Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
cnm
website: http://viNvw.pustaka78.com
email: pustaka78¡gmaiö.com
oo
rs
to
to
'II'
q3
Ebook pratinjau terbatas yang sedang Anda baca ini berasal dari:
http
1
Pustaka Ebook Gratis 78 - Mirror Download Google Books - www.pustaka78.com
Sumber Download Ebook Pratinjau Terbatas Google Books Khusus Buku-buku Berbahasa Indonesia atau
Berbahasa Asing
Tentang Indonesia
Lisensi Dokumen:
Buku pratinjau terbatas ini pertama kali dipublikasikan untuk publik oleh
dalam bentuk file ebook berformat PDF oleh Pustaka Ebook Gratis 78
tentang Hak Cipta. Ebook pratinjau terbatas ini boleh disebarkan luaskan
tanpa menghilangkan identitas pemilik hak cipta. Hak cipta ada pada
terbatas dalam database publikasi online gratis dari Google Books. Buku
digital pratinjau terbatas ini tidak akan pernah menggantikan buku versi
semua bahan bacaan koleksi PG78 ini bermanfaat bagi masyarakat luas
2
Kunjungi www.pustaka78. com sekarang juga Dapatkan ribuan ebook pratinjau terbatas, dijamin 100%
GRATIS untuk didownload.
Asma Nadia
Depok 13413
Email: lingkarpenal��iindometid
http:Lilingkarpenamnultiplynzom
Editor: Birulaut
Depok
Nadia, Asma
ISBN 329-1332-12-2
3
Didistribusikan oleh:
Email: mizanmui��bdguzentrin.net.id
DaFtar Isi
*el
ele ru
Bingung.... 39
"Kr-Eek... Dahml" §. 59
Bataal...................... 129
Be My ValenHnel 149
xi
l u 'I 21
:-di
hip
4
���Tapi kan... ppssssst... dan... zzzzzzzzzz...
skwgplkud"
Idwar, yang paling muda memotong pembicaraan. Raut wajahnya menunjukkan ketidaksabaran.
Maklum, dia satu-satunya yang udah
5
���Eh, sabaran atuh, Id. Kita semua juga pengin
Vince tadi.
yang berbahagia..."
rambut metalnya.
6
ketika tahu-tahu koor serentak adik-adiknya
terdengar.
dfusaikani
mda
DiSMA 2330
7
sebagai anak kelas satu mereka kudu hati-hati
Tapi apa iya semua anak benar-benar memperhatikan penjelasan Bu Supri? Ternyata enggak
yang lain.
agak malas.
lagi?���
Tapi, tiba-tiba,...
���Kenapa Linda? Ada yang ingin kamu tanyakan? Kalau bertanya ke saya saja. Jangan
membuyarkan perhatian teman yang lain"
8
Gawat
Suaranya lembut dan tetap tenang ketika bertanya, ���Bu, bagaimana kita bisa mengetahui kadar
istirahat.
on, my God
tersenyum menghibur.
9
lemas.
meninggi.
ngomong Hepijuga"
menyebut dirinya sepupu jauh Giring Nidji itu malah senyum. Gawat nih... tampaknya penyakit
emaknya si Pinoy?
10
gue urus Siapa yang ngomongin nyokapnya"
bener, lo Lin"
sebangkunya itu.
mda
bersalah. Bukan apa-apa, dia ingat acara hurahura, pesta dan lain-lain kemubaziran yang dia
Papa meninggal, mereka memang hidup sederhana. Di luar kuliah, ke empat abangnya semua
11
melakukan kerja sambilan. Dan meski nggak besar,
berbeda. Dari rizki yang Allah limpahkan kepadanya, ia ingin berbagi kebahagiaan dengan orang
lain.
membutuhkan Linda.
1D
12
pernah ditolaknya. Ätu nomor satu Hehehe... Apalagi kejadian dengan si Pinoy tadi cukup menguras
���Beresss, deh"
mda
11
sangat sederhana.
13
dada, dengan perut membusung dan celana
dengan ukuran badan yang lebih kecil dari ratarata, menopang sebuah payung yang sangat
12
dibawanya.
14
meninggalkan adik-adik kecil itu terseok-seok
hujan deras.
mda
13
Honda Jazz Linda tetap ngambek. Nggak jalanjalan meski sudah distarter berkali-kali.
campur cemas.
kunci kontak.
15
���Aduh... nggakjalanjuga, Put... gimana nih?"
yakin.
Masih sama. Aduh... kenapa mobil Linda tibatiba ngadat gini, ya? Linda karuan aja uringunngan.
14
geli.
diri.
Kaki kelima...
*Kaki keenam,...
16
���Bang Harap" pekik Aisyah girang, ���Sama
15
kuliah di IKJ
berargumentasi. Entah apa yang mereka bicarakan. "fangjelas semua mendadak diam ketika turun
dari kendaraan.
17
fotonya ada di buku tahunan SMA mereka. Katanya
nng... di Sastra UI
ø15
1?
Linda girang sekali meyakini kebenaran tebakannya. Lucujuga. Sudah beberapa kali ia main
abang-abang ganteng?"
sia-sia.
18
���Lho, kok tahu Bang?" tanya Aisyah lagi
heran.
13
misi mereka jadi dilaksanakan. Terbayang wajahwajah kecil yang tersenyum nanti. Kebahagiaan
Iid terdengar.
Aisyah mengusap matanya yang berkacakaca. Ia berlari kecil masuk ke dalam mobil.
pelan.
m da
19
19
masuk. Kali ini, sambutannya memang luar biasa.
21
Aisyah Puteri. Sebab menurut sumber yang terpercaya, di antara delapan kelas satu yang ada,
main
Eki, sumber pertama yang mengetahui masalah kedatangan Elisa tampak paling terharu.
