Ismail , Nim : Po.7.1.324.1.08.1.022 , mengangkat judul
“Penatalaksanaan Fisioterapi pada Gangguan Fungsional Lengan dan Tungkai Sinistra akibat Hemiparese Post Stroke Non Hemoragik di RSAD Pelamonia dibimbing oleh Drs.Abdul latief,M Kes, ST.Muthiah S.Sos,S Ft Physio Hemiplegia (hemiparesis) adalah kerusakan pada seluruh korteks piramidalis sesisi sehingga menimbulkan kelumpuhan UMN (Upper Motor Neuron) pada belahan tubuh sisi kontralateral. Pada tahap pertama hemiparesis karena lesi kontralateral sesisi, otot-otot wajah yang berada di atas fisura palpebrale masih dapat digerakkan secara wajar. Sementara lidah menunjukkan kelumpuhan pada sisi kontralateral (Nuraini, 2009). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Penatalaksanaan Fisioterapi pada gangguan Fungsional Lengan dan Tungkai Sinistra Akibat Hemiparese post Stroke Non Hemoragik di RSAD Pelamonia Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus, yaitu penelitian yang mendalam terhadap 1 jenis kasus dan sampel tunggal dengan memberikan perlakuan atau terapi kepada sampel tersebut selama penelitian, dan kemudian dianalisis secara mendalam hasil yg telah dicapai. Jumlah sampel satu orang. Modalitas fisioterapi yang digunakan yaitu Infra Red Rays (IRR), latihan Propioceptif Neuromuscular Facilitation (PNF) dan Motor Relearning Programme (MRP). Hasil penelitian setelah 12 kali penanganan fisioterapi, spastisitas otot diukur dengan skala asworth, pola berjalan diukur dengan modifikasi skor kemampuan pola berjalan pasien post stroke. Aktifitas fungsional yang diukur dengan indeks Barthel. Menghasilkan perubahan yang sangat jelas ke arah yang lebih baik. Hal ini berarti, pemberian modalitas fisioterapi IRR, latihan PNF dan MRP sangat berpengaruh terhadap penigkatan kemampuan fungsional penderita gangguan fungsional lengan dan tungkai sinistra post stroke NHS. Dengan demikian, maka penulis menyarankannya sebagai salah satu modalitas terpilih untuk kondisi-kondisi gangguan Fungsional Lengan dan Tungkai Sinistra Akibat Hemiparese post Stroke Non Hemoragik.
Kata kunci : Infra Red Rays, Propioceptif Neuromuscular Facilitation,Motor
Relearning Programme, Skala Asworth, Modifikasi skor kemampuan pola berjalan pasien post stroke, dan Indeks Barthel