MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISIOLOGI

PADA NY “N” GIII PII A0 UMUR KEHAMILAN 28 MINGGU

DI RUMAH SAKIT BENYAMIN GULUH KOLAKA
TANGGAL 19 DESEMBER 2013

No. Register : 023412

Tanggal Kunjungan : 19 desember 2013 jam 09.00 wita
Tanggal Pengkajian : 19 desember 2013 jam 09.150 wita

LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas Istri/ Suami

Nama : Ny.”N” / Tn.”K”

Umur : 33 Tahun / 40 Tahun
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SD / SMP
Pekerjaan : IRT/ Wiraswasta
Alamat : Wolo/Wolo
Lama/Nikah : ± 13 tahun

B. Data biologis/fisiologis

1. Riwayat Kehamilan Sekarang

- GIII PII A0

- HPHT : 15 April 2013

- TP : 22 Januari 2014

1|Page
 - Pergerakan janin sering dirasakan pada bagian kiri perut ibu.

- Ibu pernah mendapat Imunisasi TT 2 kali pada kehamilan sekarang.

 Tanggal 25 Agustus 2013

 Tanggal 26 September 2013

- Ibu mengatakan tidak pernah mengalami keguguran.

- Ibu mengatakan kehamilannya sudah 7 bulan

- Ibu dapat merasakan pergerakan janin sejak umur kehamilan 5

bulan sampai sekarang.

- Ibu mengatakan tidak pernah merasakan nyeri perut hebat

2. Riwayat kesehatan yang lalu

1) Tidak ada riwayat penyakit menular

2) Tidak ada riwayat opname, trauma, maupun transfusi.

3) Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan dan obat-obatan.

4) Tidak ada riwayat ketergantungan terhadap rokok dan alkohol.

5) Tidak ada riwayat penyakit jantung, Dm, dan Hipertensi.

6) Tidak ada riwayat operasi.

3. Riwayat kesehatan keluarga

1) Tidak ada riwayat penyakit menular

2) Tidak ada riwayat penyakit turunan dalam keluarga.

3) Tidak ada riwayat gemelly

2|Page
4. Riwayat reproduksi

1) Riwayat Haid

- Menarche : 12 tahun

- Siklus Haid : 28 hari

- Durasi : 6 – 7 hari

- Perlangsungan Haid : Normal

5.. Riwayat Ginekologi

- Tidak pernah menderita penyakit neoplasma, Pms, Infertilitas

dan Infeksi alat genitalia.

6. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar

1) Kebutuhan Nutrisi selama hamil :

- Pola makan : teratur

- Frekuensi makan : 2 – 3 x / hari

- Jenis makanan : nasi, sayur, ikan, daging,

telur dan buah

- Minum : 6 – 8 gelas / hari

2) Kebutuhan Eliminasi Selama hamil :

- Frekuensi BAK : 3 – 4 x / hari

- Warna / bau : Kuning / Amoniaka

- Frekuensi BAB : 2-3 x sehari

3|Page
 - Warna / konsisten : kuning / amoniak

3) Kebutuhan kebersihan diri selama hamil:

- Rambut : ibu keramas 3 kali seminggu dengan

menggunakan shampoo

- Kulit : ibu mandi 2 kali sehari dengan

menggunakan sabun

- Gigi dan mulut : ibu menyikat gigi 2 kali sehari dengan

menggunakan pepsoden

- Kuku : kuku kaki dan tangan dirawat setiap

hari

- Genitalia : ibu membersihkan genitalia setiap selesai

BAB / BAK dan setiap kali mandi

7. Kebutuhan istirahat

- Tidur siang ± 2 jam : 13.00 – 15.00 wita

- Tidur malam ± 8 jam : 20. 00 – 05.00 wita

8. Data psikologis / Psikososial

Ibu marasa senang dengan kehamilannya saat, hubungaan

dalam keluarga sangat harmonis, ibu dan keluarga sangat
berharap agar ibu dan bayinya sehat.

