Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. Tujuan Umum :
Setelah mengikuti penyuluhan tentang Trauma Capitis selama 30 menit klien, keluarga dan
masyarakat yang ada di ruang Seruni memahami tentang penyakit Trauma Capitis tersebut.
III. Materi
1. Pengertian Trauma Capitis
2. Penyebab Trauma Capitis
3. Klasifikasi Trauma Capitis
4. Tanda dan gejala Trauma Capitis
5. Komplikasi Trauma Capitis
6. Penatalaksanaan Trauma Capitis
7. Pencegahan Trauma Capitis
IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. Media
1. Flip chart / kalender
2. Leaflet
1. Pembukaan :
Membuka kegiatan dengan Menjawab salam
mengucapkan salam
2. Pelaksanaan :
Menjelaskan tentang Trauma Memperhatikan
Capitis
4. Penutup :
Mengakhiri pertemuan & Mendengarkan
mengucapkan terima kasih atas
partisipasi dalam kegiatan 2 menit
penyuluhan
Mengetahui,
CI Lahan CI Institusi
2. Evaluasi Proses
a. Kegiatan penyuluhan dimulai sesuai dengan waktu yang direncanakan
b. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
d. Suasana penyuluhan tertib
e. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
3. Evaluasi Hasil
Keluarga dan masyarakat yang ada di ruang Seruni dapat menjelaskan atau menyebutkan:
a. Pengertian Trauma Capitis
b. Penyebab Trauma Capitis
c. Klasifikasi Trauma Capitis
d. Tanda dan gejala Trauma Capitis
e. Komplikasi Trauma Capitis
f. Penatalaksanaan Trauma Capitis
g. Pencegahan Trauma Capitis
VIII. Pengorganisasian
Moderator : Nella Mulya Ningsih
Penyaji : Karmila
Nara sumber : Ahmad Haris
Notulen : Muh. Rifai
Observer : Mujahidah
Fasilitator : Made Yustriani dan Made Rastiniari
X. Evaluasi
Pertanyaan :
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Trauma Capitis atau Cedera Kepala ?
2. Sebutkan tanda dan gejala Trauma Capitis ?
3. Jelaskan komplikasi atau bahaya Trauma Capitis ?
4. Jelaskan cara perawatan Trauma Capitis ?
5. Bagaimana cara mencegah Trauma capitis ?
2. Penyebab
a. Kecelakaan
b. Jatuh
c. Kecelakaan kendaraan bermotor atau sepeda, dan mobil
d. Kecelakaan pada saat olah raga
e. Cedera akibat kekerasan
3. Klasifikasi
B e r d a s a r k a n m e k a n i s m e n ya c e d e r a k e p a l a d i b a gi a t a s :
a. Cedera kepala tumpul ; biasanya berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas, jatuh atau pukulan
benda tumpul
b. Cedera tembus ; disebabkan oleh luka tembak ataupun tusukan
5. Komplikasi
a. Perdarahan
b. Infeksi
c. Pembengkakan
6. Penatalaksanaan
a. Jangan di berikan air minum kepada orang yang terjatuh dengan benturan kepada kepala,
kecuali jika dalam waktu lebih dari 15 menit tidak ada muntah dan mual baru berikan air
minum
b. Pertahankan jalan nafas dengan membersihkan hidung
c. Atur posisi klien kepala jangan tertekuk
d. Jika klien mengalami patah tulang, bagian yang patah harus disangga bagian atas dan bawah
dari tempat yang patah
e. Pada penderita dengan cedera kepala ringan, dapat diatasi dengan cara memberikan es atau
handuk dingin pada daerah yang mengalami trauma untuk membantu mengurangi bengkak
f. Jika terdapat luka, tutup dengan perban bersih dan tekan selama 5 m e n i t
g. Jika terjadi cedera kepala berat, maka segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan
pengobatan dan perawatan
7. Pencegahan
a. Untuk mencegah terjadinya cedera kepala, sangat dibutuhkan kesadaran dari diri sendiri untuk
menjaga kesehatan terutama keselamatan kita dalam melakukan suatu aktivitas
b. Selain itu perlu diperhatikan keselamatan kita saat di jalan raya, karena dari epidemiologi di
atas, kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab 48%-53% dari insiden cedera kepala, 20%-
28% lainnya karena jatuh dan 3%-9% lainnya disebabkan tindak kekerasan, kegiatan
olahraga
c. Menurunkan kecepatan saat berkendaraan
d. Menggunakan sabuk keselamatan dan pelindung bahu saat mengemudi mobil
e. Menggunakan helm untuk pengendara motor dan sepeda
f. Program pendidikan langsung untuk mencegah berkendaraan sambil mabuk
g. Mencegah jatuh menggunakan alat-alat pelindung dan tehnik latihan