Vous êtes sur la page 1sur 26

YAYASAN EKA HARAP PALANGKA RAYA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
Jalan Beliang No.110 Palangka Raya Telp/Fax. (0536) 3327707

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa : Andreriyanto


NIM : 2012.C.04a.0281
Ruang Praktek : ICCU
Tanggal Praktek : 17 Oktober 2016
Tanggal & Jam Pengkajian : 20 Oktober 2016 & 21.45 Wib

I. PENGKAJIAN
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. N
Umur : 61 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku/Bangsa : Batak/Indonesia
Agama : Kristen Protestan
Pekerjaan : IRT
Pendidikan : SMA
Status Perkawinan : Kawin
Alamat : Jalan Menteng VII No. 6
Tgl MRS : 20 Oktober 2016
Diagnosa Medis : HHD (Hipertensi Heart Disease)

B. RIWAYAT KESEHATAN /PERAWATAN


1. Keluhan Utama :
Pasien mengatakan nyeri dirasakan ketika beraktifitas, nyeri dirasakan seperti
ditusuk-tusuk, nyeri dibagian dada, skala nyeri yang didapat 4 (sedang), nyeri
dirasakan kadang-kadang.
2. Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien mengatakan sebelum dibawa ke rumah sakit mengeluhkan lemas dan
seluruh anggota gerak kesemutan, kemudian pasien dibawa oleh keluarga ke IGD
RS dr. Doris Sylvanus Palangkaraya dibawa oleh keluarga. Di rumah sakit pasien
dibawa di IGD dan dilakukan pemeriksaan TTV: TD:190/70mmHg, N:78x/mnt,
RR:22x/mnt, S:36,30C . Dan pasien diberikan terapi O2 4L/mnt, infuse NaCl 0,9%
500cc/24 jam, diberikan obat injeksi piracetam 3x1g/iv, Inj. Citikolin 2x250g/iv,
Inj. Mecobalamin 2x500g/iv. Setelah di IGD pasien dibawa ke ruangan ICCU
untuk diberikan tindakan keperawatan selanjutnya.
3. Riwayat Penyakit Sebelumnya (riwayat penyakit dan riwayat operasi)
Pasien mengatakan memang menderita penyakit Hipertensi sejak 3 tahun lalu.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien mengatakan dikeluarganya terdapat anggota keluarga yang memiliki
penyakit yang sama dengan pasien.

GENOGRAM KELUARGA:

Ket:
: laki-laki
: perempuan
: meninggal
: klien (Ny. O )
______: garis keturunan
....... : tinggal serumah

C. PEMERIKASAAN FISIK
1. Keadaan Umum:
Pasien tampak lemah, terpasang infus dibagian kiri dengan NaCl 500cc/24 jam,
terpasangan alat monitor dan SpO2, terpasang O2 3L/mnt.
2. Status Mental :
a. Tingkat Kesadaran : Compos methis
b. Ekspresi wajah : Sedih
c. Bentuk badan : Gemuk
d. Cara berbaring/bergerak : Semi fowler/bebas
e. Berbicara : Jelas
f. Suasana hati : Baik
g. Penampilan : Baik
h. Fungsi kognitif :
 Orientasi waktu : Pasien mengetahui pagi, siang, dan malam
 Orientasi Orang : Pasien mengenali perawat, dokter, dan keluarga
 Orientasi Tempat : Pasien mengetahui sedang berada dirumah sakit
i. Halusinasi :  Dengar/Akustic  Lihat/Visual  Lainnya .......
j. Proses berpikir :  Blocking  Circumstansial  Flight oh ideas
 Lainnya .......................................................................
k. Insight :  Baik  Mengingkari  Menyalahkan orang lain
m. Mekanisme pertahanan diri :  Adaptif  Maladaptif
n. Keluhan lainnya : Tidak ada
3. Tanda-tanda Vital :
a. Suhu/T : 36,2 0C  Axilla  Rektal  Oral
b. Nadi/HR : 88 x/mt
c. Pernapasan/RR : 24 x/tm
d. Tekanan Darah/BP : 150/80 mm Hg
4. PERNAPASAN (BREATHING)
Bentuk Dada : Simetris
Kebiasaan merokok : - Batang/hari
 Batuk, sejak ………………………………………
 Batuk darah, sejak ………………………………………
 Sputum, warna ………………………………………
 Sianosis
 Nyeri dada
 Dyspnoe nyeri dada  Orthopnoe  Lainnya …….………..
Sesak nafas  saat inspirasi  Saat aktivitas  Saat istirahat
Type Pernafasan  Dada  Perut  Dada dan perut
 Kusmaul  Cheyne-stokes  Biot
 Lainnya
Irama Pernafasan  Teratur  Tidak teratur
Suara Nafas  Vesikuler  Bronchovesikuler
 Bronchial  Trakeal
Suara Nafas tambahan  Wheezing  Ronchi kering
 Ronchi basah (rales)  Lainnya……………

