Vous êtes sur la page 1sur 5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Asian Games adalah kompetisi berbagai cabang olahraga yang diikuti oleh atlet-atlet
Asia, diselenggarakan setiap 4 (empat) tahun sekali di wilayah Asia oleh Badan organisasi
olahraga Asia (Organization Council of Asia/OCA).
Hingga saat ini terdapat 45 negara yang menjadi anggota OCA.
Cabang Olahraga yang dipertandingkan pada Asian Games mengikuti Olimpiade dengan
renang dan atletik sebagai olahraga inti, ditambah dengan olahraga berciri khas khusus yang
mencerminkan budaya dari masing-masing wilayah di Asia seperti sepaktakraw (Asia Tenggara),
Kabaddi (Asia Selatan), Wushu (Asia Timur) dan lain sebagainya.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga merasa perlu untuk mengkompilasi data-
data sebagai bahan evaluasi perkembangan prestasi atlet Indonesia di level Asia. Oleh karena itu
disusunlah buku Keikutsertaan Indonesia dalam Asian Games 2006-2014, Database dan Statistik
Prestasi Indonesia.

B. Batasan Masalah
Makalah ini hanya mengkaji pokok bahasan tentang apa itu Asian Games, sejarah Asian
Games, apa itu budaya, dan mengenai Asian Games 2018 dalam prespektif Budaya.

C. Rumusan Masalah
1. Apa itu Asian Games ?
2. Apa itu Budaya ?
3. Bagaimana sejarah singkat Asian Games
4. Asian Games 2018 dalam prespektif Budaya
BAB II
PEMBAHASAN

A. Undang-undang Games
1. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4535)
2. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 35, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4702).
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Kejuaraan dan Pekan Keolahragaan (Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 4703).

B. Pengertian Asian Games


Asian Games adalah pekan olahraga negara-negara Asia yang diselenggarakan di negara
Asia yang terpilih menjadi tuan rumah. Di dalamnya, berbagai macam cabang olahraga
dipertandingkan. Asian Games pertama kali diselenggarakan pada tahun 1951. Setelah
penyelenggaraannya yang kedua pada tahun 1954, pekan olahraga negara-negara Asia ini
diselenggarakan aetiap empat tahun sekali. Sejak penyelenggaraan di tahun 1982, Asian Games
berada di bawah pengelolaan Dewan Olimpiade Asia (OCA). Dewan Olimpiade Asia (OCA)
sekaligus menjadi pemilik Asian Games, mulai dari pemilihan tuan rumah, memantau persiapan,
hingga mengawal penyelenggaraan.
C. Sejarah Asian Games
Tahun 1962, tercatat sebagai Asian Games pertama bagi Indonesia sebagai kota tuan
rumah. Ajang yang berlangsung 24 Agustus – 4 September itu dibuka secara resmi oleh Presiden
Soekarno di Stadion Gelora Bung Karno. Diikuti 1.460 atlet yang mewakili 17 NOC Asia, multi
event ini menampilkan 13 cabang olahraga; atletik, akuatik (renang, loncat indah, menembak,
teis meja, tenis, bolavoli, dan gulat. Asian Games 1962 ini memperebutkan 372 medali emas.

D. Pengertian Budaya
Secara bahasa, pengertian budaya adalah berasal dari bahasa Sansekerta yaitu
“Buddhayah”. Kata tersebut bentuk jamak dari kata “buddi” yang memiliki arti akal, pikiran atau
budi. Jadi dalam bahasa Sansekerta berarti segala sesuatu yang berkaitan dengan akal, pikiran
atau budi.Jika dalam bahasa Latin, budaya berasal dari kata “colere” yang mempunyai arti
mengolah atau mengerjakan. Sedangkan dalam bahasa Inggris, berasal dari kata “culture” yang
berarti budaya.Dalam pengertian budaya secara umum, budaya ialah suatu cara hidup yang
mengatur supaya setiap insan manusia memahami dan mengerti apa yang harus dilakukan,
diperbuat, serta untuk menentukan perilaku dalam menjalin hubungan dengan manusia yang lain.

