Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH
KELOMPOK 6- A2 /SEMESTER VIII
1. RILLA AYU SUITARI (055 STYC 15 )
2. SRI KURNIAWATI (071 STYC 15 )
3. RANI KOMALASARI (052 STYC 15 )
4. RINDI PUTRI FEBRIANA (056 STYC 15)
5. SAHRIL RAMDANI (064 STYC 15)
6. NURJAITUN (049 STYC15)
Penulis
2.6 WOC
2.6.1 WOC LUKA BAKAR
Trauma
(kecelakaan)
Motilitas usus
Kelemahan fisik
3.2 Diagnosa
1. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan trauma
2. Resiko tinggi kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan
cairan melalui rute abnormal luka.
3. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan status
hipermetabolik
4. Resiko tinggi terhadap perubahan perfusi jaringan berhubungan dengan
interupsi aliran darah.
5. Ansietas berhubungan dengan krisis situasi : kecacatan .
3.3 Intervensi
1. Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan traumaKerusakan permukaan
kulit karena destruksi lapisan kulit.
Kriteria Hasil :Menunjukkan regenerasi jaringan, Mencapai penyembuhan
tepat waktu pada area luka bakar.
Intervensi :
1. Kaji atau catat ukuran warna kedalaman luka, perhatikan jaringan
metabolik dan kondisi sekitar luka
Rasional :Memberikan informasi dasar tentang kebutuhan penanaman
kulit dan kemungkinan petunjuk tentang sirkulasi pada area grafik.
2. Berikan perawatan luka bakar yang tepat dan tindakan control infeksi
Rasional :Menyiapkan jaringan tubuh untuk penanaman dan menurunkan
resiko infeksi.
Interpretasi nyeri
Bleeding Reduction
1. Identifikasi penyebab perdarahan.
2. Beri penekanan atau balut daerah yang luka.
3. Monitor jumlah perdarahan yang keluar.
4. Pantau hemoglobin dan hematokrit.
5. Monitor status keseimbangan cairan tubuh.
6. Pasang dan pertahankan akses pemberian cairan
intravena.
7. Kolaborasi pemberian produk darah.
4.2 Saran
Makalah mengenai“Manajemen Asuhan Keperawatan Gawat Darurat
Trauma Abdomen”ini dapat penulis selesaikan tanpa ada halangan suatu
apapun. Penulis sadari dalam penyusunan masih banyak terdapat kekurangan,
oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan.
Semoga penyusun makalah berikutnya dapat melengkapi dan memberi
referensi baru.
Artawan, IK dkk, 2013, “Efek Ekstrak Gel Daun Pegangan (Centella Asiatica)
dalam Mempercepat Waktu Penyembuhan Luka pada Tikus Putih (Rattus
Norvegicus Strain Wistar)”, Jurnal Keperawatan Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana.
Azhari Nefrianita, 2012, “Hubungan Body Image dengan Mekanisme Koping
yang Digunakan Penderita Luka Bakar yang Pernah Dirawat Di Ruang
Khusus Luka Bakar Bangsal Bedah RSUP Dr.M.Djamil Padang”, Naskah
Publikasi Keperawatan Medikal Bedah Fakultas Keperawatan Universitas
Andalas.
Pitoyo, 2013, “Efektivitas Perawatan Luka Bakar Derajat Dua Dalam Antara
Meggunakan Madu dan Minyak Zaitun pada Punggung Tikus Galur
Wistar”, Naskah Publikasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Musliha. 2010. Keperawatan Gawat Darurat. Nusa Medika: Yogyakarta.