Vous êtes sur la page 1sur 12

ANALISIS BUKU TEKS SMA KELAS X KURIKULUM 2013

TELAAH BUKU TEKS SMA KELAS X KURIKULUM 2013


ANALISIS IDENTITAS BUKU

Judul buku : Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik.


Pengarang :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Penelaah :
Kontribusi Naskah :Maryanto, Anik Muslikhah Indri, Nur Hayati,dan Elvi Suzanti.
Penyela Penerbitan : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
Desain sampul :Imam Hari Pramono, dengan warna dasar merah tua campur
coklat tulisan warna merah, serta bergambar peta..
Cetakan : Kedua (edisi revisi)
Tahun terbit : 2014.
Tebal buku : X ,222 hlm, ilus;25 cm.
ISBN : 978-602-282-487-9 (jilid lengkap).
978-602-282-488-6 (jilid 1).
Ditunjukkan untuk : SMA kelas X

Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk kelas X yang saya
telaah adalah, satu buku untuk untuk satu semester.
1. Semester 1, yang terdiri atas Pelajaran1-3 (3 bab).
2. Semester 2, yang terdiri atas pelajaran 4-6 (3 bab).
Selanjutnya standar kelayakan yang digunakan untuk menelaah buku teks tersebut,
diantaranya:
1. Kelayakan isi
2. Kelayakan bahasa
3. Kelayakan penyajian
4. Kelayakan kegrafikan
1. KELAYAKAN ISI
1.1 KESESUAIAN URAIAN MATERI DENGAN SK DAN KD
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X yang saya telaah, kesesuaian uraian materi sesuai dengan kriteria, sebagai
berikut:
1.1.1 Kelengkapan Materi
Wacana yang disajikan pada buku teks tersebut adalah mencakup ruang lingkup
yang dijelaskan pada sub bab yaitu memotivasi siswa untuk belajar. Cakupan
kelengkapan materi mencakup subtopik atau subbab yang memenuhi pencapaian
standar kompetensi. Kegiatan pada buku memfasilitasi pembelajaran dengan
pendekatan seintifik. Materi dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan
Akademik untuk SMA kelas X yang saya telaah, menyajikan hal berikut.
1.Pendahuluan bab memotivasi siswa untuk belajar
Pembelajaran teks ini membantu peserta didik memperoleh wawasan
pengetahuan yang lebih luas agar terampil berpikir kritis dan kreatif serta
bertindak efektif menyelesaikan permasalahan kehidupan nyata.
2.Cakupan kelengkapan materi mencakup subtopik atau subbab dalam
pencapaian kompetensi dasar.
Kegiatan 1: Pembangunan konteks danpemodelan teks laporan hasil observasi.
1.Membaca teks laporan hasil observasi “Makhluk di Bumi ini”
2. Membedah struktur teks laporan.
3. Mengamati teks laporan yang ideal.
4. Memahami kalimat definisi dalam teks laporan.
Kegiatan 2: Kerjasama membangun teks laporan hasil observasi.
1. Membaca teks “Karbon.”
2. Meringkas isi teks laporan.
3. Menata struktur teks laporan.
4. Menanggapi isi teks laporan.
5. Mengolah data teks laporan.
6. Menginterprestasi teks laporan.
Kegiatan 3: Kerja mandiri membangun teks hasil observasi
1. Mencari contoh teks laporan dari berbagai sumber.
2. Mengelompokkan berbagai jenis minimum.
3. Menyunting teks laporan.
4. Mengabstraksi teks laporan.
5. Mengonversi teks laporan.
6. Mempublikasikan teks laporan ke pemerintah setempat.

3. Kegiatan pada buku memfasilitasi pembelajaran dengan pendekatan


saintifik.
1. Teruskan teks laporan ini supaya dapat dimengerti dengan baik.
2. Carilah contoh teks laporan hasil observasi.
3.Galihlah kembali bentuk-bentuk laporan yang ada di media masa!
4.Perkayalah pengetahuan dan kemampuan kalian tentang laporan hasil observasi
dengan membaca buku.
5.Temukan kalimat yang menjelaskan peristiwa sebelumnya!
6.Carilah teks laporan dari berbagai sumber, seperti koran, majalah, dan internet.
7. Tema yang kalian cari sebaiknya tentang manusia, hewan, dan alam semesta.
8. Lakukan pengamatan observasi terhadap jenis minimum yang dijual di sekitar
kalian.
9. Berdasarkan hasil observasi itu, buatlah laporan yang baik.
Jadi, Memiliki materi yang sudah sesuai dengan Kurikulum. Materi yang ada
didalam buku ini menggunakan kurikulum 2013 yang memiliki cakupan materi
yang cukup, dalam penulisan materi buku ini tidak dipaparkan secara mendalam,
karena uraian materi didalam buku kurang menjabarkan untuk menggali
kedalaman isi materi, jika materi lebih diluaskan lagi siswa akan memiliki
pengetahuan yang lebih. Secara keseluruhan buku ini sudah cukup baik .

