Vous êtes sur la page 1sur 4

LAPORAN BACAAN ARTIKEL MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

Identitas Pembaca

Nama : Romi Kurniadi

NIM : 1610248094

Identitas Artikel

Judul : Pengaruh Komitmen Pegawai Sekolah Terhadap Efektivitas Implementasi Total

Quality Management (TQM) di SMKN Se-kota Cimahi

Peneliti : Syukron, Taufani Chusnul Kurniatun, dan H. Abu Bakar

Penerbit : Jurnal ADPEND

Tahun Terbit : 2016

Volume :

ISBN/ ISSN :
Latar Belakang Penelitian ini dilatar belakangi oleh keingintahuan peneliti tentang
usaha manajemen sekolah SMKN sekota Cimahi dalam menjaga dan
meningkatkan mutunya. Peneliti focus pada bentuk usha sekolah dlam
meningkatkan mutu dikarenakan pada dasarnya SMKN se-kota
Cimahi telah memiliki dan menreapkan ISO 9001: 2008. Hal ini
menunjukkan bahwa SMKN se-kota cimhai telah memiliki kualitas
yang baik dalam manajemennya. Oleh karena itu peneliti focus pada
usaha peningnkatan kualitas mutu tersebut. Adapun karakteristik total
quality management yang dijadikan indicator penilaian usaha
peningkatan mutu pendidikan dalam penelitian ini adalah (a) focus
pada pelanggan, (b) keterlibatan total, (c) pengukuran, (d) komitmen,
dan (e) perbaikan berkelanjutan.
Metode penelitian Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Adapun respnden dalam penelitian ini adalah kepala
sekolah, guru, tenaga kependidkan, dan siswa dari dua SMk Negeri
dan dua SMK Swasta bidang keahlian Bisnis dan Managemen di Kota
Bandung. Data yang diperoleh diolah dan dianalisis dengan
melakukan uji komparasi untuk menunjukkan ada atau tidaknya
perbedaan antara sekolah dalam usaha peningkatan mutu
pendidikannya.
Hasil penelitian Hasil penelitian dalam artikel ini menunjukkan bahwa rata-rata
peningkatan kualitas sekolah melalui lima karakteristik total quality
management pada SMK Negeri sebesar 83% sedangkan pada SMK
Swasta 85%, atau dapat dikategorikan sangat baik. Pada karakteristik
(a) focus pada pelanggan diperoleh hasil bahwa SMK Negeri dan
SMK Swasta memiliki kulitas peningkatan pelayanan pelanggan pada
kategori sangat baik. Pada karakteristik (b) keterlibatan total baik itu
SMK Negeri maupun swasta berada pada kategori baik. Karakteristik
(c) pengukuran SMK Negeri hanya berada pada kategori baik,
sedangkan SMK Swasta berada pada kategori sangat baik.
Karakteristik (d) komitmen baik itu SMK Negeri dan Swasta berada
pada kategori sangat baik. Pada karakteristik (e) perbaikan yang
berkelanjutan baik itu SMK Negeri dan Swasta berada pada kategori
sangat baik.
Pada uji komparasi diperoleh hasil bahwa tidak terdapat perbedaan
yang signifikan antara sekolah negeri maupun swasta dalam hal
penerapan lima karakterisstik total wuality management.
Pendapat pembaca Ada beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan dalam penelitian ini.
Pertama, ada kesalahan dalam hal editorial artikel ini. Judul artikel
tercetak “ Pengaruh Komitmen pegawai Sekolah terhadap Efektivitas
Implementasi Total Quality Management (TQM) di SMKN Se-Kota
Cimahi”, sedangkan pada akhir bagian pendahuluan kembali
disebutkan bahwa penelitian ini adalah “Studi komparasi Peningkatan
Kualitas Sekolah melalui Lima Karakteristik Total Quality School
pada SMK Negeri dan SMK Swasta Terakreditasi A Bidang Keahlian
Bisnis dan Manajemen di Kota Bandung”. Jika diperhatikan
keseluruhan isi artikel ini memang sama sekali tidak membahas
tentang pengaruh komitmen pegawai terhadap efektivitas TQM,
namun lebih cock pada studi komparasi usaha peningkatan kualitas
sekolah.
Kedua, latar belakang pada peneitian ini tidak begitu menggambarkan
masalah atau alasan yang melandasi peneliti dalam melakukan
penelitian. Latar belakang hanya dijabarkan secara umum dan tidak
terlihat titik utama permasalahan atau ide yang dijadikan landasan
utama bagi peneliti melakukan penelitiannya.
Ketiga, sekalipun pada bagian pertama penulis sudah menyatakan
bahwa judul yang benar dalam penelitian ini adalah studi komparasi
peningkatan kualitas sekolah, tetapi penulis melihat ada
ketidaksesuaian antara judul dengan metode dan hasil dalam
penelitian ini. Dari gambaran umum maupun analisis komparasi
dalam penelitian ini hanya memperlihatkan tingkat mutu dari lima
karekteristi Total Quality School, yang kemudia dibandingkan mutu
pelayanan antara SMK Negeri dengan Swasta. menurut penulis, jika
peneliti bermaksud melakukan penelitian tentang uji komparasi usaha
peningkatan kualitas sekolah, maka sebaiknya peneliti melakukan uji
komparasi kualitas pelayanan sekolah dari waktu ke waktu, bukan
hanya sekedar tingkat kualitas sekolah. Perbandingan antara sekolah
swasta dan negeri juga dinilai kurang tepat jika hanya menggunakan
uji komparasi. Sebaiknya menggunakan uji annova dalam dengan data
kajian tingkat kualitas sekolah dari waktu ke waktu antara SMK
Negeri dengan Swasta.
Keterkaitan dengan Artikel ini telah memberikan informasi karakteristik total quality
perkuliahan school yang tentunya bermanfaat menambah wawasan mahasiswa
dalam perkuliahan. Tidak jauh berbeda dengan konsep Total Quality
Management lainnya, TQM di sekolah juga menggunakan landasan
yang sama, tentunya dengan konsentrasi sekolah. adapun karakteristik
yang dimaksud adalah (a) focus pada pelanggan, (b) keterlibatan total,
(c) pengukuran, (d) komitmen, dan € perbaikan yang berkelanjutan.

Relevansi dengan Kajian ini sudah menggambarkan sebagian keadaan managemen mutu
keadaan di Indonesia pendidikan di Indonesia. Hanya saja, hasil kajian ini tidak bias
digeneralisasi sebagai kondisi keseluruhan pendidikan Indonesia.
Subjek penelitian yang merupakan sekolah di pulau Jawa sudah
menjadi kelumrahan jika memiliki manajemen mutu yang baik,
namun belum tentu dengan sekolah yang lain. Oleh karena itu,
karakteristik yang digunakan sebagai pengukuran dalam artikel ini
diharapkan dapat digunakan sebagai acuan pelaksanaan kualitas mutu
sekolah dan sebagai alat pengukurnnya.

Vous aimerez peut-être aussi