Vous êtes sur la page 1sur 22

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA Tn. N DENGAN ANGGOTA KELUARGA An. A MENDERITA ISPA


Di RT 01 RW 02 KELURAHAN PADANG HARAPAN
KOTA BENGKULU

PENGKAJIAN DILAKUKAN
Nama : Perawat X
Hari : Sabtu
Tanggal : 4 Januari 2016
Waktu : 17.00 WIB
Metode : Wawancara, observasi, pemeriksaan fisik.

I. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA


A. Kepala Keluarga
1. Nama KK : Tn. N
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Umur : 56 Tahun
4. Agama : Islam
5. Pendidikan : SD tidak tamat (kls 2)
6. Pekerjaan : Buruh
7. Alamat : Jl. Kali Progo no. 7 RT 01 RW 02 Kel. Padang Harapan

B. Komposisi Keluarga
Hubungan dg Status Status
No Nama Umur Sex Pendidikan Pekerjaan
KK imunisasi Kesehatan
1. W 40 Th P Istri SD IRT Sehat
Imunisasi tak Sehat
2. F 11 Th P Anak SLTP Pelajar
lengkap
Blm Imuisasi tak Tidak sehat
3. A 4 Th L Anak -
sekolah lengkap
Imunisasi tak Sehat
4. R 12 Th P Ponakan SLTP Pelajar
lengkap
C. Genogram

D. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.N merupakan keluarga dengan tipe keluarga Extended Family dimana terdiri dari keluarga
inti bapak, ibu dan anak ditambah keponakan dan adik dari ibu.
E. Struktur peran
o Tn. N berperan sebagai kepala rumah tangga yang bekerja sebagai buruh.
o Ny. W berperan sebagai ibu rumah tangga yang hanya mengurus keluarga beserta anak-anaknya.
o An. F berperan sebagai anakdari pasangan Tn. N dan Ny. W yang merupakan anak pertama berperan
sebagai anak sekolah.
o An A merupakan anak kedua dari pasangan Tn. N dan Ny. W berperan sebagai anak pra sekolah.
o An. R berperan sebagai keponakan atau anak dari adik Ny. W yang saat ini diasuh oleh keluarga Tn.
N sejak kecil diasuh oleh Tn. N karena ayah dari An. R meninggal dunia karena menderita TBC
sejak An. R masih kanak-kanak dan ibunya bekerja sebagai TKW di Malaysia (terkadang ibunya
pulang dan tinggal dikeluarga Tn. N, biasanya pulang 6 bln-1 tahun sekali).
F. Suku Bangsa
Keluarga Tn. N termasuk dalam suku Jawa dan kewarganegaraan Indonesia.
G. Agama
Semua anggota keluarga beragama Islam dan menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama Islam.
H. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah tahapan perkembangan dengan anak sekolah dimana
anak I Tn N berumur 11 thn dan sekolah SD.Tn. N bekerja sebagai buruh yang berangkat pagi dan
pulang sore hari.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum dipenuhi keluarga Tn. N adalah memenuhi kebutuhan
dasar keluarga yang meningkat, termasuk biaya kehidupan dan kesehatan anggota keluarga (makan
seadanya, mainan anak Cuma 3, pakaian kurang, alat sekolah, tidak ada fasilitas kamar mandi dan
WC, bila anak sakit terkadang hanya dibelikan obat apotik tanpa resep dokter,bila tak sembuh baru
diperiksakan ke Puskesmas).
3. Riwayat kesehatan keluarga inti
o Ny. W menyatakan An. A mengidap batuk, pilek sudah 5 hari yang lalu dan sudah minum obat
beli di apotik.
o Ny. W mengatakan bila anak sakit, anak hanya dibelikan obat warung apabila tidak sembuh
kemudian baru diperiksakan ke Puskesmas terdekat.
4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Dalam keluargaTn.N ditemukan adanya penyakit menular TBC yang pernah diidap oleh adik dan
kakak dari Ny. W, serta adik ipar atau ibu dari An. R.Bahkan ayahnya An.R meninggal dunia karena
menderita penyakit TBC.

II. RIWAYAT KESEHATAN


A. Kebutuhan Nutrisi
o Kebiasaan makan : Makan 3x1 piring, dengan komposisi seadanya
terkadang 2 x 1 sehari.
o Kebiasaan minum : Minum 6-8 gelas dengan minum air teh dan putih.
Untuk An.A kadang minum susu formula 2-3 x / hari.

