Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PESAN BISNIS : Memo, surat, email, laporan, surat tanggapan, surat perjanjian.
MENYUSUN PESAN BISNIS
a) Menarik Perhatian
b) Mudah Dibaca
c) Mudah Dipahami
d) Berpusat pada Penerima
e) Memiliki Tujuan yang Jelas
• PROSES PENYUSUNAN PESAN BISNIS
Dalam organisasi bisnis, berbagai kegiatan komunikasi terjadi setiap hari, baik
lisan maupun tertulis. Mulai dari kegiatan komunikasi yang sangat sederhana sampai
pada kegiatan komunikasi yang rumit dan kompleks. Misalnya, membuat memo,
merevisi draft surat, mengetik e-mail, membuat laporan, menyiapkan surat tanggapan
atas keluhan pelanggan, membuat surat perjanjian, dan lain-lain. Semua kegiatan
komunikasi itu saling bersaing untuk memperoleh perhatian penerima. Oleh karena
itu, pesan bisnis selalu diupayakan lebih menarik dibandingkan yang lain atau lebih
baik dibandingkan sebelumnya.
Menyusun pesan bisnis yang menarik perhatian, mudah dibaca, dan mudah
dipahami memerlukan kreativitas. Namun demikian, tujuan penyusunan pesan bisnis
bukanlah agar penerima akan terpesona akan pengetahuan dan kreativitas pengirim.
Pesan bisnis yang dibuat hendaknya tetap berpusat pada penerima dan memiliki
tujuan yang jelas.
Agar pesan bisnis efektif, diperlukan pemahaman terhadap proses penyusunan
pesan bisnis. Proses penyusunan pesan bisnis bersifat fleksibel. Tidak ada proses
penyusunan pesan bisnis yang terbaik. Walaupun demikian, sejumlah langkah umum
dalam menyusun pesan bisnis yang efektif perlu diperhatikan. Proses penyusunan
pesan bisnis umumnya terdiri atas 3 tahap sederhana, yaitu :
1) PERENCANAAN PESAN
a) PENENTUAN TUJUAN PESAN BISNIS
Memberi informasi (Informming)
Membujuk atau persuasi (Persuading)
Melakukan kerjasama atau kolaborasi (Collaborating)
b) ANALISIS AUDIENS
Mengembangkan Profil Audiens
o Audiens yang Dikenal
o Atasan, rekan kerja, pelanggan dan pemasok lama
o Audiens yang Belum Dikenal
o Analize: Siapa pihak penerima pesan?
o Understand: Bagaimana pengetahuan penerima mengenai
subjek?
o Demographics: Berapa umur, jenis kelamin dan pendidikan
penerima?
o Interests: Apa yang menarik perhatian penerima?
o Environment: Apakah penerima bersahabat atau bermusuhan?
o Needs: Informasi apa yang dibutuhkan penerima?
Mengenali Penerima Primer
Menetapkan Jumlah dan Komposisi Audiens
Mengukur Tingkat Pemahaman Audiens
Memperkirakan Reaksi Penerima
Memenuhi Kebutuhan Informasi Audiens
Memuaskan Kebutuhan Emosional dan Praktis Audiens
c) PENENTUAN IDE POKOK
o BRAINSTORMING
o PETUNJUK ATASAN
o KEBIASAAN
d) PEMILIHAN SALURAN DAN MEDIA
o Sifat Pesan
o Waktu
o Formalitas
o Harapan penerima
o Saluran komunikasi lisan
1) Percakapan tatap muka, 2) Percakapan lewat telepon, 3)
Wawancara, 4) Pidato, 5) Seminar, 6) pelatihan, 7)
presentasi bisnis, 8) rapat
Keunggulan:
Kelemahan:
Keunggulan:
Kelemahan:
SALURAN KOMUNIKASI