20
seorang pengurusnya.
Meski ada tuduhan-tuduhan bahwa ada permainan dalam penempatan Elisa di kelas I-3. Anakanak kelas
I-3 tetap nggak peduli. Asal tahu saja,
gitu deh.
karena sirik dan semacamnya. Dan obyek kekesalahnya sama sekali bukan Elisa yang selebriti
kasihanjuga sama si Elisa. Pasti dia bakalan menderita berat karena jadi pusat perhatian dan
menikmati es kelapa.
23
21
tangan dari kelas satu sampai tiga paling cuma
perang .
24
22
sebelum kemudian terlibat diskusi dengan
kantin.
Cyhnthia Elisa.
���Put, ada saran, usul, masukan atau sejenisnya? Kasih ide apa gitu buat kita-kita" kata salah
"Iya, Put." Linda menimpali," kita harus menunjukkan kepedulian terhadap segala sesuatu
"Ho*oh, Put."
���Thats right."
���Beneri���
25
23
sampai melongo. Asli
menunggu kelanjutannya. Mereka nggak merasa dibecandain. Kini, gantian Aisyah yang
bingung.
26
Aisyah.
Aisyah singkat.
24
kamu tadi, cuma itu intinya?" celetuk Icha tak
percaya.
masih banyak urusan lain yang harus kita perhatikan. Capek deh ngurusin yang begituan."
balik bertanya.
2?
Belajar Belajar
m da
baik-baikin si Puput," tukas Hamka, lalu mengalihkan perhatiannya ke Aisyah yang manis. "Nng,
25
"Udah... to the point aja deh Put kita semua
23
serempak.
wabarokaatuh "
Sesudah mendapat jawaban, barulah keempat gentiemen tadi masuk. l-(ali ini dengan sikap
Vince?"
26
���Pengusaha Mr. Joko Satrio Wiloielono
29
hannya.
rohisnya?
���Sampaikan juga, Put Kecantikan dan keindahan wajahnya telah mengalahkan bias
27
Elisa maniai.. ups
3D
m da
hingga lima belas menit sesudah bel masuk berbunyi, yang ditunggu belum muncui juga. Terpaksa
31
28
gaek favoritnya.
heran.
lagi
32
33
29
Ya, nggak?" Giliran Windu yang sumbang suara,
itu.
belakangnya sosok gadis tinggi semampai berseragam putih-putih berjalan perlahan, menunduk.
Allahu Akbar
kalian kenal. Silakan, Nak" ujar Pak Gultom menyilakan gadis berjilbab itu untuk memperkenalkan
diri.
30
Berbagai komentar kembali terdengar.
kaya gitu"
iya...?"
lembut.
kembali terdengar.
35
31
menyebarkan senyum genitnya di berbagai kayer
Hehe...
35
terdengar.
roda
3?
Bingung...
32
dibilang karena musim ujian, nggakjuga. Dibilang
hubungannya kan?
39
33
lebih pendiam?
dalam pelukan Mama. Ya, ia lebih dari tahu perjuangan Mama membesarkan mereka. Nggak mainmain,
lima anak sekaligus. Pasti merupakan
Tapi tak banyak yang tertinggal sekarang. Kebanyakan habis terjual untuk biaya kehidupan dan
sederhana.
34
untuk merias atau mengecat rambutnya ya ng
mengambang.
Belaian dan suara lembut Mama kian membuatnya haru, "Lho, kok anak gadis Mama cuma
Hati Aisyah masih sarat keharuan. Dipandangnya Mama lekat-lekat. Sayang, batin Aisyah pelan,
perokok.
35
“Puput sayang Mama"
36
semata wayangnya.
roda
Aisyah baru bersiap untuk tidur, ketika didengarnya suara salam dan ketukan di pintu. Tak
hadapannya.
42
tersenyum, menggeleng. Panggilan Aisyah jarangjarang terdengar dari mulut aba ng-a ba ngnya itu.
Hanya pada saat-saat tertentu mereka menggunakannya. Kalau begitu, pasti ada yang serius.
panggil...?
dengan seksama cerita yang dituturkan kepadanya. Sesekali dilihatnya rona merah di pipi abang
37
43
sangat khawatir.
bicaranya, “Iya begitu..., dan merasa nggak mungkin mendekati adik kelas abang itu. Nah, justru di
Abang merasa diperalat untuk ngerjain tugastugas kuliah yang berat-berat, minta bocoran dan
lemah.
44
38
merasa direndahkan?"
"Sangatl"
lagi.
bersemangat.
Vincent betul-betul paham kemana arah pembicaraannya. Tapi, dia cukup lega karena abangnya
45
dan gagah.
39
gara-gara seorang gadis. Nggak boleh menjadi
Aisyah semangat.
Alhamdulillah
lai? titi
46
ya? Janji?" _
40
41
mengangguk. Pemandangan di depannya kemudian
4?
Aisyah berusaha keras menahan tawa. Bagaimanapun ia sudah janji tadi. Nggak ingin memperburuk
suasana hati Bang Harap.
Vincent, Idwar apalagi Hamka... huhh... celaancelaannya sadis. Dua minggu ini aku sedih banget.
kampus. Topiknya melulu masalah rambut. Mending kalo rambut orang iain. *rang jadi contoh jelek
42
rambutnya tipis? Apa mereka tahu aku udah
mereka agar Abang lebih perhatian sama penampilan dan perawatan diri. Habis, Bang Harap
43
jm
'Ir *mi
"mr -. *m
;TTI
.iT-d
p _ 31:
**TTI
"F
43
Tapi ngomong-ngomong seiak kapan sih
tabrakan?
"1
44
nasional ini, dijamin bikin kamu
45