Algoritma diagnosis dan tatalaksana Angina Ludwig :

Angina Ludwig
Penilaian
jalan napas
Anamnesis
- Nyeri hebat
- Pembengkakan pada leher Airway Tidak ada
Imminent compromise gangguan napas
- Disfagia airway loss (leher teraba yang mengancam
- Sakit gigi / riwayat mencabut gigi (terdapat keras, (terdapat
distress drooling, pembengkakan
pernapasan, menggeram, ringan, tapi
cemas, sianosis, voice, tanpa distress)
Pemeriksaan fisik stridor, trismus,
sniffing- elevasi lidah)
- Dasar mulut merah dan bengkak position, Pertimbangkan
- Lidah terdorong ke arah atas-belakang retraksi) nebu
- Stridor epinephrine
- Brawny induration
Menjaga keseimbangan
jalan napas; gunakan Pemberian antibiotik secara
intubasi orotrakeal dengan intravena penicillin G dosis
penggunaan agen sedasi tinggi dan betalaktamase
Pemeriksaan penunjang atau intubasi fiberoptik yang telah dikembangkan
(baik oro- atau serta antibiotik untuk
- Laboratorium (didapatkan leukosistosis menunjukkan nasotrakeal)
adanta infeksi; pemeriksaan kultur dan sensitifitas untuk bakteri anaerob (juga
menentukan pengobatan) pertimbangkan epmberian
corticosteroid)
- Pencitraan (Ro servikal, USG leher, CT Scan, MRI) Krikotiroidotomi
(jarum, prosedur
terbuka, Penilaian apakah dibutuhkan
trakeostomi) drainase pembedahan (jika
terjadi fluktuasi, gas dalam
jaringan lunak, sepsis persisten,
Non Angina Ludwig Angina Ludwig atau ditemukan aspirasi jarum
purulen; cabut gigi yang
terinfeksi)