Vous êtes sur la page 1sur 20

A.

Kualitas Daya Listrik Pada Panel Beban


Kualitas daya listrik menyangkut sejauh mana daya listrik yang dihasilkan suatu sistem utilitas
memenuhi standard yang telah ditetapkan, diantaranya adalah: faktor daya, fluktuasi tegangan,
ketidakseimbangan tegangan, frekuensi dan distorsi harmonisa. Untuk frekuensi tidak bisa
dilakukan apa-apa dari aspek operasinya karena frekuensi ditentukan oleh pembangkit yang
tergabung dalam sistem interkoneksi secara keseluruhan. Sebagaimana telah disebutkan pula
dalam standard bahwa frekuensi ini telah ditetapkan sehingga sistem tenaga listrik akan menjaga
frekuensi untuk tetap ada dalam batas-batas toleransi. Atas dasar itu, terkait dengan frekuensi,
audit ini hanya akan memberikan gambaran tentang frekuensi aktual pada jaringan, tidak bisa
lebih dari itu.
Identifikasi dan rekomendasi yang akan disusun dalam audit energi dibuat berdasarkan item
permasalahan yang mungkin terjadi meliputi: Faktor Daya (PF), Fluktuasi Tegangan,
Ketidakseimbangan Tegangan dan Harmonisa. Variabel-variabel inilah yang harus dijaga pada
batas-batas harga tertentu sebagaimana yang telah ditetapkan dalam standard dan jika
memungkinkan lebih besar margin dari batas-batas tersebut akan semakin bagus.

1) Faktor Daya (PF)


Faktor daya beban dapat mempengaruhi: optimalisasi pemakaian daya yang tersedia,
kapasitas pemutus daya, tegangan jatuh, dan rugi-rugi saluran dan bila berlangganan listrik
PLN bisa mengakibatkan pinalti. Semakin rendah faktor daya akan semakin memperburuk
hal-hal yang telah disebutkan di atas. Oleh karena itu, konsumen hendaknya mampu
mempertahankan faktor daya beban agar tetap tinggi agar hal-hal negatif seperti yang
disebutkan di atas tidak terjadi. PLN menetapkan faktor daya ini tidak kurang dari 0,85.
2) Fluktuasi Tegangan
Fluktuasi tegangan sangat penting untuk diperhatikan karena semakin tinggi fluktuasi
tegangan ini bisa mengakibatkan rusaknya komponen-komponen instalasi, menurunnya
unjuk kerja dan bahkan dapat menurunkan umur peralatan. Fluktuasi tidak bisa dicegah
akibat kondisi beban yang berubah-ubah. Walau pun begitu, ada batas-batas yang tidak
boleh dilampaui agar tidak terjadi hal-hal buruk seperti yang disebutkan. Bila tegangan
terlalu tinggi akan merusakkan komponen-komponen instalasi termasuk beban-beban
listrik akibat mengalami beban lebih (overload), sedangkan untuk tegangan yang terlalu
rendah berakibat pada redupnya cahaya lampu atau lampu tidak bisa menyala, namun
untuk beban-beban motor akan menurunkan dayanya dan bahkan membuatnya
mengalami arus lebih (over current), kemudian mengalami panas lebih (overheated) yang
pada akhirnya merusakkan motor atau minimal memperpendek umur mesin. Batas
fluktuasi tegangan ini telah ditetapkan berdasarkan PUIL 2000 sebesar maksimum: +10%
dan -10%.
3) Ketidak-seimbangan Tegangan
Tidak jauh berbeda dengan fluktuasi tegangan, ketidakseimbangan tegangan ini juga akan
berpengaruh pada performa mesin, menurunnya efisiensi, meningkatnya suhu kerja
mesin yang bisa menimbulkan kerusakan dan minimal menurunnya harapan umur mesin.
Ketidakseimbangan tegangan ini menimbulkan ketidakseimbangan beban-beban fasa tiga
yang sebenarnya dirancang secara seimbang, seperti motor-motor listrik.
Ada beberapa hal terkait dengan ketidakseimbangan tegangan ini, yaitu: meningkatkan
rugi-rugi saluran (sistem 4 kawat) dan bisa meningkatkan salah satu tegangan saluran dan
menurunkan tegangan saluran yang lain (sistem 3 kawat) sehingga bisa menimbulkan hot
spot pada saluran dengan tegangan tertinggi. Bila terjadi ketidakseimbangan tegangan,
maka harus dilakukan penurunan kapasitas daya dari beban-beban tersebut agar
terhindar dari peristiwa panas lebih.

Ketidakseimbangan tegangan didefinisikan sebagai tegangan rata-rata dikurangi dengan


tegangan terendah dibagi dengan tegangan rata-rata [EASA, hal. 6-11, 2000) atau
dinyatakan sebagai:
Ketidakseimbangan tegangan = ( V maks – Vrata-2 ) x 100 % / Vrata-2

Batasan ketidakseimbangan tegangan ini adalah ≤ 3%.


