Vous êtes sur la page 1sur 4

NILAI – NILAI KEBUDILUHURAN DAN APLIKASINYA

DALAM KEPERAWATAN

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Kebudiluhuran Dalam
Keperawatan

Dosen: Yosi Oktri ,AMK.,SPd.,STT., MM

DisusunOleh :

NENI SUJAYANTI

PROGRAM STUDI S1 NON REGULER KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BUDI LUHUR CIMAHI
2018
NILAI-NILAI KEBUDILUHURAN DI APLIKASIKAN DALAM KEPERAWATAN

Nilai- nilai kebudiluhuran sangat dibutuhkan untuk kepribadian yang baik. Bagi
seorang perawat, kepribadian yang baik adalah penting, karena seorang perawat adalah orang
yang memberikan pelayanan / perawatan baik terhadap orang sakit maupun terhadap orang
sehat secara komprehensif biopsikososial .Keperawatan bukan saja merupakan keahlian untuk
sekedar mencari nafkah, akan tetapi mengingat tujuannya juga merupakan pekerjaan yang suci.
Seorang perawat juga termasuk tenaga kesehatan yang di latih untuk memberikan
pelayanan sebaik mungkin kepada individu dan masyarakat. Selain itu seorang perawat juga
wajib untuk memperhatikan dan mendapat persetujuan apa yang akan dilakukan terhadap
pasien. Jika tidak, perawatan tidak mungkin bisa diteruskan. Jika iya, harus laksanakan
semaksimal mungkin. Dengan adanya prosedur seperti ini, tidak mendapat kesan kalau pasien
tidak tahu apa yang dilakukan perawat terhadapnya, walaupun si perawat sudah menjelaskan
tentang indikasi yang sesuai dengan keadaan penderitanya, tapi pasien lah yang sepenuhnya
menentukan akan dilakukan tindakan atau tidak.
Seorang perawat yang mempunyai budi pekerti yang luhur dan menjalankan
pekerjaannya dengan baik, tak akan luput pengaruh baiknya pada penderita yang
dirawatnya. Amal jasmani dan rohani yang diberikan dengan penuh kerelaan oleh
perawat kepada penderita, merupakan faktor penting untuk kesembuhan penderita
tersebut. Seringkali perawat diajukan pertanyaan – pertanyaan yang bertalian dengan
pengertian akhlak dan kerohanian oleh penderita. Dalam hal ini, perawat bisa menjadi
penolong yang berguna untuk memberi kekuatan jiwa terutama kepada mereka yang tidak
mempunyai harapan sembuh.
Pekerjaan seorang perawat adalah pekerjaan yang mulia untuk menolong sesama
manusia agar mendapatkan kesehatan yang tinggi dan untuk mengadakan lingkungan yang
sehat bagi penderita maupun orang sehat.
Perawat perlu mengatasi keperluan-keperluan dalam merawat penderita secara
langsung/tidak langsung. Misalnya mengenai sikapnya, karena menghadapi penderita dari
bermacam-macam tingkatan umur, pendidikan,status sosial,budaya, agama dan lain-lain. Maka
perlu diperhatikan untuk menyesuaikan diri dengan keadaan jasmani maupun rohani penderita,
sehingga bila penderita itu memerlukan pertolongan dapat diberikan secara cepat. Seorang
perawat juga harus mempunyai sikap empati yang tinggi.
Seorang perawat harus benar-benar mempertimbangkan nilai-nilai moral dalam setiap
tindakannya. Seorang perawat harus mempunyai prinsip-prinsip moral, tetapi prinsip moral itu
bukan sebagai suatu peraturan konkret untuk bertindak, namun sebagai suatu pedoman umum
untuk memilih apakah tindakan-tindakan yang dilakukan perawat itu benar atau salah.
Seorang perawat harus mempunyai rasa kemanusiaan dan moralitas yang tinggi
terhadap sesama. Karena dengan begitu, antara perawat dan pasien akan terjalin hubungan yang
baik. Perawat akan merasakan kepuasan batin, bila ia mampu membantu penyembuhan pasien
dan si pasien sendiri merasa puas atas pelayanan perawatan yang diberikan, dengan kata lain
terjadi interaksi antara perawat dan pasien.
Kemauan seorang perawat merupakan bakat atau pemberian dari jiwanya. Ia dapat
memilih dengan kekuatan pikiran, sehingga ia dapat memastikan mana yang baik dan mana
yang tidak baik. Baik buruk kemauan itu tergantung pada tujuannya dan tujuan itu ditentukan
oleh Keluhuran budi manusia.
Berbicara tentang cerdas berbudi luhur tidak lepas dengan yang namanya kejujuran.
Dalam dunia perawatan kejujuran itu mempunyai arti yang luas sekali. Jujur dalam berprilaku
dan pembicaraan adalah penting untuk penderita dan lingkungannya.
Salah satu contoh perilaku cerdas berbudi luhur adalah seorang perawat hendaknya
membiasakan diri menahan pembicaraan tentang pasien di area umum(di lift,ruang ganti baju
dan ruang makan ) demi menjaga privasi pasien atau pada saat akan memberikan informasi
yang berkaitan dengan perkembangan pasien harus kepada penanggung jawab pasien tidak
boleh kepada selain penanggung jawab pasien sekalipun mempunyai ikatan darah dengan
pasien dikarenakan menjaga privasi pasien.
Dengan berbekal perilaku cerdas berbudi luhur diharapkan seorang perawat dapat
menjalankan peran dan tugasnya dengan baik dan profesional,dapat berkontribusi untuk
masyarakat dan bangsa serta dapat menghilangkan sigma perawat yang cenderung kurang baik
dimata masyarakat pada umumnya.

Vous aimerez peut-être aussi