Vous êtes sur la page 1sur 18

BAB-1

SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK

Sistem Pembangkitan Tenaga Listrik berfungsi membangkitkan energi listrik melalui


berbagai macam pembangkit tenaga listrik. Pada Pembangkit Tenaga Listrik ini sumber-
sumber energi alam dirubah oleh penggerakmula menjadi energi mekanis yang berupa
kecepatan atau putaran, selanjutnya energy mekanis tersebut di rubah menjadi energi listrik
oleh generator listrik.

Listrik merupakan sumber energi yang sangat dibutuhkan manusia. Dari mana listrik
berasal??? pasti kalian ingin mengetahuinya.

1.1. PEMBANGKIT LISTRIK

Pada pusat pembangkit (power plants), sumberdaya energi primer seperti bahan bakar fosil
(minyak, gas alam, dan buatan), hidro, panas bumi, dan nuklir diubah menjadi energi listrik.
Generator sinkron mengubah energi mekanis yang dihasilkan pada poros turbin menjadi
energi listrik tiga fasa.

Jenis pembangkit listrik dapat dibedakan menjadi bermacam-macam tergantung cara


pandang kita. Pada bab ini akan membaginya menjadi kemampuan penggerak mula (prime
mover) untuk diperbaharui kembali (renewable source) sebagai berikut :

Pembangkit Listrik Non renewable (primer)


1. Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)
2. Pembangkit Listrik Tenaga Uap – Batubara (PLTU)
3. Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)
4. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)

Pembangkit Listrik Renewable


1. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB)
2. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
3. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB)
4. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
5. Pembangkit Listrik Tenaga Ombak/Arus Laut/tidal

Bahan Ajar Penggerak Mula ~1~


1.2. SISTEM PEMBANGKIT

Metode yang paling umum untuk pembangkit listrik dengan kapasitas yang besar adalah
dengan generator putar yang terletak di stasiun tenaga listrik (Power Station).

Gambar.1.1. Sistem Pembangkit Listrik

Gambar 1.2. Sistem pembangkit Listrik energy nuklir

Gambar 1.1 dan 1.2. Adalah satu rangkaian system pembangkit listrik yang terdiri dari
sumber energi (Energy), Penggerak mula/penggerak utama (Prime mover), Energi Mekanik
(Mechanical energy), penghasil listrik (Electrical Generator), Trafor (Transformer). Sistem
pembangkit listrik ini juga dikenal dengan Konversi energi elektromekanik dan konversi
energi langsung.

Gambar 1.3 Distribusi Pembangkit Listrik

Bahan Ajar Penggerak Mula ~2~


Gambar 1.4 Sistem Tenaga Listrik
http://agusbudiana1.blogspot.co.id/2014/04/sistem-tenaga-listrik.html

Gambar 1.5. Jenis Pembangkit Listrik

1.3. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA GAS (PLTG) DAN UAP (PLTU)

Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) adalah pembangkit listrik yang menkonversi
energi kinetik dari gas untuk menghasilkan putaran pada turbin gas sehingga
menggerakan generator dan kemudian menghasilkan energy listrik.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~3~


Sebuah PLTG sedikitnya harus memiliki compressor, combustion chamber, gas turbine
eletric generator, exhaust, dan sarana pendukung lainnya.

Gambar 1.6 Pembangkit Listrik Tenaga Uap


http://elektronika-listrik.blogspot.co.id/2014/06/jaringandistribusi-pembangkit.html

PLTGU adalah gabungan antara PLTG dengan PLTU, dimana panas dari gas buang dari
PLTG digunakan untuk menghasilkan uap yang digunakan sebagai fluida kerja di PLTU.
Dan bagian yang digunakan untuk menghasilkan uap tersebut adalah HRSG (Heat Recovery
Steam Generator). PLTGU merupakan suatu instalasi peralatan yang berfungsi untuk
mengubah energi panas (hasil pembakaran bahan bakar dan udara) menjadi energi listrik
yang bermanfaat. Pada dasarnya, sistem PLTGU ini merupakan penggabungan antara PLTG
dan PLTU.