4) Harmonisa
Harmonisa merupakan salah satu bentuk permasalahan bidang kualitas daya listrik yang
tergolong baru. Oleh karena itu, dalam identifikasinya tidak dapat dilakukan dengan
menggunakan alat-alat ukur konvensional seperti amperemeter, voltmeter, wattmeter,
tapi memerlukan peralatan digital seperti Power Quality Meter. Kerugian-kerugian akibat
harmonisa ini antara lain adalah timbulnya derau (noise) elektromagnet, panas lebih pada
mesin-mesin listrik yang bisa menyebabkan menurunnya umur mesin, gagalnya kerja
sistem proteksi dan meningkatnya rugi-rugi saluran akibat meningkatnya arus saluran.
Harmonisa pada umumnya ditimbulkan oleh beban-beban non linier seperti:
Uninterruptable Power Supply (UPS), Variable Speed Drive (VSD) motor-motor listrik, atau
alat-alat yang dalam kerjanya merekayasa sinyal listrik. Untuk menyatakan tingkat
kandungan harmonisa ini digunakan Total Harmonic Distortion (THD) untuk arus dan
tegangan.
Total harmonic distortion (THD) merupakan ukuran dari semua komponen harmonisa
yang menyebabkan terdistorsinya suatu bentuk gelombang sinyal. Besaran ini dihitung
dengan dua cara, yaitu: total harmonic distortion dihitung sebagai jumlah semua
komponen harmonisa (kecuali fundamental) (secara vektoris) dibagi dengan besar harga
fundamentalnya yang kemudian direpresentasikan sebagai THD atau TDD (Total Demand
Distortion) yang hanya berlaku untuk arus, di mana yang menjadi denominator bukan arus
fundamentalnya, tapi arus total nominalnya (In) (jumlah arus fundamental dan jumlah
harmonisanya). Dalam laporan ini yang digunakan adalah cara pertama yang
direpresentasikan dalam THD. Sehingga diperoleh rumus-rumus perhitungan:

 Total Harmonic Distortion Tegangan (THD-V)

 Total Harmonic Distortion Arus (THD-I):


Batasan berdasarkan standard untuk THD Tegangan (THD-V) ≤ 5 % dan THD Arus
(THD-I) ≤10%.
Adapun panel yang dievaluasi kualitas daya listriknya berjumlah 26 Unit ,yaitu :

1. Panel MDP 1040 KVA ( panel 23 )


2. Panel MDP 830 KVA ( panel 22 )
3. Panel SDP Cell 1.
4. Panel SDP Cell 2.
5. Panel SDP Cell 4.
6. Panel SDP Cell 5.
7. Panel SDP Cell 6.
8. Panel SDP Cell 7.
9. Panel SDP Cell 8.
10. Panel SDP Cell 9.
11. Panel SDP Cell 10 (panel 127 ).
12. Panel SDP Cell 11 ( panel 128 )
13. Panel SDP Cell 12.( panel 129 )
14. Panel SDP Lab. Dan Office
15. Panel Stock Fit 1
16. Panel Stock Fit 2
17. Panel Laminating 1 ( panel B1 )
18. Panel Laminating 2 ( panel B2 )
19. Panel B3 .
20. Panel B4
21. Panel Compresor 1 (Compresor 50 HP ).
22. Panel Compresor 2(Compresor 50 HP ). .
23. Panel Compresor 3 (Compresor 50 HP ).
24. Panel Compresor 4 (Compresor 50 HP ).
25. Panel Compresor 5 ( Compresor 15 Kw)
26. Panel Exhaus Fan .

B. Faktor daya (Power Facktor)


Berikut ini adalah tabel hasil rekapitulasi terkait dengan faktor daya berdasarkan beban-
beban / panel – panel di PT SYF. PT PLN selaku pemegang otoritas kelistrikan di Indonesia
menetapkan bahwa batas minimal faktor daya adalah 0,85. Batas minimal inilah yang digunakan
sebagai standart bagus tidaknya faktor daya pada sisi konsumen. Alasan mengapa faktor daya pada
harga minimal 0,85 sudah dijelaskan sebelumnya di mana bila hal ini tidak dipenuhi maka kerugian
tidak hanya pada PLN saja tapi lebih banyak diderita oleh konsumen.

Tabel 3.12 Faktor daya pada panel – panel di PT SYF

FAKTOR
NO PANEL MDP/SDP DAYAPENGUKURAN Status REKOMEND
STANDARD Max Min Ave ASI
Panel MDP 1040 KVA ( panel 23 1,0
1 ˃ 0,85 0,9 0,9 OK
)
˃ 0,85
2 Panel MDP 830 KVA ( panel 22 ) 1,0 0,9 0,9 OK
˃ 0,85
3PanelSDP Cell 1 0,84 0,75 0,79 NOT OK
˃ 0,85
4 Panel SDP Cell 2 0,80 0,69 0,76 NOT OK
˃ 0,85
5 Panel SDP Cell 4 0,82 0,76 0,79 NOT OK
˃ 0,85
6 Panel SDP Cell 5 0,81 0,74 0,78 NOT OK
˃ 0,85
7 Panel SDP Cell 6 0,82 0,73 0,79 NOT OK
˃ 0,85 NOT OK
8 Panel SDP Cell 7 0,72 0,60 0,67
˃ 0,85 NOT OK
9 Panel SDP Cell 8 0,76 0,70 0,74
˃ 0,85 NOT OK
10 Panel SDP Cell 9 0,74 0,65 0,70
˃ 0,85 NOT OK
11 Panel SDP Cell 10 0,71 0,66 0,68
˃ 0,85 NOT OK
12 Panel SDP Cell 11 0,79 0,63 0,68
˃ 0,85 NOT OK
13 Panel SDP Cell 12 0,86 0,74 0,80
˃ 0,85 OK
14 Panel SDP Lab. Dan Office 0,91 0,89 0,90
˃ 0,85 NOT OK
15 Panel Stock Fit 1 0,68 0,54 0,63
˃ 0,85 NOT OK
16 Panel Stock Fit 2 0,44 0,36 0,39
˃ 0,85
17 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) 0,99 0,28 0,59 NOT OK
˃ 0,85 NOT OK
18 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) 1,00 0,38 0,87
˃ 0,85 NOT OK
19 panel B3 0,62 0,57 0,59
˃ 0,85 NOT OK
20 panel B4 0,74 0,51 0,64
Panel Compresor 1 (Compresor ˃ 0,85 NOT OK
21 0,87 0,73 0,81
50 HP )
Panel Compresor 2 (Compresor ˃ 0,85 NOT OK
22 0,85 0,85 0,85
50 HP )
Panel Compresor 3 ˃ 0,85 OK
23 0,87 0,86 0,86
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 4(Compresor ˃ 0,85 OK
24 0,87 0,87 0,87
50 HP )
Panel Compresor 5 (Compresor ˃ 0,85 NOT OK
25 0,49 0,34 0,39
15 HP )
˃ 0,85 NOT OK
26 Panel Exhaus Fan 0,4 0,4 0,4

