1.

Klasifikasi Dengue Syok Sindrom

Menurut WHO, klasifikasi DHF atau DBD di bagi menjadi 4 bagian, yaitu :
a. Derajat I
Demam di sertai gejala tidak khas, hanya terdapat manifestasi perdarahan (Uji
Torniquiet positif).
b. Derajat II
Seperti derajat I di sertai perdarahan spontan di kulit dan perdarahan lain
c. Derajat III
Di temukan kegagalan sirkulasi darah dengan adanya nadi cepat dan lemah,
tekanan darah menurun (< 20 mmHg) atau hipotensi di sertai kulit yang dingin
dan lembab, gelisah.
d. Derajat IV
Ranjatan berat dengan nadi tak teraba dan tekanan darah yang tidak dapat di ukur

Klasifikasi dalam panduan terbaru dari WHO (2009)

a. Dengue tanpa tanda bahaya / Dengue without warning sign
1) Bertempat tinggal atau bepergian ke daerah endemic dengue
2) Demam disertai 2 hal berikut :
Mual muntah, ruam, nyeri, uji tourniquet (+)
b. Dengue dengan tanda bahaya / dengue with warning signs
Nyeri perut/ atau kelembutannya muntah berkepanjangan, terdapat akumulasi
cairan, perdarahan mukosa, letargi, lemah, pembesaran hati < 2cm, kenaikan
hematokrit di sertai penurunan trombosit yang cepat.
c. Dengue Berar
Kebocoran plasma berat yang dapat menyebabkan syok atau DSS, akumulasi
cairan dan distress pernapasan, efusi pleura, ascites, perdarahan hebat sesuai
pertimbangan klinis, gangguan organ berat, hepar (AST atau ALT >1000)
gangguan kesadaran, jantung, organ lain.