Vous êtes sur la page 1sur 7

ALAT OPTIK

KELOMPOK 3
Bagas Prasetia
Bagja 9102 Kurniawan
Farhana Siti Safiyah
Kevin Gabriel
Rama Mardhika
Yonkie Yudha Ardika
Pengertian Alat Optik
Alat optik adalah alat penglihatan manusia, baik alamiah maupun buatan
manusia. Alat optik alamiah adalah mata dan alat optik buatan adalah alat bantu
penglihatan manusia untuk mengamati benda-benda yang tidak dapat dilihat
dengan jelas oleh mata.Yang termasuk alat optik buatan diantaranya: kacamata,
kamera, lup atau pembesar, mikroskop, teropong, dan periskop.
1.MATA

 Kornea ; bagian terluar bola mata. Kornea merupakan bagian lapisan tipis
yang bening dan dapat tembus cahaya.
 Aqueous Humor ; cairan yang terdapat di belakang kornea. Aqueous
Humor berfungsi untuk membiaskan cahaya yang masuk ke dalam mata
 Lensa Mata ; lensa yang terbuat dari bahan bening, berserat, dan elastis.
Berfungsi mengatur pembiasan yang disebabkan oleh cairan aqueus
humor di depan lensa. Lensa mata berfungsi sebagai lensa cembung
yaitu pembentuk bayangan yang bersifat nyata, terbalik dan diperkecil.
 Iris ; selaput di depan lensa mata yang membentuk celah lingkaran. Iris
berfungsi mengatur banyak sedikitnya cahaya yang boleh masuk melalui
pupil. Iris juga berfungsi memberi warna pada mata.
 Pupil; celah lingkaran yang dibentuk iris. Pupil berfungsi untuk mengatur
banyak tidaknya cahaya yang masuk ke bola mata. Apabila cahaya yang
masuk ke mata sangat kuat, pupil akan menyempit. Sehingga cahaya
yang masuk ke bola mata lebih sedikit. Apabila cahaya yang masuk ke
mata redup, maka pupil akan melebar sehingga cahaya yang masuk lebih
banyak.
 Retina atau selaput jala ; berfungsi sebagai layar penangkap bayangan.
 Bintik kuning ; bagian pada retina yang sangat peka terhadap cahaya.
Agar bayangan jelas, bayangan harus terbentuk di retina tepat di bintik
kuning.
 Saraf optik; saraf yang menghubungkan bintik kuning dengan otak
sehingga sinyal-sinyal bayangan dari bintik kuning sampai ke otak.
Selanjutnya otak akan menerjemahkannya.
Daya akomodasi mata adalah kemampuan mata untuk mengubah
kecembungan lensa mata baik menebal atau menipis supaya menghasilkan
bayangan tepat pada retina.Mata dapat melihat benda dengan jelas apabila
benda berada dalam jangkauan penglihatan, yaitu antara titik dekat mata (
punctum proximum/PP ) dan titik jauh mata ( Punctum Remotum/PR ). Titik dekat
mata normal rata-rata adalah 25 cm. sedangkat titik terjauh mata normal adalah
tidak terhingga (~)
CACAT MATA
Cacat mata dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu : Miopi ( rabun jauh),
Hipermetropi (rabun dekat ) dan presbiopi ( mata Tua )

2.Kamera
Kamera (alat memotret) adalah alat untuk menghasilkan foto. Kamera yang
sederhana disebut kamera obskura. Persamaan kamera dengan mata antara
lain : menggunakan lensa cembung, celah diafragma berfungsi sama dengan
isir, film, tempat film sama dengan bintik kuning pada mata. Bayangan yang
dihasilkan kamera bersifat Nyata, terbalik, dan diperkecil.
Prinsip kerja kamera. Objek yang akan difoto harus-lah berada persis di depan
lensa. Ketika diafragma dibuka, cahaya yang melewati objek masuk melalui
celah diafragma menuju lensa mata, dan lensa mata akan membentuk
suatubayangan pada benda. Supaya bayangan benda tersebut tepat jatuh tepat
difilm dengan jelas haruslah letak dilensa harus digeser-geser supaya mendekati
dan juga menjauhi film. Diagram pembentuk bayangan dikamera tertunjukkan di
gambar samping.
Rumus perbesaran pada kamera

