Vous êtes sur la page 1sur 12

MAKALAH LAPORAN PENELITIAN PERUSAHAAN JASA LAUNDRY

FRESH BINATU SURABAYA

KELAS : SM 6

DISUSUN OLEH :

1. RIO VERNANDA 1810211264

2. FILDA EGA ARTAMEVIA 1810211406

3. ANASTASYA MERINA ROSANDI 1810211465

4. ANA EKA PERTIWI 1810211517

5. MARIA N.E PANJAITAN 1810211510

6. RETNO WIDYA LARASATI 1810211370

7. SHOLAKHUDDIN AL AYYUBI 1810211646

DOSEN PENGAMPUH : INDAH WARDHANI, SE . MM

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA

(STESIA) SURABAYA

2018
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat rahmat dan hidayahNya penyusun dapat menyelesaikan tugas mata kuliah
Akutansi Pengantar I dengan baik.
Dalam penyusunan tugas ini penyusun banyak menemukan hambatan,
namun berkat bantuan dan bimbingan dari semua pihak, serta masukan dari
teman-teman maka penyusun dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik. Oleh
karena itu tidak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak,
terutama kepada dosen mata kuliah Akutansi Pengantar 1 yang telah membantu
dalam menyelesaikan tugas ini.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan tugas ini tentunya masih
jauh dari kesempurnaan, dan akhirnya kami berharap tugas yang sederhana ini
dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi para pembaca umumnya.

Surabaya, 18 oktober 2018

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................................................


DAFTAR ISI ..................................................................................................
BAB I. SEJARAH PERUSAHAAN .................................................................
BAB II. JENIS PENDAPATAN DAN BIAYA SERTA LAPORAN KEUANGAN
2.1 Sumber dan jenis pendapatan ................................................................
2.2 Jenis biaya untuk jenis pendapatan ........................................................
Jenis biaya ..............................................................................................
2.3 Laporan laba rugi ....................................................................................
Laporan perubahan modal ................................................................................
Neraca. .............................................................................................................
BAB III. PENUTUP .......................................................................................
3.1. Kesimpulan ............................................................................................
3.2. Saran .....................................................................................................
lampiran foto ....................................................................................................
BAB I
SEJARAH PERUSAHAAN JASA LAUNDRY FRESH BINATU

Fresh Binatu berdiri di Surabaya pada tahun 2001 dengan tenaga kerja
muda yang berpengalaman, berdedikasi dan inovatif serta mesin dari Jepang
dengan deterjen dan bahan kimia yang berkualitas, siap melayani anda.

Beberapa produk yang telah dihasilkan melalui proses riset dan pengembangan
yaitu :

 RECOLOR

Proses pewarnaan kembali untuk busana yang telah kelunturan atau pudar.

 LEATHER CLEANING

Untuk merawat busana anda yang terbuat dari bahan kulit bukan hanya bersih tapi
juga lembut karena menggunakan vitamin untuk memperpanjang usia busana kulit
anda. Dengan rahmat Tuhan yang Maha Esa, usaha keras, semangat kerja yang
tidak mengenal lelah, Belajar dari kesalahan, kritik, saran, riset dan
pengemabangan, kami berjuang untuk menjadi yang terbaik.

Kenapa KUALITAS ?

Untuk menghasilkan hasil laundry yang berkualitas diperlukan bahan baku dan
bahan pembantu, tenaga kerja dan peralatan yang baik, kepuasan pelanggan
adalah tujuan kami.

Ada apa dengan SERVICE ?

Dengan SDM yang berkualitas antara lain pribadi-pribadi yang bisa menyukai
orang lain, yang menikmati bekerja sama dan yang sangat memahami arti
perbedaan melayani dengan membudakan diri.Jika hal ini diaplikasikan dalam
bidang pelayanan pelanggan. kami menganggap pelanggan adalah raja.Jadilah
pelanggan kami dan nikmati layanan ala “Istana”..

INOVASI Pentingkah ?

Dengan barometer persaingan usaha yang ada sekarang ini dan perkembangan
teknologi, bila ditanggapi dengan pasif akan memperlambat pertumbuhan
perusahaan. INOVASI adalah motor penggerak semangat kerja kami. Terbukti
dari beberapa produk hasil pengembangan kami yang sangat disukai pelanggan /
masyarakat, yaitu RECOLOR dan LEATHER CLEANING.
BAB II

JENIS PENDAPATAN DAN BIAYA SERTA LAPORAN KEUANGAN

2.1 SUMBER DAN JENIS PENDAPATAN

Sumber pendapatan dalam perusahaan jasa diperoleh dari kegiatan


penjualan jasa kepada konsumen oleh perusahaan. Perusahaan memberikan jasa
kepada konsumen sebagai bentuk kegiatan operasional perusahaan dan konsumen
memberikan imbalan yang akan diakui sebagai pendapatan oleh perusahaan.