9. Data spiritual

ibu senantiasa melaksanakan shalat 5 waktu dan selalu berdoa

agar kehamilannya berjalan normal.

4|Page
10. Pemeriksaan Fisik

1) Pemeriksaan Umum

- Keadaan umum baik

- Kesadaran composmentis

- TTV :TD : 110 / 60 mmHg

N : 80 x / mnt

S : 36,5oC

p : 20 x / mnt

BB : 65 kg

TB : 155 cm

LILA : 23,5 cm

2) Pemeriksaan Fisik

1. Kepala

Inspeksi : Rambut hitam,tidak rontok, dan tidak

berketombe.

Palpasi : tidak ada benjolan

2. Wajah

Inspeksi : wajah tampak bersih dan tidak ada udema.

3. Mata

5|Page
 Inspeksi : simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah
muda, sklera mata tidak icterus.

4. Hidung

Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret

5. Telinga

Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada sekret.

6. Mulut / gigi

Inspeksi : Mukosa bibir lembab, lidah bersih dan tidak

ada caries

7. Leher

Inspeksi : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan

vena jugularis

Palpasi : tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid.

8. Payudara

Inspeksi : simetris kiri dan kanan , putting susu

menonjol dan hiperpigmentasi areola mamae

Palpasi : tidak ada massa atau benjolan.

9. Abdomen

Inspeksi : ▪ Pembesaran perut sesuai umur kehamilan

▪ Tonus otot tampak tegang

▪ Tidak ada striae albicans

6|Page
 ▪ Tampak adanya linea alba

▪ Tidak ada luka bekas operasi

Palpasi : tidak ada nyeri tekan.

Leopold I : 29 cm

Leopold II : punggung kiri

Leopold III : Kepala

Leopold IV : BAP

Auskultasi : DJJ 140 X / mnt

10. Genitalia : tidak dilakukan pemeriksaan

11. Pemeriksaan panggul : Tidak dilakukan

12. Ekstremitas bawah

Palpasi : tidak ada udema

Perkusi : refleks patella (+)

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA MASALAH AKTUAL

GIII PII A0, Umur kehamilan 28 Minggu , Punggung kiri , Persentase kepala,
BAP , Hidup , Intra uterin, Tunggal, keadaan umum ibu dan janin baik.

1. GIII PII A0
Dasar dasar
Ds :
- Ibu mengatakan ini kehamilannya yang ketiga

7|Page
 - Ibu mengatakan tidak pernah mengalami keguguran.

Do :
- Tonus otot perut tampak meregang

- Tampak ada linea albicans

- Tidak ada striae albicans

Analisis dan interpretasi

 Pembesaran perut pada dasarnya disebabkan oleh hipertrofi otot polos

uterus. Di samping itu, serabut-serabut kolagen yang ada pun menjadi
higroskopik akibat meningkatnya kadar estrogen sehingga uterus
dapat mengikuti pertumbuhan janin (Ilmu kebidanan Sarwono
Prawihardjo, 2007)

 Pada kulit dinding ibu tidak jarang dijumpai kulit perut seolah-olah
retak-retak. Warnanya berubah agak hiperemik dan kebiru-biruan,
disebut striae livide. Pada multipara striae itu sering kali ditemukan
garis berwarna perak merupakan sikatrak dan striae sebelumnya.
Pada multipara striae itu sering kali ditemukan garis berwarna perak
merupakan striae sebelumnya. ( Sarwono Prawihardjo, 2007)

2. Umur kehamilan 28 minggu

Data Dasar :

Ds :
- Ibu mengatakan kehamilannya sudah 7 bulan

- HPHT : 15 april 2013

8|Page
 Do :
- TFU : 29 cm

- TP : 22 januari 2013

Analisis dan interpretasi :

 Berdasarkan HPHT 15 april 2013 sampai tanggal sekarang 19

Desember 2013 umur kehamilan 28 minggu

 TFU sebagai salah satu cara untuk menentukan atau memperkirakan

umur kehamilan yang dapat dibedakan antara umur kehamilan 7
bulan dan umur kehamilan 8 bulan

3. Punggung kanan

Data Dasar

Ds :
- Ibu mengatakan pergerakan janin di bagian kuadran kiri perut
ibu .

