INTRODUCTION

(PROCESS CONTROL)
Christyfani Sindhuwati, ST.,MT
PROCESS CONTROL
Process Control
Process
Control Systems

Process Feed Product

Control systems are used to
maintain process conditions at their
desired values by manipulating
certain process variables to adjust
Process Maintain
Constant
Consistent the variables of interest.
operating
Control process and stable
condition
cruise control on an automobile
◦ purpose of a cruise control is to maintain the
speed of the vehicle (the controlled variable) at
the desired value (the set point) despite
variations in terrain, hills, etc (disturbances) by
adjusting the throttle, or the fuel flow to the
engine (the manipulated variable)
hot water
◦ attempts to maintain the temperature in the tank
at the desired value by manipulating the fuel flow
to the burner (for a gas heater) in the face of
disturbances such as the varying demand on the
heater early in the morning, as it is called upon to
provide water for the daily showers
◦ Set point? Controlled variable? Manipulated
variable?
Automatic control of a process offers many
advantages, including:

Reduce Ensure The ability to maintain the

costs Safety process variable at its desired
value in spite of disturbances
that might be experienced (this
is termed disturbance rejection )

Environmental Increase
Law Efficiency The ability to move the
process variable from one
setting to a new desired setting
Reduce (this is termed set point tracking
Disturbance )
 Manual

1. Mengoperasikan alat
Operator 2. Mengendalikan alat
3. Mengambil keputusan
PROCESS terhadap suatu proses/alat

CONTROL
Controller

Automatically
 Tugas Operator pada proses
disturbance
pemanasan:
1. Mengatur laju air panas yang
masuk PV
2. Mengatur laju minyak yang
masuk
3. Mengatur suhu air panas
SP
yang masuk
MV
4. Mengendalikan suhu keluar
air panas
◦ Variabel apakah yang menjadi PV? ❑ Process Variable (PV) : kondisi operasi
◦ Berapakah SP nya? Siapa yang menjadi SP? yang diinginkan/dikendalikan
◦ Variabel apakah yang menjadi MV? CONTROLLER ❑ Manipulated Variable (MV) : variabel
yang diubah-ubah supaya PV sesuai
dengan Set point
TUGAS OPERATOR? ❑ Set point (SP) : nilai tujuan (yang
diinginkan)
 MV diatur/diubah- Nilai PV sesuai Set
SP tercapai
ubah Point

Error = (Set point value) - (Measurement signal of controlled variable)

Disturbances

Desired Value Control Manipulated

Control Variable
(Set Point ) Signal Final Control Variable
Controller Process
Element

Measurement
Signal Measurement
Device
 Informasi dikirimkan ke Di pengendali, variabel
Sensor mengindera
Informasi diolah pengendali dalam proses yang terukur
variabel proses
transmitter bentuk sinyal listrik dibandingkan dengan
(Tminyak keluar)
(pneumatic) Set Point

Pengendali suhu
Jika ada perbedaan,
Terjadi penyesuaian Sinyal kendali dikirim ke melakukan perhitungan
perbedaan itu disebut
tindakan elemen kendali akhir untuk menghasilkan
Error
sinyal kendali
 Prinsip Pengendalian
Menghitung
Mengukur Membandingkan Mengkoreksi
(computation,
(measurement) (comparison) (correction, action)
decision, evaluation)

Alat ukur sebagai Pengendali keelemen

Pengendali ke elemen
Pengendali Pengendali
Pengendali
sensor kendali akhir
kendali akhir
Instrumen Sistem Pengendalian

sensor transmiter pengendali

tranduser
katup kendali
Atau konverter
Unit Pengukuran
Berfungsi mengubah informasi besaran fisik terukur (PV) menjadi sinyal standard
NILAI NILAI
SENSOR SINYAL SIMBOL
MINIMUM MAKSIMUM
◦ Elemen perasa atau pengindera Pneumatik 3 psig 15 psig
◦ Berhubungan langsung atau paling dekat 20 kPa 100 kPa
hubungannya dengan variable proses Listrik 4 mA 20 mA
◦ Disebut elemen primer/elemen pendeteksi Umum 0% 100%
(detecting element)

TRANSMITER
◦ Mengubah energi atau informasi yang dating dari
sensor menjadi sinyal standard
◦ Sinyal = listrik dan pneumatik
Unit Kendali Akhir
Bertugas menerjemahkan sinyal kendali menjadi aksi atau tindakan koreksi melalui pengaturan
variable pengendali atau variable termanipulasi.
ACTUATOR KATUP KENDALI (control valve)
◦ Penggerak ◦ Pneumatik: udara
◦ Piranti yg melakukan aksi fisik ◦ Listrik: solenoid valve, motor listrik
◦ Mengubah sinyal kendali menjadi pengaturan AC dan AO
fisik untuk pengendalian variable proses AC = air to close
AO= air to open
Unit Pengendali
Otak dari system dalam pengendalian. Piranti yg melakukan perhitungan atau evaluasi nilai error.

Koreksi= operasi matematika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, integrase, dan

diferensiasi

AUTO/MANUAL
CONTROL LOOP
Gambarkan blok diagram sistem pengendali ketinggian tangki!
Berikan penjelasan/gambaran singkat tentang sistem pengendalian!
 OPEN CLOSE
LOOP LOOP
Keluaran tidak
Keluaran berpengaruh
Sistem berpengaruh terhadap aksi
pengontrolan
terhadap aksi pengendali

Pengendali
Contoh: penambahan Contoh sistem pemanasan
cooling water untuk di awal slide perkuliahan,
mencegah minyak terlalu suhu minya keluar diukur
panas berbasis dari untuk dibandingkan
interval waktu bukan dengan set point sebagai
Karen suhu actual dari pertimbangan tindakan
minyak selanjutnya.
 Feedforward Feedback
Control Control
Pengendalian yang Pengendalian yang
memakai variabel memakai variabel
Konfigurasi masukan untuk
mempengaruhi variabel
keluaran sistem untuk
mempengaruhi masukan
Pengendalian yang lain dari sistem

Prinsip: mengukur Prinsip: mengukur

gangguan, keluaran, menghitung,
mengevaluasi dan mengevaluasi,
mengkoreksi mengkoreksi
Feedforward Control

◦ Sensor FT dan TT menerima

rangsangan dari gangguan (laju alir
minyak masuk, suhu minyak
masuk, suhu air panas)
◦ Diolah pengendali, dilakukan
perhitungan untuk menentukan
laju alir air pemanas
◦ Hasil hitung dikirim ke katup
pengendali
Sebutkan perbedaan dengan
blok diagram feedback
control!
 TUGAS MANDIRI (INDIVIDU)
Penentuan tujuan
pengendalian 1. Cari alat ukur apa saja beserta
fungsinya yang dapat digunakan dalam
sistem pengendalian proses
2. Ambil 1 kasus kemudian rancang
Memilih alat ukur sistem pengendalian prosesnya
Tugas ini akan didiskusikan di pertemuan
selanjutnya.

Memilih variabel
yang harus
dimanipulasi

Memilih
konfigurasi sistem
pengendali