1.4. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP (PLTU)

PLTU adalah jenis pembangkit listrik tenaga termal yang banyak digunakan, karena
efisiensinya tinggi sehingga menghasilkan energi listrik yang ekonomis. PLTU merupakan
mesin konversi energi yang mengubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi energi listrik.

Proses konversi energi pada PLTU berlangsung melalui 3 tahapan, yaitu :


1. Pertama, energi kimia dalam bahan bakar diubah menjadi energi panas dalam
bentuk uap bertekanan dan temperatur tinggi.
2. Kedua, energi panas (uap) diubah menjadi energi mekanik dalam bentuk putaran.
3. Ketiga, energi mekanik diubah menjadi energi listrik.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~4~


Gambar 1.7. Gambar Diagram Alir PLTU
http://fariz-pembangkitlistrik.blogspot.co.id/2011/12/pemabangkit-listrik-tenaga-uap-pltu.

PLTU adalah mesin konversi energi yang merubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi
energi listrik. PLTU merupakan jenis pembangkit listrik tenaga thermal yang banyak
digunakan, karena efisiensinya yang baik dan bahan bakarnya mudah didapat sehingga
menghasilkan energi listrik yang ekonomis.

Gambar 1.8. Diagram Proses PLTU


http://dunia-pltu.blogspot.co.id/2015/05/animasi-proses-flow-pltu-batubara.html

Bahan Ajar Penggerak Mula ~5~


PRINSIP KERJA

PLTU menggunakan fluida kerja air uap yang bersirkulasi secara tertutup. Siklus tertutup
artinya menggunakan fluida yang sama secara berulang-ulang. Urutan sirkulasinya secara
singkat adalah sebagai berikut :

1. Pertama, air diisikan ke boiler hingga mengisi penuh seluruh luas permukaan
pemindah panas. Didalam boiler air ini dipanaskan dengan gas panas hasil
pembakaran bahan bakar dengan udara sehingga berubah menjadi uap.

2. Kedua, uap hasil produksi boiler dengan tekanan dan temperatur tertentu diarahkan
untuk memutar turbin sehingga menghasilkan daya mekanik berupa putaran.

3. Ketiga, generator yang dikopel langsung dengan turbin berputar menghasilkan energi
listrik sebagai hasil dari perputaran medan magnet dalam kumparan, sehingga ketika
turbin berputar dihasilkan energi listrik dari terminal output generator

4. Keempat, Uap bekas keluar turbin masuk ke kondensor untuk didinginkan dengan air
pendingin agar berubah kembali menjadi air yang disebut air kondensat. Air
kondensat hasil kondensasi uap kemudian digunakan lagi sebagai air pengisi boiler.

Demikian siklus ini berlangsung terus menerus dan berulang-ulang.

1.5. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR

Prinsip kerja PLTN hampir mirip dengan cara kerja pembangkit listrik tenaga uap
(PLTU) berbahan bakar fosil lainnya. Jika PLTU menggunakan boiler untuk
menghasilkan energi panasnya, PLTN menggantinya dengan menggunakan reaktor
nuklir.

Seperti terlihat pada gambar 1.8, PLTU menggunakan bahan bakar batubara,
minyak bumi, gas alam dan sebagainya untuk menghasilkan panas dengan cara dibakar,
kemudia panas yang dihasilkan digunakan untuk memanaskan air di dalam boiler sehingga
menghasilkan uap air, uap air yang didapat digunakan untuk memutar turbin uap, dari sini
generator dapat menghasilkan listrik karena ikut berputar seporos dengan turbin uap.

PLTN juga memiliki prinsip kerja yang sama yaitu di dalam reaktor terjadi reaksi
fisi bahan bakar uranium sehingga menghasilkan energi panas, kemudian air di dalam reaktor
dididihkan, energi kinetik uap air yang didapat digunakan untuk memutar turbin sehingga
menghasilkan listrik untuk diteruskan ke jaringan transmisi,.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~6~


Gambar 1.9. Pembangkit listrik Tenaga Nuklir
https://indone5ia.wordpress.com/2012/02/17/prinsip-kerja-pembangkit-listrik-tenaga-
nuklir/

