASI DAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN
Nama Klien : Ny. A
Umur : 23 tahun
Ruang Rawat : Puskesmas Minasa Upa

No Hari/tgl Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi


1 Senin, 25 Gangguan rasa nyaman 1. Menganjurkan klien untuk istirahat S :
Juni 2018 berhubungan dengan gejala yang cukup.  Klien mengatakan akan mengikuti
terkait penyakit 2. Menjelaskan penyebab yang anjuran perawat untuk beristirahat
(kehamilan) dirasakan klien.  Klien mengatakan mengerti penjelasan
3. Mengajarkan ibu teknik relaksasi. perawat tentang penyebab yang
4. Memberikan support mental kepada dirasakannya
klien.  Klien mgatakan akan mencoba teknik
5. Menganjurkan ibu bila duduk, relaksasi napas dalam jika sakitnya
berbaring, atau berdiri dengan posisi dirasakan kembali
yang benar. O : Klien tampak mengerti dengan penjelasan
perawat dan mencoba mempraktrekkan
anjuran relaksasi
A : Ketidaknyamanan belum teratasi
P : Pertahankan intervensi
 Kaji secara terus menerus
ketidaknyamanan klien dan metode
untuk mengatasinya
 Kaji status pernapasan klien
 Perhatikan adanya keluhan ketegangan
pda punggung dan perubahan cara jalan.
 Anjurkan penggunaan sepatu hak
rendah, penggunaan kompres panas pada
daerah pada daerah yang nyeri
2 Senin/ 25 Ansietas berhubungan 1. Menggunakan pendekatan yang S:
Juni 2018 dengan proses persalinan tenang dan menyakinkan  Klien mengatakan akan mengikuti
DS : 2. Menjelaskan semua prosedur anjuran perawat untuk tidak terlalu
Ny “A” mengatakan cemas termasuk sensasi yang akan cemas
akan persalinan pertamanya dirasakan yang mungkin akan  Klien mengatakan mengerti penjelasan
DO: - dialami klien selama proses perawat tentang proses persalinan
persalinan  Klien mgatakan akan mencoba teknik
3. Mendorong keluarga untuk relaksasi napas dalam jika sakitnya
mendampingi klien dengan cara dirasakan kembali
yang tepat. O : Klien tampak mengerti dengan penjelasan
4. Membantu klien perawat dan mencoba mempraktrekkan
mengidentifikasi situasi yang anjuran relaksasi
memicu kecemasan A : Ansietas teratasi
5. Membantu klien P : Pertahankan intervensi
mengidentifikasi situasi yang  Kaji secara kecemasan pasien
memicu kecemasan
6. Mengkaji untuk tanda verbal dan
nonverbal kecemasan.
7. Menggambarkan rasionalisasi
dan manfaat relaksasi serta jenis
relaksasi yang tersedia (Teknik
pernapasan)
8. Mengajarkan ibu dan pasangan
mengenai fisiologis persalinan
9. Mengajarkan ibu mengenai
tanda-tanda persalinan
3 Senin, 25 Gangguan pola tidur 1. Menkelaskan pentingnya tidur yang S:
Juni 2018 berhubungan dengan pola adekuat  Klien mengatakan akan mengikuti
tidur tidak menyehatkan 2. Menciptakan lingkungan yang anjuran perawat untuk banyak minum di
nyaman siang hari dan mengurangi minum di
3. Mendiskusikan dengan pasien dan malam hari
keluarga tentang teknik tidur pasien O : Klien tampak mengerti dengan penjelasan
4. Menginstruksikan untuk memonitor perawat
tidur pasien A : Gangguan Pola tidur belum teratasi
5. Memonitor waktu makan dan minum P : Pertahankan intervensi
dengan waktu tidur 1. Ciptakan lingkungan yang nyaman
6. Menganjurkan pasien banyak minum 2. Instruksikan untuk memonitor tidur pasien
di siang hari dan sediit minum di 3. Anjurkan pasien banyak minum di siang
siang hari hari dan sediit minum di siang hari
7. Memonitor/catat kebutuhan tidur 4. Monitor/catat kebutuhan tidur pasien
pasien setiap hari dan jam setiap hari dan jam

