Sif pagi

Jumat 4 januari 2019 ( dodik dan nur )

- 07.30 Melakukan peeriksaan tanda – tanda vital

Hasil : Td 110/80 mmHg N 83x/mnt R 30x/mnt S 36,5x/mnt
- 11.05 Melakukan nebulizer
hasil : membantu memberikan masker untuk inhalasi dengan obat ventolin selama 10
mnt
- Melakukan fisioterapi dada
- Hasil : pasien mengatakan merasa nyaman
- 09.15 Mengantar pasien keruang tindakan untuk dilakukan tindakan efusi pleura dan
pemasangan wsd
Hasil : pasien sedang dilakukan tindakan efusi pleura dan pemasangan wsd tampak
keluar cairan berwarna hijaun (pus) sebanyak 250 cc
- 09.45 Mengganti botol penampung cairan yang berisi nacl dengan betadine
- 10.00 Mengantar pasien keruang perawatan
- 13.00 Mengganti botol cairan yang berisi pus
hasil : terdapat sebanyak 500cc 250 nacl dan 250 cairan pus
- 10.05 Mengatur posisi pasien menjadi semi fowler untuk mengatasi sesak nafas sesak
nafas
hasil : pasien mengatakan merasa nyaman sesak berkurang
- 10.10 Mengkaji skala nyeri pasien setelah dilakukan tindakan wsd skala nyeri pasien
Hasil : skala nyeri pasien 6
- 10.20 Melakukan intervensi nyeri dengan genggam jari
hasil : pasien mengatakan nyeri berkurang
- 07.45 Memberikan obat tapi lupa obat nyh apa aja

Sif siang
Senin 7 januari 2019 ( rika dan nur )
- 14.30 : Melakukan pemeriksaan tanda – tanda vital
hasil : Td 110/90 mmHg N 85x/mnt R 29x/mnt S 36,0x/mnt
- 14.50 : Memberikan obat tapi lupa obat nyh apa aja
- 13.15 : Melakukan nenebulizer
hasil : membantu posisi dan membantu memakaikan masker serta dengan obat
ventolin selama 10 mnt
- 15.25 : Mengkaji skala nyeri di dapatkan pasien masih merasa nyeri setiap bergerak
pasien tampak meringis kesakitan
Hasil : pasien mengatakan nyeri berkurang
- 16.10 : Mengkaji pengeluaran cairan dalam botol yang dikeluarkan melalui selang ngt
yaitu
Hasil : pengeluaran cairan sebanyak 100cc
- 15.50 : Mengatur posisi menjadi semi fowler dan mengajarkan teknik relaksasi nafas
 dalam
Hasil : pasien mampu dan mengerti tentang teknik nafas dalam
- 15.20 : Melakukan intervensi nyeri genggam jari saat pasien merasa nyeri karena mau
berpindah posisi
Hasil : menggenggam jari dengan tujuan untuk mengalihkan nyeri dan pasien
merasa nyaman
- 17.00 : Menganjurkan pasien mika miki untuk menghindari resiko dekubitus karena
pasien duduk dalam posisi sama terus
Hasil : membantu pasien setiap perpindahan posisi karena pasien tidak mampu
perpindahan posisi sesesendiri
18. 00 mengajarkan batuk efektif
Hasil : pasien mampu mengikuti cara batuk efektif

Sif siang
Senin 7 januari 2019 ( indri dan nur )
- 14.30 : Melakukan pemeriksaan tanda – tanda vital
hasil : Td 110/90 mmHg N 85x/mnt R 29x/mnt S 36,0x/mnt
- 14.50 : Memberikan obat tapi lupa obat nyh apa aja
- 16.15 : Melakukan nebulizer
- Hasil melakukan inhalasi dengan obat Ventolin selama 10 mnt
- Melakukan fidioterapi dada
hasil : melakukan fisioterapi dada setelah nebulizer dengan cara menepuk2 punggung
pasien dengan telapak tangan
- 116.10 : Mengkaji skala nyeri di dapatkan pasien masih merasa nyeri setiap bergerak
pasien tampak meringis kesakitan
Hasil : pasien mengatakan nyeri berkurang
- 17 : Mengkaji pengeluaran cairan dalam botol yang dikeluarkan melalui selang ngt
Hasil saat dilakukan pemeriksaan botol untuk pengeluaran cairan didapatkan
hasil yaitu tdk ada pengeluaran cairan
- 17.20 : Melakukan intervensi nyeri genggam jari saat pasien merasa nyeri karena mau
berpindah posisi
Hasil : pasien merasa nyaman dan mengatakan nyeri sedikit berkurang
- 18.00 : Menganjurkan pasien mika miki untuk menghindari resiko dekubitus karena
pasien duduk dalam posisi sama terus
Hasil : Pasien sudah mengerti tentang tujuan mika mini dan sudah bisa mika
mini sendiri dengan bantuan keluarga
18.30 : mengajarkan pasien tentang batuk efektif
Hasil : pasien sudah mengerti mengenai cara bruk efektif