Do :
- Palpasi Leopold II teraba keras, datar, memanjang seperti
papan pada kuadran perut kanan ibu.

- Djj terdengar jelas pada bagian kanan perut ibu

Analisis dan Interpretasi

 Pada palpasi Leopold II teraba tahanan keras, lebar seperti papan

pada sisi kanan perut ibu dan pada sisi kiri teraba bagian terkecil
janin ( prawihardjo 1999 )

9|Page
  Auskultasi Djj terdengar jelas pada bagian kanan perut dapat
disimpulkan punggung janin berada dibagian kanan.

4. Persentase kepala
Data Dasar

Ds : -
Do :
- Palpasi Leopold III teraba kepala bundar, keras, dan
melenting.

Analisis dan Interpertasi

 Pada pemeriksaan palpasi leopold III untuk menentukan bagian

terendah janin bila kepala sifatnya keras, bundar dan melenting
sedangkan bokong akan teraba lunak, bundar dan tidak melenting.
( sarwono prawihardjo 2007 )

5. BAP ( Bergerak Atas Panggul )

Data Dasar

Ds :

- ibu merasakan pergerakan janin aktif.

Do :

- Palpasi Leopold IV kedua tangan pemeriksa masih dapat

bertemu masih dapat bertemu dan teraba ballotement
kepala.

Analisis dan Interpertasi

10 | P a g e
  Pada pemeriksaan Leopold IV selain untuk mengetahui bagian
terendah janin dan untuk mengetahui apakah bagian terendah janin
sudah masuk kedalam rongga panggul dan bila kepala belum masuk
maka dapat dirasakan ballotsssement kepala. ( sarwono Prawihardjo
2007 hal 158 )

6. Janin Hidup
Data Dasar
Ds :
- Ibu dapat merasakan pergerakan janin sejak umur
kehamilan 5 bulan sampai sekarang.

DO :
- Auskultasi Djj 140 x / mnt

- Tampak pergerakan janin.

Analisis dan Interpretasi

 Denyut Jantung Janin (DJJ) Dapat didengar dengan stateskop laenec

pada minggu 17-18. Pada orang gemuk lebih lambat. Dengan
stateskop ultrasonik (Doppler) . DJJ dapat didengar lebih awal lagi,
sekitar minggu ke 12. Melakukan auskultasi pada janin bisa juga
mengidentifikasi bunyi-bunyi yang lain, seperti : bising tali pusat,
bising uterus dan nadi ibu dan hal tersebut terdengar jelas pada
pemeriksaan sekarang. ( sarwono prawihardjo 2007 hal 117 ).

7. Intra Uterine
Data dasar
Ds :
- Ibu mengatakan tidak pernah merasakan nyeri perut hebat

11 | P a g e
 Do :
- Inspeksi pembesaran perut sesuai umur kehamilan

Analisis dan Interpertasi

 Pada umumnya pada kehamilan ekstra uteri ditemukan pembesaran

perut tidak sesuai dengan umur kehamilan dan cenderung ibu akan
merasakan nyeri perut hebat dimana hasil konsepsi tidak
berimplantasi pada cavum uteri dan biasanya kehamilan ekstra uterin
tidak dapat berlangsung lama ( ilmu kebidanan dan penyakit
kandungan 2007 hal 112).

8. Kehamilan Tunggal
Data Dasar
Ds : -

Do :
- Inspeksi pembesaran perut sesuai umur kehamilan

- Djj tterdengar hanya pada satu sisi ( tunggal )

- Palpasi hanya teraba 2 bagian besar janin pada 2 tempat

yakni pada fundus teraba bokong dan bagian bawah teraba
kepala.

Analisis dan Interpretasi

 Apabila pada palpasi teraba lebih dari 2 bagian besar janin,
pembesaran perut tidak sesuai umur kehamilan, serta banyak teraba
bagian terkecil janin merupakan tanda ke hamilan ganda ( gamely )
( Sastrawinata 2001 hal 101)

9. Keadaan umum ibu baik

12 | P a g e
 Data Dasar

Ds :

- Ibu dapat merasakan pergerakan janin sejak umur

kehamilan 20 minggu sampai sekarang.

