Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Klien bebas dari tanda dan gejala infeksi 3. Atur suhu ruangan
Nama Klien : Tn T
Diagnosa medis : HIL
08.50 Ketidakefektifan S: -
pola nafas 1. Kaji bunyi paru,
O:
berhubungan frekuensi napas,
dengan kedalaman, produksi - KU: lemah
tindakan
sputum sesuai - GCS: 4,5,6
anastesi
dengan indicator dari - Kesadaran:
penggunaan alat
penunjang yang compos mentis
efektif. - Terpasang
oksigen nasal
2. Monitor saturasi O2
dengan oksimeter kanul 4 lpm
nadi. - Sesak (-)
3. Monitor status mental - Tanda – tanda
Vital
4. Observasi terhadap
sianosis terutama o TD: 123/64
membrane mukosa mmHg
mulut. o Nadi: 98
5. Monitor status x/menit
pernapasan dan o RR: 18x/menit
oksigenasi, sesuai
o Suhu: 36 oC
dengan kebutuhan.
o Saturasi
6. Kolaborasi
oksigen : 99%
pemberian oksigen
nasal kanul 4 lpm A: Masalah teratasi
dan tindakan lainnya. sebagian
P: Lanjutkan
intervensi di
recoveri room:
- Monitor pola
nafas,kecepata
n pernafasan
dan saturasi
oksigen
Post Operasi HTHR
Respon Klien TTD &
Diagnosa
Tindakan Keperawatan Nama
Keperawatan
Terang
09.30 Ketidakefektifan S: -
pola nafas 1. Observasi bunyi
O:
berhubungan paru, frekuensi
dengan post napas, kedalaman, - KU: lemah
anastesi
produksi sputum - GCS: 4,5,6
sesuai dengan - Kesadaran:
indicator dari
penggunaan alat compos mentis
penunjang yang - Terpasang
efektif. oksigen nasal
2. Monitor saturasi O2 kanul 4 lpm
dengan oksimeter - Sesak (-)
nadi.
- Tanda – tanda
3. Monitor status mental Vital
No Dx Tanda
Tgl Evaluasi
Kep tangan
Pre operasi
Ansietas S: klien mengatakan akan banyak berdoa dan
berhubungan pasrah kepada tuhan
dengan akan
dilakukan O:
tindakan
operasi HTHR - KU: lemah
- GCS: 4,5,6
- Kesadaran: compos mentis
- Klien tampak lebih tenang.
- Tanda – tanda Vital
o TD: 110/70 mmHg
o Nadi: 98x/menit
o RR: 19x/menit
o Suhu: 36,2 oC
NOC: Tingkat kecemasan
Score
Indikator
Awl Tgt Akr
Rasa cemas yang disampaikan
secara verbal 2 4 5
Peningkatan nadi 3 5 5
A: Masalah Teratasi
P: Hentikan intervensi
Intra operasi
09.25 Resiko S: -
perdarahan O:
berhubungan KU:
dengan - jumlah kehilangan darah minimal 50 cc
kehilangan - Terdapat luka insisi post oprasi
darah saat - Luka tertutup kasa dan hipafik
tindakan invasiv - Tanda – tanda Vital
o TD: 130/80 mmHg
o Nadi: 67x/menit
o RR: 18x/menit
o Suhu: 36,7 oC
A: Masalah tidak aktual
P: Monitor resiko perdarahan dan kebutuhan cairan
post operasi
09.30 Ketidakefektifan S: -
pola nafas O:
berhubungan - KU: lemah
dengan post - GCS: 4,5,6
anastesi - Kesadaran: compos mentis
- Terpasang oksigen nasal kanul 4 lpm
- Sesak (-)
- Tanda – tanda Vital
o TD: 125/67 mmHg
o Nadi: 80 x/menit
o RR: 20x/menit
o Suhu: 36 oC
o Saturasi oksigen : 99%
A: Masalah teratasi sebagian
P: Lanjutkan intervensi di Recovery Room
Post operasi
09.35 Ketidakefektifan S: -
pola nafas O:
berhubungan - KU: lemah
dengan post - GCS: 4,5,6
anastesi - Kesadaran: compos mentis
- Terpasang oksigen nasal kanul 4 lpm
- Sesak (-)
- Tanda – tanda Vital
o TD: 125/67 mmHg
o Nadi: 80 x/menit
o RR: 20x/menit
o Suhu: 36 oC
o Saturasi oksigen : 99%
A: Masalah teratasi sebagian
P: Hentikan intervnsi