Jenis pendapatan yang ada pada perusahaan jasa ialah, sebagai berikut :

a. Pendapatan bersih (disposable income)


Jenis pendapatan ini yaitu pendapatan yang sudah dikurangi biaya dan
pengeluaran lainnya
b. Pendapatan kotor
Jenis pendapatan kotor yaitu pendapatan yang belum dikurangi biaya dan
pengeluaran
lainnya
c. Pendapatan diterima di muka (unearned revenue or income)
Jenis pendapatan ini yaitu pendapatan diterima di muka tetapi belum
diakui sebagai pendapatan dan dicatat sebagai utang pendapatan pada saat
penerimaannya, dan baru akan diakui sebagai pendapatan apabila perusahaan
telah menyelesaikan kewajibannya berupa pengiriman barang atau penyerahan
jasa kepada pihak yang bersangkutan pada waktu yang akan datang.
d. Pendapatan yang masih harus diterima (accrued revenues or accrued receivable)
Jenis pendapatan ini yaitu pendapatan yang sudah dihasilkan walaupun
piutang yang bersangkutan belum jatuh tempo atau belum saatnya untuk
dilakukan penagihan.
e. Pendapatan usaha (operating revenue)
Jenis pendapatan ini yaitu pendapatan yang berasal dari kegiatan utama
perusahaan
f. Pendapatan lain-lain
Pendapatan lain-lain yaitu jenis pendapatan yang berasal dari sumber-
sumber diluar kegiatan utama perusahaan, tidak termasuk dalam pendapatan
operasi, misalnya: pendapatan bunga, pendapatan sewa, pendapatan deviden dan
laba penjualan aktiva tetap
2.2 JENIS BIAYA UNTUK JENIS PENDAPATAN

1.BIAYA MENURUT OBJEK PENGELUARAN

Seluruh biaya yang berhubungan dengan objek pengeluaran.


seperti pada penilitian yang kami dapatkan bahwa objek pengeluaran dalam
perusahaan “LAUNDRY FRESH BINATU”yaitu adanya biaya gaji, biaya
depresiasi mesin, biaya detergen, biaya asuransi, dan sebagaianya.

2. BIAYA MENURUT FUNGSI POKOK PERUSAHAAN

 BIAYA SDM

Seluruh biaya yang berhubungan dengan Sumber Daya Manusia (SDM).


Biaya-biaya SDM meliputi sebagai berikut :

- Recruitment : bersumber dari internal maupun eksternal dengan spesifikasi


tertentu.
- Pengembangan : berupa pendalaman jobdesk, pelatihan khusus, maupun
penelitian.
- Penempatan : pengawasan kerja, analisa jabatan, penugasan, mutasi.
- Kesejahteraan : gajii, bonus, tunjangan, pesangon.
- Pemberhentian : PHK, pensiun.

 BIAYA OPERASIONAL

Merupakan seluruh biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk kegiatan


operasional agar tercapai tujuan dari perusahaan.
Biaya Operasional meliputi sebagai berikut :
- Bahan : bahan baku, bahan pelengkap
- Peralatan : pengadaan alat, instalasi, pemeliharaan
- Perlengkapan : ketepatan jumlah, kesesuain fungsi guna
- Proses : produksi, pemesanan, Penyimpanan, pengemasan, pengiriman
- Pemeliharaan : kesesuaian teknologi, kapasitas, fleksibilitas

 BIAYA MARKETING

Seluruh biaya yang digunakan untuk melaksanakan pemasaran produk.


Biaya Marketing(pemasaran) meliputi sebagai berikut :
- Pengenalan produk : iklan, promosi, seminar
- Distribusi produk : armada, waktu tempuh, rantau distribusi
- Penjualan : penentuan harga, penutupan penjualan
- Delivery : manfaat, nilai, kepuasan konsumen
- Pencitraan : loyalitas, kebanggaan konsumen, presepsi
- Pemeliharaan konsumen : promotor aktif, menjadi pelanggan, pembelian uang
 BIAYA FINANCE

Biaya yang berhubungan dengan kegiatan keuangan yang diperlukan oleh


perusahaan.
Biaya finance (keuangan) meliputi sebagai beikut :
- Sumbe pembiayaan : modal sendiri, investor, hutang
- Cost of capital : standar, upper, lower
- Likuiditas : current ratio, quick ratio
- Penggunaan : pengembangan pegawai, deviden, investasi, pembiayaan, pajak

3. BIAYA MENURUT HUBUNGAN BIAYA DENGAN OBJEK YANG


DIBIAYAI
Didalam suatu perusahaan objek yang dibiayai bisa berupa produk, departemen,
area pemasaran maupun individu dalam sebuah organisasi.
Hubungan biaya dengan objek yang dibiayai dibagi menjadi :