1.2 KEAKURATAN MATERI


Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah, keakuratan materi sesuai dengan kriteria, berikut ini:
1.2.1 Keakuratan konsep dan definisi
Materi yang ada dalam buku teks yang baik memiliki keakuratan dan terkonsep
dalam satu buku yang tidak menimbulkan banyak definisi, sehingga tidak
membuat bingung siswa untuk memahami wacana yang terdapat pada buku teks
tersebut.
1.2.2 Keakuratan fakta dan data
Buku teks ini disusun dengan sederhana, materi sekaligus informasi yang
disajikan sesuai dengan fakta dan data untuk meningkatkan pemahaman dan
pengetahuan peserta didik.
1.2.3 Keakuratan Contoh dan Kasus
Contoh dan kasus yang disajikan sesuai dengan kenyataan dan efisien untuk
meningkatkan pemahaman peserta didik. Contoh yang disajikan meliputi
membaca, membedah struktur, memahami kaidah kebahasaan, menginterpretasi
makna, memahami karakter, menelaah proses kreatif menulis, mengurai
peristiwa, menginterpretasi isi teks, mengabstraksi dan mengonversi,
memproduksi teks, Menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi,
mengabstraksi dan mengonversi teks laporan, dan memproduksi teks laporan.
1.2.4 Keakuratan gambar, diagram, dan ilustrasi
Selain keakuratan data dan fakta juga terdapat gambar, ilustrasi yang sesuai
dengan bacaan. Didalam bacaan harus memuat simbol, ikon yang berhubungan,
buku ini sudah mencantumkan ikon, simbol yang sesuai dan baik.
1.2.5 Keakuratan istilah
Istlah-istilah teknis sesuai dengan kelaziman yang berlaku di bidang bahasa dan
sastra Indonesia.
1.2.6Keakuratan acuan pustaka
Pustaka disajikan secara actual serta setiap pustaka diacu dalam buku teks dan
sebaliknya setiap acuan dalam buku teks terdapat pustakanya.
Misalnya Dok, kemdikbud, garutkab, tempo dan lainnya.

1.3 KEMUTAKHIRAN MATERI


Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, kemutakhiran materi sesuai dengan kriteria, sebagai berikut:
1.3.1Kesesuaian materi dengan perkembangan bahasa dan sastra
Kesesuian materi dengan perkembangan bahasa dan sastra Indonesia buku teks ini sudah
mengikuti perkembangan keilmuan bahasa dan sastra Indonesia.
Misalnya,bacalah teks laporan “makhluk di bumi ini” kemudian carilah kata-kata yang
maknanya sama dengan kata mengelompokkan.
1.3.2Gambar, diagram dan ilustrasi aktual
Gambar, diagram, dan ilustrasi actual diutamakan actual, namun juga dilengkapi
penjelasan atau perbandingan.
Misalnya gambar makhluk di bumi gambar diambil dari Dokumentasi Kemdikbut.
Pada gambar kekeringan tersebut, gambar yang disertakan yaitu sebuah persawahan
yang sangat gersang karena kekeringan.
1.3.3 Contoh dan kasus aktual
Contoh dan kasus actual yaitu sesuai dengan perkembangan keilmuan bahasa dan sastra
Indonesia. Pada contoh dan kasus yang ada di dalam buku teks tersebut yaitu sesuai
dengan ilmu bahasa dan sastra indonesia, yaitu sesuai dengan kenyataan.