Do :

- Kesadaran composmentis

- Ibu dapat berinteraksi dengan baik terhadap petugas

kesehatan.

- TTV : TD : 110 / 60 mmHg

N : 80 x / mnt

S : 36,5oC

P : 20 x / mnt

- Auskultasi Djj 140 x / mnt

- Tampak pergerakan janin.

Analisis dan interpretasi

 Tanda – tanda vital ibu dan djj janin dalam batas normal sebagai
indicator bahwa ibu dan janin dalam keadaan baik ( muchtar 1998 )

 janin Keadaan baik dapat dilihat dari pergerakan janin yang aktif
( sarwono prawihardjo 2007 hal 129).

10. Keadaan janin baik

Data Dasar

13 | P a g e
 Ds :

- Ibu dapat merasakan pergerakan janin sejak umur

kehamilan 20 minggu sampai sekarang.

Do :

- Auskultasi Djj 140 x / mnt

- Tampak pergerakan janin.

Analisis dan interpretasi

 Tanda vital janin dalam keadaan normal ( muchtar 1998 )

 janin Keadaan baik dapat dilihat dari pergerakan janin yang aktif
( sarwono prawihardjo 2007 hal 129).

LANGKAH III IDENTIFIKASI MASALAH POTENSIAL

Tidak ada data yang mendukung.

LANGKAH IV PERLUNYA TINDAKAN SEGERA, KOLABORASI /

RUJUKAN

Tidak ada indikasi.

LANGKAH V RENCANA TINDAKAN

A. Tujuan:

a) Kehamilan berlangsung normal sampai aterm

B. Kriteria

14 | P a g e
 a) Tidak ada tanda – tanda bahaya dalam kehamilan

b) Tanda-tanda vital dalam batas normal

TD : Sistole ≤ 140 mmhg / diastole ≤ 95 mmhg

Nadi : 60 – 80x/mnt

Pernapasan : 16 – 20x/mnt

Suhu : 36 - 37°C

C. Rencana tindakan

1. Beritahu ibu tentang hasil pemeriksaan

Rasional : agar ibu mengetahui kondisi kehamilannya sekarang.

2. Konseling tentang asupan cairan yang cukup dan konsumsi air hangat.

Rasional : dengan mengkonsumsi air putih pada pagi hari dapat

merangsang peristaltic lambung dan usus.

3. Berikan KIE pada ibu tentang :

1) Gizi

Rasional : kebutuhan zat gizi pada ibu hamil sangat

meningkat terutama pada pertumbuhan dan
perkembangan fetus,kenaikan sirkulasi darah
serta persiapan laktasi dan persalinan.

2) Istirahat yang cukup

Rasional : Istirahat yang cukup memberikan relaksasi pada otot-

otot serta mengurangi beban kerja jantung.

15 | P a g e
 3) Personal hygiene

Rasional : Mengganti pakaian dalam bila basah dan lembab,dan

membersihkan daerah genitalia terutama setelah BAK
dan BAB.

4) Tanda bahaya dalam kehamilan

Rasional :Ibu mengetahui tanda-tanda bahaya dalam

kehamilan dan dapat memeriksaksakan diri
segera di tempat pelayanan kesehatan terdekat
jika ibu mengalami salah satu tanda bahaya dalam
kehamilan.

5) Ajarkan ibu untuk menghitung gerakan janin

Rasional : Ajarkan ibu menghitung gerakan janin dan ibu

dapat memilann kehakamahami sendiri keadaan
janin sekaligus menambah pengetahuan ibu

6) Anjurkan ibu untuk datang 1 bulan kemudian pada tanggal 16

januari 2014 dan ibu bersedia akan datang lebih awal jika terjadi
indikasi untuk mendapat penanganan segera.