Berdasarkan hasil rekapitulasi data hasil pengukuran dan pembandingan dengan standard dapat
ditemukenali panel-panel yang bermasalah dengan faktor daya (<0,85) sebagai berikut:
1. Panel SDP Cell 1 s/d Cell 12
2. Panel Stock Fit 1
3. Panel Stock Fit 2
4. Panel Laminating 1 ( panel B1 )
5. Panel Laminating 2 ( panel B2 )
6. panel B3
7. panel B4
8. Panel Compresor 1 (Compresor 50 HP )
9. Panel Compresor 2 (Compresor 50 HP )
10. Panel Compresor 5 (Compresor 15 HP )
11. Panel Exhaus Fan

C. Fluktuasi Tegangan
Yang dimaksud dengan fluktuasi tegangan di sini adalah perbedaan antara tegangan aktual
dengan tegangan standard. Standard tegangan adalah -10% dan +10%. Sehingga bila tegangan
nominal 220 V, maka batas tegangan adalah antara 198 V – 242 V.

Tabel 3.13 Fluktuasi Tegangan Panel – Panel Di PT SYF

FAKTOR
NO PANEL MDP/SDP DAYA
PENGUKURAN Status REKOMENDASI
STANDARD Max Min Ave
Panel MDP 1040 KVA ( panel 228,3
1 198 V – 242 V 222,0 225,3 OK
23 )
Panel MDP 830 KVA ( panel 22 198 V – 242 V
2 230,8 224,0 226,5 OK
)
198 V – 242 V
3 Panel SDP Cell 1 214,79 209,40 212,45 OK
198 V – 242 V
4 Panel SDP Cell 2 216,24 210,62 213,27 OK
198 V – 242 V
5 Panel SDP Cell 4 212,12 206,83 209,94 OK
198 V – 242 V
6 Panel SDP Cell 5 214,14 207,11 210,22 OK
198 V – 242 V
7 Panel SDP Cell 6 223,91 220,97 222,84 OK
198 V – 242 V OK
8 Panel SDP Cell 7 225,07 221,23 222,85
198 V – 242 V OK
9 Panel SDP Cell 8 225,23 221,52 223,20
198 V – 242 V OK
10 Panel SDP Cell 9 225,68 220,96 223,04
198 V – 242 V OK
11 Panel SDP Cell 10 218,16 212,68 215,90
198 V – 242 V OK
12 Panel SDP Cell 11 212,68 207,57 209,69
198 V – 242 V OK
13 Panel SDP Cell 12 225,90 210,53 218,24
198 V – 242 V OK
14 Panel SDP Lab. Dan Office 222,36 218,06 220,27
198 V – 242 V OK
15 Panel Stock Fit 1 218,45 213,93 216,07
198 V – 242 V OK
16 Panel Stock Fit 2 217,99 214,24 215,82
Panel Laminating 1 ( panel B1 198 V – 242 V
17 223,32 211,23 217,24 OK
)
Panel Laminating 2 ( panel B2 198 V – 242 V OK
18 224,02 209,75 214,22
)
198 V – 242 V OK
19 panel B3 220,29 214,29 216,84
198 V – 242 V OK
20 panel B4 217,30 213,61 215,17
Panel Compresor 1 198 V – 242 V OK
21 220,89 215,72 218,56
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 2 198 V – 242 V OK
22 220,69 216,1 218,44
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 3 198 V – 242 V OK
23 219,05 215,84 217,36
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 198 V – 242 V OK
24 218,68 215,27 216,74
4(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 5 198 V – 242 V OK
25 216,54 212,15 214,44
(Compresor 15 HP )
198 V – 242 V OK
26 Panel Exhaus Fan 213,4 209,0 211,2

Berdasarkan Tabel 3.2 dapat dikatakan bahwa seluruh panel yang bersumber pada PLN pada PT
SYF tidak bermasalah sama sekali terhadap fluktuasi tegangan .

D. Ketidakseimbangan Tegangan

Ketidakseimbangan tegangan harus dibatasi agar tidak ada salah satu fasayang mengalami
beban lebih. Ini terutama terjadi pada mesin-mesin listrik fasa-tiga yang didesain secara seimbang,
khususnya generator dan motor listrik fasa-tiga.

Ketidakseimbangan tegangan = ( V maks – Vrata-2 ) x 100 % / Vrata-2

Hasil perhitungan ketidaks eimbangan tegangan secara rinci disajikan pada Tabel
berikut ini.

Tabel 3.14 Ketidakseimbangan Tegangan Panel – Panel Di PT SYF

KETIDAKSEIMBANGAN TEGANGAN
NO PANEL STATUS REKOMENDASI
STANDARD PERHITUNGAN
Panel MDP 1040 KVA ( panel 23
1 < 3% 1.3 OK
)
2 Panel MDP 830 KVA ( panel 22 ) < 3% 1.9 OK
3 Panel SDP Cell 1 < 3% 1.1 OK
4 Panel SDP Cell 2 < 3% 1.4 OK
5 Panel SDP Cell 4 < 3% 1.0 OK
6 Panel SDP Cell 5 < 3% 1.9 OK
7 Panel SDP Cell 6 < 3% 0.5 OK
8 Panel SDP Cell 7 < 3% 1.0 OK
9 Panel SDP Cell 8 < 3% 0.9 OK
10 Panel SDP Cell 9 < 3% 1.2 OK
11 Panel SDP Cell 10 < 3% 1.0 OK
12 Panel SDP Cell 11 < 3% 1.4 OK
Penyeimbangan
13 Panel SDP Cell 12 < 3% 3.5 NOT OK
Tegangan
14 Panel SDP Lab. Dan Office < 3% 0.9 OK
15 Panel Stock Fit 1 < 3% 1.1 OK
16 Panel Stock Fit 2 < 3% 1.0 OK
17 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) < 3% 2.8 OK
Penyeimbangan
18 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) < 3% 4.6 NOT OK
Tegangan
19 panel B3 < 3% 1.6 OK
20 panel B4 < 3% 1.0 OK
21 Panel Compresor 1 (Compresor < 3% 1.1 OK
22 50 HP Compresor
Panel ) 2 (Compresor < 3% 1.0 OK
23 50 HP Compresor
Panel ) 3 ( Compresor < 3% 0.8 OK
24 50 HP )
Panel Compresor 4(Compresor < 3% 0.9 OK
50 HP Compresor
Panel ) 5 (Compresor
25 < 3% 1.0 OK
15 HP )
26 Panel Exhaus Fan < 3% 1.0 OK