1.3.4 Menggunakan contoh dan kasus di Indonesia


Contoh dan kasus yang disajikan sesuai serta kondisi di Indonesia.
Misalnya gambar “polisi lalu lintas”
. Contoh yang diambil ini sudah sesuai dengan keadaan yang terjadi di Indonesia saat ini,
yaitu musim oprasi atau tilangan kepada pelanggar pegemudi sepeda motaor maupun
mobil.
1.4. MENDORONG KEINGINTAHUAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yan
saya telaah, mendorong keingintahuan sesuai dengan kriteria, sebagai berikut:
1.4.1 Mendorong rasa ingin tahu
Rasa ingin tau pada diri siswa sangat penting, karena keingintahuan tersebut yang
menjadikan wawasan siswa lebih luas, setiap siswa mempunyai kesempatan untuk
menggali kemampuannya lebih mendalam. Rasa ingin tau berawal dari informasi
yang didapat dan memiliki rasa ketertarikan yang dapat mendorong keingintahuan.
Buku ini memiliki bacaan, materi atau soal yang dapat mendorong keingintahuan
siswa.
1.4.2 Mendorong keinginan untuk mencari informasi lebih jauh
Terdapat beberapa wacana yang dapat mendorong keinginan peserta didik untuk
mencari informasi lebih jauh. Contoh : ”Menurut kalian, bagaimana pengarang
melakukan tahap pengolahan idenya?”
1.5. PRAKTIKUM DAN KEWIRAUSAHAAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yangi saya telaah, praktikum dan kewirausahaan sesuai dengan kriteria, sebagai
berikut:
1.5.1. Menumbuhkan semangat kewirausahaan
Buku teks Kompeten Berbahasa Indonesia, didalamnya tidak hanya berisi materi
saja, tetapi juga berisi latihan-latihan atau tugas untuk dikerjakan siswa sebagai
acuan untuk evaluasi serta menambah pemahaman peserta didik. Siswa tidak hanya
belajar secara teoritis akan tetapi siswa juga disajikan latihan tugas praktik. Tugas-
tugas yang dikerjakan baik secara individu maupun kelompok.
1.5.2 Menumbuhkan daya saing
Latihan atau tugas yang disajikan memotivasi siswa peserta didik untuk
menghasilkan sesuatu yang memiliki nilai yang lebih.
Misalnya : Tugas kelompok didalam buku ini misalnya diintruksikan untuk membuat
kelompok yang beranggotakan 4-5 orang setelah pembuatan program selesai
program tersebut akan disampaikan didalam kelas secara baik, dan hasil akhirnya
adalah siswa akan memilih program yang paling bagus untuk direalisasikan dalam
kegiatan sekolah.
1.5.3 Pengayaan
Buku teks berperan penting sebagai buku pelajaran bagi siswa, didalam buku teks ini
terdapat materi yang disajikan dalam kaitanya untuk memperkaya ilmu pengetahuan
siswa. Buku ini mengacu pada kegiatan berbahasa dan bersastra, terdapat definisi,
bacaan, contoh, soal latihan, penugasan. Materi yang disajikan sudah baik dan
bermanfaat, namun definisi-definisi dalam teori masih kurang. Materi yang disajikan
tentang sosial,pendidikan, budaya dan lain-lain.
Secara garis besar materi yang disajikan buku-buku Bahasa Indonesia
Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X sudah sesuai dengan kriteria
kualitas buku teks yang baik menurut Henry Guntur Tarigan dalam buku Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X, yaitu:
a. Sudut Pandang (point of view)
Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
mempunyai sudut pandang yang jelas, dalam hal materi sudah disajikan dengan
konsep yang baik. Pemaparan teori, evaluasi, bahasa yang digunakan sudah jelas.
b. Kejelasan Konsep
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, konsep yang digunakan sudah jelas. Pengenalan konsep sampai dengan interaksi
antar konsep sudah memperhatikan tuntutan KI dan KD, tingkat kesulitan wacana
sudah disesuaikan dengan tingkat pemahaman peserta didik. Konsep yang disajikan
memudahkan peserta didik memahami materi, diantaranya memahami pengertian
dan juga disajikan evaluasi.
c. Relevan dengan kurikulum
Buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah wacana yang disajikan sudah mengacu pada ruang lingkup yang ada
dalam standar isi (4 keterampilan berbahasa) diantaranya:
1) Aspek Mendengarkan
2) Aspek Menulis
3) Aspek Membaca
4) Aspek Berbicara
d. Menarik minat
Dalam buku teksBahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah materinya sudah cukup untuk menarik minat siswa. Uraian materi
yang disajikan sesuai dengan kenyataan yang ada dengan menyebutkan sumber yang
jelas dan sesuai dengan tingkat pemahaman peserta diidik. Misalnya materi
mengamati teks laporan yang ideal (halaman 13).
e. Menumbuhkan motivasi
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah materinya sudah menumbuhkan motivasi siswa yang yaitu untuk
mengajarkan apa yang diinstrusikan dalam buku teks tersebut. Misalnya
mengabstraksi teks laporan ke pemerintah setempat (halaman 32), banyak makna
yang disampaikan penyair, misalnya pihak pemerintah di lokasi pembangunan itu,
jadi pemerintah dapat mengevaluasi sebelum mendirikan bangunan.
f. Menstimulasi aktivitas siswa
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
materi yang saya telaah dalam hal pemilihan bentuk, kesesuaian, dan vasiasi wacana
sudah dapat menstimulasi aktivitas siswa, dalam buku teks tersebut materi dapat
disampaikan dengan metode ceramah, latihan, penugasan, kerja kelompok, dan
diskusi.
g. Ilustratif
Ilustratif yang disajikan dalam buku teks tersebut menarik dan ilustrasinya sudah
sesuai (memberi daya tarik dan memperjelas isi buku).
h. Komunikatif
Artinya buku tersebut mudah dipahami oleh pemakainya dalam hal ini adalah siswa.
i. Penunjang mata pelajaran lain
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah materi disamping menunjang mata pelajaran Bahasa Indonesia juga
menunjang mata pelajaran lain misalnya ilmu Pengetahuan Sosial yaitu membaca
teks eksposisi ekonomi indonesia (halaman 72).
j. Menghargai perbedaan individu
Dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah materi sudah menghargai perbedaan individu, tercermin pada
wacana “Teks Anekdot dalam Fenomena Sosial dan Budaya” yang menceritakan
bahwa setiap negara mempunyai sosial budaya yang beragam. Jadi, setiap warga
negara harus bisa menghargai budaya negara lain (halaman 167)
k.Memantapkan nilai-nilai
Materi yang disajikan dalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan
Akademik untuk SMA kelas X mengandung keunggulan nilai-nilai moral
seperti:terus belajar, tak usah sombong ada wacana menghayati pesan sajak
“Seonggok Jagung” (halaman 71-72).

