Vous êtes sur la page 1sur 11

ANALISA DATA

Data focus Analisis Masalah

Data Subyektif : Reaksi autoimun Resiko Ketidakstabilan


Pasien mengatakan Kadar Glukosa Darah
sering buang air kecil DM Tipe 1
sebanyak 8-10 x perhari
dan sering Sel Beta Pancreas hancur
mengkonsumsi kopi 2-3
x dalam sehari Defisiensi insulin

Data Objektif : Penurunan Pemakaian


- GDS 154 g/dL Glukosa
- Frekuensi BAK 8-
10 x/hari
Hiperglikemia
- TD : 110/70 MMHG
- N : 84 x/mnt
- RR : 20 x/mnt
Resiko Ketidakstabilan
Kadar
Glukosa Darah

Data Objektif : Reaksi autoimun Resiko Infeksi


- Terdapat luka
laserasi pada bagian DM Tipe 1
tumit kaki kiri
- WBC : 16,5
Sel Beta Pancreas hancur

Defisiensi insulin

Anabolisme protein
menurun

Kerusakan abtibodi

Kekebalan tubuh
menurun

Neuropati sensori perifer

Luka laserasi

Resiko Infeksi

Data Subjektif : Reaksi autoimun Kerusakan Integritas


Pasien mengatakan sakit Jaringan
dibagian kaki DM Tipe 1
khususnya kaki kiri
bagian tumit Sel Beta Pancreas hancur

Data Objektif : Defisiensi insulin


- Terdapat luka
laserasi pada bagian Anabolisme protein
tumit kaki kiri menurun
- WBC : 16,5

Kerusakan abtibodi

Kekebalan tubuh
menurun

Neuropati sensori perifer

Luka laserasi

Kerusakan Integritas Kulit

Data Subjektif : Pola hidup tidak sehat Defisiensi Pengetahuan


Pasien mengatakan
kadar gula di makanan Diabetes Militus
yang dikonsumsi pasien
juga tidak teratur Kurangnya pemahaman
tentang DM
Data Objektif :
Pasien terlihat Defisiensi Pengetahuan
kebingungan ketika
ditanya oleh perawat

DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN PRIORITAS MASALAH

1. Resiko ketidakstabilan kadar glukosa darah dibuktikan dengan menejemen diabetes


tidak tepat.
2. Resiko infeksi dibuktikan dengan penyakit kronis (Diabetes Militus).
3. Kerusakan integritas jaringan berhubungan dengan gangguan metabolisme ditandai
dengan jaringan yang rusak.
4. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi ditandai dengan
kurannya pengetahuan.
INTERVENSI

Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi


Diagnosa
(NOC) (NIC)
Risiko ketidakstabilan kadar NOC : NIC :
Keparahan Hiperglikemia Management Hiperglikemi
glukosa darah dibuktikan
 Monitor kadar glukosa darah
Setelah diberikan asuhan
dengan menejemen diabetes
sesuai indikasi
keperawatan selama …. x …. jam,
tidak tepat  Monitor tanda dan gejala
diharapkan
hiperglikemi : Poliuria,
Kriteria Hasil :
Polidipsi, Kelemahan,
 Peningkatan urine output
Pandangan Kabur/ Sakit
berkurang
 Haus berkurang Kepala, Polifagi
 Tidak kelelahan  Berikan insulin sesuai resep
 Sakit kepala berkurang  Dorong asupan cairan oral
 Mukosa mulut lembab  Monitor AGD, elektrolit dan
 Kadar glukosa darah menurun kadar betahidroksibutirat
sesuai yang tersedia
Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi
Diagnosa
(NOC) (NIC)
Resiko infeksi dibuktikan Setelah diberikan asuhan Kontrol Infeksi
dengan pertahanan tubuh keperawatan selama …. x ….  Bersihkan lingkungan dengan
sekunder tidak adekuat jam, tidak terdapat risiko baik setelah digunakan untuk
(leukopenia) infeksi setiap pasien
Kriteria Hasil :  Anjurkan pasien mengenal
 Status imunitas baik teknik mencuci tangan dengan
 Penyembuhan : Luka
baik
sekunder baik
 Jaga lingkungan aseptic saat
melakukan tindakan
keperawatan (misal : mengganti
tabung dan botol TPN)
 Pastikan teknik perawatan luka
yang tepat
 Berikan terapi antibiotik
 Anjurkan pasien untuk
meminum antibiotik seperti
yang diresepkan

