Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
G. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum : cukup
2. Kesadaran : S5 (respon mata terbuka, menangis kuat, gerakan aktif)
3. Tanda- Tanda Vital :
- Nadi : 138 x/menit
- Suhu : 36,8 oC
- Respirasi : 40 x/menit
4. Antropometri
Saat Lahir Saat Ini
Berat badan (gram) 3250 gram 3075 gram
Panjang Badan 49 cm 49 cm
Lingkar Kepala 32 cm 32 cm
Lingkar Dada 34 cm 34 cm
Lingkar Perut 31 cm 30 cm
5. Refleks
a. Refleks Moro
Refleks moro ada ditandai dengan saat diberikan suara tepuk tangan, bayi
terkejut.
b. Refleks Plammar
Refleks Planmmar baik ditandai dengan bayi Ny. L mampu menggenggam
dengan kuat ketika jari pemeriksa diletakkan di telapak tangan bayi.
c. Refleks Sucking
Bayi langsung melakukan gerakan seperti mengisap bila ada objek
disentuhkan atau dimasukkan ke mulut.
d. Refleks Rooting
Bayi mencari jari ketika sekitar mulutnnya disentuh dengan jari.
e. Refleks Babinski
Reflek baik, jari-jari kaki mencengkram ketika telapak kaki diusap.
6. Tonus / Aktivitas
Gerakan bayi aktif, menangis kuat
7. Kepala / Leher
Kepala bayi Ny. L mesochepal, tidak ada luka, tidak ada benjolan, tidak ada
kemerahan. Wajah bayi Ny. L simetris.
8. Mata
Keadaan mata pada bayi Ny. L simetris, tidak konjungtiva anemis, sklera
terlihat kuning. Pada sekitar kaput mata terdapat bintik-bintik kemerahan.
9. THT
Telinga bayi Ny. L simetris, bersih tidak ada serumen, tidak ada luka.
Keadaan hidung bayi Ny. L bersih, tidak ada kotoran, tidak ada cuping hidung.
10. Abdomen
Perut bayi Ny. L sedikit cembung, lingkar perut 30 cm. Tidak teraba adanya
benjolan pada keempat kuadran abdomen.
11. Toraks
Keadaan toraks pada bayi Ny. L terlihat pengembangan sama antara dada
kanan dan kiri. Terdengar suara vesikuler saat bernapas. RR 40x/menit.
12. Jantung
Tidak terdengar bunyi jantung tambahan. Tidak terlihat adanya benjolan pada
area dada. Irama jantung teratur. Denyut nadi 138x/menit.
13. Ekstremitas
Gerakan tangan dan kaki aktif. Jumlah jari tangan dan kaki masing-masing 10.
Tidak terlihat clubbing foot. Terpasang injection plug pada tangan kanan.
14. Genital
Testis sudah masuk ke dalam skrotum.
15. Anus
Mempunyai lubang anus
16. Kulit
Warna : warna badan tidak terlihat kuning tetapi pada wajah terlihat kuning,
terdapat bintik merah disekitar mata dan dagu.
17. Suhu
a. Suhu tubuh sekarang : 36,8oC
b. Suhu tubuh 23 September : 36,6oC
H. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan/Reflek Primiti
1. Motorik Halus
Bayi Ny. L aktif menggenggam benda yang diletakkan di tangannya ditandai
dengan saat jari disentuhkan ke telapak tangan maka Bayi Ny. L menggenggam
jari pemeriksa.
2. Kognitif dan Bahasa
Bayi Ny. L hanya mampu memahami bahasa tubuh ditandai saat menangis dan
ditepuk-tepuk di bagian paha maka Bayi Ny. L akan berhenti menangis
3. Motorik Kasar
Bayi Ny. L bergerak aktif, menangis kuat, menendang-nendang dengan kedua
kaki.
Analisis Data
Tanggal : 24/ 9/ 2018 Pukul : 14.30 WIB
Data Masalah Penyebab
DO : Ketidakseimbangan Penurunan berat badan
- bayi Ny. L muntah 2x nutrisi: kurang dari dengan asupan makanan
dengan cairan berwarna kebutuhan tubuh. tidak adekuat.
putih kental. (NANDA 2015-2017,
- Berat badan lahir : 3250 00002, hal. 177)
gram, berat badan
sekarang : 3075 gram
DS : -
DO : Infeksi Pertahanan tubuh sekunder
- Sklera dan wajah terlihat (NANDA 2015-2017, tidak adekuat
kuning (derajat 1) 00004, hal. 405) (imunosupresi)
- Hasil Laboraturium
hematologi rutin, hitung
jenis leukosit monosit
11,4%
- Tali pusat masih basah
dan berbau.
DS : -
DO : Ansietas Stresor (anak dalam
- Ny. L beberapa kali (NANDA 2015-2017, perawatan)
menanyakan kondisi 00146, hal. 343)
anaknya.
DS :
- Ny. L mengatakan ingin
dapat pulang bersama
anaknya.
Prioritas Masalah
1. Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
penurunan berat badan dengan asupan makanan tidak adekuat.
2. Infeksi berhubungan dengan pertahanan tubuh sekunder tidak adekuat
(imunosupresi).
3. Ansietas berhubungan dengan stresor (anak dalam perawatan).
Setelah dilakukan
Ansietas 1. Bantu klien mengenal
tindakan keperawatan
3. berhubungan situasi yang menimbulkan
selama 3 x 12 jam
dengan stresor kecemasan.
ansietas dapat teratasi
(anak dalam sebagian dengan kriteria 2. Ajarkan pasien teknik
perawatan). hasil : relaksasi napas dalam.
(NANDA 2015- - Klien mampu
2017, 00146, mengidentifikasi dan
hal. 343) mengungkapkan gejala
cemas.
- Klien mampu
menunjukkan teknik
untuk mengontrol
cemas.