2 KELAYAKAN PENYAJIAN
2.1 TEKNIK PENYAJIAN
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X
yang saya telaah, teknik penyajian sesuai dengan kriteria, sebagai berikut:
2.1.1 Konsistensi sistematika penyajian
Konsistensi sistematika penyajian dalam buku ini cukup baik, mulai dari
pendahuluan yang berisi kata pengantar, daftar isi, dan standar isi. Kemudian bagian
isi meliputi uraian, wacana, pelatihan, ilustrasi, gambar dan lainnya. Namun,
didalam buku ini tidak ada bagian penutup, bagian akhirnya hanya terdapat pelatihan
soal dan daftar pustaka. Buku teks ini mempunyai hubungan yang erat antara uraian,
wacana, latihan, dan contoh dalam keseimbangan materi. sehingga siswa mampu
untuk menerapkan ilmu pengetahuan secara keseluruhan. Dari sinilah siswa akan
membayangkan bahwa ilmu menjadi satu kesatuan yang utuh.
2.1.2 Ketentuan Konsep
Uraian, latihan, contoh dalam hal materi kebahasaan dan kesastraan yang disajikan
memiliki hubungan satu dengan yang lain sehingga peserta didik mampu
mengaplikasikan konsep-konsep dasar keilmuan.
2.1.3 Keseimbangan antar bab
Urutan sub topik /materi sesuai dengan KD dan sistematika keilmuan, contoh
Membaca, membedah struktur, memahami kaidah kebahasaan, menginterpretasi
makna, memahami karakter, menelaah proses kreatif menulis, mengurai peristiwa,
menginterpretasi isi teks, mengabstraksi dan mengonversi, memproduksi teks.
2.2 PENDUKUNG PENYAJIAN
2.2.1 Bagian Pendahuluan
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, bagian pendahulu, sebagai berikut:
a) Kata Pengantar : informasi yang mengantarkan pembaca untuk mengetahui
tujuan penulisan buku, ucapan terimakasih, dan harapan.
b) Daftar isi : daftar yang memuat informasi yang memudahkan peserta didik
untuk mencari dan menemukan bab, subbab serta topiknya.
2.2.2 Bagian Isi
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, bagian isi, sebagai berikut:
a) Pendahuluan ; pengantar pada awal buku berisi tujuan yang diharapkan
yaitu tercapainya kompetensi.
b) Rujukan: teks, tabel, gambar mempunyai identitas berupa judul, dan rujukan.
c) Rangkuman : didalam buku teks Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik
untuk SMA kelas X tidak terdapat rangkuman, karena sudah menggunakan kurikulum
2013, jadi siswa yang merangkumnya sendiri.
d) Pelatihan :siswa untuk melakukan pendekatan saintifik, buku teks ini memuat
tugas-tugas berupa Pada buku Bahasa Indonesia X tugas sudah diberikan dengan
memadai.
Pada Kegiatan 1: Pembangunan konteks dan pemodelan teks prosedur
a) Tugas 1. Membaca teks prosedur tentang tilang.
b) Tugas Mendiskusikan langkah-langkah tentang teks prosedur.
c) Tugas 3. Memahami struktur teks prosedur.
d) Tugas 4. Memahami unsur kebahasaan dalam teks prosedur.
e) Tugas 5. Memahami prosedur membaca puisi.
Pada Kegiatan 2: Kerja sama membangun teks prosedur.
a) Tugas 1. Membaca teks “cara mengurus SIM”
b) Tugas 2. Menyusun langkah-langkah penerimaan siswa baru.
c) Tugas 3. Menyusun kembali urutan kalimat dalam teks prosedur.
d) Tugas 4. Membuat teks prosedur “pengurusan KTP”.
e) Tugas 5. Memahami prosedur membaca puisi.
Pada Kegiatan 3: Kerja mandiri membangun teks prosedur.
a) Tugas 1. Mencari contoh Teks prosedur tentangmenjalankan sebuah pekerjaan.
b) Tugas 2. Memahami teks prosedur tentang pengurusan visa.
c) Tugas 3. Membuat teks prosedur tentang pengurusan kartu pelajar.
d) Menceritakan ulang teks prosedur.

