Vous êtes sur la page 1sur 8

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat dan
petunjuk - Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan Standar Operasional Prosedur
(SOP) PSC 119 Kabupaten Rokan Hulu Tahun 2018.

Standar Operasional Prosedur adalah pedoman atau acuan untuk melaksanakan


tugas pekerjaan sesuai dengan fungsi dan alat penilaian kinerja instansi pemerintah
berdasarkan indikator-indikator administratif dan teknis sesuai dengan tata kerja,
prosedur kerja dan sistem kerja pada unit kerja yang bersangkutan. Tujuan SOP adalah
menciptakan komitment mengenai apa yang dikerjakan oleh satuan unit kerja instansi
pemerintahan untuk mewujudkan good governance. Standar Operasional Prosedur
tidak saja bersifat internal tetapi juga eksternal, karena SOP selain digunakan untuk
mengukur kinerja organisasi publik yang berkaitan dengan ketepatan program dan
waktu, juga digunakan untuk menilai kinerja organisasi publik di mata masyarakat
berupa responsivitas, responsibilitas, dan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah.
Pemerintah memiliki Standar Operasional Prosedur sebagai acuan dalam bertindak,
agar akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dapat dievaluasi dan terukur. SOP
Kabupaten Rokan Hulu adalah Standar Operasional Prosedur tentang panduan
penanggulangan kegawatdaruratan di Kabupaten Rokan Hulu dalam rangka
peningkatan dan pemerataan pelayanan kegawatdaruratan serta upaya pemenuhan
kebutuhan dasar pelayanan kesehatan bagi masyarakat untuk mencegah akibat
masalah yang lebih besar. SOP PSC 119 Kabupaten Rokan Hulu sebanyak 170 SOP
yang terdiri dari Manajemen 58 SOP dan Teknis 112 sop ( Dokter 59 SOP, Perawat 27
SOP dan Bidan 26 SOP).
Dalam penyusunan SOP ini, kami menyadari telah banyak mendapat bantuan,
bimbingan dan dorongan moril maupun materil dari berbagai pihak yang sangat besar
manfaatnya. Untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Dr. Bambang Triono selaku Kadis Dinkes Kabupaten Rokan Hulu
2. Bu drg. Septien Asmarwiati, M. Kes selaku Sekretaris Dinkes. Kabupaten Rokan
Hulu.
3. Ibu dr. Hj. Yasni selaku Kepala Bidang Yankes Dinkes Kabupaten Rokan Hulu
4. Ibu Puji Lestari. SKM selaku Kasi Yankes dan Rujukan Dinkes Kabupaten Rokan
Hulu
5. Tim Yankes yang selalu memberi dukungan dan motivasinya.
6. Para anggota tim PSC 119 yang melayani dengan sepenuh hati.

Demikian SOP PSC 119 Kabupaten Rokan Hulu ini kai buat,SPO ini masih jauh
dari kata sempurna, untuk itu kami membutuhkan saran dan kritik yang membangun
agar di kemudian hari dapat direvisi sesuai kebutuhan dan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

Pasir Pangaraian, Maret 2018


Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Rokan Hulu
i

Dr. Bambang Triono


NIP.197010122003121001

i
PENDAHULUAN
PSC singkatan dari Public Safety Center yang artinya Sistem Penanggulangan
Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) yang merupakan sebuah sistem koordinasi berbagai
unit kerja (multi sektor) dan didukung berbagai kegiatan profesi (multi disiplin dan multi
profesi) untuk menyelenggarakan pelayanan terpadu bagi penderita gawat darurat baik
dalam keadaaan sehari-hari maupun dalam keadaan bencana. SPGDT bertujuan agar
tercapai pelayanan kesehatan yang optimal, terarah dan terpadu bagi setiap anggota
masyarakat yang berada dalam keadaan gawat darurat. Dalam rangka mendapatkan
akses pelayanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat
merupakan target yang harus dicapai. Salah satu penguatan akses pelayanan
kesehatan adalah dengan Public Safety Center (PSC) dimana sarana public
masyarakat yang merupakan perpaduan dari unsur penyelamatan ambulans gawat
darurat, unsur pengamanan dan unsur penyelamatan yang terdiri dari Satgas Satuan
Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (seluruh Anggota Pemadam
Kebakaran), Satgas Pelayanan Kesehatan (Tenaga Dokter dan Paramedis Dinas
Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu, Personal Brigade Siaga Bencana,PMI Kabupaten
Rokan Hulu),Satgas Bantuan Sosial, Perlengkapan dan Logistik (Kabid Pembinaan
Organisasi dan Bansos pada Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak Kabupaten Rokan Hulu, Unsur Taruna Siaga Bencana), Satgas
Operasi, Rehabilitasi dan Pemulihan (Dinas PUPR, Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik, Satuan Polisi Pamong Praja, Orari, Sar, Polres Kabupaten Rokan Hulu).