 Biaya langsung (direct cost) adalah biaya yang dapat ditelusuri ke objek
biaya (deterjen,pewangi pakaian,dst)

 Biaya tidak langsung (indirect cost) adalah biaya yang tidak berkaitan
langsung dengan objek biaya (biaya depresiasi, asuransi)

4. BIAYA MENURUT HUBUNGAN DENGAN PERUBAHAN


KEGIATAN/PRODUKSI

 Biaya tetap adalah Biaya yang tidak terpengaruh oleh jumlah produksi
(Mesin cuci,Komputer,dll)
 Biaya semi variabel adalah jumlah biaya yang besarannya tetap dalam
kegiatan tertentu dan berubah dalam jumlah produksi tertentu (biaya
penelitian, biaya pengawasan)
 Biaya variabel adalah biaya yang dipengaruhi oleh jumlah produksi
(Bahan baku, bahan pelengkap)

5. BIAYA BERDASARKAN JANGKA WAKTU DAN MANFAAT

 Biaya pengeluaran modal adalah seluruh biaya yang bermanfaat, dan


manfaat tersebut bisa dinikmati lebih dari satu periode akuntansi / 1 tahun.
(biaya reparasi mesin yang cukup besar disaat pengeluaran dicatat
sebagai tambahan harga pokok mesin)
 Biaya pengeluaran pendapatan adalah biaya yang dapat dinikmati hanya
dalam satu periode akuntansi / 1 tahun saja. (biaya pemeliharaan mesin,
gaji bagian penjualan).
3.3 LAPORAN LABA RUGI, LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA

LAUNDRY FRESH BINATU

LAPORAN LABA RUGI

PERIODE 30 SEPTEMBER 2018

Pendapatan :

Pendapatan jasa Rp 20.000.000

Pendapatan bunga Rp 5.000.000

Jumlah pendapatan Rp 25.000.000

Beban :

Beban gaji Rp 8.000.000

Beban perlengkapan Rp 2.000.000

Beban peralatan Rp 1.000.000

Beban kendaraan Rp 2.500.000

Beban asuransi Rp 1.500.000

Beban bunga RP 2.000.000

Beban lain lain Rp 3.000.000

Jumlah beban (Rp 20.000.000)

Laba bersih Rp 5.000.000


LAUNDRY FRESH BINATU

LAPORAN PERUBAHAN MODAL

PERIODE 30 SEPTEMBER 2018

Modal awal Rp 50.000.000

Laba bersih Rp. 5.000.000

Prive (Rp. 500.000)

Penambahan modal selama bulan september Rp 4.500.000

Modal akhir Rp 54.500.000


LAUNDRY FRESH BINATU

NERACA

PER 30 SEPTEMBER 2018

ASSETS

Kas Rp 30.000.000

Piutang usaha Rp 10.000.000

Perlengkapan Rp 7.000.000

Peralatan Rp 5.000.000

Kendaraan Rp 8.000.000
Total Assets Rp 60.000.000

LIABILITAS & EKUITAS

LIABILITAS :

Utang usaha Rp 2.500.000

Utang wesel Rp 3.000.000

EKUITAS :

Modal fresh binatu Rp 54. 500.000

Total liabilitas dan ekuitas Rp 60. 000.000


BAB 3
KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 KESIMPULAN

Peluang usaha laudry dapat dikategorikan cukup luas, karena melihat aspek
pemsaran yang sasarannya mudah didentifikasi, faktor kesibukan, tidak mau
capek, kurang air bersih sampai pada menginginkan bau harum dan cucian halus
merupakan faktor pendorong pelanggan dalam menggunakan jasa usaha ini, motiv
ini merupakan suatu peluang yang jelas dalam analisis peluang bisnis Pendanaan
usaha ini memang tidak kecil, namun keuntungan yang didapat diperkirakan
memenuhi kebutuhan usaha sehingga laba yang di harapkan tercapai, dengan
demikian, usaha laundry layak direncanakan serta direalisasikan sebagai pilihan
bisnis.

3.2 SARAN

Saran ini saya sampaikan sebagai penulis:

 Dalam menjalankan bisnis membuka laundry yang harus diperhatikan


yaitu tempat yang harus strategis dan terjangkau
 Kualitas pegawai dalam melayani pelanggan dengan menghasilkan hasil
laundry yang sangat memuaskan dan melayani pembeli dengan ramah
 Kualitas teknologi yaitu mesin cuci yang dipakai yang bersih juga dapat
menarik pelanggan untuk mencucikan bajunya ke bisnis laundry anda.
 Dengan harga yang terjangkau mungkin usaha laundry anda akan banyak
diminati oleh konsumen.
Lampiran foto perusahaan laundry fresh binatu

Foto dengan pegawai fresh binatu bagian produksi dan bagian pelayan customer

Foto dengan founder pemilik laundry fresh binatu

Vous aimerez peut-être aussi