Perlindungan Infeksi
 Monitor adanya tanda dan gejala
infeksi sistemik dan local
 Monitor kerentanan terhadap
infeksi
 Berikan perawatan kulit yang
tepat untuk area yang
mengalami oedema
 Periksa kulit dan selaput lender
untuk mengetahui apakah ada
kemerahan, kehangatan ekstrim/
drainase
 Pantau adanya perubahan
tingkat energy/ malaise
 Intruksikan pasien untuk minum
antibiotik yang diresepkan
 Ajarkan pasien dan anggota
keluarga bagaimana cara
menghindari infeksi
Diagnosa Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi
(NOC) (NIC)
Kerusakan integritas jaringan Integritas jaringan : Kulit dan Perawatan Luka
berhubungan dengan gangguan Membran Mukosa  Monitor karakteristik
metabolisme ditandai dengan Setelah diberikan asuhan luka, termasuk drainase,
jaringan yang rusak. keperawatan selama …. x …. warna, ukuran , dan bau
jam, diharapkan  Berikan balutan yang
Kriteria Hasil : sesuai dengan jeis luka
 Suhu Kulit Normal
 Perkuat balutan (luka),
 Tidak terjadi Hidrasi sesuai kebutuhan
 Integritas kulit normal  Periksa luka setiap kali
 Tidak terdapat lesi pada perubahan balutan
kulit
 Bandingkan dan catat
 Tidak terjadi nekrosis setiap perubahan luka
 Reposisi pasien
setidaknya 2 jam dengan
tepat
 Dorong cairan yang
sesuai
Diagnosa Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi
(NOC) (NIC)
Defisiensi Pengetahuan NOC : NIC :
Definisi :  Kowlwdge : Disease Process Teaching : Disease Process
Tidak adanya atau kurangnya  Kowledge : Health Behavior  Berikan penilaian tentang
informasi kognitif sehubungan tingkat pengetahuan pasien
dengan topic spesifik. Setelah diberikan asuhan tentang proses penyakit
keperawatan selama …. x …. yang spesifik
Batasan karakteristik : jam, diharapkan  Jelaskan patofisiologi dari
Memverbalisasikan adanya Kriteria Hasil : penyakit dan bagaimana
masalah, ketidakakuratan  Pasien dan keluarga hal ini berhubungan
mengikuti instruksi, perilaku menyatakan pemahaman dengan anatomi dan
tidak sesuai. tentang penyakit, kondisi, fisiologi, dengan cara yang
prognosis dan program tepat.
Faktor yang berhubungan : pengobatan  Gambarkan tanda dan
Keterbatasan kognitif,  Pasien dan keluarga mampu gejala yang biasa muncul
interpretasi terhadap informasi melaksanakan prosedur yang pada penyakit, dengan cara
yang salah, kurangnya keinginan dijelaskan secara benar yang tepat
untuk mencari informasi, tidak  Pasien dan keluarga mampu  Gambarkan proses
mengetahui sumber-sumber menjelaskan kembali apa penyakit, dengan cara
informasi. yang dijelaskan perawat/tim yang tepat
kesehatan lainnya.  Identifikasi kemungkinan
penyebab, dengna cara
yang tepat
 Sediakan informasi pada
pasien tentang kondisi,
dengan cara yang tepat
 Hindari jaminan yang
kosong
 Sediakan bagi keluarga
atau SO informasi tentang
kemajuan pasien dengan
cara yang tepat
 Diskusikan perubahan
gaya hidup yang mungkin
diperlukan untuk
mencegah komplikasi di
masa yang akan datang
dan atau proses
pengontrolan penyakit
 Diskusikan pilihan terapi
atau penanganan
 Dukung pasien untuk
mengeksplorasi atau
mendapatkan second
opinion dengan cara yang
tepat atau diindikasikan
 Eksplorasi kemungkinan
sumber atau dukungan,
dengan cara yang tepat
 Rujuk pasien pada grup
atau agensi di komunitas
lokal, dengan cara yang
tepat
 Instruksikan pasien
mengenai tanda dan gejala
untuk melaporkan pada
pemberi perawatan
kesehatan, dengan cara
yang tepat
IMPLEMENTASI

Vous aimerez peut-être aussi