Berdasarkan hasil perhitungan dalam Tabel 3.3.dapat dilihat dengan jelas bahwa ada panel yang
mengalami ketidakseimbangan tegangan yaitu panel SDP Cell 12 dan Panel Laminating 2 ( panel B2
) ,sedangkan yang lain tidak bermasalah karena ketidakseimbangan tegangan semuanya berada di
bawah 3% .

E. Total Harmonic Distortion (THD)


Batasan berdasarkan standard untuk THD Tegangan (THD-V) ≤ 5 % dan THD Arus (THD-I) ≤10%.
Hasil pengukuran THD Tegangan (THD-V) dan THD Arus (THD-I) disajikan secara lengkap
berdasarkan panel pada Tabel di bawah ini.
Tabel 3.15 Total Harmonic Distortion (THD) Tegangan dan Arus pada panel – panel di PT SYF

HARMONISA ARUS HARMONISA TEGANGAN


NO PANEL MDP/SDP REKOMENDASI
STANDARTD PENGUKURAN STATUS STANDARTD PENGUKURAN STATUS
Max Min Ave Max Min Ave
1 Panel MDP 1040 KVA ( panel 23 ) THD-I≤ 10% 34.9 9.3 12.2 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.9 3.9 4.4 OK
2 Panel MDP 830 KVA ( panel 22 ) THD-I≤ 10% 34.9 6.5 14.7 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 1.9 3.2 OK
3 Panel SDP Cell 1 THD-I≤ 10% 16.5 7.3 11.9 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.8 4.1 4.5 OK Pasang Filter Aktif
4 Panel SDP Cell 2 THD-I≤ 10% 15.9 9.3 12.2 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.9 3.9 4.4 OK Pasang Filter Aktif
5 Panel SDP Cell 4 THD-I≤ 10% 15.9 9.1 12.0 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 3.4 3.8 OK Pasang Filter Aktif
6 Panel SDP Cell 5 THD-I≤ 10% 16.5 7.4 11.4 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.5 3.9 3.9 OK Pasang Filter Aktif
7 Panel SDP Cell 6 THD-I≤ 10% 35.9 22.8 27.7 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.5 3.5 3.9 OK Pasang Filter Aktif
8 Panel SDP Cell 7 THD-I≤ 10% 16.2 10.6 12.9 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.7 3.5 4.1 OK Pasang Filter Aktif
9 Panel SDP Cell 8 THD-I≤ 10% 20.7 11.1 15.0 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.6 3.6 4.1 OK Pasang Filter Aktif
10 Panel SDP Cell 9 THD-I≤ 10% 14.9 7.7 11.8 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.5 3.4 3.8 OK Pasang Filter Aktif
11 Panel SDP Cell 10 THD-I≤ 10% 24.9 15.6 19.1 NOT OK THD-V≤ 5 % 3.6 2.7 3.1 OK Pasang Filter Aktif
12 Panel SDP Cell 11 THD-I≤ 10% 34.2 8.5 25.2 NOT OK THD-V≤ 5 % 3.4 2.4 2.9 OK Pasang Filter Aktif
13 Panel SDP Cell 12 THD-I≤ 10% 25.9 13.6 19.0 NOT OK THD-V≤ 5 % 3.6 2.5 3.0 OK Pasang Filter Aktif
14 Panel SDP Lab. Dan Office THD-I≤ 10% 18.2 7.1 12.7 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.3 2.3 3.4 OK Pasang Filter Aktif
15 Panel Stock Fit 1 THD-I≤ 10% 18.6 7.4 14.2 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.6 3.3 4.0 OK Pasang Filter Aktif
16 Panel Stock Fit 2 THD-I≤ 10% 12.6 9.5 11.0 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 3.4 3.9 OK Pasang Filter Aktif
17 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) THD-I≤ 10% 116.1 2.6 21.1 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 3.1 3.7 OK Pasang Filter Aktif
18 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) THD-I≤ 10% 66.6 2.2 7.4 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.0 2.7 3.4 OK Pasang Filter Aktif
19 panel B3 THD-I≤ 10% 13.4 10.2 11.6 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 3.4 3.9 OK Pasang Filter Aktif
20 panel B4 THD-I≤ 10% 19.0 7.9 12.9 NOT OK THD-V≤ 5 % 4.4 3.3 3.9 OK Pasang Filter Aktif
21 Panel Compresor 1 (Compresor 50 HP ) THD-I≤ 10% 10.3 4.0 6.9 OK THD-V≤ 5 % 4.2 3.0 3.5 OK
22 Panel Compresor 2 (Compresor 50 HP ) THD-I≤ 10% 6.3 2.8 4.6 OK THD-V≤ 5 % 4.0 2.3 3.2 OK
Panel Compresor 3 ( Compresor 50 HP
23 THD-I≤ 10% 4.6 2.8 4.0 OK THD-V≤ 5 % 3.8 2.5 3.3 OK
)
24 Panel Compresor 4(Compresor 50 HP ) THD-I≤ 10% 5.4 3.3 4.3 OK THD-V≤ 5 % 3.3 2.5 2.8 OK

25 Panel Compresor 5 (Compresor 15 HP ) THD-I≤ 10% 23.1 5.3 10.4 THD-V≤ 5 % 4.5 3.7 4.2 OK Pasang Filter Aktif
NOT OK
26 Panel Exhaus Fan THD-I≤ 10% 8.6 6.0 7.1 OK THD-V≤ 5 % 4.28 3.36 3.81 OK
Berdasarkan hasil rekapitulasi di atas, dari 26 panel yang ada , ada 21 panel yang bermasalah
dengan THD Arus dan tidak ada panel yang bermasalah dengan THD Tegangan . Untuk
menghilangkan hasmonisa arus ini maka dapat dipasang filter aktif pada panel –panel yang
mempunyai THD –I melebihi standard . Jika pada SDP telah dipasang filter aktif maka pada MDP
tidak perlu dipasang filter aktif lagi karena harmonisa sudah dikompensasi / dihilangkan pada
ujung beban .