B. Kebutuhan Eliminasi
o Pola BAB : 1 kali sehari dan tidak ada penggunaan laksatif
o Pola BAK : 5 – 6 kali per hari dan tidak terjadi inkotinensia

C. Istirahat Tidur
o Waktu Tidur : Siang ½ jam dan malam 6 – 7 jam
o Waktu Bangun : bangun umumnya/seringnya jam 04.30 WIB

D. Kebersihan Diri
o Mandi : 2 kali sehari
o Gosok gigi : 2 kali sehari
o Keramas : 1 minggu 2 kali
o Potong kuku : 1 minggu 1 kali

E. Rekreasi/waktu senggang
Keluarga mempunyai kegiatan (aktifitas) rekreasi (melihat TV untuk hiburan keluarga).

III. FUNGSI KELUARGA


A. Fungsi Afektif
Di antara anggota keluarga terdapat perasaan saling menyayangi dan menghargai satu sama lainnya.
B. Fungsi Sosial
Hubungan sosial terjalin dengan baik Ny. W selalu mengikuti perkumpulan PKK setiap tanggal 7 setiap
bulan di RTnya dan perkumpulan Dasa Wisma setiap 2 minggu sekali.
C. Fungsi Perawatan Kesehatan
1. Pengetahuan keluarga tentang penyakit dan penanggulangannya
Bila ada anggota keluarga yang menderita sakit biasanya dibelikan obat diapotik bila tidak sembuh
baru dibawa ke fasilitas kesehatan (Puskesmas).
2. Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. N dikaruniai 2 orang anak.

IV. FAKTOR SOSIAL BUDAYA DAN EKONOMI


A. Pekerjaan Tn. N
o Pekerjaan Tn. N adalahburuh.
o Ny. W adalah ibu rumah tangga yang selalu menyiapkan dan melayani keluarga, mengelola
keuangan dari penghasilan yang didapat Tn. N.
B. Penghasilan dan Pengeluaran
Keluarga Tn. N mengatakan penghasilan yang ia peroleh cukup untuk makan sehari-hari dan membiayai
keluarganya. Penghasilan setiap hari sekitar Rp. 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) sampai dengan Rp.
20.000,- per hari. Biaya hidup rata-rata per hari Rp. 15.000,00 (limabelas ribu rupiah).
C. Simpanan/uang keluarga
Sampai sekarang keluarga belum mempunyai simpanan/tabungan, Tn. N berkeinginan untuk mempunyai
jamban sendiri tetapi tidak mempunyai dana.
D. Penentu keuangan keluarga
Sebagai penentu keuangan keluarga adalah Tn.N selaku kepala keluarga (kepala rumah tangga).
E. Sistem Nilai
Nilai yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah norma/budaya Jawa, semua anggota keluarga
beragama Islam dan menjalankan ajaran agama, misalnya sholat 5 waktu, mengaji dan sebagainya.
F. Hubungan dengan Masyarakat
o Ny. W mengatakan selalu mengikuti acara PKK yang diadakan di RT setiap bulan sekali serta Dawis
2 minggu sekali.
o Tn. N mengikuti setiap bulan sekali setiap tanggal 10 mengikuti acara pertemuan RT dan mengikuti
ronda malam seminggu sekali.
o Dalam melaksanakan interaksi dengan keluarga tidak mengalami hambatan.
G. Mobilitas geografis keluarga
Tn. N menetap di rumah/tinggal di rumah yang telah dimilikinya kini, dari warisan orang tua.
V. FAKTOR LINGKUNGAN
A. Karakteristik rumah
1. Karakteristik Rumah
o Rumah bentuk permanen dengan atap dari genteng, dan seng, lantai sudah diplester, tetapi dapur
masih berlantai tanah.
o Ukuran rumah 6,5 x 8 m2 menghadap ke barat.
o Tiap kamar mempunyai jendela, namun sebagian tidak dibuka sehingga siang hari tampak gelap
ruangan yang lain tidak ada ventilasi (jendela).
o Penerangan sudah menggunakan listrik tetapi kurang terang.
o Barang yang tak terpakai,sepeda dll disimpan di gudang.
2. Persediaan air bersih
Persediaan air bersih untuk minum dan memasak diambil dari sumur. Air untuk minum dimasak
terlebih dahulu, mandi, mencuci selalu di sumur tetapi bila BAB disungai dengan jarak 12 meter dari
rumah.
3. Pembuangansampah
Sampah yang terkumpul dibuang ke sungai.
4. Pembuanganair limbah
Keluarga Tn.N membuang di belakang rumah, air limbah yang dihasilkannya dan dibiarkan meresap
ke dalam tanah.
5. Lingkungan rumah
Lingkungan rumah cukup luas dengan perabotan yang cukup jendela dan meja kursi tampak banyak
debu. Halaman rumah dan ruangan selalu disapu. Banyak pakaian yang bergantungan di kamar dan
ruang makan (di tembok). Jendela kamar jarang dibuka, sehingga siang hari tampak gelap. Tn. N
mengatakan mereka nyaman dengan kondisi rumah yang sekarang. Kebiasaan Ny W memasak
dengan kayu bakar di dalam rumah dan asap pembakaran keluar lewat pintu.
6. Jambankeluarga
Keluarga Tn. N tidak memiliki jamban, sehingga bila BAB selalu di sungai (kali) yang tidak jauh
dari rumah sekitar 12 meter dari rumah.

