Vous êtes sur la page 1sur 1

ABSTRAK

Yefrian Alfred Taka Wunga. 2018. Perbedaan Metode Storytelling Dan Audio Visual
Terhadap Konsumsi Sayur Pada Anak Pra Sekolah Di TK Dharma Wanita
Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang.Tugas Akhir, Program
Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana
Tunggadewi Malang: (1) Vita Maryah Adriani S.Kep.Ns.M.Kep.,(2) Zaki
Soewandi Ahmad S.Kep.Ns.M.Kep.

Storytelling dan audio visual merupakan pendidikan kesehatan untukmemberikan


informasi mengenai pentingnya konsumsi sayur sehingga terdapat peningkatan
konsumsi sayur pada anak usia prasekolah.Tujuanpenelitianuntuk mengetahui
perbedaan metode storytelling dan audio visual terhadap konsumsi sayur pada anak pra
sekolah di TK Dharma Wanita Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten Malang.Desain
penelitian mengunakan Quasi Eksperimental di lapangan dengan desain Two-Group
Pra-Post Test Design. Sampel penelitian sebanyak 60anak pra sekolahyang terbagi
dalam 2 kelompok sebanyak 30 anak pra sekolah diberikan perlakuan storytelling dan
30 anak pra sekolah diberikan perlakuan audio visualdenganpenentuanmenggunakan
accidental sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berupa lembar
observasi.Metode analisa data yang di gunakan yaitu ujiwilcoxon. Hasil penelitian
membuktikan sebelum pemberian metode storytelling dan audio visual masing-masing
sebagian besar 21 (70,0%) responden melakukan konsumsi sayur kategori kurang,
sesudah pemberian metode storytelling sebagian besar 21 (70,0%) responden
melakukan konsumsi sayur kategori tinggi dan sesudah pemberian audio visualhampir
seluruhnya 24 (80,0%) responden melakukan konsumsi sayur kategori tinggi. Hasil uji
wilcoxon didapatkan p value = (0,002) < (0,050) sehingga H1 diterima, artinya ada ada
perbedaan metode storytelling dan audio visual terhadap konsumsi sayur pada anak pra
sekolah di TK Dharma Wanita Landungsari Kecamatan Dau Kabupaten
Malang.Berdasarkan hasil penelitian diharapkan ibu dari anak pra sekolahmemasak
sayur yang beragam setiap hari, menyiapkan sayuran di meja makan sehingga anak siap
mengkonsumsinya bersamaan dengan nasi, menyiapkan bekal anak ke sekolah yang
berisi sayuran.

Kata Kunci: Anak Pra Sekolah, Audio Visual, Konsumsi Sayur, Storytelling

Vous aimerez peut-être aussi