ABSTRAK

Hasanah, Fitriani U., 2018. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Kelor (Moringa
oleifera Lam.) terhadap Hematokrit Tikus Putih (Rattus Novergicus Strain Wistar)
yang Diberi Diet Rendah Zat Besi (Fe), Fakultas Kedokteran, Universitas
Muhammadiyah Malang. Pembimbing (I) dr. Diah Hermayanti, Sp.PK,
Pembimbing (II) dr. Rubayat Indradi, MOH.

Latar Belakang : Anemia defisiensi besi dapat mengganggu pertumbuhan bagi

anak-anak dan aktifitas sehari-hari. Salah satu terapi anemia defisiensi besi yang
sering diresepkan para dokter adalah sulfas ferous. Sulfas ferous merupakan
suplemen zat besi. Tumbuhan kelor (Moringa oleifera Lam.), diduga memiliki
potensi sebagai antianemia oleh karena kandungan zat besinya yang 25 kali lebih
banyak dibanding bayam.
Tujuan : Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor terhadap kadar
hematokrit tikus putih yang diberi diet rendah zat besi.
Metode : Post test only control group design, 25 tikus putih jantan dibagi dalam 5
kelompok: normal, anemia and 3 kelompok ekstrak daun kelor. Semua kelompok,
kecuali kelompok normal, diberikan diet rendah zat besi mulai hari ke-8. Pada hari
ke-15, kelompok ekstrak diberi ekstrak daun kelor dengan dosis 400 mg, 800 mg
and 1600 mg/ 200g personde sampai hari ke 28.
Hasil Penelitian dan Pembahasan : Hasil uji ANOVA 0,834 (P>0,05), hasil ini
menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna antara kelompok kontrol
dengan kelompok perlakuan. Faktor terbesar yang mempengaruhi hasil penelitian
antara lain waktu induksi diet rendah zat besi yang kurang lama dan ekstrak yang
diberikan terlalu banyak Fe-Tf inhibitor.
Kesimpulan : Pada penelitian ini, ekstrak daun kelor tidak berpengaruh terhadap
kadar hematokrit tikus putih jantan yang diberi diet rendah zat besi.
Kata Kunci : Anemia, Diet Rendah Zat Besi, Hematokrit, Daun Kelor, Moringa
oleifera Lam.

viii
 ABSTRACT

Hasanah, Fitriani U., 2018. The Effect of Kelor leaves extract (Moringa oleifera
Lam.) on Hematocrit Male Rats (Rattus Novergicus Strain Wistar) Given low zinc
dietary (Fe), Fakultas Kedokteran, Universitas Muhammadiyah Malang.
Pembimbing (I) dr. Diah Hermayanti, Sp.PK, Pembimbing (II) dr. Rubayat Indradi,
MOH.

Background: Iron deficiency anemia can interfere growth of children and daily
activities. The theraphy of iron deficiency anemia which often given by doctor is
sulfas ferous. Sulfas ferous is an iron suplement. Kelor leaves (Moringa oleifera
Lam.) known that contains iron 25 times more than spinach
Objective: To determine the effect of kelor leaves extract on hematocrite white
male rats which were induced by low zinc dietary.
Methods: Post test only control group design, 25 male rats were divided into 5
groups: normal, anemia and 3 groups of moringa leaves extract. All groups, except
normal group, given low iron dietary started from day 8th. On day 15th, the extract
groups given moringa leaves extract at doses 400 mg, 800 mg and 1600 mg/ 200g
bw for 2 weeks.
Results and discussion: ANOVA test result 0,834 (P>0,05), this showed that the
difference between control group and treatment group were not significant. The
biggest factor of the result were the low iron dietary should be given longer than 21
days and the extract had many Fe-Tf inhibitor.
Conclusion: In this study, moringa leaves extract did not affect the hematocrite
levels of male white rats which given a low iron dietary.
Keyword : Anemia, Low zinc dietary, Hematocrite, Kelor leaves, Moringa
oleifera Lam.

ix