Keluhan lainnya :
Tidak ada keluhan

Masalah Keperawatan :
Kerusakan pertukaran gas
5. CARDIOVASCULER (BLEEDING)
Nyeri dada  Kram kaki  Pucat
 Pusing/sinkop  Clubing finger  Sianosis
 Sakit Kepala  Palpitasi  Pingsan
 Capillary refill  > 2 detik  < 2 detik
 Oedema :  Wajah  Ekstrimitas atas
 Anasarka  Ekstrimitas bawah
 Asites, lingkar perut ……………………. cm
 Ictus Cordis  Terlihat  Tidak melihat
Vena jugularis  Tidak meningkat  Meningkat
Suara jantung  Normal, lup dup
 Ada kelainan
Keluhan lainnya :
Tidak ada keluhan
Masalah Keperawatan :
Nyeri
6. PERSYARAFAN (BRAIN)
Nilai GCS : E : 4 (Respon bola mata spontan)
V : 5 (Orientasi baik)
M : 6 (Menurut perintah)
Total Nilai GCS : 15 (normal)
Kesadaran :  Compos Menthis  Somnolent  Delirium
 Apatis  Soporus  Coma
Pupil :  Isokor  Anisokor
 Midriasis  Meiosis
Refleks Cahaya :  Kanan  Positif  Negatif
 Kiri  Positif  Negatif
 Nyeri, lokasi ………………………………..
 Vertigo  Gelisah  Aphasia  Kesemutan
 Bingung  Disarthria  Kejang  Trernor
 Pelo
Uji Syaraf Kranial :
Nervus Kranial I : Pasien dapat mencium bau-bauan
Nervus Kranial II : Pasien dapat melihat dengan baik
Nervus Kranial III : Bola mata dapat bergerak dengan baik
Nervus Kranial IV : Pasien dapat melihat ke atas dan ke bawah
Nervus Kranial V : Pasien dapat mengunyah makanan
Nervus Kranial VI : Pasien dapat menggerakan badan ke arah samping
Nervus Kranial VII : Pasien dapat menggerakan otot wajah
Nervus Kranial VIII : Pendengaran pasien baik masih bisa mendengar suara
Nervus Kranial IX : Pasien dapat menelan makanan dan minuman
Nervus Kranial X : Pasien dapat berbicara dengan jelas
Nervus Kranial XI : Pasien dapat menggerakan leher secara bebas
Nervus Kranial XII : Pasien dapat mengeluarkan lidah
Uji Koordinasi :
Ekstrimitas Atas : Jari ke jari  Positif  Negatif
Jari ke hidung  Positif  Negatif
Ekstrimitas Bawah : Tumit ke jempul kaki  Positif  Negatif
Uji Kestabilan Tubuh :  Positif  Negatif
Refleks :
Bisep :  Kanan +/-  Kiri +/- Skala………….
Trisep :  Kanan +/-  Kiri +/-
Skala…………. Brakioradialis :  Kanan
+/-  Kiri +/- Skala…………. Patella :
 Kanan +/-  Kiri +/- Skala………….
Akhiles :  Kanan +/-  Kiri +/- Skala………….
Refleks Babinski  Kanan +/-  Kiri +/-
Refleks lainnya : .........................................................................................
Uji sensasi : .........................................................................................
.........................................................................................
Keluhan lainnya :
Tidak ada keluhan
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
7. ELIMINASI URI (BLADDER) :
Produksi Urine : 600 ml 2 x/hr
Warna : Kuning
Bau : Khas amoniak
 Tidak ada masalah/lancer  Menetes  Inkotinen
 Oliguri  Nyeri  Retensi
 Poliuri  Panas  Hematuri
 Dysuri  Nocturi
 Kateter  Cystostomi
Keluhan Lainnya :
Tidak ada keluhan
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
8. ELIMINASI ALVI (BOWEL) :
Mulut dan Faring
Bibir : Kering
Gigi : Bersih, tidak ada karies gigi
Gusi : Bersih
Lidah : Bersih
Mukosa : Lembab
Tonsil : Tidak ada peradangan
Rectum : -
Haemoroid : -
BAB : 1 x/hr Warna : kecoklatan. Konsistensi : lembek
Tidak ada masalah  Diare  Konstipasi  Kembung
 Feaces berdarah  Melena  Obat pencahar  Lavement
Bising usus : 8 x/mnt
Nyeri tekan, lokasi : Tidak ada
Benjolan, lokasi : Tidak ada benjolan
Keluhan lainnya :
Tidak ada keluhan
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
9. TULANG - OTOT – INTEGUMEN (BONE) :
 Kemampuan pergerakan sendi  Bebas  Terbatas
 Parese, lokasi .................................................................................................
 Paralise, lokasi ...............................................................................................
 Hemiparese, lokasi ........................................................................................
 Krepitasi, lokasi .............................................................................................
 Nyeri, lokasi
 Bengkak, lokasi .............................................................................................
 Kekakuan, lokasi ...........................................................................................
 Flasiditas, lokasi ............................................................................................
 Spastisitas, lokasi ...........................................................................................
 Ukuran otot  Simetris
 Atropi
 Hipertropi
 Kontraktur
 Malposisi
Uji kekuatan otot :  Ekstrimitas atas 5 5
 Ekstrimitas bawah 5 5

