Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. PENGKAJIAN
1.1 IDENTITAS
1.1.1 KLIEN
Nama :Ny.K
Umur : 43 Tahun
Pekerjaan : Tani
Pendidikan : SD
Hubungan Keluarga : Ibu Kandung
Alamat : Kab. Barito Selatan, Kalahien
2.2.2 RiwayatpenyakitSekarang : Pasien mengatakan awalnya sakit gigi, lalu pasien mengorek gigi yang sakit
dengan kayu. Kemudian secara perlahan terjadi pembengkakan pada area submandibula dan semakin parah.
Pasien sempat dirawat di RS. Buntok selama satu hari satu malam, baru kemudian pasien dirujuk ke RSUD
Dorys Sylvanus Palangka Raya.
2.2.3 Riwayat Kesehatan Keluarga : Pasien tidak mempunyai riwayat penyakit keluarga yang menderita
penyakitabses mandibula.
Keterangan :
: LakiLaki
: Perempuan
: Pasien
: Tinggal Serumah
III. OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK
3.1 KEADAAN UMUM : Lemah, kesadaran CM, terpasang infus RL 500 ml ditangan kiri 20 tpm,
berbaring telentang, diarea leher terpasang selang buat irigasi untuk membuang puss dari abses.
........................................................................................................
RR : 24 x / mnt HR : 72 x / mnt
Normal √ Teratur
3.3.2 PENGINDRAAN
a. Mata
Penglihatan: Baik
Berkurang Kabur Ganda Buta
Gerakan bola mata : Kekiri dan kekanan
Visus : VOD
VOS
Sklera : √ Normal Ikterus Merah/hifema
Konjungtiva : √ Merah Muda Pucat/Anemis
Kornea : √ Bening Keruh
Alat Bantu: Tidak ada
Nyeri: Tidak ada
Keluhan lain : Tidak ada
b. Telinga
Pendengaran √ Normal Berkurang
Tinitus, sejak/saat : ..................
Otalgia, sejak/saat :
Otorhea, sejak ........ Warna: ................
Keseimbangan √ Normal Terganggu, sejak ...........
Alat bantu dengar, sejak/saat : ..................
Membran timpani : ................
c. Penghidu
Bentuk √ Simetris Asimetris
Lesi, lokasi : ..................
Patensi :
Obstruksi, lokasi: ................
Nyeri tekan sinus
Cavum masal, warna ........................ Integritas: .......................
Septum masal : Deviasi Perporasi Perdarahan
b. GCS
E : 4 Spontan membuka mata
V : 5 Berorientasi dengan baik
M : 6 Mengikuti perintah dengan baik
Total Nilai : 15
Status refleks
Refleks tendon bagian dalam : Tidak dikaji
Refleks patologis : Tidak dikaji
3.3.5 PERKEMIHAN
1. Produksi : 4-5 x sehari (± 500 cc)
2. Warna : Kuning
3. Bau : KHAS/Amoniak
4. Pembedahan : Tidak ada
5. Masalah keluh :Tidak ada
Olguria
Poliuria Menetes Cyostotomi
Disuria Nyeri Inkontinensia
Terpasang keteter Panas Nokturia
Retensio Sering Hematuria
3.3.6 PENCERNAAN
1. Mulut dan gigi : Ada peradangan dibagian mulut dan gigi yang menyebabkan abses pada
submandibula
2. Tenggorokan : Pasien agak susah menelan karena terpsang selang irigasi dibagian leher
3. Abdomen ; Pasien mengatakan perutnya kembung
4. Rectum / Anus : Tidak dikaji
5. BAB : 1 x sehari
6. Konsistensi : Lembek
7. Masalah / keluhan :Tidak ada keluhan
Muntah, sejak ...... Malabsorbsi Konstipasi
Mual, sejak ......... Diare Obstipasi
Feses berdarah, sejak ....... Tidak terasa Wasir
Melena Haus Lendir
Sukar menelan Colostomi
2. Integumen
Kulit / integumen Rambut Kuku
1. Warna SawoMatang Hitam Bening
3.3.8 REPRODUKSI
1. Laki-laki
a. Penis : Tidak dikaji
b. Scrotom : Tidak dikaji
c. Testes : Tidak dikaji
d. Lainnya, sebutkan : Tidak dikaji
2. Perempuan
a. Vagina : ..........................................................................................................
b. Urethra :...........................................................................................................
c. Payudara : ..........................................................................................................
d. Axilia : ..........................................................................................................
e. Siklus haid : …………….......................................................................................
f. Lainnya, sebutkan : …………….......................................................................................