Rasional :Ibu bersedia datang 1 bulan kemudian pada

tanggal 16 – 01 – 2014 memeriksakan kehamilan
dan akan datang lebih awal jika terjadi indikasi
untuk mendapat penanganan segera.

LANGKAH IV IMPLEMENTASI

Tanggal 19 desember 2013 jam 09.25

16 | P a g e
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa kondisi dan letak janin
dalam keadaan normal dan ibu mengerti dengan informasi yang di
sampaikan dan ibu tidak merasa cemas.

2. Menganjurkan ibu agar banyak mengkonsumsi air putih minimal 8 gelas

perhari agar proses pencernaan dan absorpsi makanan menjadi lancer.

a. Berikan KIE pada ibu tentang :

1) Gizi : menganjurkan agar ibu mengkonsumsi makanan

yang bergizi seimbang dimana makanan yang bergizi
seimbang tidak harus mahal adapun contoh bahan
makanan yang bergizi seimbang :

o Karbohidrat : nasi,roti ,gandum,umbi-umbian,dll

o Protein : ikan,telur,daging,tahu,tempe dll

o Vitamin : sayur,dan buah-buahan

o Mineral : susu,air,sayur dan buah

o Kalsium : susu,yogurt dan keju

o asam folat : sayuran berwarna hijau

2) Istirahat yang cukup: Menganjurkan ibu untuk istirahat

yang cukup

- tidur siang ± 2 jam : 13.00-15.00 wita

- tidur malam ± 8 jam: 20.00-05.00 wita

3) Personal hygiene : Mengganti pakaian

dalam bila basah dan lembab, dan

17 | P a g e
 membersihkan daerah genitalia terutama
setelah BAK dan BAB.

4) Tanda bahaya dalam kehamilan :

o Perdarahan jalan lahir

o Sakit kepala yang menetap

o Nyeri perut yang hebat

o Kurangnya pergerakan janin

o Demam

o Ketuban pecah dini

o Anemia

o Partus lama

o Kaki, tangan dan wajah bengkak

5) Mengajarkan ibu untuk menghitung gerakan janin : dimana

pergerakan janin normal >10 x sehari

6) Menganjurkan ibu untuk datang 1 bulan kemudian pada tanggal 16

januari 2014.

 ibu bersedia akan datang lebih awal jika terjadi indikasi

untuk mendapat penanganan segera.

18 | P a g e
LANGKAH VII EVALUASI

Tanggal 19 desember 2013 jam 09.30

1. Keadaan umum ibu dan janin baik

2. TTV dalam batas normal :

TD : 110/60 mmHg

N : 80x/m

S : 36,5⁰C

P : 20x/m

19 | P a g e
 PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL

CARE FISIOLOGI PADA NY “N” GIII PII A0 UMUR KEHAMILAN

28 MINGGU DI RUMAH SAKIT BENYAMIN GULUH KOLAKA

TANGGAL 19 DESEMBER 2013

(S O A P)

No. Register : 023412

Tanggal Kunjungan : 19 Desember 2013 jam 09.00 wita
Tanggal Pengkajian : 19 Desember 2013 jam 09.10 wita

BIODATA

A. Identitas ibu / suami

Nama : Ny.”N” / Tn.”K”
Umur : 33 Tahun / 40 Tahun
Suku : Bugis / Bugis
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SD / SMP
Pekerjaan : IRT/ Wiraswasta
Alamat : Wolo/ Wolo
Nikah/Lama : ± 13 tahun

SUBYEKTIF (S)

1. Ibu mengatakan ini kehamilan yang ketiga

2. Ibu mengatakan HPHT tanggal 15 maret 2013

20 | P a g e
3. Ibu mengatakan merasakan pergerakan janin pada umur kehamilan 5
bulan dan bergerak aktif sampai sekarang

4. Ibu mengatakan tidak pernah merasakan nyeri perut selama hamil

5. Ibu mengatakan umur kehamilannya 7 bulan

6. Ibu mengatakan sudah 2 kali memeriksakan kehamilannya

7. Ibu mengatakan telah mendapatkan imunisasi TT2

OBJEKTIF (O)

1. Tonus otot perut tampak meregang, tampak ada linea albicans, tidak ada
striae albicans.

2. TFU: 29 cm

3. Palpasi Leopold II teraba keras, datar, memanjang seperti papan pada

kuadran perut kanan ibu, Djj terdengar jelas pada bagian kanan perut ibu

4. Palpasi Leopold III teraba kepala bundar, keras, dan melenting

5. Palpasi Leopold IV kedua tangan pemeriksa masih dapat bertemu dan

teraba ballotement kepala.