Gambar 1.10 Hubungan Penggerak mula dengan generator

1.6. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR


Energi listrik yang dihasilkan dari energi gravitasi air dikenal dengan pembangkit listrik
tenaga air, PLTA (Hydroelectric Power). Hydroelectric Power (PLTA) Pembangkit
Listrik menggunakan tenaga air Umumnya dibuat bendungan untuk mendapatkan energi
kinetik yang besar untuk menggerakkan turbin

Bahan Ajar Penggerak Mula ~7~


Gambar 1.11. Pembanglistrik Tenaga Air
http://sanfordlegenda.blogspot.co.id/2013/09/Pembangkit-listrik-memanfaatkan-tenaga-
air.html

Proses kerja PLTA Air ditampung di reservoir (bendungan) Air bertekanan tersebut mengalir
melalui penstock (pipa air) menuju turbin. Turbin berputar dan memutar generator Medan
fluksi yang dibangkitkan mengeluarkan Listrik. Listrik di transmisikan kepada konsumen.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~8~


1.6. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA
Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) merupakan jenis pembangkit energy listrik
alternative yang dapat mengkonversikan energy cahaya menjadi energy listrik.
Secara umum ada dua (2) cara pembangkit listrik tenaga surya umtuk mendapatkan
energy listrik. Yaitu :
1. Pembangkit listrik surya termal (Solar Thermal power plants)
Energi surya digunakan untuk memanaskan suatu fluida, kemudian fluida
tersebut akan memanaskan air. Air yang panas akan menghasilkan uap yang
digunakan untuk memutar turbin, sehingga dapat menghasilkan listrik.

Gambar 1.12. Diagram Alir Pembankit Listrik Termal Surya


http://jendeladenngabei.blogspot.co.id/2012/11/pembangkit-listrik-tenaga-
surya-plts.html

2. Pembangkat surya fotovoltaik (solar fhotovoltaik plants)


Pembangkit jenis ini memanfaatkan sel surya (Solar cell) untuk
mengkonversikan radiasi cahaya menjadi energy listrik secara langsung.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~9~


Gambar 1.13. Pembangkit Surya Fotovoltaik
http://jendeladenngabei.blogspot.co.id/2012/11/pembangkit-listrik-tenaga-surya-plts.html

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 10 ~


1.7. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN
Adalah mengkonversikan energi angin menjadi energi listrik dengan menggunakan
turbin angin atau kincir angin. Cara kerjanya cukup sederhana, energi angin yang
memutar turbin angin, diteruskan untuk memutar rotor pada generator di bagian
belakang turbin angin, sehingga akan menghasilkan energi listrik.

Gambar 1.13. Pembangkit Listrik Tenaga Angin


http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuutama/listrik-lectro/1059-
art-1

Pembangkit listrik tenaga angin merupakan salah satunya energi terbarukan (renewable
energy)

