Vous êtes sur la page 1sur 31

BAB II

LAPORAN PENDAHULUAN

KONSEP DASAR MEDIS KONTRASEPSI SUNTIKAN

A. Definisi

Kontrasepsi terdiri dari dua kata, yaitu :

Kontra : Menolak

Konsepsi : Pertemuan antara sel telur wanita yang telah matang dengan sperma

laki-laki ( sel mani ).

Kontrasepsi suntikan adalah : tindakan mencegah atau menghindari terjadinya

kehamilan sebagai akibat dari pertemuan sel telur yang matang dan

sperma, dengan menggunakan alat suntik yang disuntikkan melalui intra

muskuler ( IM ).

Ada tiga macam suntikan :

1. Cylofom untuk suntikan 1 bulan

2. Noristrat untuk suntikan 2 bulan

3. Depo progestrin untuk suntikan 3 bulan.

B. Cara Kerja

Kontrasepsi mencegah kehamilan dengan cara :

1. mencegah

2. Menipiskan endometrium, sehingga nidasi tidak mungkin terjadi.


3. Melekakkan dinding serviks sehingga menghambat perjalanan spermatozoa

melalui kanalis servikalis.

C. Keuntungan kontrasepsi

1. Sebagian masyarakat masih menggagap sebagai obat mujarab mencegah

kehamilan yang diberikan melalui suntikan.

2. Sangat efektif sebagai kontrasepsi karena kegagalannya kurang dari 1 % ( hampir

sama dengan pil KB ).

3. Dapat diberikan kepada ibu menyusui, karena tidak mengurangi produksi ASI.

D. Saat pemberian kontrasepsi suntikan

Kontrasepsi suntikan dapat diberikan pada :

- Pasca persalinan sampai 40 hari, sebelum berhubungan dengan suami.

- Pasca keguguran sampai 7 hari.

- Sebelum hari ke 5 haid.

E. Cara penyuntikan

- Pada otot IM

- Persiapan alat

 Spoit 3 cc berisi obat suntikan

 Kapas alcohol

 Buku suntikan

 Sampiran
- Prosedur kerja

a. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan pada pasien.

b. Melatakkan alat-alat didekat pasien.

c. Memasang sampiran bila perlu dan mengatur posisi klien.

d. Mencuci tangan

e. Membebaskan daerah yang akan disuntik dari pakaian

f. Mendesinfeksi kulit pasien dengan kapas alkohol

g. Mengangkat kulit sedikit dengan jari telunjuk dan ibu jari tangan kiri

kemudian memasukkan jarum berlahan-lahan dengan lubnag jarum

menghadap keatas.

h. Jarum dan permukaan kulit membentuk sudut 900

i. Mengaspirasi sedikit untuk memastikan ada atau tidak darah, bila tidak ada

darah semprotkan secara berlahan-lahan obat dalam spoit sampai habis.

j. Meletakkan kapas alkohol baru diatas jarum, kemudian menarik spoit dan

jarum dengan cepat sambil memegang pangkal jarum lalu melakukan massage

pada bekas suntikan.

k. Merapikan pasien

l. Mencatat dibuku suntikan

m. Mencuci tangan.

F. Cara Pemakain

- Suntikan pertama dapat diberikan dalam waktu 4 minggu setelah melahirkan.


- Suntikan ke 2 diberikan 12 minggu kemudian untuk depo, sedangkan Noristrat

suntikan ke 2 diberikan 8 minggu

- Suntikan selanjutnya tetap setiap 12 minggu, untuk depoprovera disuntikkan

setiap 8 minggu sampai 4 kali suntikan, selanjutnya suntikan diberikan setiap 12

minggu sampai sekitar 2 bulan. ( 9 kali suntikan )

- Setiap 2 tahun bila perlu dipertimbangkan ganti cara kontrasepsi lain.

G. Kontra Indikasi

- Hamil dan perkiraan hamil

- Pendarahan pervagina yang tidak diketahui sebabnya.

- Tumor dan keganasan

- Terdapat penyakit-pennyakit berat seperti jantung, paru-paru, kelainan faal hati,

hipertensi, obesitas, diabetes, dll.

