Vous êtes sur la page 1sur 3

Laboratorium Bahan Galian

Sie Kristalografi dan Mineralogi


2017

GARNET

1. Definisi Garnet
Garnet adalah jenis kelompok mineral yang semuanya pada dasarnya
memiliki struktur kristal yang sama isometrik tetapi bervariasi dalam komposisi
kimia dan sifat-sifat fisiknya. Komposisi kimia umumnya adalah X3Y2(SiO4)3.
Dalam komposisi tersebut, "X" dapat berupa Ca2+, Mg2+, Fe2+ atau Mn2+, dan "Y"
bisa berupa Al3+, Fe3+ ataupun Cr3+. Mineral garnet berbeda sedikit dalam sifat
fisik, dan beberapa anggota mungkin sangat mirip bahwa mereka tidak bisa
dibedakan dari satu sama lain tanpa x-ray analisis.

Garnet ditemukan dalam berbagai warna termasuk merah, oranye, kuning,


hijau, biru, ungu, coklat, hitam, merah muda dan tidak berwarna. Yang paling
langka adalah garnet biru, ditemukan pada akhir 1990-an di Bekily, Madagaskar.
Hal ini juga ditemukan di bagian Amerika Serikat, Rusia dan Turki.

Garnet dibagi menjadi dua sub kelompok:

Kelompok 1: garnet yang mengandung aluminium (Al) sebagai elemen kedua


mereka. Ini termasuk Pyrope, Almandine, dan Spessartine. ("Pyralspite")

Kelompok 2: garnet mengandung kalsium (Ca) sebagai elemen pertama mereka.


Ini termasuk Uvarovite, Grossular, dan Andradite. ("Ugrandite").
Nama : Heru Prasetya Aji
NIM : 111.170.110
Plug : 9 1
Laboratorium Bahan Galian
Sie Kristalografi dan Mineralogi
2017

Garnet memiliki bermacam jenis. Hal itu karena adanya perbedaan dari komposisi
kimianya dan membawa dampak pada perbedaan warna, diantaranya :
A. Almandine (Fe3Al2(SiO4)3) berwarna merah keunguan
B. Pyrope (Mg3Al2(SiO4)3) berwarna merah tua
C. Spessartine (Mn3Al2(SiO4)3) berwarna oranye
D. Andradite (Ca3Fe2(SiO4)3) berwarna kuning,Hijau Muda
E. Grossular (Ca3Al2(SiO4)3) berwarna hijau
F. Uvarovite (Ca3Cr2(SiO4)3) berwarna hijau

Mineral garnet memiliki sifat fisik yang dapat membantu mengidentifikasi


diantaranya :
A. Warna : merah, oranye, kuning, hijau, biru, ungu, coklat,
hitam, merah muda dan tidak berwarna
B. Kilap/Luster : Kaca
C. Transparansi kristal : Transparan menjadi buram Transparansi
D. Sistem kristal : Isometrik tetapi bervariasi dalam komposisi kimia
dan sifat-sifat fisiknya.
E. Berat Jenis : Pembelahan Mungkin menunjukkan perpisahan.
F. Pembelahan : Tidak ada
G. Pecahan/Fraktur : Fraktur Conchoidal untuk tidak merata
H. Kekerasan : 6,5-7,5
I. Berat Jenis : 3,5-4,3
J. Streak : Putih
K. Karakteristik lain : Rapuh

2. Cara Terbentuknya Garnet


Garnet dapat ditemukan hampir disemua jenis batuan baik batuan sedimen,
metamorf, ataupun beku.. Mineral garnet biasa ditemukan pada batuan metamorf
khususnya pada gneiss dan sekis. Kelompok mineral garnet ini terbentuk secara
malihan (metamorfik) yang pembentukkannya dipengaruhi oleh suhu dan tekanan.
Garnet terbentuk pada suhu yang tinggi sekitar 400o-1000o C dan tekanan yang
sangat tinggi (1,2 GPa) sehingga bisa digolongkan sebagai mineral yang memiliki
derajat metamorfisme yang sangat tinggi.
Garnet juga terbentuk ketika batuan sedimen dengan kandungan
aluminium tinggi, seperti serpih, dikenai panas dan tekanan yang cukup kuat
sehingga menghasilkan sekis atau gneiss. Garnet juga dapat ditemukan dalam
Nama : Heru Prasetya Aji
NIM : 111.170.110
Plug : 9 2
Laboratorium Bahan Galian
Sie Kristalografi dan Mineralogi
2017

batuan metamorfosis kontak, subsurface dapur magma, aliran lava, deep-sources


letusan gunung berapi, serta pada soil dan sedimen yang terbentuk ketika batuan
yang mengandung garnet lapuk dan tererosi.
Garnet cenderung mempunyai pemecahan yang rendah sehingga jika
terjadi pecahan akan menjadi potongan-potongan kecil dengan bentuk sudut tajam
dan tidak merata yang dianggap sebagai fitur karakteristik dari abrasif yang baik
dan dinilai sebagai abrasif alami.

3. Pemanfaatan Garnet
Garnet mempunyai fraktur yang terbentuk secara alami dan mempunyai
bentuk dan warna yang unik dan indah serta dianggap mempunyai nilai ekonomis
tinggi, oleh karena itu garnet kebanyakan dimanfaatkan sebagai perhiasan. Garnet
juga dapat dimanfaatkan sebagai gemstone. Khusus di Amerika Serikat, pada
tahun 2012 garnet banyak digunakan dalam industri seperti waterjet cutting ,
media abrasif peledakan, filtrasi air, dan bubuk penggosok.

4. Persebaran Garnet
Untuk di indonesia sendiri persebaran garnet ada di kalimantan selatan dan
maluku. Di Amerika Serikat, hanya ada di 3 negara bagian yaitu, Idaho, New
York, dan Montana yang menghasilkan garnet untuk digunakan dalam
perindustrian. Ada banyak negara lain yang banyak memproduksi garnet ini
seperti Australia, China, dan India yang banyak di ekspor ke berbagai negara lain.
Turki juga banyak memproduksi garnet ini dalam jumlah banyak, tetapi belum di
ekspor ke berbagai negara.

Nama : Heru Prasetya Aji


NIM : 111.170.110
Plug : 9 3

Vous aimerez peut-être aussi