 Deformitas tulang, lokasi................................................................................


 Peradangan, lokasi Tidak Ada ..........................................
 Perlukaan, lokasi ............................................................................................
 Patah tulang, lokasi .........................................................................................
Tulang belakang  Normal  Skoliosis
 Kifosis  Lordosis
10. KULIT-KULIT RAMBUT
Riwayat alergi  Obat ........................................................................
 Makanan .................................................................
 Kosametik Tidak Ada ............................
 Lainnya ..................................................................
Suhu kulit  Hangat  Panas  Dingin
Warna kulit  Normal  Sianosis/ biru  Ikterik/kuning
 Putih/ pucat  Coklat tua/hyperpigmentasi
Turgor  Baik  Cukup  Kurang
Tekstur  Halus  Kasar
Lesi :  Macula, lokasi
 Pustula, lokasi ........................................................
 Nodula, lokasi ........................................................
 Vesikula, lokasi ......................................................
 Papula, lokasi .........................................................
 Ulcus, lokasi ...........................................................
Jaringan parut lokasi .............................................................................................
Tekstur rambut Halus
Distribusi rambut ..................................................................................................
Banyak
Bentuk kuku  Simetris  Irreguler
 Clubbing Finger  Lainnya .................
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
11. SISTEM PENGINDERAAN :
a. Mata/Penglihatan
Fungsi penglihatan :  Berkurang  Kabur
 Ganda  Buta/gelap
Gerakan bola mata :  Bergerak normal  Diam
 Bergerak spontan/nistagmus
Visus : Mata Kanan (VOD) : ...........................................................
Mata kiri (VOS) : ............................................................
Selera  Normal/putih  Kuning/ikterus  Merah/hifema
Konjunctiva  Merah muda  Pucat/anemic
Kornea  Bening  Keruh
Alat bantu  Kacamata  Lensa kontak  Lainnya…….
Nyeri :
Tidak ada
Keluhan lain :
Tidak ada keluhan
b. Telinga / Pendengaran :
Fungsi pendengaran :  Berkurang  Berdengung  Tuli
c. Hidung / Penciuman:
Bentuk :  Simetris  Asimetris
 Lesi
 Patensi
 Obstruksi
 Nyeri tekan sinus
 Transluminasi
Cavum Nasal Warna merah muda Integritas lembek
Septum nasal  Deviasi  Perforasi  Peradarahan
 Sekresi, warna kuning
 Polip  Kanan  Kiri  Kanan dan Kiri
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
12. LEHER DAN KELENJAR LIMFE
Massa  Ya  Tidak
Jaringan Parut  Ya  Tidak
Kelenjar Limfe  Teraba  Tidak teraba
Kelenjar Tyroid  Teraba  Tidak teraba
Mobilitas leher  Bebas  Terbatas
13. SISTEM REPRODUKSI
a. Reproduksi Pria
Kemerahan, Lokasi ......................................................
Gatal-gatal, Lokasi ......................................................
Gland Penis .................................................................
Maetus Uretra .............................................................
Discharge, warna .......................................................
Srotum ....................................................................
Hernia ....................................................................
Kelainan ……………………………………………
Keluhan lain ………………………………………….
a. Reproduksi Wanita
Kemerahan, Lokasi ......................................................
Gatal-gatal, Lokasi ......................................................
Perdarahan .................................................................
Flour Albus .............................................................
Clitoris .......................................................................
Labis ....................................................................
Uretra ....................................................................
Kebersihan :  Baik  Cukup  Kurang
Kehamilan : ……………………………………
Tafsiran partus : ……………………………………
Keluhan lain .....................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
Payudara :
 Simetris  Asimetris
 Sear  Lesi
 Pembengkakan  Nyeri tekan
Puting :  Menonjol  Datar  Lecet  Mastitis
Warna areola ....................................................................................................
ASI  Lancar  Sedikit  Tidak keluar