B. Denah Rumah

8m
Dapur dan gudang R. Tamu dan R.Keluarga
Sumur R.makan

2m
12m
6,5m kamar tidur kamar tidur kamar tidur

gudang

T B

U
C. Karakteristik tetangga dan Komunitas
Sebagian tetangga bekerja sebagai buruh, ibu rumah tangga dan pedagang. Hubungan dengan anggota
masyarakat tidak ada masalah. Setiap bulan keluarga Tn. N mengikuti arisan yang diadakan oleh RT dan
setiap bulan sekali mengikuti rapat RT dan ronda malam seminggu sekali.
Ny.R yaitu tetangga (belakang rumah) Tn.N menderita penyakit TBC.
VI. PSIKOLOGIS
A. Status Emosi
1. Stressor jangka pendek dan jangka panjang.
a. Jangka Pendek
Sementara tidak mempunyai masalah berat.hanya an.A sedang batuk.
b. Jangka Panjang
Keluarga Tn. N. memikirkan masalah biaya untuk hidup dan keinginan untuk menyekolahkan
anak-anaknya setinggi-tingginya.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor.
Keluarga menganggap ujian atau masalah yang dihadapi adalah ujian/cobaan dari Tuhan.
3. Stressor koping yang digunakan.
Bila ada masalah Tn.N dengan Ny. W selalu membicarakan satu sama lain untuk mencari jalan keluar.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga tidak pernah menggunakan strategi adaptasi disfungsional meskipun dalam kondisi yang
parah.

B. Konsep Diri
o Body Image : Tn. N melihat dirinya sebagai kepala keluarga bagi Ny.W, An.
A, An F dan An. R. Persepsi dan perasaan Tn. terhadap bentuk
tubuh, postur tubuh, fungsi dan penampilan diri, Tn N merasa
lebih dari cukup terhadap gambaran dirinya.
o Personal Identity : Tn. Nseorang kepala keluarga dengan 2 orang anak dan
mempunyai istri Ny.W, juga keponakan An.R
o Peran : Tn. N berperan sebagai kepala rumah tangga dari Ny. W dan
anaknya serta sebagai penanggungjawab dalam mencari nafkah
keluarga
Ny.W sebagai ibu rumah tangga dan istri dari Tn. N yang selalu
menyiapkan dan memenuhi kebutuhan keluarga, juga sebagai
pengelola keuangan keluarga.
An. F sebagai anak sulung dan sedang memasuki tahap
sekolah,sedang anak A memasuki tahap pra sekolah
An.R sebagai keponakan Tn.N sedang mengikuti tahap sekolah.
o Ideal Diri : Tn. N mengharapkan dan selalu berdoa kepada Allah SWT agar
diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi
ujian/masalah dan dikabulkan cita-citanya untuk dapat
menyekolahkan anaknya setinggi-tingginya.
o Harga Diri : Tn. N menerima setiap ujian/masalah yang dihadapi
keluarganya dengan ikhlas.
C. Pola Komunikasi
Keluarga selalu menggunakan bahasa Jawa dalam melaksanakan komunikasi dan setiap ada masalah
selalu dibicarakan satu sama lain.

VII. DERAJAT KESEHATAN


A. Kejadiaan Kesehatan
Dalam bulan-bulan ini keluarga Tn. N lagi sehat, hanya anak A sdh 5 hari menderita batuk dan flu tetapi
tidak disertai dengan demam, saat pengkajian masih batuk Sampai sekarang tidak ada anggota keluarga
Tn. N yang rawat inap/opname atau harus menjalankan operasi.
B. Kejadiaan Cacat
Tidak ada yang mengalami kecacatan
C. Kejadian Kematian dalam 1 Tahun terakhir
Tidak ada anggota keluarga yang menderita sakit dan menimbulkan kematian.
D. Perilaku Keluarga dalam Penanggulangan Sakit
Apabila keluarga ada yang menderita sakit biasanya dibelikan obat diapotik dan bila masih belum
sembuh maka dibawa ke Puskesmas.