F. Rekapitulasi Permasalahan Kualitas Daya Listrik pada Panel- panel di PT SYF

Tabel 3.16 Hasil Rekapitulasi Permasalahan Kualitas Daya Pada Panel-Panel di PT SYF
VARIABEL QUALITAS DAYA
FLUKTUASI KETIDAKSEIM
NO PANEL FAKTOR THD -
TEGANGA BANGAN THD-I
DAYA V
N TEGANGAN
1 Panel MDP 1040 KVA ( panel 23 ) OK OK OK NOT OK OK
2 Panel MDP 830 KVA ( panel 22 ) OK OK OK NOT OK OK
3 Panel SDP Cell 1 NOT OK OK OK NOT OK OK
4 Panel SDP Cell 2 NOT OK OK OK NOT OK OK
5 Panel SDP Cell 4 NOT OK OK OK NOT OK OK
6 Panel SDP Cell 5 NOT OK OK OK NOT OK OK
7 Panel SDP Cell 6 NOT OK OK OK NOT OK OK
8 Panel SDP Cell 7 NOT OK OK OK NOT OK OK
9 Panel SDP Cell 8 NOT OK OK OK NOT OK OK
10 Panel SDP Cell 9 NOT OK OK OK NOT OK OK
11 Panel SDP Cell 10 NOT OK OK OK NOT OK OK
12 Panel SDP Cell 11 NOT OK OK OK NOT OK OK
13 Panel SDP Cell 12 NOT OK OK NOT OK NOT OK OK
14 Panel SDP Lab. Dan Office OK OK OK NOT OK OK
15 Panel Stock Fit 1 NOT OK OK OK NOT OK OK
16 Panel Stock Fit 2 NOT OK OK OK NOT OK OK
17 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) NOT OK OK OK NOT OK OK
18 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) NOT OK OK NOT OK NOT OK OK
19 panel B3 NOT OK OK OK NOT OK OK
20 panel B4 NOT OK OK OK NOT OK OK
Panel Compresor 1 (Compresor 50
21
HP )
NOT OK OK OK OK OK
Panel Compresor 2 (Compresor 50
22
HP )
NOT OK OK OK OK OK
Panel Compresor 3 (Compresor 50
23
HP )
OK OK OK OK OK
Panel Compresor 4(Compresor 50
24
HP )
OK OK OK OK OK
Panel Compresor 5 (Compresor 15
25
HP )
NOT OK OK OK NOT OK OK
26 Panel Exhaus Fan NOT OK OK OK OK OK

 Potensi Penghematan
A. Penghematan Perbaikan Kualitas Daya Listrik
Analisis peluang penghematan energi dari kualitas daya listrik dilakukan per panel baik panel
MDP maupun panel SDP. Parameter-parameter kualitas daya listrik yang dijadikan dasar analisis,
sesuai dengan hasil identifikasi kualitas daya meliputi:
 Faktor daya
 Fluktuasi tegangan
 Ketidakseimbangan tegangan
 Harmonisa (Tegangan dan Arus)
Untuk memudahkan analisis, dalam bagian ini dimuat kembali tabel hasil rekapitulasi pengukuran
yang digunakan sebagai dasar identifikasi peluang penghematan energi atau perbaikan sistem
yang dilakukan pada Bab III lengkap pada parameter-parameter kualitas daya yang bermasalah.
Analisis yang dilakukan di sini masih sampai pada peluang perbaikan dan penghematan
energi. Sebagai contoh perbaikan faktor daya akan berdampak pada kemungkinan penurunan

kapasitas daya terpasang (S), penurunan rugi-rugi distribusi (Pcu = I2R) dan kapasitas capasitor
bank. Sedangkan pada aspek mitigasi harmonisa akan diperoleh informasi tentang kapasitas filter
harmonisa yang perlu dipasang dan estimasi peluang penghematan energinya per tahun.
Tabel 3.17 Hasil Rekapitulasi Permasalahan Kualitas Daya Pada Panel di PT SYF
VARIABEL QUALITAS DAYA
FLUKTUAS
KETIDAKSEIM
NO PANEL FAKTO I THD -
BANGAN THD-I
R DAYA TEGANGA V
TEGANGAN
N
1 Panel MDP 1040 KVA ( panel 23 ) OK OK OK NOT OK OK
2 Panel MDP 830 KVA ( panel 22 ) OK OK OK NOT OK OK
3 Panel SDP Cell 1 NOT OK OK OK NOT OK OK
4 Panel SDP Cell 2 NOT OK OK OK NOT OK OK
5 Panel SDP Cell 4 NOT OK OK OK NOT OK OK
6 Panel SDP Cell 5 NOT OK OK OK NOT OK OK
7 Panel SDP Cell 6 NOT OK OK OK NOT OK OK
8 Panel SDP Cell 7 NOT OK OK OK NOT OK OK
9 Panel SDP Cell 8 NOT OK OK OK NOT OK OK
10 Panel SDP Cell 9 NOT OK OK OK NOT OK OK
11 Panel SDP Cell 10 NOT OK OK OK NOT OK OK
12 Panel SDP Cell 11 NOT OK OK OK NOT OK OK
13 Panel SDP Cell 12 NOT OK OK NOT OK NOT OK OK
14 Panel SDP Lab. Dan Office OK OK OK NOT OK OK
15 Panel Stock Fit 1 NOT OK OK OK NOT OK OK
16 Panel Stock Fit 2 NOT OK OK OK NOT OK OK
17 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) NOT OK OK OK NOT OK OK
18 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) NOT OK OK NOT OK NOT OK OK
19 panel B3 NOT OK OK OK NOT OK OK
20 panel B4 NOT OK OK OK NOT OK OK
Panel Compresor 1 (Compresor 50
21
HP )
NOT OK OK OK OK OK
Panel Compresor 2 (Compresor 50
22
HP )
NOT OK OK OK OK OK
Panel Compresor 3 (Compresor 50
23
HP )
OK OK OK OK OK
Panel Compresor 4(Compresor 50
24
HP )
OK OK OK OK OK
Panel Compresor 5 (Compresor 15
25
HP )
NOT OK OK OK NOT OK OK
26 Panel Exhaus Fan NOT OK OK OK OK OK

