Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
epidemi penyakit. Hal ini dapat ditunjukkan oleh beberapa penyakit menular.
November 2002. Penyebarannya sangat cepat yaitu dengan kontak orang yang
bepergian dengan menggunakan pesawat terbang, kereta api dan bus. Akhir Juni
meninggal dan lebih dari 8000 orang terinfeksi. Untuk campak, Bartlett (1957)
menemukan bahwa ukuran populasi adalah faktor yang menentukan dari suatu
kemunculan yang berbeda. Di kota – kota di bawah batas ukuran populasi, cacar
lengkap antar wabah. Hal ini menunjukkan bahwa struktur ruang dan pergerakan
dapat berupa faktor penting terhadap meratanya penyakit. Oleh karena itu
ruang, dan transmisi penyakit untuk menentukan evolusi penyakit. Dalam tesis
1
2
yang akan diamati adalah Basic Reproduction Number dari pengaruh komponen-
infeksi yang dihasilkan dalam populasi yang sangat rentan terhadap perseorangan
yang terinfeksi secara individual. Dalam beberapa kasus, hal ini merupakan awal
penyakit.
ruang tersebut dengan cara terdiskrit, dengan kata lain ruang tersebut terbagi
menjadi dua daerah diskrit. Suatu daerah menggambarkan suatu kota atau desa
daerah tersebut. Kajian tentang pengaruh dari penyebaran populasi pada penyakit
menular dengan pengaturan daerah ruang telah dilakukan pada penyakit SARS,
influenza, cacar air, TBC dan malaria. Penelitian ini menyelidiki pengaruh
epidemi dengan perpindahan populasi antar kota yang tempat tinggal dari
Wang dan Mulone adalah kajian lain dari model epidemi dari meta populasi.
infeksi.
Kermack dan Mc.Kendrick (1927) ( dalam Zhang, dkk (2008)) dengan laju
populasi dibagi menjadi tiga klas yaitu : individu yang rentan, individu yang
terinfeksi dan individu yang sembuh. Individu yang rentan menjadi terinfeksi
setelah kontak dengan individu yang terinfeksi. Individu yang terinfeksi menjadi
sembuh ketika usia infeksi telah melampaui periode infeksi. Campak, Rubella,
cacar dan SARS adalah penyakit dengan model SIR. Jika jumlah individu yang
rentan dalam populasi pada saat i dinyatakan dengan Si , Jumlah individu yang
yang sembuh dalam populasi pada saat i dinyatakan dengan Ri dan jumlah
𝑑𝑁 𝑖
dan = 𝐵𝑖 𝑁𝑖 𝑡 𝑁𝑖 𝑡 − 𝜇𝑖 𝑁𝑖 (𝑡), dengan Bi adalah rata-rata kelahiran per
𝑑𝑡
Anton dan Rorres (2005) memberikan definisi tentang nilai eigen suatu
matriks. Kocak dan Hale (1991) memberikan definisi tentang matriks jacobian.
berdasarkan nilai eigen dijelaskan oleh Olsder (1994). Peter J olver and Chehrzad
sebagai maksimal modulus dari semua nilai eigen dan memberikan definisi dari
matriks konvergen.
model epidemi penyakit dengan perpindahan populasi dan periode infeksi serta
yang sudah ada. Penelitian didasarkan pada jurnal karya Wendi Wang dan Xiao-
Tesis ini disusun dalam empat bab. Bab I. Pendahuluan, memuat latar
penelitian, tinjauan pustaka, sistematika penulisan, dan metode penelitian. Bab II.
mendukung untuk pembentukan model SIR. Bab III. Pembahasan memuat tentang
6
pembentukan model dan Basic Reproduction Number dari suatu penyakit serta
penyakit. Bab V. Merupakan penutup yang meliputi kesimpulan dan saran untuk