Keterangan :
M = perbesaran pada kamera
h’= tinggi bayangan (h’bernilai negative (-), karena bayangannya terbalik)
h = tinggi benda
s’ = jarak bayangan
s = jarak benda

3.Lup
Lup atau kaca pembesar adalah sebuah lensa cembung yang digunakan
untuk melihat benda-benda kecil agar tampak lebih besar dan jelas. Pada lup,
benda diletakkan di antara O dan F sehingga bayangan yang terbentuk di depan
lensa bersifat maya, tegak, diperbesar. Jika bayangan yang dibentuk lup berada
di titik dekat mata, mata akan melihatnya dengan berakomodasi maksimum.
Sebaliknya, jika mata ingin mengamati benda dengan menggunakan lup dalam
keadaaan relaks tanpa akomodasi, benda harus diletakkan tepat di titik fokus
lup.
Ada dua cara memakai lup, yaitu dengan mata tak berakomodasi dan mata
berakomodasi.Melihat dengan mata tak berakomodasi Untuk melihat tanpa
berakomodasi maka lup harus membentuk bayangan di jauh tak berhingga.
Benda yang dilihat harus diletakkan tepat pada titik fokus lup. Keuntunganya
adalah untuk pengamatan lama mata tidak cepat lelah, sedangkan
kelemahannya dari segi perbesaran berkurang. Sifat bayangan yang dihasilkan
maya, tegak dan diperbesar.Perbesaran anguler yang didapatkan adalah :

Keterangan :
M = perbesaran bayangan
Sn = titik dekat mata
f = jarak fokus lup

Melihat dengan mata berakomodasi


Agar mata dapat melihat dengan berakomodasi maksimum, maka
bayangan yang dibentuk oleh lensa harus berada di titik dekat mata (PP). Benda
yang dilihat harus terletak antara titik fokus dan titik pusat sumbu lensa.
Kelemahannya untuk pengamatan lama mata cepat lelah, sedangkan
keuntungannya dari segi perbesaran bertambah. Sifat bayangan yang dihasilkan
maya, tegak dan diperbesar.Perbesaran anguler yang didapatkan adalah :

Keterangan :
M = perbesaran bayangan
Sn = titik dekat mata
f = jarak fokus lup

4.MIkroskop
Mikroskop merupakan sebuah alat optik yang digunakan untuk melihat benda-
benda yang sangat kecil, yang tidak dapat dilihat mata biasa. Mikroskop
menggunakan dua buah lensa positif (lensa cembung). Lensa yang terletak di dekat
mata (lensa bagian atas) disebut lensa okuler. Sedangkan lensa yang terletak dekat
dengan objek benda yang diamati (lensa bagian bawah) disebut lensa objektif. Hal
yang perlu diingat adalah fokus pada lensa obyektif lebih pendek dari fokus pada
lensa okuler.
Cara kerja mikroskop secara sederhana adalah lensa obyektif akan membentuk
bayangan benda yang bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar. Bayangan benda oleh
lensa obyektif akan ditangkap sebagai benda oleh lensa okuler. Bayangan inilah yang
tampak oleh mata. Jika digambarkan, perjalanan cahaya pada mikroskop tampak
pada gambar berikut:

4.Periskop
Periskop merupakan alat optik untuk mengamati suatu objek dari posisi
tersembunyi. Periskop sederhana dapat dibuat dengan menggunakan tabung yang
diberikan cermin paralel yang saling berhadapan dengan sudut 45° pada setiap
sisinya. Periskop sederhana sering digunakan sebagai alat untuk melihat ketika
dihalangi kerumunan orang.

Vous aimerez peut-être aussi