B. Perbaikan faktor daya


Pada bagian di atas, telah diidentifikasi panel –panel yang mempunyai nilai factor daya yang
kurang dari 0,85. Jumlah panel yang mempunyai factor daya kurang dari 0,85 sebanyak 21
unit . Untuk memperbaiki factor daya dari panel – panel ini dengan memasang kapaitor bank
pada panel tersebut . Sebelum diimplementasikan perlu dilakukan analisis kelayakannya yaitu
dengan menghitung NPV ( Net Present Value ) dari masing – masing pemasangan kapasitor
bank pada masing-masing panel . Jika hasil perhitungan menghasilkan nilai NPV positif maka
proyek pemasangan kapasitor bank layak dilakukan , tetapi jika nilai NPV negative maka
proyek tersebut tidak layak dilakukan .
Untuk menghitung kelayakan perlu diketahui / diukur daya nyata ( KW ) maksimal dari masing
–masing panel , dan factor daya ( FD ) minimal yang terjadi selama pengukuran ( nilai kurang
dari 0,85 ) . Direncanakan factor daya (FD) setelah pemasangan sebesar 0,95 . Dengan
mengetahui nilai factor daya (FD) sebelum dan sesudah pemasangan kapasitor bank maka
dapat diketahui factor koreksi .
Faktor ini digunakan untuk menghitung besarnya kapasitor bank yang diperlukan ( KVAR )
untuk memperbaiki / meningkatkan factor daya (FD) menjadi 0,95 . Nilai kapas itor bank hasil
perhitungan biasanya tidak persis sama/tidak tersedia dipasaran , sehingga nilai kapasitor
bank disesuaikan dengan yang ada dipasaran , nilai pasaran lebih tinggi dari perhitungan .
Setelah mengetahui kapasitas bank yang diperlukan maka dicari harga pengadaan kapasitor
bank termasuk biaya instalasinya . Dengan menetahui factor daya yang diinginkan ( dalam hal
ini 0,95 ) maka dapat dihitung penurunan rugi – rugi distribusi ( % ) setelah pemasangan
kapasitor bank . Penurunan rugi – rugi ini merupakan saving energy atau penghematan energy
yang didapatkan .
Penghematan energy dapat dinyatakan dalam finansial ( Rp / Tahun ) . Dengan mengetahui
biaya investasi ( Rp ) , dan saving energy pertahun ( Rp/tahun ) , umur teknis peralatan ( umur
teknis kapasitor bank diprediksikan 5 tahun ) , interest rate / bunga bank ( diasumsikan 10 %/
tahun ) maka dapat dihitung nilai NPV nya .
Jika nilai NPV positif ( lebih dari nol ) maka proyek pengadaan kapasitor tersebut layak
dilakukan , tapi jika NPV negative ( kurang dari nol ) maka proyek tersebut tidak layak
dilakukan , karena biaya Investasinya terlalu tinggi dibanding nilai saving energy yang
diperoleh .
Hasil perhitungan kelayakan proyek pemasangan kapasitor bank dapat dilihat pada tabel 3.18
dibawah ini .

Tabel 3.18 Hasil perhitungan kelayakan proyek pemasangan kapasitor bank


KAPASITAS
PERHITUNGAN KAPASITOR PENURUNAN
FAKTOR SAVING ENERGI
N0 PANEL P (KW) PF 1 PF 2 KAPASITOR BANK DI INVESTASI (Rp) RUGI-2 NPV (i =10%) KELAYAKAN
KOREKSI /THN ( Rp)
BANK (KVAR) PASARAN DISTRIBUSI (
(KVAR) %)