2.3 PENYAJIAN PEMBELAJARAN


Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, penyajian pembelajaran, sebagai berikut:
2.3.1 Keterpusatan pada peserta didik
Penyajian materi yang interaktif dan partisipatif mendukung fakta keterpusatan
peserta didik. Misalnya, terdapat materi yang membuat proses diskusi dan presentasi.
Dalam hal itu, siswa akan menjadi subjek pembelajaran dimana mereka melatih diri
dan emosi dalam menyusun perencanaan sesuatu. Buku ini sudah cukup merangsang
untuk memotivasi siswa.
2.3.2 Merangsang metakognisi peserta didik
Penyajian materi dapat mengembangkan motivasi belajar siswa dan merangsang
peserta didik untuk berpikir kreatif tentang apa, mengapa. Dan bagaimana
mempelajari materi pelajaran dengan rasa senang. Misalnya “Berdialog dengan teks
anekdot”.
2.3.3 Merangsang daya imajinasi, kreasi, dan berpikir kritis pesera didik.
Penyajian materi daya imajinasi dan kreasi berpikir peserta didik Kegiatan pada
bukumemfasilitasi pembelajaran dengan pendekatansaintifik melalui ilustrasi, analisis
kasus, dan latihan.misalnya
1. Bacalah teks negoisasi antara pihak bang dengan pengusaha yang telah kalian buat
tersebut sekali lagi. Susunlah kembali teks tersebut dalam bentuk perosa monolog,
bukan dialog, buatlah teks dalam tiga paragraf saja. Paragraf pertama pembukaan,
paragraf ke dua isi, paragraf ke tiga penutup.
2. Bandingkan hasil kerja kalian dengan milik teman-teman kalian. Berdasarkan
masukan dari teman-teman kalian, perbaikilah pekerjaan kalian itu!
2.4 KOHERENSI DAN KERUNTUTAN ALUR PIKIR
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, koherensi dan keruntutan alur pikir, sebagai berikut:
2.4.1 Ketertautan antar bab/subbab/alenia
Koherensi dan keruntutan alur pikir yang berhubungan dengan penyamapaian pesan
antara sub bab dengan bab lain, sub bab dengan sub bab. Buku yang saya analisis ini
sudah menunjukan hal tersebut,
2.4.2 Keutuahan makna dalam bab/subbab/alenia
Keterpaduan dan keruntutan materi dalam berbahasa dan bersastra juga berkaitan,
seperti keselarasan yang mendalam antara bentuk dan isi karya sastra dan hubungan
logis antara bagian karangan atau antara kalimat dalam satu paragraf.
3. ANALISIS KELAYAKAN BAHASA.
3.1.LUGAS
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X yang
saya telaah, koherensi dan keruntutan alur pikir, sebagai berikut:
3.1.1 Ketepatan struktur kalimat
Dalam buku teks tersebut kalimat yang dipakai sudah mewakili isi pesan atau
informasi yang ingin disampaikan dengan tetap mengikuti tata kalimat Bahasa
Indonesia.
3.1.2 Keefektifan kalimat
Kalimat yang dipakai sederhana, efektif, mudah dipahami, serta langsung ke sasaran.
Sehingga pengembangan dan pemahaman siswa terhadap materi ajar tidak jauh dari
tujuan pembelajaran melainkan langsung memahami materi ajar. Untuk itu, kelugasan
bahasa pada bab ini berada pada gradasi baik.
3.1.3 Kebakuan istilah
Istilah yang digunakan sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia, istilah asing
dicetak miring atau dalam tanda kutip. Misalnya freezing point, run off,tiny droplet
dan lainnya.