Keluhan lainnya Tidak ada


Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
D. POLA FUNGSI KESEHATAN
1. Persepsi Terhadap Kesehatan dan Penyakit :
Pasien mengatakan ingin cepat sembuh dan bisa cepat pulang ke rumah
2. Nutrisida Metabolisme
TB : 150 Cm
BB sekarang : - Kg
BB Sebelum sakit : 70 Kg
Diet :
 Biasa  Cair  Saring  Lunak
Diet Khusus :
 Rendah garam  Rendah kalori  TKTP
 Rendah Lemak  Rendah Purin  Lainnya……….
 Mual
 Muntah - kali/hari
Kesukaran menelan  Ya  Tidak
Rasa haus selalu ada
Keluhan lainnya tidak ada
Pola Makan Sehari-hari Saat Sakit Sebelum Sakit
Frekuensi/hari 3x/hari 3x/hari
Porsi ½ porsi 1 porsi
Nafsu makan Berkurang bertambah
Jenis Makanan Nasi, lauk pauk Nasi, lauk pauk,
buah
Jenis Minuman Air putih Es, air putih, teh
Jumlah minuman/cc/24 300cc/24 jam 600cc/24 jam
jam
Kebiasaan makan Nasi dicampur dengan Nasi dicampur
laukpauk dengan kecap
Keluhan/masalah Tidak ada Tidak ada
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
3. Pola istirahat dan tidur
pasien istirahat dan tidur sebelum sakit pada siang hari selama 2 jam, dan pada
malam hari selama 7-8 jam.
pasien istirahat dan tidur saat sakit pada siang hari selama 2 jam, dan pada malam
hari selama 6-7 jam
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
4. Kognitif :
Pasien mengetahui bahwa ia mengalami penyakit yang dideritanya
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
5. Konsep diri (Gambaran diri, ideal diri, identitas diri, harga diri, peran ) :
Gambaran diri : pasien menerima keadaannya sekarang
Ideal diri : pasien berharap sakitnya cepat sembuh
Identitas diri : pasien berkerja sebagai ibu rumah tangga
Harga diri : pasien tidak malu akan penyakitnya
Peran : pasien mengetahui perannya sebagai ibu
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
6. Aktivitas Sehari-hari
Aktivitas sehari-hari pasien selama masih dirawat di rumah sakit hanya berbaring
ditempat tidur, dan aktivitas sehari-hari sebelum sakit melakukan kegiatan
dirumah.
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
7. Koping –Toleransi terhadap Stress
Jika pasien merasa sakit atau tidak enak badan selalu memberitahukan keluarga
atau suami
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
8. Nilai-Pola Keyakinan
Selama sakit pasien percaya bahwa tindakan yang diberikan oleh tenaga kesehatan
tidak bertentangan dengan keyakinannya.
Masalah Keperawatan
Tidak ada masalah keperawatan
E. SOSIAL - SPIRITUAL
1. Kemampuan berkomunikasi
Selama sakit pasien masih dapat berkomunikasi dengan keluarga dan tenaga
kesehatan
2. Bahasa sehari-hari
Bahasa yang digunakan pasien sehari-hari adalah bahasa indonesia
3. Hubungan dengan keluarga :
Hubungan pasien dengan keluarga sangat baik, terlihat ketika suami pasien selalu
menemani, menjaga, dan merawat pasien saat sakit
4. Hubungan dengan teman/petugas kesehatan/orang lain :
Hubungan pasien dengan petugas kesehatan sangat baik
5. Orang berarti/terdekat :
Orang yang berarti dalam hidup pasien adalah anak dan suami
6. Kebiasaan menggunakan waktu luang :
Kebiasaan menggunakan waktu luang selama sakit tidak ada hanya berbaring
ditempat tidur
7. Kegiatan beribadah :
Selama sakit pasien tidak beribadah, tetapi selalu berdoa untuk kesembuhannya
F. DATA PENUNJANG (RADIOLOGIS, LABORATO RIUM, PENUNJANG
LAINNYA)
Pemeriksaan pada tanggal 20 Oktober 2016
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
- Glukosa- 187 mg/dl < 200
Sewaktu 1,14 mg/dl 0,17-1,5
- Creatinin 145 mmol/L 135-148
- Natrium (Na) 3,0 mmol/L mmol/L
- Kalium (K) 1,11 mmol/L 3,5-5,3
- Calcium (Ca) mmol/L
0,98-1,2
mmol/L

Pemeriksaan pada tanggal 20 Oktober 2016


Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
WBC 7.17x10^3uL 4.00-10.00
RBC 3.82x10^Ul 3.50-5.50
HGB 11.9 g/Dl 11.0-16.0
PLT 194x10^3/uL 150-400

Hasil pemeriksaan EKG tanggal 20 Oktober 2016


G. PENATALAKSANAAN MEDIS

Obat Oral :
ISDN (Issosorbid dinitrat) 15 mg 3x1 : obat untuk mengendurkan pembuluh darah/
meningkatkan persendian darah dan oksigen ke
jantung
Amlodipin 10 mg 1x1 : obat untuk mengatasi hipertensi atau tekanan darah tinggi
Aspilet 1x1 : obat untuk mengatasi thrombosis atau antitrombotik
CPG 75 1x1 :obat utnuk mengurangi resiko serangan jantung atau stroke
Atorvastatin 20 mg 1x1 : untuk menurunkan kolesterol tubuh
Metformin 500 mg 3x1 :obat untuk penderita diabetes tipe 2
Glimepiride 2mg 1x : untuk meningkatkan jumblah insulin yang dilepaskan oleh
pankreas dan mengatasi kadar gula darah yang tinggi

