Vous êtes sur la page 1sur 5

No.

Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional

1. Harga diri rendah Jangka Panjang : 1. Bina hubungan 1. Meningkatkan kepercayaan


berhubungan klien mampu saling percaya diri klien, menunjukkan
dengan menggunakan antara perawat, bahwa klien tidak diabaikan
ketidakmampuan metode koping klien dan 2. Keberhasilan dalam
klien untuk yang efektif keluarganya pencapaian tujuan dapat
menggunakan membangun kepercayaan diri
metode koping yang Jangka Pendek : 1. Anjurkan klien
efektif klien tidak untuk 1. Interaksi sosial dapat
menunjukkan mengidentifikasi membantu mengembangkan
tanda-tanda harga dan keterampilan sosial
diri rendah mengungkapkan 2. Mempengaruhi perasaan
perasaan secara tentang diri sendiri
tepat
2. Jangan
tinggalkan klien
sendirian

1. Anjurkan klien
untuk
beraktivitas
dalam bidang
yang diminati
klien serta beri
pujian ketika
kegiatan ini
tercapai
2. Anjurkan klien
untuk
berpartisipasi
dalam aktivitas
kelompok teman
sebaya
3. Libatkan dalam
aktivitas untuk
mengembangkan
penampilan
pribadi
4. Tanpa adanya
keterbukaan dari
klien, perawat
akan sulit
melaksanakan
asuhan
keperawatan
kepada klien
5. Mengurangi
kecemasan yang
dialami klien

2. Nyeri berhubungan Jangka Panjang : 1. Lakukan 1. Mencegah terjadinya infeksi


dengan proses klien tidak perawatan luka 2. Mengurangi rasa nyeri yang
inflamasi pada menunjukkan pada klien dialami klien
forcet posterior tanda-tanda infeksi 2. Ajarkan klien
terapi
Jangka Pendek : nonfarmakologi
terjadi penurunan untuk mengatasi
tingkat nyeri, seperti
ketidaknyamanan latihan nafas
pada klien dalam dan
distraksi
3. Kurang pengetahuan Jangka Panjang : 1. Bina hubungan 1. Mengidentifikasi orang-
mengenai pubertas Klien mengetahui saling percaya orang yang mungkin akan
dan pencegahan bahwa tanda antara perawat, melakukan sexual abuse
sexual abuse
pubertas yang klien dan
dialaminya adalah keluarganya 1. Mengajarkan keamanan anak
normal dan tidak tentang situasi yang beresiko
terjadi lagi sexual 1. Beri klien sexual abuse
abuse pada klien pendidikan
kesehatan 1. Mencegah terjadinya sexual
Jangka Pendek : mengenai tanda abuse
Klien dan keluarga pubertas yang
mengetahui normal dan 1. Mencegah terjadinya
mengenai pubertas gejala PMS yang kekerasan pada anak
dan pencegahan normal
sexual abuse
1. Beritahu klien
bahwa
dismenore pada
saat akan dan
segera setelah
menstruasi
merupakan
sesuatu yang
normal

1. Ajarkan klien
terapi
nonfarmakologi
untuk mengatasi
nyeri, seperti
latihan nafas
dalam, distraksi,
kompres hangat,
aktivitas fisik,
massage, dll
2. Anjurkan kepada
keluarga untuk
memperhatikan
secara teliti
tentang siapa
saja yang biasa
berada di sekitar
anak dan jangan
meninggalkan
anak yang
ditemani
seseorang yang
tidak dipercaya
3. Ajarkan kepada
anak untuk
menolak atau
untuk mengenali
hak mereka
untuk tidak
disentuh di
tempat pribadi
4. Anjurkan kepada
anak untuk
menceritakan
kepada orangtua
tentang siapapun
yang
menyebabkan ia
merasa tidak
nyaman
5. Persiapkan anak
untuk
menghadapi
penyuapan,
ancaman,
maupun
kemungkinan
tekanan fisik
6. Tanpa adanya
keterbukaan dari
klien, perawat
akan sulit
menggali
informasi dan
memberi
pendidikan
kesehatan
kepada klien
7. Pengetahuan
mengenai tanda
pubertas yang
normal dan
gejala PMS yang
normal dapat
mengurangi
kecemasan klien
mengenai
perubahan yang
terjadi pada
tubuhnya
8. Pengetahuan
mengenai
dismenore yang
normal dapat
mengurangi
kecemasan klien
mengenai nyeri
yang
dirasakannya
sebelum
menstruasi
9. Mengurangi rasa
nyeri yang
dialami klien
saat menstruasi

Vous aimerez peut-être aussi