screening and early detection

- deteksi dan pengobatan yg tepat pada non-muscle-invasivenon-muscle-invasive bladder cancer

memberikan potensi untuk mencegah invasi dan metastase.
- pemeriksaan pada orang dengan faktor resiko yg meningkat untuk mengembangkan ilmu
mengenai penyakit ini merupakan solusi untuk menghadapi tantangan ini.
- populasi dengan faktor resiko tinggi telah diidentifikasi dan dikelompokkan kini sudah ada untuk
screening BC.
- ada beberapa faktor yg membatasi kegunaan metode ini.
- pertama, ada begitu banyak kontaminasi pada individunya (usia >50 thn)
- kedua, tidak ada konsensus terhadap metodologi yg digunakan dalam metode ini
- ketiga, BC nampaknya mengalami perkembangan melalui 2 jalan
- kami masih belum mempunyai LOE yg cukup untuk merekomendasikan deteksi dini pada BC.

Endoscopic examination
1. White Light Cystoscopy (WLC)
- WLC masih merupakan gold standar untuk deteksi BC.
- sistoskopi dapat dilakukan dengan menggunakan fleksibel endoskopi atau endoskopi kaku,
tergantung situasi dan kondisi klinis.

2. Photodynamic Diagnosis (PDD)

- merupakan teknologi yg menjanjikan memberikan keuntungan dari terakumulasinya
protoporphyrin IX (PPIX) dalam tumor yg solid/keras.
- sebagian besar meta analisis yg ada menunjukkan bahwa PDD ini lebih baik daripada WLC.

3. Narrow Band Imaging (NBI)

- pada alat ini dilakukan modifikasi terhadap filter optik yg digunakan pada sumber cahaya pada
sistem endoskopi-video untuk menyempitkan (bandwith) dari transmisi spectrikal nya
- NBI berpotensi menjadi alat yg lebih baik dari WLC dalam deteksi BC
- studi-studi yg difokuskan pada hal ini menunjukkan sensitivitas yg lebih baik dibanding WLC,
namun studi-studi ini perlu ditambah lagi sebelum memastikan hasil ini.