Obat Injeksi :
Infus NaCl /24 jam : untuk pengganti cairan tubuh.
Inj. Ranitidine 50 mg/iv : berguna untuk mengurangi produksi asam lambung.
Inj. Piracetam 1gr/iv : membantu dalam memulihkan gejala pasca trauma
Inj. Citicolin 250 mg/iv :untuk mengobati penyakit serebrovaskuler seperti stroke
Inj. Mecobalamin 500 mg/iv : untuk memperbaiki asam nukleat dan protein yang dapat d
jaringan saraf
Inj. Cefrtiaxone 1 gr /iv : sebagai Antibiotik
Inj. Ketorolac 30 mg/iv : untuk mengurangi pembengkakan dan mengurangi rasa nyeri

Palangka Raya, 20 Oktober 2016


Mahasiswa

( Andreriyanto)
ANALISIS DATA

DATA SUBYEKTIF DAN


PENYEBAB MASALAH
DATA OBYEKTIF
DS: Pasien mengatakan Hipertensi Nyeri akut
nyeri dibagian dada,
nyeri dirasakan ketika Hipertensi heart disease
beraktifitas, nyeri
dirasakan seperti Kerja mikard meningkat
ditindih, skala nyeri yang
didapat 4 (sedang), nyeri Miokard iskemik
dirasakan kadang-kadang
DO: Nyeri dada
- Pasien tampak lemah
- Pasien tampak Nyeri akut
meringis
- Terpasang Infus di
bagian tangan kiri
NaCl 500cc/24 jam
- Terdapat O2 3L/mnt
- TTV:
TD: 150/80
N: 88x/menit
R: 24 x/menit
S: 36,20C
DS: Pasien mengatakan Kurangnya suplai oksigen ke Intoleransi aktifitas
badannya terasa lemas jaringan
DO:
- Pasien tampak lemah Kelemahan umum
- ADL dibantu
keluarga intoleransi aktifitas
- Pasien hanya
terbaring ditempat
tidur
- terpasang monitor
dan SPO2
DS : Hipertensi Kecemasan
- Pasien mengatakan
cemas dengan
kondisinya saat ini Pembuluh darah
DO :
- Pasien sering
bertanya kepada Koroner jantung
perawat tentang
penyakitnya
- Pasien tampak Iskemik miokard
cemas
- terpasang monitor
dan SPO2 Nyeri dada
- TTV:
TD: 150/80
N: 88x/menit Respon psikologis
R: 24 x/menit
S: 36,20C
Cemas
PRIORITAS MASALAH

1. Nyeri akut b.d iskemik jaringan


2. Intoleransi aktifitas b.d kelemahan umum
3. Kecemasan behubungan dengan keadaan fisik yang tidak dapat diperkirakan
RENCANA KEPERAWATAN