VIII. PENGKAJIAN FISIK KELUARGA


Dilakukan pada tanggal/jam: 5 januari 2011, jam 17.00
Pemeriksaan KK (Tn.N) Ny.w An A An F An R
Fisik
Pemeriksaan
tanda2 vital
o Tekanan 140/90 mmHg 110/80 mmHg - 110/70mmHg 110/80mmHg
Darah
o HR 80 kali/menit 84 kali/menit 96 kali/menit 86x/mnt 82x/mnt
o Respirasi 22 kali/menit 24 kali/menit 30 kali/menit 20x/mnt 20x/mnt
o Suhu Badan 36,5 ºC 36,7 ºC 36,5 ºC 36,4 C 36,4C
o BB 64 kg 45 kg 14 kg 29kg 35
o TB 168 cm 150 cm 97 cm 143 cm 144 cm
Pemeriksaan
Fisik Head to
Toe
o Kepala
 Kepala Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
 Rambut Hitam, lurus Hitam, lurus Hitam, lurus Hitam,lurus Hitam,lurus
o Mata
 Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
 Konjungtiva Tidak Tidak anemia Tidak anemia Tdk anemis Tdk anemis
anemia
 Sklera Tidak ikterus Tidak ikterus Tidak ikterus Tidak ikterus Tidak ikterus
 Pupil Isokor Isokor Isokor Isokor Isokor
o Hidung
 Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
 Perdarahan Tidak Tidak Tidak mengalami Tak ada Tak ada
/secret mengalami mengalami perdarahan perdarahan perdarahan
perdarahan perdarahan tampak
mengeluarkan
ingus dari hidung

o Telinga
 Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
Telinga

o Mulut
 Keadaan lembab Lembab Lembab Lembab Lembab
Bibir
 Keadaan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada Tdk ada
Gusi perdarahan perdarahan gusi perdarahan gusi perdarahan gusi perdarahan
gusi dan gigi dan gigi dan gigi dan gigi gusi dan gigi
 Keadaan Tidak ada Tidak ada tanda Tidak ada tanda Tdk ada tanda Tdk ada tanda
Lidah tanda perdarahan perdarahan perdarahan perdarahan
perdarahan
o Leher
 Tyroid Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada Tdk ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar kelenjar tyroid kelenjar tyroid
tyroid
o Integumen
 Kebersihan Klien tampak Klien tampak Klien tampak Klien tampak Klien tampak
Klien bersih bersih bersih bersih bersih
 Turgor Turgor kulit Turgor kulit Turgor kulit baik Turgor kulit baik Turgor kulit
baik baik baik
 Kelembaban Baik Baik Baik Baik Baik
o Pemeriksaan
Thorax
 Inspeksi
 Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
Thorax
 Pernafasan Irama teratur Irama teratur dan Irama teratur, Irama teratur dan Irama teratur
dan tidak ada tidak ada suara ronchi basah (+) tak ada suara dan tak ada
suara tambahan tambahan suara tambahan
tambahan
o Pemeriksaan
Paru
 Palpasi Getaran Getaran suara Getaran suara Getaran suara Getaran suara
suara terdengar dg terdengar dg terdengar teratur terdengar
terdengar teratur teratur teratur
dengan
teratur
 Perkusi Bunyi resonan Bunyi resonan Bunyi resonan Bunyi resonan Bunyi resonan
 Auskultasi Suara nafas Suara nafas Suara nafas Suara nafas Suara nafas
teratur teratur teratur teratur teratur
o Abdomen
 Inspeksi
 Bentuk Simetris Simetris Simetris Simetris Simetris
Abdomen
 Benjolan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada benjolan Tdk ada
benjolan benjolan benjolan benjolan
 Palpasi
 Tanda Tidak ada Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tdk ada nyeri Tdk ada nyeri
nyeri tekan nyeri tekan tekan tekan tekan tekan
 Benjolan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tdk ada Tdk ada
o Muskuloskeletal
/Ekstremitas
 Kesimetrisan Simetris Simetris Simetris Simetris simetris
 Kekuatan Baik Baik Baik Baik Baik
Otot

IX. HARAPAN KELUARGA TERHADAP PETUGAS KESEHATAN


Keluarga Tn. N mengharapkan agar petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan kesehatan terhadap
mereka dan membantu bila keluarga mengalami kesulitan dalam hal kesehatan semaksimal mungkin.

X. ANALISA DATA

NO DATA FOKUS PROBLEM ETIOLOGI


1. Data Subyektif: Ketidakefektifan Ketidakmampuan
o Ny. w mengatakan bahwa An. A sekarang bersihan jalan nafas keluarga mengambil
ini sedang batuk dan pilek sudah 5 hari. An. A pada keluarga keputusan yang tepat
Sudah dibelikan obat diapotik dan Tn N untuk mengatasi
diminumkan tetapi belum sembuh ISPA
Data Obyektif:
o An. A batuk dan pilek
o Badan tak panas, suhu badan 36,5 ºC
o Tampak mengeluarkan ingus dari hidung
o Pada pemeriksaan auskultasi paru An.A
terdengar ronchi basah (+)
o RR 28 kali/menit
o Nadi 96 kali/menit
o BB 14 kg
o TB 97 cm

