Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa mengenal reaksi-reaksi identifikasi anion zat
anorganik.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan perubahan-perubahan yang terjadi
dalam setiap reaksi identifikasi anion.
3. Mahasiswa dapat menuliskan persamaan-persamaan reaksi yang
terjadi.
II. DASAR TEORI
Analisis kalitatif anion anorganik adalah proses identifikasi jenis
anion anorganik di dalam larutan (Raymond Chang ; 2003). Banyak
pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan analisis kualitatif.
Ion-ion dapat diidentifikasi berdasarkan sifat fisika dan kimianya.
Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika
seperti warna, spectrum absorpsi, spectrum emisi, atau medan magnet
untuk mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah .
Anion adalah atom negatif bila kelebihan elektron. Anion atau ion
negative terletak pada golongan utama dan tergantung pada kelarutan
garam-garamnya, baik itu garam perak, garam kalsium, garam barium,
atau pungaram untuk mengetahui adanya anion serta jenis anion apa saja
yang terdapat dalam suatu sampel. Selain itu ada cara penggolongan anion
menurut Bunsen, Gilreath, dan vogel.
Bunsen menggolongkan anion dari sifat kelarutan garam perak dan
garam bariumnya, warna, kelarutan garam alkali dan kemudahan
menguapnya. Gilreath menggolongkan anion berdasarkan pada kelarutan
garam-garam Ca, Ba, Cd dan garam peraknya. Sedangkan vogel
menggolongkan anion berdasarkan pada proses yang digunakan dalam
identifikasi anion yang menguap bila diolah dengan asam dan identifikasi
anion berdasarkan reaksinya dalam larutan. Identifikasi anion yang
menguap bila diolah dengan asam dibagi dua lagi yaitu:
1. Gas dilepaskan kedalam HCl encer atau H2SO4 encer, karbonat, hydrogen
karbonat, sulfit, tiosulfat, sulfida, nitrit, hipoklorit, sianida dan sianat.
2. Gas atau uap dilepaskan dengan H2SO4 pekat. Meliputi zat-zat dari (i)
ditambah zat-zat berikut: flourida, heksa flouro sulfat, klorida, bromide,
iodide, nitrat, klorat(bahaya), perklorat, permanganate (bahaya), bromat,
borat, heksasianofenat(III), tiosianat, format, asetat, oksalat, tartrat dan
sitrat (Vogel:316).
1. AlatPraktikum :
Gambar 3.1c Rak tabung reaks Gambar 3.1d Penjepit tabung reaksi
Gambar 3.1e Tisu Gambar 3.1f Beaker glass
1. Bahan
a. Larutan ammonia pekat (NH3)
b. Larutan perak nitrat (AgNO3)
c. Larutan natrium tiosulfat (Na2S2O3)
d. Larutan natrium klorida (NaCl)
e. Larutan asam nitrat (HNO3)
f. Larutan natrium bromide (NaBr)
g. Larutan iodium (I2)
IV. SKEMA KERJA
1. Tiosulfat (S2O32-)
a. Larutan Na2S2O3 + larutan I2
Hasil pengamatan
2. Klorida (Cl - )
a. Larutan NaCl + Larutan AgNO3
Hasil pengamatan
Hasil pengamatan
Svehla, G.1985. VOGEL :Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan
McGraw-Hill companies.
Tim dosen praktikum kimia analisa. 2017. Buku Petunjuk Praktikum Kimia