0 évaluation0% ont trouvé ce document utile (0 vote)
71 vues1 page
Dokumen ini membahas prosedur perawatan, perbaikan, dan penggantian ban serta oli pada ambulans yang digunakan di RSUP HAM. Prosedur tersebut meliputi pemeriksaan rutin kondisi ambulans, perbaikan kerusakan kecil, pelaporan kerusakan berat, penggantian oli setiap 4.000 km, dan penggantian ban yang sudah tidak layak pakai atau berusia 4 bulan. Tujuannya agar ambulans selalu dalam kondisi baik dan si
Description originale:
spo ambulane
Titre original
7. SPO Ambulance Perawatan,Perbaikan ,Ganti Oli Dan Ban PRINT
Dokumen ini membahas prosedur perawatan, perbaikan, dan penggantian ban serta oli pada ambulans yang digunakan di RSUP HAM. Prosedur tersebut meliputi pemeriksaan rutin kondisi ambulans, perbaikan kerusakan kecil, pelaporan kerusakan berat, penggantian oli setiap 4.000 km, dan penggantian ban yang sudah tidak layak pakai atau berusia 4 bulan. Tujuannya agar ambulans selalu dalam kondisi baik dan si
Dokumen ini membahas prosedur perawatan, perbaikan, dan penggantian ban serta oli pada ambulans yang digunakan di RSUP HAM. Prosedur tersebut meliputi pemeriksaan rutin kondisi ambulans, perbaikan kerusakan kecil, pelaporan kerusakan berat, penggantian oli setiap 4.000 km, dan penggantian ban yang sudah tidak layak pakai atau berusia 4 bulan. Tujuannya agar ambulans selalu dalam kondisi baik dan si
..... Februari 2015 Dr. dr. Yusirwan, SpB, SpBA(K), MARS
NIP . 19621122 198903 1 001 PENGERTIAN Ambulance yang digunakan untuk pelayanan di RSUP HAM harus dilakukan perawatan,perbaikan dalam hal penggantian Ban, Oli agar dapat beroperasional dengan baik. TUJUAN Menjaga Ambulance agar tetap bersih terawat dan dapat beroperasional dengan baik dan benar KEBIJAKAN Keputusan Direktur Utama Rsup Adam Malik Nomor : UK.01.01/I.1/2015 Tentang Kebijakan Pelayanan di RSUP H. Adam Malik PROSEDUR 1. Setiap Supir yang sedang dinas / tugas wajib merawat ambulance setiap saat 2. Setiap Supir yang sedang dinas / bertugas wajib memanaskan mesin mobil Ambulance sebelum dioperasionalkan. 3. Setiap Supir yang sedang bertugas / dinas wajib memeriksa keadaan 4. ( kondisis ) umum Ambulance secara cermat dan teliti sebelum dan sesudah dioperasikonalkan. 5. Setiap Supir yang sedang betugas / dinas wajib memperhatikan, memeriksa, menjaga secara khusus tentang keadaan kebersihan, Rem, Mesin, Ban, Oli,sirine, peralatan medis & non medisdan kelengkapan ambulance lainnya agar tetap dalam keadaan baik sebagaimana mestinya. 6. Setiap Supir wajib memperbaiki kerusakan – kerusakan kecil yang tidak membutuhkan jasa bengkel. 7. Apabila terjadi kerusakan berat pada Ambulance, supir wajib melaporkannya kepada koordinator Ambulance. Selanjutnya Koordinator Ambulance meminta Supir untuk membawa ambulance yang rusak tersebut ke bengkel yang telah ditentukan untuk diperbaiki tertentu. 8. Setiap seelah perjalanan 4.000 Km Ambulance wajib di service dan penggantian oli. 9. Apabila ban mobil ambulance sudah tidak layak pakai atau sudah selama 4 ( empat ) bulan pemakaianya, maka supir harus melaporkan kepada kordinator Ambulance untuk segeradiadakan penggantian ban dengan yang baru 10. Supir wajib melaporkannya kepada koordinator Ambulance. 11. Koordinator Ambulance meminta Supir mengantar Ambulance ke Bengkel /tukang ban untuk diganti dengan ban baru. 12. Apabila Ambulance dalam keadaan kotor, rusak,ban gundul dan atau dalam keadaan tidak layak pakai maka ambulance tersebut tidak diperkenan dioperasionalkan. 13. Setiap supir yang telah selesai dinas / tugas wajib melakukan serah terima tugas ( operan ) kepada supir yang dinas / tugas pada sip berikutnya.
UNIT TERKAIT 1.Sub Bag Rumah Tangga
2.Direktorat Umum dan Opersional 3.Direktorat Keuangan