Abstrak Jurnal

Bobby Aditya Eka Pratama

DKV B
0924816

Perancangan dan Pengembangan Zirah “Cyberknight Kagerou” sebagai Objek Proteksi dan
Kostum Dalam Bentuk Ilustrasi

Abstrak
Fate/Cyverse merupakan fanproject yang dibuat didalam dunia “Nasuverse” dunia
ciptaan Kinoko Nasu. Dalam cerita ini sang tokoh utama merupakan mekanik yang bisa berubah
menjadi sebuah pahlawan berzirah seperti yang anda bisa lihat di serial “Kamen Rider” atau
Satria Baja Hitam. Zirah yang akan digunakan sudah ada, namun memiliki beberapa aspek yang
tidak sempurna kepada konsep karakter utama.Karena itu, masalah yang akan diangkat adalah
untuk mengenbangkan rancangan yang ada agar sesuai dengan konsep karakter utama, sang
pemakai.
Masalah utama yang ada sekarang adalah kurang tampaknya zirah yang sudah ada
kesebuah konsep “ninja”, dan bentuknya yang kurang ergonomis. Konsep karakter utama adalah
dalam hal bertarung adalah seseorang yang menggunakan teknik ninjutsu dan kekuatan seekor
naga dalam zirahnya. Zirah ini perlu memenuhi :
1. Nyaman dipakai sebagai kostum [ergonomis]
2. Terlihat seperti ninja
3. Simpel namun high-tech [canggih]
4. Praktis didalam dunia cerita

Metode yang akan digunakan untuk merancang zirah ini adalah penelitian data proteksi Zirah
masa lampa dari Eropa, perlindungan modern, peralatan ninja, dan perbandingan dengan kostum
“Kamen Rider” yang sudah ada. Data ini didapat dari buku dan video dokumentasi yang dapat
diakses.Dikarenakan sifat subjek yang ingin diteliti, video dokumentasi dan diskusi merupakan
data yang paling mudah dianalisa. Metode rancangan zirah ini adalah merancang sebuah zirah
dengan tujuan mobilitas yang tinggi, melindungi bagian yang sangat vital dengan menggunakan
bahan yang lebih keras, dan melindungi bagian yang bersifat leluasa dengan menggunakan bahan
kain, dengan mempertimbangkan elemen fiksi sains untuk memberi alasan yang dapat diterima
audience.
1. Latar belakang
Fate Cyverse merupakan projek Fancomic yang berada dalam tahapan planning dan
perancangan visual. Komik ini merupakan fancomic yang dikarang didalam dunia
“Nasuverse”, ciptaan penulis Kinoko Nasu. Komik ini menceritakan seorang mekanik
yang dapat berubah menjadi pahlawan berzirah seperti “kamen rider” atau satria baja
hitam. Sang tokoh utama memakai sebuah sabuk/ikat pinggang dan merubah dirinya
sendiri menjadi pahlawan tersebut. Pahlawan ini bernama “Cyberknight” seorang ksatria
menggunakan teknologi informasi, jaringan , dan senjata high-tech dalam bertarung.
Zirah merupakan hal utama dalam sebuah cerita yang bertema tokusatsu, yang
merupakan cerita-cerita yang biasanya live-action atau menggunakan aktor didunia nyata .
Sebuah kostum zirah merupakan bagian desain yang utama sebagai ekstensi dari sang
tokoh utama dan sebagai maskot dari serial yang ditayangkan. Maka dari itu zirah ini
perlu sesuai dengan sang karakter utama, nyaman dipakai, dan menarik untuk audience.
Permasalahan utama yang sedang dihadapi sekarang adalah kurangnya konsep
“ninja”, angkasa, dan keergonomisan kostum yang masih kurang. Karena sang karakter
merupakan seseorang yang bertarung dengan teknik nijutsu [teknik ninja], maka ia pasti
akan melakukan gerakan yang lebih lincah, dan memerlukan zirah yang sesuai. Maka dari
itu ia zirah harus memenuhi :
1. Nyaman dipakai dan beratraksi extreme
2. Memiliki tema ninja dan angkasa
3. Simple namun terkesan High-tech

2. Metode
Metode yang akan dipakai adalah pertama metode penelitian menggunakan
observasi dan pembacaan data dari zirah yang sudah ada difiksi dan didunia nyata
sekarang. Pengumpulan data dari dunia nyata digunakan untuk mencari keseimbangan
antara proteksi yang nyata dan kenyamanan yang leluasa. Ini diraih dengan cara mencari
bagian yang paling vital untuk diproteksi sesuai dengan kebiasaan bertarung seseorang
dalam situasi pertarungan modern dan memberi proteksi yang lebih nyata dalam bentuk
zirah baja.
Setelah aplikasi elemen nyata sudah dilaksanakan, kita mencari data dan
mengpalikasikan elemen zirah fiksional. Pengumpulan data dilakukan dengan cara
observasi dan analisa estetika dan komponen zirah fiksional yang dapat dicari website
digoogle atau artstation.Objek atau data yang dicari adalah pemilihan unsur yang
memenuhi tema high tech dan angkasa. Elemen yang lebih ditekankan adalah bagian
fungsional namun minimalis dalam ukuran, dan setelah itu hanya memilih elemen visual
yang lebih mengarah kepada estetika tema.
Elemen ninja didapat melalui data visual ninja yang sebenarnya dari penelitian
kehidupan nyata. Elemen yang digunakan adalah hasil dari pengurangan proteksi untuk
kenyamanan, dan memilih elemen visual yang dapat menunjukkan kelincahan seperti
jubah kecil. Dengan teknik ini, kita dapat mendapatkan seluruh tema tanpa terkesan
terpaksa.
 3. Hasil

Kepustakaan

 Tillman, Bryan. 2011. Creative Character Design. Oxford. Elsevier Inc.

 Why, Peng, Yong. 2010. Learning Character Design from Experts and Laymen
https://www.researchgate.net/publication/224202426_Learning_Character_Design_from_
Experts_and_Laymen
akses 25 Oktober 2018
 Isbister, Catherine. 2006. Better Charater by Design. San Fransisco. Elsevier Inc.
 Dougherty, J., Martin. 2016 Senjata dan Teknik Bertempur Kesatria Abad Pertengahan
1000-1500 M. Jakarta. Elex Media Komputindo
 https://www.youtube.com/watch?v=X-UePD6Wp5A
diakses padaa 10 November 2018