Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
1. Mulai
2. Deklarasi variabel bil1 dan bil2 dengan tipe data string, dan variabel a,b,c dengan tipe data
integer
3. Ubah bil1 dan bil2 ke a dan b
4. c=a+b
5. Tampilkan c
6. Selesai
1. Deklarasikan variable i untuk iterasi, variable bil untuk bilangan yang ingin ditentukan
apakah bilangan prima atau bukan, dan variabel x.
2. Masukkan bilangan yang ingin ditentukan apakah bilangan prima atau bukan dan
nyatakan ke variabel bil.
3. Apabila bilangan yang dimasukkan tadi kurang dari atau sama dengan 0 maka cetak ”
Bukan Bilangan Prima”, namun bila bilangan tersebut lebih dari 0 maka lakukan
langkah 4 s/d 8. Kemudian lanjutkan ke langkah 9.
4. Isi variabel i dengan nilai 2.
5. Selama nilai pada variabel i masih kurang dari nilai pada variabel bil, lakukan langkah 6
s/d 8.
6. Hitung sisa hasil bagi nilai pada variabel bil dengan i dan nyatakan ke variabel x.
7. Bila hasil bagi tersebut sama dengan 0, cetak ” Bukan Bilangan Prima” dan langsung ke
langkah 10.
8. Tambahkan nilai pada variabel i dengan 1.
9. Cetak ” Bilangan Prima ”.
10. Tanya apakah user masih ingin menentukan suatu bilangan apakah merupakan bilangan
prima.
11. Bila jawabannya iya, maka kembali ke langkah ke-2.
12. Bila jawabannya tidak, maka program dapat langsung diakhiri.
13. Namun jika bukan keduanya, tanyalah kembali (kembali ke langkah 9).
1. Mulai
2. Masukkan n, yaitu banyaknya bilangan fibonacci yang diinginkan
3. Tentukan nilai i untuk suku pertama dan kedua yaitu i=0 atau i=1
4. Jika i=0 atau i=1 cetak fibonacci(i)=i
5. Isi nilai i>1 dimana i≤n
6. Tambahkan nilai pada variabel fibonacci di bilangan ke (i-1) dengan nilai pada variabel fibonacci
di bilangan ke (i-2) kemudian nyatakan ke variabel fibonacci pada indeks ke i.
7. Cetak nilai variabel fibonacci(i)
8. Tambahkan i dengan 1
9. Tanya apakah pengguna masih ingin menampilkan deret fibonacci
10. Bila iya lanjut ke langkah 5
11. Bila tidak, maka program dapat diakhiri
12. Selesai
Root
1. Masukkan inputan a, b, c, d.
2. Deklarasikan sebagai integer.
3. Masukkan inputan x1, x2.
4. Deklarasikan sebagai double.
5. Hitung nilai determinan dengan menggunakan rumus : d = b*b – 4*a*c.
6. Jika d = 0, maka x1 = x2 = -b/2*a.
7. Cetak x1 = x2.
8. Jika d lebih dari 0, maka hitung x1 = (-b+sqrt(d))/2*a. Cetak x1.
9. Hitung x2 = (-b-sqrt(d))/2*a. Cetak x2.
10.Jika d kurang dari 0, maka hitung x1 = -b/2*a+sqrt(-d)/2*a. Cetak (x1)i.
11. Hitung x2 = -b/2*a – sqrt(-d)/2*a. Cetak (x2)i.
12. Proses selesai.