Referat

Tanggal: 14 Januari 2019 (Senin pagi)

PATOGENENSIS AKNE VULGARIS :
ASPEK KOMEDOGENESIS
Oleh : Panji Respati Satjamanggala
Pembimbing : dr. Kartika Ruchiatan, SpKK, M.kes
Abstrak
Akne vulgaris merupakan penyakit inflamasi kronik pada unit kelenjar pilosebasea, berkaitan
dengan peningkatan produksi sebum, hiperproliferasi folikular, kolonisasi Propionibacterium
acnes dan inflamasi. Kelenjar pilosebasea terdiri dari kelenjar sebasea yang menghasilkan sebum,
pada folikel dari kelenjar pilosebasea dapat terjadi gangguan dari proliferasi dan diferensiasi dari
keratinosit sehingga membentuk formasi komedo atau disebut dengan komedogenesis. Manifestasi
klinis komedo memiliki berbagai macam bentuk berupa: komedo sand paper, black head dan white
head, komedo submarine, makrokomedo, cholracne, komedo nevoid dan komedo konglobata.
Tatalaksana pada berbagai macam bentuk komedo dapat memengaruhi pilihan pengobatan.

Abstract
Acne vulgaris is a chronic inflammatory disease in the pilosebaceous unit, associated with
increased sebum production, follicular hyperproliferation, Propionibacterium acnes colonization
and inflammation. Pilosebaceous unit consist of sebaceous glands that produce sebum, in the
follicles of the pilosebaseous gland can occur disruption of the proliferation and differentiation of
keratinocytes that forms a formation of comedones or called comedogenesis. Clinical
manifestations of comedones have various forms: sandpaper comedones, black head and white
head, submarine comedones, macrocomedo, cholracne, nevoid comedones and konglobata
comedones. Management of various forms of comedones can affect treatment options.