2. Data Subyektif: Pola nafas tidak efektif Ketidakmampuan


o Tn. N mengatakan ayah dan ibunya An.R pada Tn. N Terutama keluarga
menderita TBC bahkan ayahnya meninggal Tn. N memodifikasi
karena menderita TBC. lingkungan yang
o Tn N mengatakan tetangganya belakang mendukung
rumah (Ny.R) menderita TBC. kesehatan
Data Obyektif
o Memasak dengan kayu bakar dan asapnya
masuk ke rumah
o Tiap kamar mempunyai jendela tetapi tidak
dibuka sehingga siang hari ruangan tampak
gelap.
o Imunisasi anak-anak Tn.N tidak lengkap
o BB An.A 14 kg (kurang ideal untuk umur 4
tahun)
o Komposisi makanan keluarga Tn.N
seadanya, makan 3 kali/hari,kadang
2x/hari.

XI. DIAGNOSA KEPERAWATAN

RUMUSAN DIAGNOSA KEPERAWATAN


Ketidakefektifan bersihan jalan nafas An.A pada keluarga Tn N berhubungan dengan
1.
ketidakmampuan keluarga mengambil keputusan yang tepat untuk mengatasi ISPA
Pola nafas tidak efektif pada Tn. N Terutama Tn. N berhubungan dengan ketidakmampuan
2.
keluarga memodifikasi lingkungan yang mendukung kesehatan.
XII. PRIORITAS MASALAH (SKORING)
1. Diagnosa I
Ketidakefektifan bersihan jalan nafas An. A pada keluarga Tn N berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga dengan masalah ISPA

NO KRITERIA PERHITUNGAN SKOR PEMBENARAN

1. Sifat masalah aktual 3/3 x 1 1 An. A sudah 5 hari sakit batuk dan
(tidak sehat) pilek atau tidak sehat dan
memerlukan tindakan mencegah
komplikasi

2. Kemungkinan masalah dapat 2/2 x 2 2 Pengetahuan sumber daya dan


diubah fasilitas kesehatan tersedia dan
(mudah) dapat dijangkau/dimanfaatkan

3. Potensi masalah dapat dicegah 3/3 x 1 1 ISPA adalah penyakit yang dapat
(tinggi) dicegah dan diobati bila keluarga
mengetahui

4. Menonjolnya masalah 0/2 0 Masalah ISPA tidak dirasakan oleh


(tidak dirasakan) keluarga

5. Total Skore 4

2. Diagnosa II
Pola nafas tidak efektif pada Tn. N Terutama Tn. N berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
memodifikasi lingkungan yang mendukung kesehatan Penderita TBC PAru
NO KRITERIA PERHITUNGAN SKOR PEMBENARAN

1. Sifat masalah aktual 2/3 x 1 2/3 Merupakan ancaman kesehatan


(ancaman kesehatan) karena bila tidak ditangani dapat
menyebabkan terjadinya penyakit

2. Kemungkinan masalah dapat 1/2 x 2 1 Dapat dicegah dengan pengetahuan


diubah yang cukup dan pola hidup yang
(hanya sebagian) sehat.

3. Kemungkinan masalah dapat 2/3 x 1 2/3 Dapat dicegah dengan pengetahuan


dicegah yang cukup dan pola hidup yang
(cukup) sehat.
4. Menonjolnya masalah 0/2 0 Masalah ISPA tidak dirasakan oleh
(masalah tidak dirasakan) keluarga

5. Total Skore 3 1/3

XIII. DIAGNOSA KEPERAWATAN SESUAI PRIORITAS

1. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas An. A pada keluarga Tn N berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan masalah ISPA
Pola nafas tidak efektif pada Tn. N Terutama Tn. N berhubungan dengan ketidakmampuan
2.
keluarga memodifikasi lingkungan yang mendukung kesehatan Penderita TBC Paru
XIV. PERENCANAAN
1. Diagnosa Keperawatan I
Tujuan Jangka EVALUASI
Tujuan Jangka Pendek Intervensi
Panjang Kriteria Standar