Nama Pasien : Ny. N

Ruang Rawat : ICCU

Diagnosa Keperawatan Tujuan (Kriteria hasil) Intervensi Rasional


Nyeri akut b.d iskemik jaringan Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji karakteristik nyeri dan lokasi 1. Perubahan dalam lokasi/intensitas
keperawatan 3x24 jam diharapkan nyeri tidak umum tetapi dapat
nyeri dapat berkurang/hilang, dengan 2. Monitor TTV menunjukan terjadinya komplikasi.
KH: 3. Berikan posisi semi fowler 2. Untuk mengetahui keadaan pasien
- Skala nyeri berkurang 4. Ajarkan teknik distraksi relaksasi dan mempercepat proses
menjadi 0 nafas dalam penyembuhan dari terapi yang akan
- Pasien tampak tenang 5. Kolaborasi : diberikan
- Pasien tampak bersemangat - Pemberian analgetik 3. Meminimalkan stimulasi dan
- TTV dalam batas normal meningkatkan relaksasi.
TD: 120/80mmHg 4. Meningkatkan relaksasi dan
N: 60-80x/menit meningkatkan kemampuan koping
R: 16-24x/menit pasien dengan memfokuskan
S:36-37,20C kembali perhatian
5. Analgetik menekan stimulasi saraf
pusat pada thalamus dan korteks
serebri.
Intoleransi aktifitas b.d Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji respon individu terhadap 1. Menetapkan kemampuan klien
kelemahan umum keperawatan 3x24 jam diharapkan aktifitas 2. Melatih klien bergerak secara
pasien dapat beraktifitas dengan baik, 2. Tingkatkan aktifitas secara bertahap periodic
dengan KH: melakukan rentang gerak 2x/hari 3. Mencegah kelelahan fisik
- Pasien tampak bersemangat 3. Kurangi intensitas,
- ADL mandiri frekuensi/lamanya aktifitas
Pasien dapat menggerakan
semua anggota tubuhnya
dengan baik
Kecemasan behubungan dengan Setelah dilakukan tindakan 1. Berikan penjelasan singkat tentang 1. Penjelasan tentang prosedur
keadaan fisik yang tidak dapat keperawatan 3x24 jam diharapkan tujuan, hasil yang diharapkan setiap membantu klien menjadi kooperatif
diperkirakan pasien tidak cemas lagi prosedur dan efek samping. 2. Lingkungan fisik dan psikologis
Kriteria Hasil : Klien mampu 2. Berikan kesempatan kepada klien yang nyaman membantu klien rileks
mengekspresikan rasa takut dan untuk mengenal lingkungannya dan dan senang.
cemas secara wajar serta merasa tim keperawatan 3. kecemasan dapat meningkatkan
optimis bahwa kondisinya dapat 3. Berikan waktu secukupny bagi klien konsumsi Oksigen miokard,
pulih. Klien juga mendiskusikan untuk berbicara dengan keluarga atau dukungan orang terdekat dapat
pengaruh penyakitnya terhadap gaya teman dekat menurunkan tingkat kecemasan dan
hidup. 4. Observasi efek yang terjadi setelah memberikan kenyamanan
klien mendapatkan kunjungan dari psikologis.