3.2 KOMUNIKATIF
3.2.1 Keterbacaan pesan
Pesan yang disajikan dengan bahasa yang menarik, jelas, tepat sasaran, tidak
menimbulkan makna ganda ( menggunakan kalimat efektif ) dan lazim dalam
komunikasi tulis bahasa Indonesia sehingga mendorong peserta didik untuk
mempelajari buku tersebut secara tuntas. Sama dengan bab-bab sebelumnya,
penggunaan bahasa yang komunikatif terdapat baik pada buku ini . Gradasi
penilaiannya berada pada posisi baik.
3.3 DIALOGIS DAN INTERAKTIF
3.3.1 Kemampuan memotivasi peserta didik
Bahasa santai penulis seperti bahasa yang mengajak berdialog interaktif antara penulis
dan pembaca. Pembaca merasa berkominikasi langsung dengan penulis atau dengan
kata lain, penulis ikut hadir dalam pembelajaran (membaca). Sebagai apresiasi dari
bahasa yang disajikan kita tempatkan pada gradasi penilaian dengan poin baik.
2.3.2 Mendorong berpikir kritis
Bahasa yang digunakan mampu merangsang peserta didik untuk mempertanyakan
suatu hal lebih jauh, dan mencari jawabnya secara mandiri dari buku teks atau sumber
informasi lain.
3.4 KESESUAIAN DENGAN PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
3.4.1 Kesesuaian dengan tingkat perkembangan intelektual peserta didik
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
Bahasa yang digunakan dalam buku ini mungkin terlalu tinggi untuk usia kognitif
siswa kelas X. Namun mungkin juga di sinilah usaha penulis mengebrak bahasa buku
sedikit tinggi agar siswa terbiasa dengan bahasa buku yang seperti ini. Untuk hal
tersebut, bisa kita katakan ini baik.
3.4.2 Kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial emosional peserta didik
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X, bahasa
yang digunakan sesuai dengan kematangan sosial emosional peserta didik dengan
ilustrasi yang menggambarkan konsep-konsep mulai dari lingkungan terdekat (lokal)
sampai dengan lingkungan global.
3.5 KESESUAIAN DENGAN KAIDAH BAHASA INDONESIA
3.5.1 Ketepatan bahasa
Setelah dianalisis dengan saksama, nampaknya penulis benar-benar menulis
buku ini dengan apik dan memperhatikan penulisan dengan kaidah-kaidah
bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan EYD ( Ejaan Yang
Disempurnakan). Penggunaan istilah yang menggambarkan suatu konsep,
prinsip, asas, atau sejenisnya sudah tepat makna, dan konsisten.Hal ini
menempatkan penilaian indikator ini dalam posisi baik.
3.5.2 Ketepatan ejaan
Ejaan yang digunakan mengacu kepada pedoman Ejaan Yang Disempurkan
(EYD) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI), misalnya ada kolom-kolom
didalam buku teks terdapat kata-kata yang harus dicari oleh siswa dalam kamus,
misalnya hidrologi, evaporasi, transpirasi, gravitasi, dan sebagainya.
3.6 PENGGUNAAN ISTILAH, SIMBOL, ATAU IKON
3.6.1 Konsistensi penggunaan istilah,simbol atau ikon
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
penggunaan istilah yang menggambarkan suatu konsep sudah konsisten antar-
bagian dalam buku. Istilah yang digunakan adalah istilah yang baku sesuai Ejaan
Yang Disempurnakan (EYD) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

