Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. Terdapat perbedaan antara Standar Akuntansi Pemerintah dan Standar Akuntansi Keuangan sebagai
berikut:
PSAK :
1. SAK digunakan oleh entitas yang bertanggung jawab mencari laba untuk pemilik/pemegang
saham.
PSAP :
1. SAP digunakan oleh entitas yang bertanggung jawab menyediakan barang dan jasa untuk rakyat
Contohnya :
PSAK :
1. Pengakuan pendapatan, dalam laporan keuangan BLU (Badan Layanan Umum) versi SAK
seluruh pendapatan yang secara akrual telah terjadi pasti akan dilaporkan
Perbedaaan antara SAP dan SAK juga terletak pada komponen laporan keuangannya. Yang berbeda
dari SAP adalah tidak adanya laporan rugi/laba dalam Pemerintahan dikenal dengan laporan kinerja
keuangan (surplus/defisit). Laporan ini mengukur keberhasilan operasi entitas selama periode
tertentu.
Keberhasilan digambarkan dari kemampuan entitas dalam menciptakanan surplus. Surplus terjadi bila
total pendapatan lebih besar dari biaya yang dikeluarkan dan defisit bila total pendapatan lebih kecil
dari biaya yang dikeluarkan. Informasi dari laporan surplus/defisit sangat penting bagi pengguna
laporan keuangan untuk mengambil keputusan mengenai profitabilitas, nilai investasi dan kelayakan
kredit. SAP digunakan oleh entitas yang bertanggung jawab menyediakan barang dan jasa untuk
rakyat, sementara SAK digunakan oleh entitas yang bertanggung jawab mencari laba untuk
pemilik/pemegang
saham. Namun, setidaknya, kita dapat melihat sejauh mana kedua standar tersebut memenuhi
d. entitas pelaporan;
f. asumsi dasar, karakteristik kualitatif yang menentukan manfat informasi dalam laporan
keuangan, prinsip-prinsip, serta kendala informasi akuntansi
g. defenisi, pengakuan, dan pengukuran unsur-unsur yang membentuk laporan keuangan. (KKAP
c. defenisi, pengakuan dan pengukuran unsur-unsur yang membentuk laporan keuangan; dan
B. Analisis Komparasi Kerangka Konseptual SAK (Standar Akuntansi Keuangan) dan SAP (Standar
Akuntansi Pemerintah).
SAK :
Pengertian Prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan dalam menyusun dan menyajikan laporan
keuangan perusahaan.
SAP :
Prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan
pemerintah.
C. Tujuan
Tujuan SAK :
Sebagai acuan bagi : Komite penyusun standar akuntansi keuangan, dalam pelaksanaan tugasnya,
penyusun laporan keuangan, untuk menanggulangi masalah akuntansi yang belum diatur dalam
standar
akuntansi keuangan, auditor, dalam memberikan pendapat mengena iapakah laporan keuangan disusun
sesuai dengan prinsip akuntansi yangberlaku umum, serta para pemakai laporan keuangan, dalam
menafsirkan informasi yang disajikan dalam laporan keuangan yang disusun sesuai dengan standar
akuntansi keuangan.
Tujuan SAP :
Sebagai acuan bagi: Penyusun standar, penyusun laporan keuangan dalam menanggulangi masalah
akuntansi yang belum diatur dalam standar, pemeriksa dalam memberikan pendapat mengenai apakah
laporan keuangan disusun sesuai dengan standar, serta para pengguna laporan keuangan.
D. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup Kerangka konseptual ini membahas: Tujuan laporan keuangan, karakteristik kualitatif
yang menentukan manfaatin formasi dalam laporan keuangan, definisi, pengakuan dan pengukuran
unsur-unsur yang membentuk laporan keuangan, dan konsep modal serta pemeliharaan modal.
Kerangka dasar ini membahas laporan keuangan untuk tujuan umum . Laporan keuangan disusun dan
disajikan sekurang-kurangnya setahun sekali untuk memenuhi kebutuhan sejumlah besar pemakai.
Beberapa diantara pemakai ini memerlukan dan berhak untuk memperoleh informasi tambahan di
samping yang tercakup dalam laporan keuangan .Namun demikian banyak pemakai sangat bergantung
pada laporan keuangan sebagai sumber utama informasi keuangan dan karena itu laporan keuangan
pengguna dan kebutuhan informasi parapengguna, entitas akuntansi danentitas pelaporan, peranan dan
tujuan pelaporan keuangan, komponen laporan keuangan, serta dasar hokum, asumsi dasar
karakteristik kualitatif yang menentukan manfaat informasi dalam laporan keuangan, prinsip-prinsip,
serta kendala informasi akuntansi, dan unsur-unsur yang membentuk laporan keuangan, pengakuan,
dan pengukurannya. Kerangka konseptual berlaku bagi pelaporan keuangan pemerintah pusat dan
daerah.