1 Panel SDP Cell 1 58.2 0.71 0.95 0.66 38.412 40 40,000,000.0 0.44 950,436.38 (36,573,676.84) TIDAK LAYAK

2 Panel SDP Cell 2 44.6 0.69 0.95 0.72 32.112 40 40,000,000.0 0.47 779,529.93 (35,209,788.60) TIDAK LAYAK

3 Panel SDP Cell 4 48.2 0.76 0.95 0.53 25.546 30 30,000,000.0 0.36 641,914.95 (26,055,432.66) TIDAK LAYAK

4 Panel SDP Cell 5 52.85 0.74 0.95 0.58 30.653 40 40,000,000.0 0.39 768,832.49 (35,275,524.33) TIDAK LAYAK

5 Panel SDP Cell 6 50.9 0.73 0.95 0.61 31.049 40 40,000,000.0 0.41 771,135.12 (35,261,374.68) TIDAK LAYAK

6 Panel SDP Cell 7 47.35 0.6 0.95 1 47.35 50 50,000,000.0 0.60 1,052,932.34 (43,529,730.78) TIDAK LAYAK

7 Panel SDP Cell 8 45.95 0.7 0.95 0.69 31.7055 40 40,000,000.0 0.46 776,944.88 (35,225,673.74) TIDAK LAYAK

8 Panel SDP Cell 9 40.85 0.65 0.95 0.84 34.314 40 40,000,000.0 0.53 803,737.14 (35,061,035.28) TIDAK LAYAK

9 Panel SDP Cell 10 38.25 0.66 0.95 0.81 30.9825 40 40,000,000.0 0.52 732,042.09 (35,501,601.36) TIDAK LAYAK

10 Panel SDP Cell 11 11.15 0.63 0.95 0.9 10.035 10 10,000,000.0 0.56 231,080.17 (8,580,012.38) TIDAK LAYAK

11 Panel SDP Cell 12 53.05 0.74 0.95 0.58 30.769 40 40,000,000.0 0.39 771,741.98 (35,257,645.52) TIDAK LAYAK

12 Panel Stock Fit 1 48.65 0.54 0.95 1.23 59.84 60 60,000,000.0 0.68 1,218,242.39 (52,513,900.50) TIDAK LAYAK

13 Panel Stock Fit 2 13.85 0.36 0.95 1.6 22.16 30 30,000,000.0 0.86 438,787.07 (27,303,653.47) TIDAK LAYAK

14 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) 32.6 0.28 0.95 1.6 52.16 60 60,000,000.0 0.91 1,101,230.55 (53,232,938.25) TIDAK LAYAK

15 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) 38.5 0.38 0.95 1.6 61.6 70 70,000,000.0 0.84 1,196,376.75 (62,648,264.87) TIDAK LAYAK

16 panel B3 61 0.57 0.95 1.1 67.1 70 70,000,000.0 0.64 1,444,234.64 (61,125,178.13) TIDAK LAYAK

17 panel B4 27.2 0.51 0.95 1.36 36.99 40 40,000,000.0 0.71 716,234.40 (35,598,739.63) TIDAK LAYAK
Panel Compresor 1
18 40.55 0.73 0.95 0.61 24.74 30 30,000,000.0 0.41 614,332.60 (26,224,926.20) TIDAK LAYAK
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 2
19 40.7 0.85 0.95 0.29 11.80 20 20,000,000.0 0.20 300,294.69 (18,154,689.13) TIDAK LAYAK
(Compresor 50 HP )
Panel Compresor 5
20 7.95 0.34 0.95 1.6 12.72 20 20,000,000.0 0.87 256,429.16 (18,424,242.80) TIDAK LAYAK
(Compresor 15 HP )
21 Panel Exhaus Fan 12.85 0.4 0.95 1.6 20.56 25 25,000,000.0 0.82 391,093.25 (22,596,731.96) TIDAK LAYAK

Dari tabel 3.18 dapat dilihat bahwa dari 21 unit panel yang mengalami factor daya yang rendah ,
ternyata semua tidak layak untuk dipasang kapasitor bank karena nilai NPV nya yang negative . Ini
menunjukkan saving energy yang didapat ( Rp ) lebih kecil dari investasi yang diperlukan .
C. Perbaikan Fluaktuasi Tegangan
Berdasarkan hasil pengukuran tegangan pada setiap panel , dan hasil identifikasi yang dinyatakan
bagian sebelumnya , ternyata fluktuasi tegangan pada semua panel ( 26 unit ) masih diambang
batas / standard yang diperbolehkan , yaitu fluktuasi tegangan masih diantara 198 V – 242 V .
Sehingga tidak ada tindakan konservasi yang perlu dilakukan untuk memperbaiki fluktuasi
tegangan yang ada ( excisting ) .