6. Auskultasi Djj 140 x / mnt, tampak pergerakan janin.

7. Inspeksi pembesaran perut sesuai umur kehamilan

8. Inspeksi pembesaran perut sesuai umur kehamilan , Djj tterdengar hanya

pada satu sisi ( tunggal ), Palpasi hanya teraba 2 bagian besar janin pada
2 tempat yakni pada fundus teraba bokong dan bagian bawah teraba
kepala.

21 | P a g e
9. Kesadaran composmentis, Ibu dapat berinteraksi dengan baik terhadap
petugas kesehatan.

TTV : TD : 110 / 60 mmHg

N : 80 x / mnt

S : 36,5oC

P : 20 x / mnt

Auskultasi Djj 140 x / mnt, Tampak pergerakan janin.

10. Auskultasi Djj 140 x / mnt, Tampak pergerakan janin.

ASSESMENT ( A )

GIII PII A0, Umur kehamilan 28 Minggu , PUKA , Persentase kepala, BAP ,
Hidup , Intra uterin, Tunggal, keadaan umum ibu dan janin baik.

PLANNING ( P )

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu bahwa kondisi dan letak janin
dalam keadaan normal dan ibu mengerti dengan informasi yang di
sampaikan dan ibu tidak merasa cemas.

2. Menganjurkan ibu agar banyak mengkonsumsi air putih minimal 8 gelas

perhari agar proses pencernaan dan absorpsi makanan menjadi lancer.

1) Berikan KIE pada ibu tentang :

2) Gizi : menganjurkan agar ibu mengkonsumsi makanan yang bergizi

seimbang dimana makanan yang bergizi seimbang tidak harus
mahal adapun contoh bahan makanan yang bergizi seimbang :

22 | P a g e
 o Karbohidrat : nasi,roti ,gandum,umbi-umbian,dll

o Protein : ikan,telur,daging,tahu,tempe dll

o Vitamin : sayur,dan buah-buahan

o Mineral : susu,air,sayur dan buah

o Kalsium : susu,yogurt dan keju

o asam folat : sayuran berwarna hijau

3) Istirahat yang cukup : Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup

±8 jam sehari

4) Personal hygiene : adanya pengaruh hormonal mengakibatkan

sekresi kelenjar keringat lebih banyak
menyebabkan lipatan-lipatan kulit mudah kotor
seperti ketiak ,payudara,dan daerah genitalia
sehingga harus di bersihkan terutama setelah
BAK,BAB dan mengganti pakaian dalam bila
basah dan lembab.

5) Tanda bahaya dalam kehamilan:

o Perdarahan jalan lahir

o Sakit kepala yang menetap

o Nyeri perut yang hebat

o Kurangnya pergerakan janin

o Demam

23 | P a g e
 o Ketuban pecah dini

o Anemia

o Partus lama

o Mual, muntah yang berlebihan

o Kaki, tangan dan wajah bengkak

6) Mengjarkan ibu untuk menghitung gerakan janin : dimana pergerakan

janin normal >10 x sehari.

7) Menganjurkan ibu untuk melanjutkan konsumsi obat yang telah

diberikan dan ibu bersedia melanjutkan konsumsi obat tersebut.

8) Menganjurkan ibu datang kembali 1 bulan kemudian pada tanggal 16

Januari dan ibu bersedia datang kembali 1 minggu kemudian , akan
datang lebih awal jika terjadi indikasi untuk mendapat penanganan
segera.

24 | P a g e
25 | P a g e