Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Oleh:
Putri Nur Indah Sari
Pembimbing Supervisor:
dr. Sumarni, Sp.JP, FIHA
FAKULTAS KEDOKTERAN
MAKASSAR
2018
HALAMAN PENGESAHAN
NIM : 11120172041
Mengetahui,
Supervisor Pembimbing
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.......................................................................................... 1
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. 2
DAFTAR ISI ....................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi .............................................................................................. 5
2.2 Anatomi dan Fisiologi ....................................................................... 5
2.3 Patogenesis ........................................................................................ 7
2.4 Manifestasi Klinis ............................................................................. 9
2.4 Pemeriksaan Penunjang .................................................................. 12
2.5 Penatalaksanaan .............................................................................. 14
2.6 Prognosis ......................................................................................... 15
BAB III KESIMPULAN ................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 17
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 DEFINISI
5
Gambar 2.1 Jantung mendapatkan aliran darah dari percabangan a. coronaria, sebagian
besar jantung kanan diperdarahi oleh a. coronaria dextra dan sebagian besar jantung kiri
diperdarahi oleh a. coronaria sinistra
Arteri koroner umumnya terdiri dari dua cabang utama, yaitu right
coronary artery (RCA) dan left coronary artery (LCA); dalam
perjalanannya LCA bercabang menjadi left anterior descending (LAD) dan
left circumflex (LCX). Pada populasi umum, atrioventricular (AV) node dan
SA node sebagian besar mendapat vaskularisasi dari RCA yaitu
masingmasing 90% dan 60%; selain itu ventrikel kanan, sepertiga septum
interventricular posterior, bagian inferior ventrikel kiri, dan sebagian
posterior ventrikel kiri mendapat vaskularisasi dari RCA. Penyumbatan
RCA umumnya menimbulkan manifestasi klinis berupa sinus bradikardi,
AV block, infark ventrikel kanan, serta infark posteroinferior ventrikel
kiri.(7)
6
Vena cardiac parva dan media bermuara ke sinus coronarius. Sisanya
dialirkan ke atrium dextrum melalui vena cardiaca anterior dan melalui
vena-vena kecil yang bermuara langsung ke ruang jantung.(8)
2.3 PATOGENESIS
7
oksigen meningkat saat terjadi stress hemodinamik, (4) ventrikel kanan
memiliki banyak cabang kolateral dari arteri koronaria sinistra, dan (5)
ventrikel kanan secara langsung mendapatkan suplai darah dari ruangan
ventrikel kanan sepasnjang vena-vena thebesia. (10)
8
Fungsi dasar ventrikel kanan adalah menerima darah sistemik dan
memompa ke sistem pulmonal untuk oksigenasi. Darah kemudian
dikembalikan ke sisi kiri jantung di mana ventrikel kiri mengirimkannya ke
tubuh. Ketika ventrikel kanan rusak, tidak dapat menangani pengembalian
vena yang masuk secara memadai (preload ventrikel kiri). Kurang darah
dipompa melalui sistem paru, dan darah kurang oksigen dikembalikan ke
ventrikel kiri untuk memasok nutrisi ke jaringan. Ini menyebabkan
berkurangnya aliran balik vena ke ventrikel kanan. Karena ventrikel kanan
tidak bisa memompa juga, darah vena membendung di ventrikel,
meregangkan otot-otot miokard dan membuat ventrikel kaku dan tidak
patuh. Ketika kontraktilitas menurun, darah kembali naik ke atrium kanan
dan meningkatkan tekanan atrium kanan (diukur sebagai tekanan vena
sentral), dan tekanan vaskular sistemik meningkat. (13)
9
Rasa tekanan yang tidak nyaman, rasa penuh, diremas, atau nyeri
dada retrosternal dalam beberapa menit, sehingga penderita
memegang dadanya atau yang lebih dikenal sebagai Levine sign,
yang merupakan tanda khas untuk penderita pria.
Nyeri yang menjalar ke bahu, leher, satu atau kedua tangan atau
rahang bawah, ke punggung.
Nyeri dada yang disertai rasa sempoyongan, mau jatuh,
berkeringat, atau mual muntah (khas untuk infark miokard
inferior).
10
namun kurang spesifik (69%). Selain itu, apabila dikombinasikan dengan
adanya tanda Kussmaul, peningkatan tekanan vena jugular meningkatkan
spesifitas adanya infark ventrikel kanan dengan gangguan hemodinamik
hingga 100%.(3)
11
gejala ini tidak hadir pada saat masuk dan tidak terjadi sampai diuretik atau
nitrat diberikan. (1)
12
Gambar 2.2 Elektrokardiogram 12 lead menunjukkan infark ventrikel kanan
pada (V1, V4R) disertai infark inferior (II, III, aVF) dan posterior (aVL)
b. Ekokardiografi
13
2.6 PENATALAKSANAAN INFARK VENTRIKEL KANAN
14
2.7 PROGNOSIS
Keterlibatan RV dalam pengaturan MI dinding inferior adalah faktor
risiko independen untuk peningkatan mortalitas. Gangguan syok kardiogenik
adalah penentu utama hasil buruk pada pasien tersebut. Revaskularisasi
perkutan telah meningkatkan prognosis jangka pendek secara keseluruhan
dibandingkan dengan fibrinolisis. Pasien RVI berakhir dengan spektrum
komplikasi di rumah sakit terutama aritmia. Namun, mereka yang ditangani
di rumah sakit memiliki prognosis jangka panjang yang relatif baik. Pada
sebagian besar pasien yang menderita RVI, fungsi RV dapat kembali normal.
Perbaikan klinis dan normalisasi parameter hemodinamik dialami bahkan
pada pasien dengan disfungsi RV persisten. (10)
15
BAB III
KESIMPULAN
16
DAFTAR PUSTAKA
17
https://doi.org/10.1080/14779072.2018.1489234
12. Jensen CJ, Jochims M, Hunold P, Sabin G V., Schlosser T, Bruder O. Right
ventricular involvement in acute left ventricular myocardial infarction:
Prognostic implications of MRI findings. Am J Roentgenol.
2010;194(3):592–8.
13. Namana V, Gupta SS, Abbasi AA, Raheja H, Shani J, Hollander G. Right
ventricular infarction. Cardiovasc Revascularization Med [Internet].
2018;19(1):43–50. Available from:
http://dx.doi.org/10.1016/j.carrev.2017.07.009
15. Thaler M. The Only ECG Book You’lll Ever Need. 5th ed. USA: Lippincott
Williams & Wilkins; 2006. 210-220 p.
18