4 Senin, 25 Kesiapan meningkatkan 1. Menkaji rencana untuk persalinan S:


Juni 2018 proses kehamilan- dan kelahiran bayi misalnya tempat,  Klien mengatakan mengerti mengenai
persalinan siapa yang akan mendampingi ibu, pentingnya melakukan persiapan
teknologi apa yang akan digunakan persalinan. Klien akan melahirkan di
dll. rumah sakit didampingi oleh ibu dan
2. Memonitor status nutrisi, monitor suami.
BB pada saat hamil dan  Klien mengatakan memahami
Informasikan kepada klien nutrisi pentingnya nutrisi pada saat kehamilan
apa saja yang dibutuhkan pada saat  Klien mengetahui kapan ia harus ke
hamil rumah sakit untuk persiapan kelahiran
3. Memonitor tekanan darah, glukosa (ketuban pecah, kontraksi terus menerus
urin dan protein dan teratur, keluarnya darah bercampur
4. Memonitor DJJ lendir)
5. Mengintruksikan klien untuk O:
memantau pergerakan fetal  Klien tampak mengerti dengan
6. Menginformasikan kepada ibu kapan penjelasan perawat
harus ke rumah sakit untuk  TD = 110/70 mmHHg
persiapan kelahiran  DJJ = 130x/menit
7. Mengedukasi ibu dan partnernya A: Klien siap meningkatkan proses
tentang tanda-tanda persalinan kehamilan-persalinan
P : Pertahankan intervensi
1. Monitor status nutrisi, monitor BB pada
saat hamil dan Informasikan kepada
klien nutrisi apa saja yang dibutuhkan
pada saat hamil
2. Monitor tekanan darah, glukosa urin dan
protein
3. Monitor DJJ
4. Intruksikan klien untuk memantau
pergerakan fetal
5 Senin, 25 Resiko Jatuh factor resiko : 1. Mengidentifikasi defisit kognitif S:
Juni 2018 gangguan keseimbangan atau fisik klien yang dapat  Klien mengatakan mengerti mengenai
(uterus membesar) meningkatkan potensi jatuh dalam pentingnya melakukan pencegahan
lingkungan tertentu resiko jatuh
2. Mengidentifikasi perilaku dan faktor  Klien mengatakan akan berhati-hati
yang mempengaruhi risiko jatuh dalam beraktivitas
3. Mengidentifikasi karakteristik O : Klien memperhatikan dan terus bertanya
lingkungan yang dapat tentang informasi yang belum klien mengerti.
meningkatkan potensi untuk jatuh A : Pencegahan resiko jatuh teratasi
(misalnya, lantai yang licin dan P : Pertahankan intervensi
tangga terbuka) 1. Mengidentifikasi perilaku dan faktor
4. Menganjurkan gunakan rel sisi yang mempengaruhi risiko jatuh
panjang yang sesuai dan tinggi untuk 2. Gunakan rel sisi panjang yang sesuai dan
mencegat jatuh dari tempat tidur, tinggi untuk mencegat jatuh dari tempat
sesuai kebutuhan tidur, sesuai kebutuhan
5. Menginstruksikan hindari kekacauan 3. Menyediakan pegangan tangan terlihat
pada permukaan lantai dan memegang tiang
6. Menyediakan pegangan tangan 4. Menyediakan permukaan nonslip/ anti
terlihat dan memegang tiang tergelincir di bak mandi atau pancuran
7. Menyediakan permukaan nonslip/ 5. Pastikan klien yang memakai sepatu
anti tergelincir di bak mandi atau yang pas, kencangkan aman, dan
pancuran memiliki sol tidak mudah tergelincir
8. Memaastikan klien yang memakai (tidak menggunakan sepatu dengan hak)
sepatu yang pas, kencangkan aman,
dan memiliki sol tidak mudah
tergelincir
9. Menyarankan atas kaki yang aman
(tidak menggunakan sepatu dengan
hak)
SINTESIS JURNAL
DAFTAR PUSTAKA

Internasional, N. (2014). Diagnosis Keperawatan Definisi & Klasifikasi 2015 -21017 Edisi
10. Jakarta: EGC.

Moorhead, S., Johnson, M., Maas, M., & Swanson, E. (2013). Nursing Outcomes
Classification (NOC) Pengukuran Outcomes Kesehatan. Philadelphia: Elsevier.

Bulechek, G. M., M Dochterman, J., & Butcher, H. (2013). Nursing Intervention


Classification (NIC) Edisi Bahasa Indonesia. Philadelphia: Elsevier.

Vous aimerez peut-être aussi