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 11 ~


Gambar 1.14. Konversi energy dari tenaga angin menjadi tenaga mekanik

Pembangkit listrik tenaga angin merupakan salah satunya energi terbarukan


(renewable energy) di Indonesia yang layak untuk dikembangkan, karena Indonesia
mempunyai luas lautan yang hampir dua sepertiga dari daratan, sehingga sumber angin dari
laut sangat memungkinkan untuk memutar generator sebagai pembangkit tenaga listrik
tenaga angin (PLTB).Secara prinsip mesin pembangkit listrik tenaga angin (PLTB) adalah
sebuah generator untuk mengubah energi mekanik menjadi energi listrik, dimana tenaga
mekanik ini dihasilkan oleh angin yang akan memutar baling-baling yang berbentuk sudu-
sudu blade dan porosnya dikopel dengan mesin generator pembangkit. Mesin
pembangkitlistrik di sini dilengkapi beberapa komponen utama seperti baling-baling penera
angin yang biasa disebut blades, hub untuk penghubung baling-baling yang berdiameter
besar dengan poros utama (main shaft), transmisi gearbox untuk mempercepat putaran
mesin, suatu pengarah penyimpangan untuk memutar pencarian arah kecepatan angin
pada menara, tower penyanggauntuk kedudukan mesin generator dan perlengkapannya,
poros kecepatan tinggi (high speed shaft), lalu komponen yang terpenting yaitu mesin
generator sebagai pembangkit listrik. Kemudian sebuah frame bagian luar yang melindungi
dalam mesin generator atau pembangkit padabagian eksternal dari suatu mesin generator
yang biasa disebut housing dari mesin baling-baling yang berdiameter besar atau kipas
penera angin tersebut. Mesin pembangkit ini juga dilengkapi frame internal untuk
mendukung dan mendistribusikan ke beban. Sedangkan gearbox yang dikopel pada poros
mesin pembangkit di sini untuk meningkatkan kecepatan poros, hal ini berkebalikan dengan
mesin motor listrik, dimana gearbox biasanya justru mereduksi putaran mesin untuk
mengangkat beban yang berat. Adapun kapasitas daya listrik (Watt/ kilo Watt/ Mega Watt)
yang dihasilkantergantung dari besar kecilnya generator dan kemampuan angin dalam
memutar poros (shaft) dari mesin generator pembangkit, serta komponen pelengkap yang
lainnya, seperti sistem transmisi gearbox, sistem mekanik lainnya.

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 12 ~


1.8. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI (PLTPB)

Penggunaan energi panas bumi sebagai pembangkit tenaga listrik sudah mulai dilirik oleh
pemerintah. Pembangkit Listrik Tenaga Panasbumi (PLTP) pada prinsipnya sama seperti
Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), hanya pada PLTU uap dibuat di permukaan
menggunakan boiler, sedangkan pada PLTP uap berasal dari reservoir panas bumi. Apabila
fluida di kepala sumur berupa fasa uap, maka uap tersebut dapat dialirkan langsung ke turbin,
dan kemudian turbin akan mengubah energi panas bumi menjadi energi gerak yang akan
memutar generator sehingga dihasilkan energi listrik.Apabila fluida panas-bumi keluar dari
kepala sumur sebagai campuran fluida dua fasa (fasa uap dan fasa cair) maka terlebih dahulu
dilakukan proses pemisahan pada fluida. Hal ini dimungkinkan dengan melewatkan fluida
ke dalam separator, sehingga fasa uap akan terpisahkan dari fasa cairnya. Fraksi uap yang
dihasilkan dari separator inilah yang kemudian dialirkan ke turbin.

Gambar 1.15 Pembankit Listrik Panas Bumi


https://rudimayardi.wordpress.com/2012/10/05/pemanfaatan-energi-panas-bumi/

1.9. PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL

Pembangkit listrik yang menggunakan mesin diesel sebagai penggerak mula (prime
mover) disebut Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Prime mover merupakan peralatan
yang mempunyai fungsi menghasilkan energi mekanis yang diperlukan untuk memutar

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 13 ~


rotor generator. Mesin diesel sebagai penggerak mula PLTD berfungsi menghasilkan
tenaga mekanis yang dipergunakan untuk memutar rotor generator.

Gambar 1.17 Pembangkit Listrik Tenaga Diesel


https://www.slideshare.net/putriberlianabadi/pltd-pembangkit-listrik-tenaga-diesel

1. Tangki penyimpanan bahan bakar.


2. Penyaring bahan bakar
3. Tangki penyimpanan bahan bakar sementara
4. Pengabut
5. Mesin diesel.
6. Turbo charger.
7. Penyaring gas pembuangan.
8. Tempat pembuangan gas.
9. Generator
10. Trafo
11. Saluran transmisi

1.10. SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK


1. Sumber energi, energi yang digunakan untuk melakukan perubahan.
Contoh : air sungai, air laut, panas bumi, panas matahari, minyak, gas, angin, batu
bara dll.
Penggerak utama (Prime mover), alat yang mengubah energi mekanik menjadi
energy listrik.
Contoh : Motor bakar diesel dan bensin, turbin air, turbin gas, turbin uap dll
2. Energi mekanik adalah energi adalah energi dari hasil gerakan dari komponen-
komponen mesin.
3. Generator, alat pembangkit listrik dengan system elektromekanik

