jawab : metformin 2. Terapi pilihan pada DM tipe 2 pasien mengalami turunnya sensitifitas reseptor dan menurunnya sekresi insulin jawab :kombinasi sulfonilurea dan biguanid 3. Pilihan terapi pada DM gestasional jawab : insulin basal 4. Berapa dosis insulin glargin dan lispro pada pasien DM tipe 1 dengan BB 65 Kg, jika dosis total kebutuhan insulin sebesar 0.5 unit/Kg. kapan masing masing dosis diberikan? jawab : lispro (bolus) 65/2 x 60%= 19.5 unit diberikan dosis sarapan = 19.5/3= 6,5 unit. Makan siang dan sore 6,5 unit.glargin (basal) 65/2x40%= 13 unit. Diberikan dosis sebelum tidur 13 unit. 5. Apa goal masing-masing terapi pemberian surfaktan, steroid, antiinflamasi, dan PEEP pada pasien ADRS? jawab : a. surfaktan : meningkatkan klirens mukosiliar dan mengeluarkan bahan particulate dari paru.utk elastisitas b.antiinflamasi : untuk mengurangi efek merusak dari proses inflamasi. c.peep : untuk mencegah atelektasis ( tdk brfngsinya paru karena halangan pada bronks) krna trbukanya jalan nafas. d. Steroid : utk mengurangi inflamasi 6. Jelaskan patofisiologi hipertiroidisme! jawab : konstrasi tsa mnurun, tsi menngkat. 7. Apa pilihan terapi hipertiroidisme pada wanita hamil? jawab : PTU 8. Apa terapi yang diberikan untuk memperkecil nodul pada pasien hipertiroidisme? jawab :RA kmudian dbrikan iodium 9. Kapan harus dilakukan pembedahan pada pasien hipertiroidisme? jawab :jjka sdh tdk respon dgn terapi RAI 10. Sebutkan patofisiologi grave disease jawab : 11. Tuliskan outcome terapi grave disease? jawab : 12. Sebutkan terapi pada grave disease jawab : ptu,RAI, 13. Sebutkan gangguan yang terjadi pada menstruasi jawab : Amenorrhea : tidak mengalami menstruasi Dysmenorrhea : nyeri saat menstruasi Premenstrual Syndrome : kumpulan gejala fisik, psikologis, emosi yang terkait dengan siklus mens Abnormal Uterine Bleeding melputi: Menorrhagia: pendarahan uterus yang berat atau panjang yang terjadi pada masa mens regular. Kehilangan darah ≥ 80 mL per siklus atau masa pendarahan > 7 days. Hypomenorrhea: Periode mens dengan pendarahan sedikit, sering dihubungkan dengan kelainan hipogonadotropik hipogonadisme (kasus atlet wanita yang memiliki intensitas latihan berlebihan, anoreksia). Metrorrhagia: pendarahan yang terjadi pada interval/tengah siklus mens. Menometrorrhagia: keadaan metrorrhagia disertai dengan pendarahan berlebih > 80 mL Polymenorrhea: pendarahan mens yang sering/frekuentif. (pada wanita normal mens 28 hari, keadaan polimenorea siklus bisa 21 hari atau lebih pendek lagi. Oligomenorrhea: siklus mens > 35 hari. Kebanyakan kasus disebabkan oleh policystic ovarian (PCOS), tidak terjadi ovulasi atau merupakan tanda awal kehamilan 14. Sebutkan obat- obat yang diguakan untuk mengatasi gangguan tersebut jawab : Amenorrhea : dysmenorrhea : Premenstrual Syndrome : Abnormal Uterine Bleeding melputi: Menorrhagia: hypomenorrhea: Metrorrhagia: Menometrorrhagia: Polymenorrhea: Oligomenorrhea: 15. Bagaimana cara menghitung masa subur? jawab : metode kalender, metode suhu badan basal,metode lendir serviks dan metode symto thermal 16. Sebutkan macam kb hormonal dan apa isi masing masing sediaan jawab : 17. Sebutkan jenis pil KB dan terangkan bedanya jawab : 18. Terapi pilihan penyakit hipertensi, diabetes, thipertiroidisme, epilepsy pada wanita hamil jawab : 19. Pil KB pilihan untuk wanita menyusui jawab : pil kb yg mngadung progestine