Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
АBSTRАCT
This aims to know and explain the influence among the variables in this study. These variables include work-life balance,
physical work environment, non-physical work environment, and job satisfaction. This research uses explanatory
research using quantitative approach. Samples taken as many as 63 data analysis using descriptive statistical
analysis and inferential statistical analysis include the classical assumption test, multiple linear regression
analysis, and hypothesis testing. Based on the results of multiple linear regression analysis showed that work-life
balance variable, physical work environment, and non-physical work environment have significant effect on job
satisfaction which can be seen from significance value of F <α that is 0,000 <0,05 and adjusted R square value
is 0,805 . This shows that the work-life balance, physical work environment, and non-physical work environment
have an effect of 80.5% on employee job satisfaction and the remaining 19.5% is influenced by other variables
not included in this research. Partially work-life balance variable has a significant effect on job satisfaction of
0.307, physical work environment variables significantly affect job satisfaction of 0.416, non-physical work
environment variables significantly affect job satisfaction of 1.346.
Keywords : Work-Life Balance, Physical Work Environment, Non Physical Work Environment, And
Employee Job Satisfaction.
АBSTRАK
Penelitian memiliki tujuan untuk mengetahui dan menjelaskan pengaruh antara variabel-variabel yang diteliti
dalam penelitian. Variabel-variabel tersebut antara lain work-life balance, lingkungan kerja fisik, lingkungan
kerja non fisik, dan kepuasan kerja. Jenis penelitian menggunakan explanatory research dengan menggunakan
pendekatan kuantitatif. Sampel yang diambil sebanyak 63 analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif
dan analisis statistik inferensial meliputi uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, dan uji hipotesis.
Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa variabel work-life balance, lingkungan
kerja fisik, dan lingkungan kerja non fisik berpengaruh signifikan terhadap job satisfaction yang dapat dilihat dari
nilai signifikansi F < α yaitu 0,000 < 0,05 dan nilai adjusted R square sebesar 0,805. Hal ini menunjukkan bahwa
work-life balance, lingkungan kerja fisik, dan lingkungan kerja non fisik berpengaruh sebesar 80,5% terhadap
kepuasan kerja karyawan dan sisanya 19,5% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak termasuk dalam
penelitian ini. Secara parsial variabel work-life balance berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja sebesar
0,307, variabel lingkungan kerja fisik berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja sebesar 0,416, variabel
lingkungan kerja non fisik berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja sebesar 1.346.
Kаtа kunci : Work-Life Balance, Lingkungan Kerja Fisik, Lingkungan Kerja Non Fisik, dan Kepuasan
Kerja Karyawan.
Berdasarkan persamaan regresi linier berganda Berdasarkan Tabel 6 nilai Sig.F < α yaitu 0,000 <
tersebut dapat diketahui bahwa: 0,05 maka model analisis regresi adalah signifikan.
a. Dari persamaan regresi linier berganda diatas Hal tersebut berarti H0 ditolak dan Ha diterima
diperoleh nilai konstanta sebesar -0,921 artinya, sehingga dapat disimpulkan variabel work-life
jika variabel kepuasan kerja karyawan tidak balance (X1), lingkungan kerja fisik (X2), dan
dipengaruhi oleh ketiga variabel bebasnya yaitu lingkungan kerja non fisik (X3) secara simultan
work-life balance (X1), Lingkungan kerja fisik berpengaruh secara signifikan terhadap variabel
(X2), dan Lingkungan kerja non fisik (X3) kepuasan kerja (Y).
bernilai nol, maka besarnya rata-rata kepuasan
kerja karyawan (Y) terhadap work-life balance, Tabel 7 Hasil Uji t
lingkungan kerja fisik, dan lingkungan kerja non Standr
Unstandartdiz
fisik tetap sebesar -,0,921. Nilai konstanta artdize
ed
merupakan variabel-variabel lain yang tidak Model d t Sig.
Std.
diteliti di dalam penelitian ini. B
Error
Beta
b. Koefisien regresi variabel work-life balance (Constant) -.921 2.871 .321 .759
(X1) sebesar 0,307 menunjukkan apabila
semakin baik program work-life balance (X1) X1 .304 .060 .317 5.114 .000
maka akan mengakibatkan peningkatan pada
X2 .416 .061 .397 6.781 .000
variabel kepuasan kerja (Y) sebesar 0,307
dengan asumsi variabel bebas lainnya konstan X3 1.346 .163 .514 8.254 .000
atau tidak berubah. Hal ini mengindikasikan
Dependent variable (Y)
bahwa work-life balance berpengaruh positif Sumber: Data diolah Penulis, 2017
terhadap kepuasan kerja.
c. Koefisien regresi variabel lingkungan kerja fisik Berdasarkan perhitungan dari uji parsial (uji t)
(X2) sebesar 0,416 menunjukkan apabila pada Tabel 7 didapatkan hasil sebagai berikut:
semakin baik lingkungan kerja fisik (X2) maka a. Hasil uji t variabel work-life balance (X1)
akan mengakibatkan peningkatan pada variabel terhadap job satisfaction (Y) menghasilkan
kepuasan kerja (Y) sebesar 0,416 dengan asumsi nilai signifikansi t sebesar 0,000. Hasil
variabel bebas lainnya konstan atau tidak pengujian menunjukkan bahwa Sig.t < alpha
berubah. Hal ini mengindikasikan bahwa (0,05) maka pengaruh variabel
lingkungan kerja fisik berpengaruh positif work-life balance (X1) terhadap variabel job
terhadap kepuasan kerja. satisfaction (Y) adalah signifikan. Hal ini
d. Koefisien regresi variabel lingkungan kerja non berarti H0 ditolak Ha diterima.
fisik (X3) sebesar 1,346 menunjukkan apabila b. Hasil uji t variabel lingkungan kerja fisik
semakin baik lingkungan kerja non fisik (X3) (X2) terhadap variabel terhadap kepuasan
maka akan mengakibatkan peningkatan pada kerja (Y) menghasilkan nilai signifikansi t
variabel kepuasan kerja (Y) sebesar 1,346 sebesar 0,000. Hasil pengujian menunjukkan
dengan asumsi variabel bebas lainnya konstan bahwa Sig.t < alpha (0,05) maka pengaruh
atau tidak berubah. Hal ini mengindikasikan variabel lingkungan kerja fisik (X2) terhadap
bahwa lingkungan kerja fisik berpengaruh variabel job
positif terhadap kepuasan kerja. satisfaction (Y) adalah signifikan. Hal ini
berarti H0 ditolak Ha diterima.