D. Perbaikan Ketidakseimbangan Tegangan .


Berdasarkan hasil pengukuran tegangan pada setiap panel , dan hasil identifikasi yang dinyatakan
dalam bagian sebelumnya, ternyata ketidakseimbangan tegangan ( KT ) pada semua panel ( 26
unit ) yang memenuhi standard ketidakseimbangan tegangan sebanyak 24 unit , sedangkan yang
melebihi standard ( > 3 % ) sebanyak 2 unit yaitu Panel SDP Cell 12 dan panel Laminating 2 ( panel
B2 ) . Untuk memperbaiki ketidakseimbangan tegangan pada panel ini :
1. Beban pada phasa R, S dan T dibuat sama atau mendekati sama . Beban phasa R,S dan
T baik beban 3 phasa maupun satu phasa diatur sedemikian hingga beban pada masing
– masing phasa sama / mendekati sama .
2. Beban tiga phasa sebaiknya dihubungkan bintang (Y) . Jika beban tiga phasa
dihubungkan bintang maka ada titik netral(N) dimana titik netral ini bisa dihubungkan
dengan Netral (N) panel dan Netral (N) panel bisa dihubungkan dengan Ground ( PE )
panel ,sehingga titik Netral mempunyai tegangan sama untuk semua panel ( V netral = 0
Volt). Jika beban tiga phasa dihubungkan Delta ( Δ ) maka tidak ada titik Netral pada
beban .
3. Memasang instalasi pembumian dengan benar. Tahanan pembumian dibuat
R pembumian < 5 Ohm , pemasangan konduktor bumi tidak kendur atau terkoneksi dengan
sempurna . Dan hubungan terminal Netral (N) dan Grounding ( PE ) terhubung dengan
sempurna .
Perbaikan yang tersebut diatas termasuk pemeliharaan atau housekeeping yang dikategorikan
tanpa biaya .
E. Perbaikan Harmonisa ( Arus dan Tegangan )
Berdasarkan hasil pengukuran harmonisa pada setiap panel , dan hasil identifikasi yang dinyatakan
dalam bagian sebelumnya. Hasil Rekapitulasi Permasalahan Kualitas Daya Pada Panel di PT SYF .
Ternyata Dari 26 unit panel , tidak ada panel yang mengalami THD- Tegangan . Sedangkan ada 21
panel yang mengalami THD-I melampai standard ( standard THD - I < 10 % ) dan 5 panel yang
tidak melampoi standard atau dengan kata lain ada 21 unit panel yang mempunyai tingkat
harmonisasi arus yang tinggi ( kurang baik ) dan ada 5 unit panel yang mempunyai tingkat
harmonisasi arus rendah ( kondisi baik ). Untuk memperbaiki THD arus yang tinggi dapat dilakukan
dengan pemasangan filter aktif pada panel yang mempunyai masalah dengan harmonisa .
Kapasitas filter aktif yang ada dipasaran mempunyai kapasitas 10 A , 25 A , 50 A dan 100 A , jika
diperlukan kapasitas lebih tinggi dapat digunakan 2 atau 3 unit filter aktif , missal diperlukan
kapasitas 150 A maka dapat digunakan 2 unit yaitu kasitas 50 A dan 100 A , filter aktif dipasang
parallel dengan rangkaian panel .
Untuk implementasi /pemasangan filter aktif ini dilakukan analisa ekonomi untuk menguji
kelayakannya , jika Net Present Value ( NPV ) suatu proyek > 0 ( positive ),maka proyek tersebut
layak dilaksanakan dan bila NPV suatu proyek < 0 ( negative ) maka proyek tersebut tidak layak
dilaksanakan . Berdasarkan pengukuran THD – I ada 21 panel yang mempunyai THD – Arus yang
tinggi ( melebihi standard ) , termasuk panel MDP 1041 kVA dan panel MDP 830 kVA . Jika
pemasangan filter aktif pada sumber – sumber beban (misal pada SDP atau PP ) yang
menyebabkan harmonisasi maka panel induk ( MDP ) tidak perlu dipasang filter aktif karena
harmonisa sudah diperbaiki / dikompensasi pada panel SDP / PP , oleh karena itu panel MDP tidak
perlu dipasang filter aktif , sehingga panel akan direncanakan dipasang filter aktif sebanyak 19 unit
. Sehingga pemasangan filter aktif pada 19 unit panel harus diuji kelayakannya. Rangkuman hasil
pengujian kelayakan pemasangan filter aktif dapat dilihat pada tabel 3.19 dibawah ini .
3.19. KELAYAKAN PEMASANGAN FILTER AKTIF PADA PANEL - PANEL DI PT SYF
KAPASITASF
PERHITUNGAN
ILTER AKTIF
THD-I KAPASITOR SAVING ENERGI
N0 PANEL P (KW) I max DI INVESTASI (Rp) NPV (i =10%) KELAYAKAN
(%) FILTER AKTIF /THN ( Rp)
PASARAN
(A)
(A)
1 Panel SDP Cell 1 58.2 16.5 125.40 20.68 25 10,000,000.0 3,229,551.34 2,243,229.12 layak
2 Panel SDP Cell 2 44.6 15.9 98 15.53 25 10,000,000.0 2,474,879.55 (617,731.64) tidak layak
3 Panel SDP Cell 4 48.2 15.9 100.4 15.94 25 10,000,000.0 2,674,645.61 139,581.50 layak
4 Panel SDP Cell 5 52.85 16.5 88.80 14.69 25 10,000,000.0 2,932,676.77 1,117,777.64 layak
5 Panel SDP Cell 6 50.9 35.9 96.40 34.60 50 20,000,000.0 2,824,470.16 (9,292,433.64) tidak layak
6 Panel SDP Cell 7 47.35 16.2 111.4 18.09 25 10,000,000.0 2,627,478.62 (39,228.54) tidak layak
7 Panel SDP Cell 8 45.95 20.7 104 21.48 25 10,000,000.0 2,549,791.82 (333,739.21) tidak layak
8 Panel SDP Cell 9 40.85 14.9 102.3 15.26 25 10,000,000.0 2,266,789.90 (1,406,599.49) tidak layak
9 Panel SDP Cell 10 38.25 24.9 88.6 22.10 25 10,000,000.0 2,122,514.41 (1,953,547.87) tidak layak
10 Panel SDP Cell 11 11.15 34.2 68.9 23.54 25 10,000,000.0 618,719.89 (7,654,432.91) tidak layak
11 Panel SDP Cell 12 53.05 25.9 110.2 28.59 50 20,000,000.0 2,943,774.89 (8,840,149.40) tidak layak
12 Panel SDP Lab. Dan Office 27.5 18.2 70.1 12.75 25 10,000,000.0 1,525,990.75 (4,214,969.06) tidak layak
13 Panel Stock Fit 1 48.65 18.6 113.6 21.10 25 10,000,000.0 2,699,616.37 234,245.65 layak
14 Panel Stock Fit 2 13.85 12.6 51.40 6.46 10 5,000,000.0 768,544.43 (2,086,448.05) tidak layak

15 Panel Laminating 1 ( panel B1 ) 32.6 116.1 52.5 60.97 25+50 30,000,000.0 1,808,992.67 (23,142,108.78) tidak layak

16 Panel Laminating 2 ( panel B2 ) 38.5 66.6 61.2 40.75 50 20,000,000.0 2,136,387.05 (11,900,956.68) tidak layak

17 panel B3 61 13.4 164.4 21.96 25 10,000,000.0 3,384,924.94 2,832,250.45 layak


18 panel B4 27.2 19.0 80.8 15.38 25 10,000,000.0 1,509,343.58 (4,278,078.49) tidak layak
Panel Compresor 5
19 7.95 23.1 26.2 6.05 10 5,000,000.0 441,150.05 (3,327,600.15) tidak layak
(Compresor 15 HP )
Dari tabel 3.19 dapat dilihat bahwa dari 19 panel yang diuji kelayakannya hanya 5 unit panel yang
layak dipasang filter aktif , sedangkan 14 panel tidak layak dilakukan pemasangan .Panel yang layak
dipasang filter aktif adalah :
1. Panel SDP Cell 1
2. Panel SDP Cell 4
3. Panel SDP Cell 5.
4. Panel Stock Fit 1
Panel B3

Vous aimerez peut-être aussi