Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Disusun Oleh:
1. Hana Fahrun Nisa (108116009)
2. Fitri Wulandari (108116024)
3. Isnaeni Romayanti (108116030)
4. Sukma Wardhana (108116031)
5. Yola Amelia (108116034)
pernafasan sebagaimana
7. Pernafasan 3 4 mestinya
bibir dengan
mulut 4. Motivasi pasien
Pola nafas b.d 0415 mengkerut untuk bernafas
DS: ansietas pelan
Pasien 0003 5. Auskultasi suara
mengeluh 2 nafas, catat area
sesak nafas yang
setiap kali ventilasinya
kambuh, nafas menurun atau
terbata-bat, tidak ada dan
keringat adanya
dingin tambahan
DO: 6. Ajarkan pasien
Pasien tampak bagaimana
memegangi menggunakan
bagian dada inhaler sesuai
dan terlihat resep,
sesak sebagaimana
mestinya
7. Posisikan untuk
meringankan
sesak nafas
8. Monitor status
pernafasan,
sebagaimana
mestinya
DS : - 0009 Ketidakefektifa 1603 NOC : Perilaku pencarian 5230 NIC : Peningkatan
DO : klien 9 n pemeliharaan kesehatan koping
bertanya- kesehatan b.d No Indikator IR ER 1. Berikan
tanya terkait sumber daya 1. Mengajukan 3 4 penilaian
penyakitnya tidak cukup pertanyaan- mengenai
(mis., finansial, pertanyaan yang pemahaman
social, berhubungan pasien terhadap
pengetahuan) dengan proses penyakit
kesehatan 2. Berikan
2. Melakukan 3 4 penilaian dan
skrinning diri diskusikan
3. Melakukkan 3 4 respon
kegiatan hidup alternative
sehari-hari yang terhadap situasi
konsisiten yang ada
dengan toleransi
4. Melakukan 3 4 3. Bantu pasien
perilaku untuk
kesehatan yang mengidentifikasi
disarankan informasi yang
5. Menjelaskan 3 4 paling dia
strategi untuk tertarik untuk
mengoptimalkan dapatkan
kesehatan 4. Sediakan
informasi actual
mengenai
diagnosis,
penanganan dan
prognosis
5. Evaluasi
kemampuan
pasien dalam
membuat
keputusan
6. Bantu pasien
mengidentifikasi
strategi-strategi
positif untuk
mengatasi
keterbatasan dan
mengelola
kebutuhan gaya
hidup maupun
perubahan peran
2013 NOC : Keseimbangan gaya hidup
N Indikator I E NIC :
o R R Peningkatan
1. Mengenali 3 4 keterlibatan
kebutuhan untuk keluarga
menyeimbangkan 1. bangun
aktivitas-aktivitas hubangan pribadi
hidup dengan pasien
2. Mempertimbangka 3 4 dan anggota
n kebutuhan dan keluarga
nilai personal ketika 2. identifikasi
memilih aktifitas kemampuan
hidup anggota keluarga
3. Ikut dalam aktivitas 3 4 untuk terlibat
yang meningkatkan dalam perawatan
pengembangan diri pasien
4. Menggunakan 3 4 3. berikan
strategi untuk dukungan yang
menyeimbangan diperlukan bagi
keluarga untuk
aktivitas kerja dan membuat
peran keluarga keputusan
5. Memodifikasi 3 4 4. identifikasi
bertanggung jawab dan hormati
dalam peran mekanisme
keluarga jika koping yang
diperlukan digunakan oleh
anggota keluarga
5. dorong
anggota keluarga
untuk menjaga
atau
mempertahankan
hubangan
keluarga yang
sesuai
D. Implementasi
No Tanggal/waktu Diagnosa Implementasi Evaluasi formatif Paraf
1 Rabu,19 Des 2018 Nyeri akut b.d proses 1. Melakukan S : Pasien belum
penyakit pengkajian nyeri yang pernah merasakan
dialami pasien. nyeri seperti ini
sebelumnya.
O : Pasien terlihat
mengingat
pengalaman nyeri
yang dialami
2. Mendiskusikan S : Pasien mengatakan
dengan klien faktor penyebab nyeri
penyebab nyeri. karena telat makan
dan setelah makan
rujak.
