Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
INDRAWATI ISMAIL
201410461011009
IV. Terapi
- IVFD Ns 15 tpm
- Terpasang dower kateter
- Terpasang oksigen Nasal canul 3 lpm
- Observasi tekanan darah secara berkala
- Injeksi intravena Ranitidin 2 x 50 mg.
- Injeksi Intravena Furosemid 2x 40 mg
- Pemeriksaan Laboratorium : Darah Lengkap, GDS, Ur. Cr., OT/PT.
- Head up kepala 300C
ANALISA DATA
DO :
- Pernapasan Cuping Hidung
(+)
- Retraksi intercosta (+)
- SpO2 : 98%
- Pola Napas : Dyspneu
- RR : 28X/menit
- GCS 4-5-6
DO :
- Grimace (+)
- Skala nyeri 6
- TD : 110/60 mmHg
N :110
RR : 27
S :37,50C
- Klien tampak melindungi
area yang nyeri (perut)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Ketidak efektifan pola napas berhubungan dengan keletihan otot pernapasan
Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
INTERVENSI
Anxiety Reduction :
□ Jelaskan bahwa kita memahami kecemasan
yang dialami pasien
□ Berada didekat pasien dan yakinkan akan
keamanan pasien
□ Anjurkan keluarga untuk mendampingi
pasien
□ Komunikasi secara terapeutik dengan pasien
□ Dengarkan segala keluhan pasien
□ Berikan support pada pasien
□ Ajarkan pasien untuk melakukan tehnik
relaksasi
2 Nyeri akut Setelah dilakukan Manajemen Nyeri (Pain Management) :
berhubungan tindakan □ Observasi reaksi nonverbal dari
dengan agen keperawatan selama 2 ketidaknyamanan
cedera biologis x 60 menit Nyeri □ Kaji nyeri secara komprehensif meliputi
terkontrol dengan (lokasi, karakteristik, dan onset, durasi,
kriteria hasil : frekuensi, kualitas, intensitas nyeri)
□ Mengenali faktor □ Kaji skala nyeri
penyebab nyeri
□1□2□3□4□5
□ Gunakan komunikasi terapeutik agar klien
dapat mengekspresikan nyeri
□ Menggunakan
metode
□ Kaji factor yang dapat menyebabkan nyeri
timbul
nonanalgetik untuk
mengurangi nyeri □ Anjurkan pada pasien untuk cukup istirahat
□1□2□3□4□5 □ Control lingkungan yang dapat
□ Mengunakan mempengaruhi nyeri
analgesik sesuai □ Monitor tanda tanda vital
dengan kebutuhan □ Ajarkan tentang teknik nonfarmakologi
□1□2□3□4□5 (relaksasi) untuk mengurangi nyeri
□ Mengenali gejala □ Jelaskan factor factor yang dapat
gejala nyeri mempengaruhi nyeri
□1□2□3□4□5 □ Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian
□ Melaporkan nyeri obat
yang sudah
terkontrol Analgesic Administration :
□1□2□3□4□5 □ Tentukan lokasi, karakteristik, kualitas, dan
derajat nyeri sebelum pemberian obat
□ Cek instruksi dokter tentang jenis obat,
dosis, dan frekuensi
□ Cek riwayat alergi
□ Pilih analgesik yang diperlukan atau
kombinasi dari analgesik ketika pemberian
lebih dari satu
□ Tentukan pilihan analgesik tergantung tipe
dan beratnya nyeri
□ Tentukan analgesik pilihan, rute pemberian,
dan dosis optimal
□ Pilih rute pemberian secara IV, IM untuk
pengobatan nyeri secara teratur
□ Monitor vital sign sebelum dan sesudah
pemberian analgesik pertama kali
□ Berikan analgesik tepat waktu terutama saat
nyeri hebat
□ Evaluasi efektivitas analgesik, tanda dan
gejala (efek samping)
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
17.01 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,16,17
9. Injeksi furosemid 40 mg