Setelah 1. Setelah dilaksanakan Respon verbal ISPA adalah penyakit saluran pernafasan o Gali pengetahuan tentang ISPA
dilaksanakan 4 kali tindakan keperawatan akut dengan batuk dan pilek. o Beri motivasi keluarga untuk
kunjungan ISPA selama 2 x 15 mnt Tn. 2 dari 3 Penyebab ISPA : mengemukakan pendapatnya tentang
yang diderita An. A N dapat mengenal o Kurang gizi ISPA.
sembuh dan jalan masalah kesehatan o Imunisasi tidak lengkap o Diskusikan bersama keluarga mengenai
nafas kembali dengan menjelaskan o Lingkungan yang tidak sehat pengertian penyebab dan gejala ISPA.
lancar. masalah kesehatan. 4 dari 6 Tanda dan gejala ISPA o Bimbing keluarga untuk menjelaskan
o Batuk ulang pengertian penyebab tanda dan
o Pilek gejala ISPA.
o Demam o Beri re inforcement positif atas jawaban
o Nafas cepat yang diberikan.
o Suara Parau
o Nyeri tenggorokan
2. Setelah penyuluhan 1 Respon verbal Keputusan keluarga
x 15 mnt keluarga
dapat mengambil
keputusan dengan
tindakan yang cepat.
3. Setelah tindakan 1 x Respon verbal 3 dari 4 Perawatan ISPA : o Diskusikan bersama keluarga tentang
15 mnt keluarga Tn. N Psikomotor o Jika panas dikompres pencegahan ISPA.
dapat merawat o Jika pilek bersihkan hidung dengan o Berikan kesempatan yang kurang
Anggota keluarga saputangan yang bersih dimengerti.
yang sakit ISPA. o Beri minum yang banyak (ASI). o Tanyakan kembali tentang apa yang
o Awasi kondisi bila bertambah parah. dijelaskan.

Merawat anggota Psikomotor Cara membuat obat tradisional batuk dan o Demonstrasikan cara pembuatan obat
keluarga yang sakit pilek (Jeruk-Kecap): tradisional.
ISPA o Siapkan baki dan pengalas o Beri kesempatan keluarga untuk re
o Potong jeruk nipis, kemudian jeruk demonstrasi.
diperas dan ainya disaring.
o Ambil kecap sebanyak 1 sendok
makan, kemudian dituang kedalam
gelas.
o Ambil 1 sendok makan air jeruk nipis,
kemudian tuangkan kedalam gelas
berisi kecap.
o Aduk hingga merata
o Berikan pada anak untuk diminum
4. Keluarga mampu Verbal 3 dari 4 Pencegahan ISPA : o Diskusikan bersama keluarga tentang
untuk memodifikasi o Menjauhkan rokok dari penderita pencegahan ISPA.
lingkungan yang dapat batuk. o Berikan kesempatan klien tentang
mendukung kesehatan. o Jaga kebersihan lingkungan. pencegahan ISPAbertanya.
o Imunisasi lengkap o Tanyakan kembali hal-hal yang
o Berikan makanan yang bergizi. dijelaskan.
Psikomotor Kebersihan lingkungan: o Beri re inforcement positif atas jawaban
o Rumah dibersihkan yang diberikan keluarga.
o Pakaian dibereskan jangan digantung. o Praktekkan dan laksanakan
o Jendela dibuka. kebersihanlingkungan.
o Debu dibersihkan.
5. Keluarga mampu Respon verbal 3 dari 4 Fasilitas kesehatan untuk berobat o Jelaskan pada keluarga tentang fasilitas
memanfaatkan fasilitas ISPA: kesehatan yang biasa digunakan.
kesehatan. o Puskesmas o Motivasi keluarga untuk mengunjungi
o Rumah sakit fasilitas kesehatan yang dipilih.
o Bidan o Beri re inforcement positif atas
o Dokter keputusan keluarga.
o Beri kesempatan keluarga untuk
bertanya tentang hal-hal yang belum
diketahui.
o Beri re inforcement positif terhadap
jawaban dari pertanyaan yang diberikan
petugas.

2. Diagnosa Keperawatan II
Tujuan Jangka EVALUASI
Tujuan Jangka Pendek Intervensi
Panjang Kriteria Standar
Pola Nafas Kembali o Gali pengetahuan tentang TBC
Efektif setelah 5x Setelah penyuluhan 1 x Respon verbal 5 dari 7 Tanda-tanda TBC o Beri motivasi keluarga untuk
kunjungan 15 menit : o Batuk disertai darah. mengemukakan pendapatnya
1. Keluarga mengenal o Batuk berdahak lebih dari 3 minggu tentang TBC
tanda-tanda TBC o Sesak nafas o Diskusikan bersama keluarga
o Berkeringat pada malam hari mengenai pengertian penyebab dan
o BB turun gejala TBC
o Nafsu makan menurun o Bimbing keluarga untuk
o Nyeri dada menjelaskan ulang pengertian
penyebab tanda dan gejala TBC
o Beri re inforcement positif atas
jawaban yang diberikan.
.
Cara penularan TBC : o Diskusikan bersama keluarga
2.Cara penularan TBC Respon verbal  Secara langsung : mengenai cara penularan dan cara
dan pencegahan TBC Melalui percikan ludah dan melalui udara pencegahan TBC.
o Bimbing keluarga untuk
 Secara tidak langsung : menjelaskan ulang cara penularan
Hidup satu rumah dengan penderita TBC dan cara pencegahan TBC.
o Beri re inforcement positif atas
4 dari 6 Cara pencegahan TBC : jawaban yang diberikan.
 Menjemur kasur, sprei di bawah sinar .
matahari
 Ventilasi rumah yang cukup
 Menutup mulut saat bersin dan batuk
dengan menggunakan tissue
 Tidak meludah di sembarang tempat
 Imunisasi
 Makanan bergizi
3. Setelah pertemuan 1 x Segera bawa ke pelayanan kesehatan :
15 menit keluarga o Puskesmas
dapat mengambil o Rumah sakit
keputusan yang tepat
terhadap penyakit
TBC