PSC adalah pos pelayanan kegawatdaruratan yang dapat dihubungi dalam


waktu singkat yang merupakan ujung tombak pelayanan gawat darurat di Kabupaten
Rokan Hulu untuk menyelamatkan nyawa dan mencegah kecacatan (time saving is life
dan limb saving) sebelum dirujuk ke rumah sakit yang dituju, PSC termasuk dalam
manajemen sistem pelayanan gawat darurat pra rumah sakit dengan menggunakan
akses telekomunikasi 119.

Dasar hukum PSC 119 adalah Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4
tahun 2013 tentang Program Dekade Aksi Keselamatan Jalan dan sesuai dengan pilar
kelima (V), Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan, Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit dan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang Sistem
Rujukan menginstruksikan kepada Bupati/Walikota se Provinsi Riau wajib mendukung
Pembentukan Public Safety Center (PSC) di wilayahnya, instruksi Gubenur Riau nomor
02/INT-HK/XII/2016 Tentang Pembentukan PSC 119 di setiap Kabupaten/Kota, SK
Bupati Nomor : Kpts. 440/DINKES-YANKES/279/2018 Tentang Pembentukan Tim Pos
Pelayanan Kegawatdaruratan (PSC) 119 Kabupaten Rokan Hulu, SK Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten Rokan Hulu Nomor : Kpts. 440/DINKES-YANKES/217/2018
Tentang Pembentukan Tim Konsolidasi PSC 119 Kabupaten Rokan Hulu.

Dari 12 Kabupaten / Kota beserta ibu kota kabupaten yang ada di Provinsi Riau
yang terdiri dari 10 Kabupaten dan 2 Kota, PSC 119 Kabupaten Rokan Hulu nomor 3
yang di launching di Provinsi Riau setelah Kota Dumai dan Kota Pekan Baru dan
merupakan launching yang pertama di tingkat Kabupaten Provinsi Riau.

Peningkatan kinerja pelayanan kesehatan telah menjadi tema utama di seluruh


dunia. Dengan tema ini, organisasi pelayanan kesehatan dan kelompok profesional
kesehatan sebagai pemberi pelayanan harus menampilkan akontabilitas sosial mereka
dalam memberikan pelayanan yang mutakhir kepada konsumen yang berdasarkan

ii
standar profesionalisme, sehingga diharapkan dapat memenuhi harapan masyarakat.
Sebagai konsekuensinya peningkatan kinerja memerlukan persyaratan yang diterapkan
dalam melaksanakan pekerjaan yang berdasarkan standar tertulis.

Dalam pelayanan kesehatan, standar sangat membantu tenaga medis juga


tenaga PSC 119 untuk mencapai asuhan yang berkualitas, sehingga para tenaga medis
dan tenaga PSC 119 harus berpikir realistis tentang pentingnya evaluasi sistematis
terhadap semua aspek asuhan yang berkualitas tinggi. Namun keberhasilan dalam
mengimplementasikan standar sangat tergantung pada individu tenaga medis dan
tenaga PSC 119 itu sendiri, usaha bersama dari semua staf dalam suatu organisasi,
disamping partisipasi dari seluruh anggota profesi. Sehingga Standar sangat diperlukan
dalam pelayanan kesehatan. Standar sangat membantu tenaga medis dan tenaga PSC
119 untuk mencapai asuhan yang berkualitas.

iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………… i
PENDAHULUAN .……………………………………………………………………. ii
DAFTAR ISI ........……………………………………………………………………. iv