O : Pasien
menyebutkan
penyebab nyeri
3. Mengajarkan prinsip yang dialami
manajemen nyeri. S : Pasien mengatakan
cara pengurangan
nyeri yang
diajarkan manjur
O : Pasien terlihat
mengikuti
instruksi yang
telah diajarkan
2. Rabu,19 Des 2018 Ansietas b.d Perubahan 1. Memberikan informasi S : Pasien mengatakan
besar (mis, status tentang penyakit yang belum paham benar
ekonomi, lingkungan, dialami klien. tentang penyakit yang
kesehatan, fungsi dialami.
peran, status peran) O : Pasien
mendengarkan dengan
seksama penjelasan
yang diberikan.
2. Memberikan minuman S : Pasien mengatakan
untuk mengurangi ingin meminum air
kecemasan klien. putih karena dianggap
dapat mengurangi rasa
cemasnya.
O : Pasien terlihat
meminum air hingga
setengah gelas.
3. Mengajarkan klien S : Pasien memahami
cara mengurangi cara cara yang diberikan
kecemasan. untuk mengurangi
kecemasannya.
O : Pasien terlihat
mempraktikkan cara
cara yang telah
diajarkan.
3. Rabu,19 Des 2018 Pola nafas b.d ansietas 1. Mengatur posisi klien S : Pasien mengatakan
agar nafas tidak sesak. nyaman dengan
duduknya yang
sekarang.
O : Pasien terlihat
nyaman
2. Melakukan fisioterapi S : Pasien mengatakan
dada sesak berkurang.
O : Pasien terlihat tidak
sesak seperti
sebelumnya.
3. Mengajarkan relaksasi S : Pasien mengatakan
distraksi. nafasnya lebih
lega,tidak terasa sesak.
O : Pasien terlihat
menikmati kondisinya
yang tidak sesak nafas.
O : Pasien terlihat
meminum air putih
hangat dan wedhang
jahe.
S : Pasien memahami
2. Mengajarkan klien cara cara yang diberikan
cara mengurangi yaitu relaksasi.
kecemasan. O : Pasien terlihat
mempraktikkan metode
relaksasi
6. Kamis,20 Des 2018 Pola nafas b.d ansietas 1. Mengatur posisi S : Pasien mengatakan
klien agar nafas nyaman dengan duduk
tidak sesak. posisi semi fowler.
O : Pasien terlihat
nyaman dengan
posisinya.
2. Melakukan S : Pasien mengatakan
fisioterapi dada setelah dilakukan
fisioterapi dada terlihat
mendingan.
O : Pasien terlihat lebih
rileks.
3. Mengajarkan S : Pasien mengatakan
relaksasi distraksi. cara relaksasi ini
berhasil mengurangi
sesak
O : Pasien terlihat
merasakan rileks dan
nafas terlihat teratur.
7. Kamis, 20 Des Ketidakefektifan 1. Berikan penilaian S : Pasien mengatakan
2018 pemeliharaan kesehatan mengenai sedikit memahami
b.d sumber daya tidak pemahaman pasien tentang penyakitnya
cukup (mis., finansial, terhadap proses O : Pasien tampak
social, pengetahuan) penyakit berfikir
8. Jumat,21 Des 2018 Nyeri akut b.d proses 1. Mengajarkan S : Pasien mengatakan
penyakit prinsip manajemen cara pengurangan
nyeri. nyeri yang
diajarkan berhasil
mengurangi nyeri.
O : Pasien terlihat
mengikuti instruksi
yang telah diajarkan
yaitu imajinasi
terbimbing dan
relaksasi
9. Jumat,21 Des 2018 Ansietas b.d Perubahan 1. Mengajarkan klien S : Pasien memahami
besar (mis, status cara mengurangi cara cara yang diberikan
ekonomi, lingkungan, kecemasan. yaitu relaksasi distraksi
kesehatan, fungsi O : Pasien terlihat
peran, status peran) mempraktikkan metode
relaksasi yang
diajarkan.
10. Jumat,21 Des 2018 Pola nafas b.d ansietas 1. Melakukan S : Pasien mengatakan
fisioterapi dada setelah dilakukan
fisioterapi dada terlihat
efektif.
O : Pasien terlihat lebih
rileks.
2. Mengajarkan S : Pasien mengatakan
relaksasi distraksi. cara relaksasi ini efektif
mengurangi sesak
O : Pasien terlihat
merasakan rileks dan
nafas terlihat teratur.