4. Setelah pertemuan 1 x Respon verbal Pengobatan : o Diskusikan dan beri re inforcement


15 menit keluarga  Berobat secara rutin selama 6 bulan, tidak positif atas keputusan yang dipilih.
mampu merawat boleh berhenti o Diskusikan dengan keluarga tentang
anggota keluarga yang  Istirahat yang cukup. perawatan TBC di rumah.
menderita TBC o Beri kesempatan kepada keluarga
3 dari 5 Perawatan TBC : tentang hal-hal yang tak dimengerti.
o Tetap berikan makanan bergizi. o Tanyakan kembali tentang yang
o Imunisasi. telah didiskuasikan.
o Beri air banyak (minum). o Beri pujian atas jawaban yang
o Awasi tanda-tanda penyakit bertambah diberikan.
parah.
o Bawa anak yang sakit ke pelayanan
kesehatan yang lengket bila kondisi
memburuk.
5. Setelah 1 x 15 menit Respon verbal 3 dari 4 Lingkungan yang mendukung o Diskusikan tentang hal yang
pertemuan dapat kesembuhan : mendukung perawatan dan
memodifikasi o Sarana sanitasi yang memadai penyembuhan.
lingkungan. o Udara lingkungan rumah yang bersih o Beri kesempatan untuk bertanya
dari asap. tentang hal-hal yang belum
o Pengobatan dan perawatan yang baik. diketahui.
o Ventilasi memadai dengan membuka o Tanyakan kembali hal-hal yang
jendela tiap hari. telah disampaikan.

6. Setelah 1 x 15 Respon verbal Menyebutkan fasilitas kesehatan yang dapat o Diskusikan terhadap keluarga
menit pertemuan menanganiTBC :Puskesmas, RS. tentang tempat pelayanan kesehatan
keluarga mampu untuk penanganan
memenfaatkan o Beri kesempatan kepada keluarga
fasilitas kesehatan untuk bertanya tentang hal-hal yang
dengan : telah didiskusikan.
o Mampu o Beri re inforcement atas jawaban
menyebutkan yang benar.
fasilitas kesehatan
: Puskesmas, RS.
XV. IMPLEMENTASI
NO
WAKTU TUK IMPLEMENTASI EVALUASI
DX

I Rabu, 11 I 1.Mengkaji pengetahuan keluarga S : - Keluarga Tn. N mengatakan


Januari tentang ISPA. telah mengetahui tanda dan
2012 2.Memotivasi keluarga untuk gejala dari ISPA.
Pukul mengungkapkan pendapat tentang - Kien mengatakan akan
17.00 ISPA. segera merawat
3.Menjelaskan pada keluarga tentang klien/anggota keluarga Tn.T
pengertian, sebab, tanda dan gejala dengan benar.
ISPA:batuk, pilek, demam, nafas O : - Klien terlihat antusias dalam
cepat, nyeri tenggorokan. penyuluhan dari petugas.
4.Menjelaskan akibat lanjut bila - Klien aktif mengulang dan
ISPAtidak diobati : panas, dehidrasi bertanya.
berat, Pnemonia A : - Tujuan tercapai/jangka
5.Menjelaskan kepada keluarga tentang pendek (TUK I) sebagian.
perawatan ISPA. P : - Pertahankan tujuan yang
II 6.Beri kompres bila demam. sudah tercapai.
7.Berikan jeruk-kecap. - Beri motivsi untuk
8.Beri minum yang banyak. memahami tentang arti
- Imunisasi lengkap. perawatan ISPA
III - Berobat ke puskesmas./RS - Persiapkan demonstrasi
pembuatan obat tradisional
untuk ISPAyaitu :
 Siapkan baki dan
pengalas
 Potong jeruk nipis,
kemudian jeruk diperas
dan ainya disaring.
 Ambil kecap sebanyak
1 sendok makan,
kemudian dituang
kedalam gelas.
 Ambil 1 sendok makan
air jeruk nipis,
kemudian tuangkan
kedalam gelas berisi
kecap.
 Aduk hingga merata
 Berikan pada anak
untuk diminum

I Rabu, 11 I - Mengulang apa yang sudah dijelaskan S : - Keluarga Tn. N mengerti


Januari sebelumnya : dan paham tentang kaitan
2012  Tanda dan gejala rumah sehat dengan resiko
Pukul  ISPA penularan penyakit.
17.00  Obat Tradisional - Keluarga Tn. N mengatakan
- Mendiskusikan dengan keluarga telah mengetahui dan akan
tentang penyakit ISPA di rumah. membawa keluarga yang
- Memotivasi klien untuk mengambil sakit ke fasilitas kesehatan
keputusan yang tepat bila : yang ada.