orang terdekat 4. kecemasan dapat meningkatkan
konsumsi Oksigen miokard,
dukungan orang terdekat dapat
menurunkan tingkat kecemasan dan
memberikan kenyamanan
psikologis.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Tanda tangan dan


Hari/Tanggal, Jam Implementasi Evaluasi (SOAP)
Nama Perawat
Kamis, 20 Okt 2016 1. Mengkaji karakteristik nyeri dan lokasi nyeri S: pasien mengatakan masih nyeri dibagian dada
2. Memonitor TTV / 1 jam O:
3. Memberikan posisi semi fowler - Pasien tampak lemah
4. Mengajarkan teknik distraksi relaksasi nafas - Pasien tampak meringis
dalam - Terpasang Infus di bagian tangan kiri Andreriyanto
5. Berkolaborasi : NaCl 500cc/24 jam
- Pemberian analgetik Ketorolac 30 mg - Terdapat O2 3L/mnt
- TTV:
TD: 157/82
N: 58x/menit
R: 19x/menit
S: 36,20C
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
Kamis, 20 Okt 2016 1. Mengkaji respon individu terhadap aktifitas S: pasien mengatakan badannya masih terasa
2. Meningkatkan aktifitas secara bertahap lemas
melakukan rentang gerak 2x/hari O:
3. Mengurangi intensitas, frekuensi/lamanya - Pasien tampak lemah Andreriyanto
aktifitas - ADL dibantu keluarga
- Pasien hanya terbaring ditempat tidur
- terpasang monitor dan SPO2 98%
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
Kamis, 20 Okt 2016 1. memberikan penjelasan singkat tentang S : Pasien mengatakan masi cemas dengan
tujuan, hasil yang diharapkan setiap prosedur kondisinya saat ini
dan efek samping. O:
2. memberikan kesempatan kepada klien untuk - Pasien tampak cemas
mengenal lingkungannya dan tim keperawatan - Pasien masih sering bertanya kondisinya
3. memberikan waktu secukupnya bagi klien saat ini
Andreriyanto
untuk berbicara dengan keluarga atau teman - TTV:
dekat TD: 157/82
4. mengobservasi efek yang terjadi setelah klien N: 58x/menit
mendapatkan kunjungan dari orang terdekat R: 19x/menit
S: 36,20C
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
Tanda tangan dan
Hari/Tanggal, Jam Implementasi Evaluasi (SOAP)
Nama Perawat
Jumat, 21 Okt 2016 1. Mengkaji karakteristik nyeri dan lokasi S: pasien mengatakan masih nyeri dibagian
nyeri dada
2. Memonitor TTV/ 1 jam O:
3. Memberikan posisi semi fowler -
Pasien tampak lemah
4. Mengajarkan teknik distraksi relaksasi -
Pasien tampak meringis Andreriyanto
-
Terpasang Infus di bagian tangan kiri
nafas dalam
NaCl 500cc/24 jam
5. Berkolaborasi : - Terdapat O2 2L/mnt
- Pemberian analgetik Ketorolac 30 mg - TTV:
TD: 145/70mmHg
N: 65x/menit
R: 22x/menit
S: 36,20C
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi

Jumat, 21 Okt 2016 1. Mengkaji respon individu terhadap S: pasien mengatakan badannya masih terasa
aktifitas lemas
2. Meningkatkan aktifitas secara bertahap O:
melakukan rentang gerak 2x/hari - Pasien tampak lemah Andreriyanto
3. Mengurangi intensitas, frekuensi/lamanya - ADL dibantu keluarga
aktifitas - Pasien hanya terbaring ditempat tidur
- terpasang monitor dan SPO2 99 %
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
Jumat, 21 Okt 2016 1. memberikan penjelasan singkat tentang S : Pasien mengatakan masi cemas dengan
tujuan, hasil yang diharapkan setiap prosedur kondisinya saat ini
dan efek samping. O:
2. memberikan kesempatan kepada klien untuk - Pasien tampak cemas
mengenal lingkungannya dan tim keperawatan - Pasien masih sering bertanya kondisinya
3. memberikan waktu secukupnya bagi klien saat ini
untuk berbicara dengan keluarga atau teman - TTV:
Andreriyanto
dekat TD: 157/82
4. mengobservasi efek yang terjadi setelah klien N: 58x/menit
mendapatkan kunjungan dari orang terdekat R: 19x/menit
S: 36,20C
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
Tanda tangan dan
Hari/Tanggal, Jam Implementasi Evaluasi (SOAP)
Nama Perawat
Sabtu, 22 Okt 2016 1. Mengkaji karakteristik nyeri dan lokasi nyeri S: pasien mengatakan masih nyeri dibagian dada
2. Memonitor TTV/ 1 jam O:
3. Memberikan posisi semi fowler - Pasien tampak lemah
4. Mengajarkan teknik distraksi relaksasi nafas - Pasien tampak meringis
dalam - Terpasang Infus di bagian tangan kiri Andreriyanto
5. Berkolaborasi : NaCl 500cc/24 jam
- Pemberian analgetik Ketorolac 30 mg - Terdapat O2 3L/mnt
- TTV:
TD: 170/80mmHg
N: 65x/menit
R: 22x/menit
S: 360C
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi

Sabtu, 22 Okt 2016 1. Mengkaji respon individu terhadap aktifitas S: pasien mengatakan badannya masih terasa
2. Meningkatkan aktifitas secara bertahap lemas
melakukan rentang gerak 2x/hari O: Andreriyanto
3. Mengurangi intensitas, frekuensi/lamanya - Pasien tampak lemah
aktifitas - ADL dibantu keluarga
- Pasien hanya terbaring ditempat tidur
A: masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
Sabtu, 22 Okt 2016 1. memberikan penjelasan singkat tentang S : Pasien mengatakan masi cemas dengan
tujuan, hasil yang diharapkan setiap prosedur kondisinya saat ini
dan efek samping. O:
2. memberikan kesempatan kepada klien untuk - Pasien tampak cemas
mengenal lingkungannya dan tim keperawatan - Pasien masih sering bertanya kondisinya
3. memberikan waktu secukupnya bagi klien saat ini
Andreriyanto
untuk berbicara dengan keluarga atau teman - TTV:
dekat TD: 157/82
4. mengobservasi efek yang terjadi setelah klien N: 58x/menit
mendapatkan kunjungan dari orang terdekat R: 19x/menit
S: 36,20C
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi

Vous aimerez peut-être aussi