Investor, Karyawan, Pemberi pinjaman, Pemasok dam kreditur usaha lainnya, Pelanggan, Pemerintah
serta Masyarakat.
Masyarakat, Para wakil rakyat, lembaga pemeriksa, dan lembaga pengawas, Pihak yang memberiatau
suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan
ekonomi.
Menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para pengguna dalam menilai akuntabilitas dan membuat
Neraca Laporan Arus Kas Laporan Laba/Rugi Laporan Perubahan Ekuitas Catatan atas Laporan
Keuangan.
Komponen Laporan Keuangan SAP :
Neraca Laporan Arus Kas (hanya disajikan oleh unit yang mempunyai fungsi perbendaharaan:
Bendahara UmumNegara/Daerah) Realisasi APBN/APBD Catatan atas Laporan Keuangan Laporan
tambahan:
H. Asumsi Dasar
Asumsi Kemandirian Entitas, Asumsi Kesinambungan Entitas Asumsi Keterukuran dalam Satuan
Uang
(Monetary Measurement).
I. Perbedaan SAK dan SAP berikutnya yaitu pada poin ruang lingkup-nya:
4. entitas pelaporan
6. asumsi dasar, karakteristik kualitatif yang menentukan manfat informasi dalam laporan keuangan,
Dimasukkannya lingkungan akuntansi pemerintahan dalam ruang lingkup tersebut. Ini tentu bukan
tanpa alasan. Organisasi pemerintahan mempunyai karakteristik yang berbeda dengan organisasi
komersial. Sudah sepatutnya sifat lingkungan akuntansi pemerintahan dijadikan pertimbangan dalam
menetapkan tujuan akuntansi dan pelaporan keuangan. Karena jelas sekali bahwa organisasi
pemerintahan terdiri dari berbagai entitas-entitas operasional yang tujuan pendiriannya berbeda-beda.
Contoh: Dinas pendidikan tidak mengenal istilah pendapatan dalam operasionalnya, maksudnya kas
masuk dari aktivitas pokoknya (bukan pendapatan atau penerimaan dari transfer pemerintah pusat).
Sementara pada dinas perhubungan, tiap hari mereka bergelut dengan penerimaan retribusi, baik itu
berasal dari biaya kendaraan, timbangan kendaraan besar bermuatan ataupun izin trayek.
Dari dua aktivitas operasional yang berbeda itu, tujuan pelaporan keuangannya tentu saja berbeda. Bila
pada dinas pendidikan tujuannya adalah mempertanggungjawabkan dana yang telah dianggarkan
untuk mereka, maka pada dinas perhubungan tujuannya, selain itu juga mempertanggungjawabkan
aliran kas masuk mereka dari pendapatan retribusi. Ini juga disebabkan perbedaan target kedua entitas
itu.
J. Perbandingan Definisi Aktiva, Kewajiban dan Ekuitas menurut SAK dan SAP (SAK Kerangka
Konseptual par 49 dan SAP No 1 Par 8)
SAK :
Aktiva
Sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana
manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh perusahaan Sumber daya ekonomi yang
dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana
manfaat ekonomi dan/atau sosial dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah
maupun masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-keuangan yang
diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber- sumber daya yang dipelihara
Kewajiban
Hutang perusahaan masa kini yang timbul dari peristiwa masa lalu, penyelesaiannya diharapkan
mengakibatkan arus keluar dari sumber daya perusahaan yang mengandung manfaat ekonomi. Utang
yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya
ekonomi pemerintah.
Ekuitas
Hak residual atas aktiva perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban. hak residualatas aktiva
perusahaan setelah dikurangi semua kewajiban. Sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki
oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau
sosial dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun masyarakat, serta dapat
diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-keuangan yang diperlukan untuk penyediaan
jasa bagi masyarakat umum dan sumber- sumberdaya yang dipelihara karena alasan sejarah dan
budaya.
SAP :
Kewajiban
Utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber
daya ekonomi pemerintah
Ekuitas
Dikenal dengan ekuitas dana adalah kekayaan bersih pemerintah yang merupakan selisih antara asset
dan kewajiban pemerintah.
Sumber :
http://rizkimulia0.co.id/2014/03/pengertian-sak-dan-sap.html?m=1