Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
variabel yang termasuk faktor risiko dan variabel-variabel yang termasuk efek
1. Populasi
Populasi merupakans suatu wilayah secara umum yang terdiri atas obyek
2. Sampel
a. Besar Sampel
32
Rumus Slovin :
dimana
n: jumlah sampel
N: jumlah populasi
e: batas toleransi kesalahan (error tolerance)
n = N / ( 1 + N e² ) = 730 / (1 + 730 x 0,05²) = 258,40 dibulatkan
menjadi 258.
c. Kriteria Sampel
1) Kriteria Inklusif
b) Berusia 26 – 59 Tahun
2) Kriteria Eksklusif
33
C. Tempat Penelitian
puskesmas tersebut.
D. Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Maret – Juli tahun 2019.
E. Etika Penelitian
peneliti. Tujuan dari etika penelitian ini adalah menjaga integritas dari
peneliti dan melindungi subjek penelitian dari adanya pelanggaran hak azazi
manusia.
34
1. Self Determination
akan berpartisipasi atau tidak dalam penelitian ini tanpa adanya paksaan
keputusan apakah akan berpartisipasi atau tidak pada penelitian ini secara
tangani responden.
melakukan intervensi pada tempat yang tertutup serta menjaga harga diri
penelitian.
35
4. Fair Treatment
mempunyai hak untuk dilakukan intervensi yang sama oleh peneliti tanpa
ada diskriminasi.
tahap, yaitu :
1. Persiapan
melakukan kaji etik dan mendapatkan surat keterangan lolos kaji etik dari
36
untuk melanjutkan penelitian berupa surat permohonan ijin penelitian
Kota Manado.
2. Prosedur Teknis
37
H. Pengolahan Data
1. Editing
2. Coding
3. Entry Data
4. Cleaning Data
38
I. Analisis Data
Setelah dilakukan entry data maka proses selanjutnya dilakukan analisis data
yang meliputi:
1. Analisis Univariat
2. Uji Normalitas
pada penelitian ini lebih dari 50 orang. Data berdistribusi normal apabila
3. Uji Homogenitas
penelitian ini dengan menggunakan uji Levene’s test. Apabila nilai p>0,05
39
4. Analisis Bivariat
posbindu PTM.
5. Analisis Multivariat
statistik yang digunakan dalam uji mulitvariat ini yaitu uji regresi linier
ganda, uji ini digunakan untuk menganalisa pengaruh satu atau beberapa
40
dengan variabel dependen (bivariat), bila hasil bivariat mempunyai
p valuenya > 0,05 dilakukan pengeluaran dari model satu per satu,
variabel yang masih ada dalam model berubah besar (lebih dari 10 %)
semua variabel yang p valuenya > 0,05 dicoba dikeluarkan dari model
41