E. Pengertian Budaya Menurut Para Ahli


1. Selo Soemardjan, menurut Selo Soemardjan, budaya adalah sebuah hasil karya, rasa
dan juga cipta masyarakat.
2. Koentjaraningrat, mengemukakan pendapatnya mengenai budaya, menurutnya
budaya yaitu suatu gagasan dan rasa, suatu tindakan dan juga karya yang merupakan
sebuah hasil yang dihasilkan oleh manusia didalam kehidupan masyarakat yang nantinya
dijadikan kepunyaannya dengan belajar. (baca juga: Proses Interaksi Sosial)
3. E.B. Taylor, sedangkan menurut E.B. Taylor budaya yaitu suatu keseluruhan yang
bersifat kompleks. Keseluruhan tersebut meliputi kepercayaan, kesusilaan, adat istiadat,
hukum, seni, kesanggupan dan juga semua kebiasaan yang dipelajari oleh manusia yang
merupakan bagian dari suatu masyarakat.
4. Linton, mengemukakan pendapatnya, budaya yaitu sikap pola beserta pengetahuan
yang merupakan kebiasaan yang dilakukan yang didapatkan melalui diwariskan oleh
suatu anggota masyarakat tersebut secara keseluruhan. (baca juga: Faktor Penghambat
Perubahan Sosial Budaya)
5. R. Seokmono, menurut ahli arkeolong R.Soekmono, budaya yaitu usaha ataupun hasil
kerja manusia berupa benda ataupun hasil sebuah pemikiran manusia dimasa hidupnya.
6. Ki Hajar Dewantara, mengemukakan pendapat bahwa budaya yaitu hasul dari
perjuangan masyarakat baik itu terhadap alam maupun terhadap zaman yang
membuktikan suatu kemakmuran dan juga kejayaan kehidupan masyarakat ketika
menghadapi suatu keadaan sulit dan rintangan dalam mencapai suatu kemakmuran,
keselamatan, dan juga kebahagiaan pada kehidupan. (baca juga: Alat Komunikasi Zaman
Sekarang)
7. Parsudi Suparian, menurut Parsudi Suparian, suatu budaya dapat melandari semua
perilaku manusia karena suatu budaya merupakan sebuah pengetahuan manusia yang
digunakan dalam memahami lingkungan dan juga pengalaman yang terjadi padanya.
8. Effat Al-Syarqawi, sedangkan menurut ahli agama yaitu Effat Al-Syarqawi
berpendapat bahwa budaya yaitu khazanah sejara dari suatu kelompok masyarakat yang
tergambar pada sebuah kesaksian dan juga berbagai nilai yang menggambarkan suatu
kehidupan harus mempunyai makna dan juga mempunyai tujuan rohani.
9. Kluchkhohn dan Kelly, berpendapat bahwa budaya yaitu semua konsep hidup yang
tercipta baik implisit ataupun eksplisit, rasional ataupun irasional. yang berada pada suatu
waktu sebagai suatu acuan yang potensial untuk tingkah laku manusia. (baca juga:
Perkembangan Wilayah Indonesia)
10. Andreas Eppink, mengemukakan pendapat suatu kebudayaan mengandung seluruh
pengertian norma sosial, nilai sosial, dan juga ilmu pengetahuan beserta seluruh struktur
sosial, dll. Segala pernyataan yang artistik dan juga intelektual yang menjadi suatu ciri
khas dalam suatu masyarakat.
11. Menurut KBBI, budaya berarti sebuah pemikiran, adat istiadat atau akal budi. Secara
tata bahasa, arti dari kebudayaan diturunkan dari kata budaya dimana cenderung
menunjuk kepada cara berpikir manusia.
12. Menurut E.B. Taylor, budaya ialah suatu keseluruhan yang kompleks meliputi
kepercayaan, kesusilaan, seni, adat istiadat, hukum, kesanggupan dan kebiasaan lainnya
yang sering dipelajari oleh manusia sebagai bagian dari masyarakat. (baca juga: Manusia
Sebagai Makhluk Ekonomi)
13. Menurut Linton, budaya merupakan keseluruhan dari sikap & pola perilaku serta
pengetahuan yang merupakan suatu kebiasaan yang diwariskan & dimilik oleh suatu
anggota masyarakat tertentu.
F. Asian Games 2018 Dalam Prespektif Budaya
Dalam prespektif pemasaran, nation branding memiliki tujuan untuk membantu bangsa
“menjual” produk dan tempatnya. Selain itu, nation branding melalui Asian Games diharapkan
memainkan peran yang berpotensi penting dalam komunikasi lintas budaya.

Vous aimerez peut-être aussi