1. Menerima panggilan telepon


2. Mengakhiri panggilan telepon
3. Penanganan pasien di lokasi
4. Rujukan pasien ke RSUD
5. Pergantian shift
6. Pemeliharaan ambulance secara berkala
7. Pemeliharaan ambulance secara harian
8. Penyediaan obat dan BHP di ambulance
9. Pengaturan tugas shift jaga (3 shift)
10. Pengaturan tugas shift jaga (2 shift)
11. Penatalaksanaan pasien saat di ambulance
12. 7 langkah cara mencuci tangan
13. Identifikasi Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)
14. Melakukan Bantuan Hidup Dasar (BHD)
15. Menghitung tetesan infus
16. Kalibrasi alat kesehatan
17. Manajemen nyeri pada pasien dewasa
18. Pemeriksaan Glasgows Coma Scale (GCS)
19. Pengkajian nyeri pasien pada anak
20. Pemakaian APAR
21. Pemberian edukasi pada pasien dan keluarga
22. Penanggulangan bencana massal
23. Gempa bumi
24. Penatalaksanaan jenasah dengan penyakit menular
25. Penolakan tindakan medis
26. Perlindungan kerahasiaan
27. Pertolongan pasien korban perkosaan
28. Triase
29. BLS untuk driver
30. Identifikasi area beresiko terjadinya gangguan air dan listrik
31. Pemasangan bidai
32. Pemeriksaan kadar gula darah
33. Penanganan dan pencegahan kebakaran di ruangan
34. Penanganan darurat kebakaran umum
35. Penanganan pasien saat di ambulance
36. Penarikan produk atau peralatan karena tidak memenuhi standar kalibrasi
37. Pengelolaan alkes setelah penanganan jenazah pasien menular
38. Pengelolaan limbah medis tajam
39. Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
40. Penggunaan EKG
41. Pengunduran diri karyawan
42. Penyelenggaraan rapat
43. Perlindungan terhadap harta benda milik pasien
44. Permintaan obat, alat dan bahan medis habis pakai
45. Pertolongan pasien tersedak nafas pada bayi
46. Prosedur identifikasi pasien sebelum pemberian obat
47. Prosedur melepaskan helm darurat
48. Prosedur triase saat keadaan bencana
49. Observasi pasien gawat
iv
50. Sopir ambulance
51. Sterilisasi peralatan perawatan pasien
52. Syok
53. Tata laksana membersihkan kamar mandi
54. Frekuensi mengganti baju
55. Ketentuan tentang penyimpanan obat narkotika
56. Memasang manset pada pasien kedaruratan psikiatri
57. Penyelesaian masalah etik
158. Penanganan obat kadaluarsa

DAFTAR PUSTAKA

v
DAFTAR PUSTAKA

1. Instruksi Presiden Nomor 4 tahun 2013 tentang Program Dekade Aksi


Keselamatan Jalan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat (Berita Negara Republik Indonesia tahun 2014 Nomor 1676)
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 19 Tahun 2016 tentang Sistem
Penanggulan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT)
4. Instruksi Gubenur Riau Nomor 02/INT-HK/XII/2016 Tentang Pembentukan Public
Safety Center (PSC) 119 di setiap Kabupaten/Kota
5. Hasil rapat tim PSC 119 Kab. Rokan Hulu
6. Https://www.scribd.com/document/251586500/SOP-Pengaturan-Tugas- Perawat
-Jaga
7. Https://www.dictio.id › Kedokteran › Ilmu Kedokteran
8. Https://kebkes.blogspot.com/2015/11/standar-operasional-prosedur-sop_74.html
9. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-identifikasi-kejadian-
tidak-diharapkan.html
10. Http://bangsalsehat.blogspot.co.id/2017/04/sop-cara-melakukan-bantuan-hidup-
dasar.html/
11. Http://wahanabelajarkeperawatan.blogspot.co.id/2015/03/btcls-bantuan-hidup-
dasar-bhd.html
12. Http://bangsalsehat.blogspot.co.id/2017/06/sop-cara-menghitung-tetesan-infus
.html
13. Https://kupdf.com/embed/sop-kalibrasi-alat-kesehatan_58c65214dc0d603
c0a339033.html?sp=%7bstart%7d/ dinas kesehatan kota pontianak
14. Https://www.scribd.com/document/345394443/SOP-Kalibrasi-Alat/dinkes
kab.malang
15. Http://www.academia.edu/7511226/sop_manajemen_nyeri
16. Http://sopkita.blogspot.co.id/2015/11/pemeriksaan-glasgows-coma-scale-
gcs.html
17. Https://123slide.org/the-philosophy-of-money.html?utm_source=sop-
pengkajiannyeri-pada-anak/supdr.wahidinsudirohusodomakassar
18. Https://www.scribd.com/doc/312870533/SOP-Pengunaan-APAR
19. Https://dokumen.tips/documents/spo-pemberian-edukasi-dan informasi - kepada-
pasien-dan-keluarga-yanmed-003.html/rssariasih sangiang kota tangerang
20. Https://www.scribd.com/document/364391945/1-SPO-Identifikasi-Area -Beresiko