3.3.9.4 Persepsi diri/konsep diri : Pasien akan melalui semua proses pengobatan dan perawatan
dirumah sakit agar bisa cepat sembuh dan bisa beraktivitas lagi
3.3.9.5 Peran / berhubungan : Pasien adalah anak yang baik, ikut membanti mencari nafkah
untuk keluarga, namun karena sakit pasien tidak bisa ikut membantu mencari nafkah
3.3.9.6 Koping – Toleransi streess : Pasien tetap semangat menghadai penyakit yang diderita,
karena ada keluarga yang selalu mendorong memberikan semangat agar pasien cepat
sembuh
3.3.9.7 Nilai – Pola keyakinan : Pasien berkeyakinan bahwa sakit yang ia alami adalah salah
satu cobaan dari Tuhan YME, maka dari itu pasien selalu berdoa dan memohon kesembuhan
dan kesabaran
Berbicara
√ Normal Gagap Parau
Tidak dapat menyampaikan Dengan isyarat Gelisah
Hubungan dengan keluarga : Sangat baik, tampak banyak keluarga terutama ayah dan ibu yang
menunggu diruangan pasien
Menjalankan ibadah : Selama sakit pasien tidak menjalani ibadah, namun pasien tetap berdoa
meminta petunjuk dari Tuhan YME
Akhmadi
Inisial Pasien :Tn. S
No. Reg :23.75.84
ANALISA DATA
Data Fokus
Masalah Kemungkinan Penyebab
(Subjektif dan Objektif)
DS : Pasien mengatakan nyeri di area leher Gangguan rasa nyaman (nyeri) Adanya pergerakan yang menyebabkan terjadi nyeri
diarea leher dan diarea tersebut tespasang selang
DO : - Pasien terlihat meringis kesakita irirgasi untuk membuang puss dari abses.
- Skala nyeri 6 (nyeri saat ada
pergerakan diarea leher
- TTV : - TD : 90/70 mmHg
- N : 72 x/menit
- S : 34,3oC
- RR : 25 x/menit
Gangguan pola tidur Ada rasa nyeri diarea leher dan luka
DS : Pasien mengatakan susah tidur
2 05-10- DX 2 Setelah dilakkukan - Kaji kebiasaan sebelum dan - Untuk mengetahui kebiasaan pasien sebelum dan
2016 tindakan keperawatan sesudah tidur sesudah tidur untuk menentukan tindakan selanjutnya
selama 1x24 jam - Ciptakan lingkungan yang - Agar pasien dapat beristirahat dengan tenang
diharapkan nyeri tenang - Agar pasien merasa nyaman saat tidur
berkurang dengan - Rapikan tempat tidur pasien - Agar pasien merasa nyaman saat beristirahat
kriteria hasil : - Atur posisi yang nyaman saat
- Pasien dapat beristirahat
tidur dengan
nyenyak
Inisial Pasien :Tn. S
No. Reg :23.75.84
2 05-10-2016 DX 2 - Mengkaji kebiasaan sebelum dan S : pasien mengatakan masih sulit tidur
sesudah tidur O : pasien terlihat kurang tidur, mata pasien terlihat sayu,
- Menciptakan lingkungan yang tenang pasien sering menguap
- Merapikan tempat tidur pasien A : Masalah belum teratasi
- Mengatur posisi yang nyaman saat P : Pertahankan inyervensi
beristirahat
Inisial Pasien :Tn. S
No. Reg :23.75.84
CATATAN PERKEMBANGAN
Tanggal/Jam Nomor Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan (S.O.A.P/S.O.A.P.I.E.R) Paraf/ Nama Perawat Mahasiswa
06-10-2016 S : Pasien mengatakan masih nyeri, skala nyeri 5
DX 1 O : TTV :- TD : 90/60 mm/Hg
- N : 71x/menit
- S : 35,6oC
- RR : 19x/menit
P : Lanjutkan intervensi :
1. Melakukan relaksasi nafas dalam
2. Mengukur TTV
3. Mengatur posisi senyaman mungkin
06-10-2016 DX 2 Akhmadi
S : Pasien mengatakan masih sulit tidur