Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Koekoeh Hardjito
Poltekkes Kemenkes Malang Prodi Kebidanan Kediri
Abstract
Integrated Health Centre (posyandu) is resourced public health efforts are managed
and organized by and for the community. As a benchmark the success of the Posyandu is
following the activities of community participation in Posyandu. Visits toddler is one
measure of the success of the Posyandu. A visit to Posyandu toddler is inseparable from
the role of mothers. A mother would be interested in visiting the neighborhood health
center if the facility is in Posyandu program as expected. This study aims to analyze the
influence of the type of service Posyandu against the interest mothers participated in the
Posyandu. This study is a comparative observational study with cross sectional approach.
Population of 120 mothers in Posyandu development / option and 320 mothers in the main
Posyandu, with each sample was 93 and 188 people. Sampling technique used is
proportional simple random sampling. The statistical test used was Mann Whitney test.
The results showed that the interest mothers follow Posyandu in Posyandu main ministry is
very interested in 82 men (43.6%) and interest in 106 (56.4%), while diposyandu service
development / option is very interested in 71 (76.3 %) and interest 22 (23.7%). Mann
Whitney test results demonstrate the value of p = 0.00, which means the value of P <0.05,
it indicates the type of service Posyandu affect the interest mothers visit to Posyandu.
Posyandu services further development is needed to increase the interest of the public to
participate in the activities of Posyandu.
anak dalam keadaan sehat, tidak mengasuh bayi bukan tugas ibu
mengalami sakit termasuk diare, untuk itu semata.suami juga mempunyai peran
ibu akan senantiasa mencari upaya sama besarnya dan dapat terlibat
kesehatan yang bisa dikerjakan jika didalamnya agar menambah wawasan
anaknya mengalami permasalahan tentang kebutuhan anaknya). Dukungan,
kesehatan, keadaan ini dapat pengakuan penghargaan yang diberikan
meningkatkan minat ibu untuk keluarga dapat meningkatkan minat ibu
mengunjungi layanan kesehatan. untuk mengikuti kegiatan di posyandu.
Pada butir instrumen yang berbunyi Pada pernyataan positif tentang
jika imunisasi anak saya sudah lengkap kegiatan di posyandu didapatkan hasil
saya tidak ingin datang ke posyandu, bahwa sebagian besar ibu memberikan
sebagaian besar responden menyatakan jawaban setuju, sedangkan pada
tidak setuju. Hal ini menunjukkan bahwa pernyataan negatif diperoleh hasil
tidak hanya program imunisasi saja yang sebagian besar ibu mengatakan tidak
menjadi andalan posyandu untuk menarik setuju. Ibu balita menyatakan tidak setuju
minat kunjungan ibu balita. Dainur pada pernyataan tentang perasaan malu
menjelaskan bahwa kunjungan ke yang terdapat pada dirinya jika
Posyandu jarang dilakukan oleh para ibu memeriksakan anak di posyandu karena
setelah bayi berumur 1 tahun karena gratis, sedangkan ibu mampu untuk
belum begitu memahami bahwa Posyandu menjangkau pelayanan kesehatan lain
atau pengawasan anak berumur 1-5 tahun yang membayar. Kozier dalam Heri DJ.
sama pentingnya dengan pengawasan Maulana menyebutkan bahwa dalam
bayi. Berbeda dengan kondisi responden, optimasi kesehatan dan kesejahteraan
dengan berjalan dengan rutinnya prima, manusia harus memenuhi lima
posyandu mereka merasakan manfaat dimensi antara lain dimensi fisik, sosial,
yang besar, pemantauan kesehatan balita emosional, intelektual dan spiritual.
dapat diperoleh di posyandu tanpa harus Dimensi sosial ditunjukkan dengan
ke layanan kesehatan yang jauh dari kemampuan berinteraksi secara baik
tempat tinggal. dengan sesama dan lingkungannya, dapat
Minat ibu balita yang didukung oleh menjaga dan mengembangkan keakraban
motif sosial berupa pengakuan dan individu, dapat menghargai serta toleransi
penghargaan dalam mengikuti kegiatan terhadap setiap pendapat dan kepercayaan
posyandu ditunjukkan dengan sebagian yang berbeda. Dimensi emosional
besar menyatakan setuju atas pernyataan dinyatakan dengan kemampuan mengelola
yang diajukan. Pernyataan yang stres dan mengekspresikan emosi yang
menunjukkan motif sosial untuk dapat diterima oleh orang lain, mencakup
mengikuti kegiatan di posyandu antara kemampuan untuk bertanggungjawab,
lain tentang pengakuan suami dan menerima dan menyampaikan
keluarga lain tentang posyandu yang perasaannya serta dapat menerima
berupa rasa senang atas kegiatan keterbatasan orang lain.
imunisasi anak di Posyandu. Keberadaan Sejalan dengan pernyataan Kozier,
seorang anak merupakan kebahagiaan ibu ibu balita memliki kemampuan mengelola
dan ayah, kedekatan suami dengan bayi emosinya dengan baik untuk mendapatkan
penting bagi tumbuh kembang bayi kesehatan yang optimal bagi balitanya.
sebuah penelitian yang dilakukan Robert Meskipun memiliki kemampuan ekonomi
A Veneziano menguraikan bahwa untuk menjangkau layanan kesehatan
kedekatan ayah dengan bayi sangat yang membayar, tidak menjadikan ibu
membantu mengembangkan kemampuan balita di malu menggunakan layanan
sosial,kecerdasan moral dan kesehatan yang tidak membayar, bagi
perkembangan kognitif bayi.merawat dan