vi
-Terjadinya-Gangguan-Air-Dan-Listrik
21. Https://www.scribd.com/document/354404707/spo-identifikasi-area-berisiko-
terjadi-gangguan-air-listrik-doc
22. Https://www.bencanakesehatan.net/peran_medik_pd_penanganan_korban
_bencana.pdf
23. Https://ulfatiara.files.wordpress.com/2015/05/mkpb-massal1.docx
24. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-bila-terjadi-gempa-
di-rumah-sakit.html
25. Http://puskesmas-oke.blogspot.co.id/2010/01/sop-penatalaksanaan-jenasah-
hiv-aids.html
26. Https://www.scribd.com/doc/293887100/SOP-Penolakan-Tindakan-Medis
27. Https://www.scribd.com/doc/249610147/SPO-Perlindungan-Kerahasiaan -
Informasi
28. Https://dokumen.tips/documents/protap-pelayanan-pasien-korban-
perkosaan.html/RS.Rachma Husada
29. Http://puskesmas-oke.blogspot.co.id/2010/01/protap-triase.html
30. Http://referatkasus.blogspot.co.id/2016/10/sop-triase-igd.html
31. Https://dokumen.tips/documents/3-sop-bls-umum.html
32. Http://nspamuji.blogspot.co.id/2012/09/bls-basic-life-support.html
33. Https://edoc.site/sop-pengelolaan-benda-tajam-pdf-free.html
34. Http://www.diskes.baliprov.go.id/id/pengelolaan-limbah-medis
35. Http://www.catatanperawat.id/2016/09/pemasangan-bidai-adalah.html
36. Http://www.catatanperawat.id/2017/07/sop-pemeriksaan-kadar-gula-darah.html
37. Http://www.academia.edu/30142847/sop_penangggulangan_kebakaran
38. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/12/spo-penanganan-
darurat-kebakaran-umum.html
39. Http://www.yankes.kemkes.go.id/read-pelatihan-dan-simulasi-kode-biru-kode-
merah-serta-penanggulangan-bencana-gempa-bumi-dan-sistem-evakuasi-di-
rspaw-2287.html
40. Https://www.scribd.com/document/328359923/Sop-Perawatan-Pasien-Di-Dalam-
Ambulance
41. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-penarikan-produk-
peralatan-kalibrasi.html
42. Https://123slide.org/the-philosophy-of-money.html?utm_source=92-protap-
pengelolaan-alkes-setelah-penanganan-jenazah/uptd puskesmas setabu
43. Https://www.slideshare.net/FikriJafar/2-spo-penggunaan-apd
44. Http://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-penggunaan-alat-
pelindung-diri-apd.html
45. Http://gdghcgcgh.blogspot.co.id/2017/02/sop-standard-operating-procedure.html

vii
46. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-pengunduran-diri-
karyawan.html
47. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-penyelenggaraan-
rapat.html
48. Http://spoperlindungan.blogspot.co.id/2016/03/perlindungan-terhadap-harta-
benda-milik.html
49. Https://akademifarmasijambi.wordpress.com/ 2017 / 05 / 23 / sop permintaan
obat dan bahan medis habis pakai
50. Https://www.slideshare.net/erliinawati/tugasrevisisopbuyul
51. Buku materi pelatihan ppgd dr.sutomo 2003/Dr.Koeshartono, SpAnK. IC
52. Http://fijaytrangki.blogspot.co.id/2014/09/pertolongan-pertama-pada-korban-
tersedak.html
53. Pionas.pom.go.id/ioni/pedoman-umum
54. Http://kegawatdaruratan.blogspot.co.id/2008/02/prosedur-melepaskan-
helm.htmlProehl,J.A.(1999). Emergencynursingprocedures. (2nd ed.). Philadelphi
a: W.B. Saunder Company.
55. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/11/spo-tindakan-triase-saat-
keadaan-bencana.html
56. Http://puskesmas-oke.blogspot.co.id/2010/01/sop-observasi-pasien-gawat.html
57. Https://www.scribd.com/doc/304092723/10-SOP-Driver-Ambulance
58. Http://bangsalsehat.blogspot.co.id/2017/06/sop-cara-sterilisasi-peralatan.html
59. Https://dokumenakreditasipuskesmasfktp.blogspot.co.id/2017/10/200-sop-
pelayanan-klinis.html/ Puskesmas II Wangon
60. Https://dokumen.tips/documents/membersihkan-kamar-mandi.html
61. Https://www.slideshare.net/LiaOktaviani4/presentasi-sop-menggantiPakaian-
pasien
62. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/09/spo-ketentuan-tentang-
penyimpanan-obat.html
63. Http://verlandokaligis.blogspot.co.id/2012/06/standar-operasional-prosedur-sop-
gawat.html
64. Https://akreditasirumahsakitmpo.blogspot.co.id/2017/10/spo-penyelesaian-
masalah-etik.html
65. Https://id.scribd.com/document/347796099/8-2-3-7-SOP-Penanganan-Obat-
Kadaluarsa-Atau-Rusak

viii

Vous aimerez peut-être aussi