 Batuk - Tn. N akan melaksanakan

 Nafas cepat modifikasi lngkungan yang

 Wajah pucat dapat mendukung


kesehatan, sejauh yang bisa
 Panas/demam
dan dapat dilaksankan saat
ini, missal :
Mendemonstrasikan cara pembuatan
- Membuka jendela yang
obat tradisional untuk ISPA.
jarang dibuka
Alat dan bahan :
- Merapikan baju yang
- Baki dan Pengalas
digantung.
- Sendok makan
O : - Keluarga dapat menyebutkan
- Jeruk nipis
manfaat rumah sehat dan
- Kecap
lingkungan yang dapat
- Gelass
mendukung kesehatan.
- Keluarga dapat
Cara pembuatan obat tradisional untuk
menyebutkan fasilitas
batuk ( Jeruk-Kecap):
kesehatan yang dapat
- Siapkan baki dan pengalas
- Potong jeruk nipis, kemudian jeruk dimanfaatkan.
diperas dan ainya disaring. - Keluarga dapat
- Ambil kecap sebanyak 1 sendok menyebutkan manfaat dari
makan, kemudian dituang kedalam MCK yang sehat (syarat-
gelas. syarat).
- Ambil 1 sendok makan air jeruk A : - Tupen modifikasi
nipis, kemudian tuangkan kedalam lingkungan yang dapat
gelas berisi kecap. mendukung kesehatan dan
- Aduk hingga merata mencegah penyebaran
- Berikan pada anak untuk diminum penyakit tercapai dengan
Membuka jendela yang
Memberikan penjelasan tentang : jarang dibuka, merapikan
I, II Rumah Sehat pakaian yang digantung.
I,II Rabu, 11 Adalah rumah yang dapat menjamin P : - Tupen memanfaatkan
Januari kesehatan bagi penghuninya. fasilitas kesehatan tercapai
2012 Syarat rumah sehat : secara kognitif.
Pukul - Tersedia air bersih - Motivasi keluarga untuk
17.00 - Tersedia lubang sampah. membawa keluarga / An. A.
- Ventilasi cukup ke fasilitas kesehatan.
- Jendela yang selalu terbuka. - Memotivasi keluarga untuk
- Kelembaban udara cukup tetap berusaha menciptakan
- Bersih tidak semrawut. lingkungan yang dapat
- Sirkulasi udara baik. mendukung bagi anggota
- Tidak padat huni. keluarga.
Manfaat rumah sehat : - Anjurkan keluarga untuk
- Menghindari penyebaran dan dapat memanfaatkan
penularan penyakit. fasilitas kesehatan bila ada
- Kesehatan penghuni terjamin. keluarga yang sakit.
- Menghindari kecelakaan. - Terminasi ujian akhir
- Nyaman dan aman. komprehensif.
- Bersih, baik dan sopan - Keputusan tidak terencana
untuk evaluasi lebih lanjut
Dampak rumah tidak sehat : kepada kader dan petugas
 Tempat berkembang penyakit dan puskesmas sebagai bahan
penyebaran penyakit. laporan.
 Kesehatan kurang terjamin.
 Dapat menimbulkan kecelakaan.
 Keindahan kurang baik.
 Kotor, tidak bersih.

III Rabu, 11  Mengkaji pengetahuan keluarga S : - Keluarga Tn. N mengatakan


Januari tentang TBC keluarga untuk telah mengetahui tanda dan
2012 mengungkapkan pendapat tentang gejala dariTBC.
Pukul TBC. -. keluarga Tn.N mengatakan
17.00  Menjelaskan pada keluarga tentang telah mengetahui tentang cara
pengertian, sebab, tanda dan gejala perawatan/ pengobatan,
TBC. penularan dan pencegahan
 Menjelaskan kepada keluarga tentang TBC
cara perawatan/ pengobatan,
penularan dan pencegahan TBC O : - Klien terlihat antusias dalam

 Beri kompres bila demam. penyuluhan dari petugas.

 Beri minum yang banyak. - Klien aktif mengulang dan

 Imunisasi lengkap. bertanya.


A : - Tujuan tercapai/jangka
 Berobat ke puskesmas./RS
pendek (TUK I) sebagian.
P : - Pertahankan tujuan yang
sudah tercapai.
- Beri motivsi untuk
memahami tentang tanda
dan gejala dariTBC.
-.Beri motivsi untuk
memahami tentang cara
perawatan/ pengobatan,
penularan dan pencegahan
TBC

Vous aimerez peut-être aussi