4. KELAYAKAN KEGRAFIKAN
4.1 UKURAN BUKU
4.1.1 Kesesuaian ukuran buku dengan standar ISO
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
ukuran format Buku sesuai dengan ISO yang telah ditentukan pemerintah,
menggunakan ukuran kertas B5(176x250 mm).
4.2 DESAIN KULIT BUKU
4.2.1 Penampilan unsure tata letak kulit muka, belakang dan punggung secara
harmonis memiliki irama dan kesatuan serta konsisten.
Desain kulit buku kulit muka, belakang dan punggungbuku Bahasa Indonesia
Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X, sudah termasuk dalam suatu
kesatuan yang utuh elemen warna, ilustrasi, sudah baik dan tipografi belum baik,
karena gambar yang terdapat pada sampul yaitu gambar peta dan bendera merah
putih saja. Gambar yang dipakai pada buku teks Bahasa Indonesia tidak sesuai
karena seperti menggambarkan pelajaran kewarganegaraan .
4.2.2 .Menampilkan pusat pandang ( Center point) yang baik.
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
suadah menampilkan pusat pandang yang baik, yaitu sebagai daya tarik awal dari
buku sudah memperjelas tampilan teks maupun ilustrasi.
4.2.3 Komposisi dan ukuran unsure tata letak (judul,pengarang, ilustrasi, logo dll.),
proposional, seimbang dan seirama dengan tata letak isi (sesuai pola).
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
keseimbangan unsure tata letak (judul, pengarang, ilustrasi, logo, dll), dan ukuran
unsure tata letak (tipografi ilustrasi dan unsur pendukung lainnya) sudah
proposional dengan ukuran buku.
4.2.4 .Warna unsur tata letak harmonis dan memperjelas fungsi
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
sudah memperhatikan tampilan warna secara keseluruhan yang dapat memberikan
nuansa berani dan lembut, untuk dapat memperjelas materi atau isi buku.
4.2.5 .Menempatkan unsure tata letak konsisten dalam satu seri
Tidak ada perbedaan antara penampilan desain kulit buku (tipografi,pola, dan
irama) dalam satu serial buku ini.Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan
Akademik untuk SMA kelas X, terdapat dua seri, yaitu X Semester I, X Semester
II.
4.2.6 Tipografi Kulit Buku
a. Huruf yang digunakan menarik dan mudah dibaca
1) Ukuran huruf judul buku lebih dominan dan proporsional dibandingkan
(ukuran buku,nama pengarang, dan nama penerbit)
Judul buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA
kelas X,sudah dapat memberikan informasi secara cepat tentang materi isi
buku berdasarkan bidang studi tertentu, dalam hal ini adalah mata
pelajaran Bahasa Indonesia.
2) Warna judul buku kontras dengan warna latar belakang
Judul buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA
kelas X, sudah ditampilkan lebih menonjol dari pada warna latar
belakangnya.
b. Huruf yang sederhana (komunikatif)
a) Tidak menggunakan terlalu banyak kombinasi jenis huruf
Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
menggunakan beberapa jenis huruf agar lebih komunikatif dalam
menyampaikan informasi yang disampaikan. Untuk membedakan dan
mendapatkan kombinasi tampilan huruf buku ini sudah menggunakan variasi
dan beberapa seri huruf.
b) Tidak menggunakan huruf hias dan jenis huruf sesuai dengan huruf isi
buku
Dalam Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, agar tidak mengurangi tingkat keterbacaan dan kejelasan dari informasi
yang disampikan, sudah menggunakan jenis huruf yang sesuai dengan jenis
huruf untuk isi buku.
Ilustrasi Kulit Buku
 Menggambarkan isi/materi ajar dan mengungkapkan karakter objek
Dalam Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, pembaca dapat dengan cepat memberikan gambaran tentang materi ajar
tertentu dan secara visual dapat mengungkap jenis ilustrasi yang ditampilkan
berdasarkan materi ajarnya, ilustrasi kulit buku ini adalah gambar peta dan
bendera merah putih (walaupun tidak sesuai dengan gambar mata pelajarannya
seperti mata pelajaran kewarganegaraan).
 Bentuk, warna, ukuran, proposi objek sesuai realita
Dalam Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, objek ditampilkan sesuai dengan bentuk, warna, dan ukuran objeknya,
sehingga tidak menimpulkan salah penafsiran peserta didik. Tetapi
kekurangannya dalam buku yang saya telaah ini warna yang digunakan dalam
ilustrasi kofer berwarna merah gelap, seharusnya di beri warna merah cerah.
4.3 DESAIN ISI BUKU
4.3.1 Tata Letak Isi
a.Tata Letak Konsisten
1.Penempatan unsure tata letak konsisten berdasarkan pola.
Dalam Buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
penempatan unsure tata letak (judul, sub judul, kata pengantar, daftar isi, ilustrasi,
dll.) pada setiap awal bab sudah konsisten.
2.Penempatan unsure tata letak pada setiap halaman dalam buku ini sudah
mengikuti pola dan tata letak yang ditetapkan.
3. Pemisahan antar paragraph jelas
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, susunan teks pada akhir paragraph terpisah dengan jelas, berupa jarak (pada
susunan teks rata kiri-kanan/blok) ataupun dengan inden (pada susunan teks dengan
alinea).
b. Unsur Tata Letak Harmonis
1. Bidang cetak dan marjin proporsional
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, penempatan unsure tata letak (judul, sub judul, teks, ilustrasi, keterangan, gambar,
nomor halaman) sudah dicetak secara proporsional.
2.Margin dua halaman yang berdampingan proporsional
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, susunan tata letak halaman genap dan halaman ganjil disebelahnya sudah mengacu
pada prinsip dua halaman terbuka (center spread) dan berdampingan secara
proporsional.
c. Unsur tata letak lengkap
1. Judul bab, sub judul bab, dan angka halaman
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas
X, yang kami telaah ini:
1) Judul bab di tulis secara lengkap dengan angka pelajaran (pelajaran I, II dst).
2) penulisan sub judul sudah disesuaikan dengan penyajian materi ajar.
3) Keterangan gambar ditempatkan berdekatan dengan ilustrasi dengan ukuran
lebih besar dari pada huruf teks.
d. Tata Letak Mempercepat Pemahaman
1. Penempatan hiasan/ilustrasi sebagai latar belakang tidak mengganggu judul, teks,
angka halaman.
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan
Akademik untuk SMA kelas XI, dalam menempatkan hiasan atau ilustrasi pada
halaman sebagai latar belakang tidak menggaggu kejelasan dan penyampaian ilustrasi
pada teks, sehingga tidak menghambat peserta didik.
2. Penempatan judul, sub judul, ilustrasi dan keterangan gambar tidak mengganggu
pemahaman.
Judul, sub judul, ilustrasi dan keterangan gambar dalam buku Bahasa
Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X, sudah di tempatkan sesuai
dengan pola yang telah ditetapkan sehingga tidak menimbulkan salah interpretasi
terhadap materi yang disampaikan.
4.4 TIPOGRAFI ISI BUKU
4.4.1 Tidak menggunakan terlalu banyak jenis huruf
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
menggunakan beberapa jenis huruf (tidak terlalu banyak jenis huruf) sehingga tidak
mengganggu peserta didik dalam menyerap informasi yang disampaikan untuk
membedakan unsur teks buku ini mempergunakan variasi dari seri huruf.
4.4.2 Tidak menggunakan jenis huruf hias/dekoratif
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
tidak menggunakan jenis huruf hia/dekoratif karena jika menggunakan huruf
tersebut mungkin akan mengurangi tingkat keterbacaan susunan teks.
4.4.3 Penggunaan variasi huruf (bold, italie, all capital, small capital) tidak
berlebihan
Variasi huruf dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk
SMA kelas X, digunakan untuk membedakan jenjang/hirarki judul, dan subjudul
serta memberikan tekanan pada susunan teks yang dianggap penting dalam bentuk
tebal dan miring.
4.4.4 .Jenjang/hierarki judul-judul jelas, konsisten dan proporsional
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X:
1. Menunjukkan urutan/hierarki susunan teks secara berjenjang sehingga mudah di
pahami. Hierarki susunan teks dapat di buat dengan perbedaan jenis huruf, ukuran
huruf dan variasi huruf/( bold, italic, all capital, small capital).
2. Hierarki judul sudah ditampilkan cara proporsional, tidak menggunakan
perbedaan ukuran huruf yang terlalu mencolok.