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 14 ~


Gambar 1.18 Generator

4. Trafo (Transformer), suatu alat listrik yang dapat memindahkan dan mengubah
energi listrik dari satu atau lebih rangkaian listrik ke rangkaian listrik yang lain,
melalui suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip induksi-elektromagnet.
Energi listrik yang diperoleh dari generator listrik

Gambar 1.19. Alat memindahkan dan mengubah energi listrik (Trafo)

5. Transmision Line
transmission lines atau saluran transmisi, disingkat T-line. Saluran transmisi
digunakan untuk mengirim energy dan sinyal listrik dari satu tempat ke tempat
lainnya

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 15 ~


Sistem pembangkit listrik terdiri dari dua (2):
1. Secara langsung, tidak menggunakan penggerak mula.
Contoh : Batrei, solar sell

Gambar 1.20 Pembakit listrik pada kendaraan

2. Secara tidak langsung, menggunakan penggerak mula

Gambar 1.21. Turbin air

1.11. DAYA LISTRIK

Apa itu daya listrik ?????


Daya Listrik atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Electrical Power adalah jumlah
energi yang diserap atau dihasilkan dalam sebuah sirkuit/rangkaian. Sumber Energi seperti
Tegangan listrik akan menghasilkan daya listrik sedangkan beban yang terhubung dengannya
akan menyerap daya listrik tersebut. Dengan kata lain, Daya listrik adalah tingkat konsumsi
energi dalam sebuah sirkuit atau rangkaian listrik.

Kita mengambil contoh Lampu Pijar dan Heater (Pemanas), Lampu pijar menyerap daya
listrik yang diterimanya dan mengubahnya menjadi cahaya sedangkan Heater mengubah

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 16 ~


serapan daya listrik tersebut menjadi panas. Semakin tinggi nilai Watt-nya semakin tinggi
pula daya listrik yang dikonsumsinya.

Sedangkan berdasarkan konsep usaha, yang dimaksud dengan daya listrik adalah besarnya
usaha dalam memindahkan muatan per satuan waktu atau lebih singkatnya adalah Jumlah
Energi Listrik yang digunakan tiap detik.

http://teknikelektronika.com/pengertian-daya-listrik-rumus-cara-menghitung/

Rumusan daya listrik adalah seperti dibawah ini :

P = E / t (J/s)

Dimana :

P = Daya Listrik
E = Energi (Joule)
t = waktu (detik)

Rumus umum yang digunakan untuk menghitung Daya Listrik dalam sebuah Rangkaian
Listrik adalah sebagai berikut :
P=VxI
Atau
P = I2 R
P = V2/R
Dimana :
P = Daya Listrik (W)
V = Tegangan Listrik (V)
I = Arus Listrik (A)
R = Hambatan (Ω)

Latihan.1.
Sebuah Televisi LCD memerlukan Tegangan 220V dan Arus Listrik sebesar 1,2A untuk
mengaktifkannya. Berapakah Daya Listrik yang dikonsumsinya ?

Penyelesaiannya
Diketahui :

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 17 ~


V = 220V
I = 1,2A
P=?
Jawaban :
P=VxI
P = 220V x 1,2A
P = 264 Watt
Jadi Televisi LCD tersebut akan mengkonsumsi daya listrik sebesar 264 Watt.

Pertanyaan :
1. Apakah yang dimaksud dengan system pembangkit listrik ? Jelaskan
2. Gambarlah sketsa suatu system pembangkit listrik beserta komponen-komponennya.
3. Sebutkan jenis-jenis dan bentuk pembangkit listrik dan jelaskan
4. Jelaskan perbedaan PLTU dengan PLTN ?
5. Jelaskan perbedaan PLTU dengan PLTST ?
6. Sebuah Televisi LCD memerlukan Tegangan 220V dan Arus Listrik sebesar 1,4A
untuk mengaktifkannya. Berapakah Daya Listrik yang dikonsumsinya ?

Bahan diskusi kelompok


Diskusikanlah tentang
1. Pembangkit Listrik Tenaga Termal
2. Pembangkit listrik Tenaga Nuklir

Bahan Ajar Penggerak Mula ~ 18 ~

Vous aimerez peut-être aussi