Ilustrasi Isi
Dalam buku Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik untuk SMA kelas X,
ilustrasi isi sudah memenuhi kriteria:
1. Mampu mengungkapkan makna/ arti dari objek
Berfungsi untuk memperjelas materi/teks sehingga mampu menambah
pemahaman dan pengertian peserta didik pada informasi yang disampaikan.
2. Bentuk akurat dan proporsional sesuai dengan kenyataan
 Bentuk dan ukuran ilustrasi sudah tepat dan secara rinci dapat memberikan
gambaran yang akurat tentang objek yang di maksud. Misalnya ilustrasi komodo
sebagai salah satu hewan langka, gambar diambil dari Balai Taman Komodo
http://komodo-park. Com/detail.
 Bentuk ilustrasi sudah profesional sehingga tidak menimbulkan salah tafsir
peserta didik pada objek yang sesungguhnya. Misalnya ilustrasi “Apa yang Anda
Lakukan Saat ditilang” digambarkan dengan ilustrasi polisi lalu lintas.
 Ilustrasi isi menimbulkan daya tarik
Keseluruhan ilustrasi dalam buku ini sudah ditampilkan secara serasi
dengan unsure materi/isi buku (judul, ssubjudul, teks, keterangan gambar)
pada seluruh halaman, sehingga dapat menimbulkan daya tarik pada peserta
didik.
Desain bagian isi sudah baik terdapat Gambar sesuai dengan materi, warnanya
cukup menarik,
 Kualitas Kertas
Kualitas kertas yang digunakan sudah baik, karena kertasnya tebal pada
umumnya buku teks.
 Kualitas Penjilidan
Ukuran buku bahasa Indonesia ekspresi diri dan akademik untuk SMA
kelas XI penerbit kementrian pendidikan dan kebudayaan ialah x, 134 hlm,
ilus : 25 cm. Menurut kami, kesesuaian ukuran buku dengan materi yang ada
dalam buku tersebut telah bisa dikatakan sesuai dengan standar yang ada.

DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia,2013 kurikulum 2013 https://id.wikipedia.org/wiki/Kurikulum 2013

Dadang, 2015 DOWNLOAD BUKU KURIKULUM 2013 SMA KELAS 10 EDISI REVISI
TERBARU 2014 UNTUK PEGANGAN GURU DAN PEMBELAJARAN SISWA,
http://www.salamedukasi.com/2014/08/download-buku-kurikulum-2013-sma-kelas.html

Vous aimerez peut-être aussi