H. Efek samping dan penanggulangannya

Efek samping yang mungkin terjadi karena penggunaan depo adalah gangguan haid,

sedangkan dampak dari gangguan haid adalah pusing, mual, muntah, rambut rontok,

jerawat, kenaikan BB, peningkatan TD, penurunan libido, alergi dan hiperpigmentasi.

Penannggulangannya :

1. Pada depo progestin / depo provera.

Penanggulangan efek samping karena gangguan haid sampai saat ini belum jelas,

tapi ynag tepat untuk sementara penanggulangan yang dianjurkan adalah :


 Perbaikan gizi makanan

 Pemberian penjelasan yang lebih efektif.

 Pemberian pil KB 1-3 tablet, hari selama 5-7 hari apabila tidak ada perbaikan.

2. Pada Nousristerat

 Perdarahan yang menggunggu, dengan memberikan pil kombinasi 1 tablet

selama 10 hari.

 Tidak haid ( Amenorea )

Penanggulangan tidak diberikan pengobatan bila tidak menimbulkan

kegelisahan, amenorea ditanggulangi dengan kombinasi 2-3 tablet / hari

sampai 7 hari. Bila timbul kelainan yang merupakan kontrasepsi suntikan

penanggulangan penyuntikan yang diberikan.

i. Kegagalan kontrasepsi suntikan.

Pada umumnya, angka kegagalan dari penggunaan kontrasepsi ini kurang dari 1%,

bila terjadi kegagalan ( kehamilan ) kontrasepsi berikutnya tidak diberikan.


KONSEP DASAR KEPERAWATAN

1. Gangguan body image b/d penambahan berat badan

Tujuan : Klien mau memahami dan mau menerima kondisi badan atau tubuhnya

walaupun terjadi penambahan berat badan.

Intervensi :

a. Kaji pola nutrisi klien

R / Sebagai acuan mengetahui tingkat kebutuhan dasar dan kelebihan nutrisi yang

dialami klien.

b. Tinbang BB klien

R/ Mengidentifikasi pertambahan BB klien pada paska pemakaian kontrasepsi.

c. Beri penjelasan tentang pentingnya diet

R / Program diet dapat mengontrol peningkatan BB berlebihan

d. Beri penjelasan agar klien mengurangi makanan berlemak.

R / Makanan berlemak dapat menunjang peningkatan BB

2. Ansietas b/d pola koping tidak efektif

Tujuan : Ansietas berkurang atau hilang

Intervensi :

a. Kaji tingkat ansietas klien

R / Mengetahui dan menilai tingkat kecemasan klien dapat memudahkan

intervensi selanjutnya.

b. Observasi tanda-tanda vital


R / Mengetahui keadaan umum klien serta dapat mengetahui perkembangan

kesehatan selanjutnya.

c. Anjurkan kepada klien menciptakan lingkungan yang nyamandan tenang

dirumah.

R / Melalui lingkungan yang aman dapat memberikan perasaan yang damai dan

tenang.

d. HE tentang pentingnya pemeriksaan dalam ketempat pelayanan kesehatan.

R / Membatasi keuntungan dan kerugian dan alat kontrasepsi yang digunakan.

e. Kolaborasi dengan dokter ahli kandungan

R / Dapat memberi penjelasan yang lebih akurat.


BAB III

TINJAUAN KASUS

Tgl masuk : 15 Mei 2008

Tgl pengkajian : 15 MEI 2008

Ruangan : Poli KB

I. BIODATA

Identitas klien

Nama : Ny. S

Umur : 24 Thn

Suku / bangsa : Makassar

Pendidikan : SPK

Pekerjaan : Perawat

Status perkawinan : Kawin

Perkawinan ke :1

Lamanya : 2 thn

Alamat : Jln. Manggalli No.17

Identitas suami

Nama : Tn. M

Umur : 27 Thn

Suku : Makassar
Pendidikan : S1

Pekerjaan : PNS

Status perkawinan : Kawin

Perkawinan ke :1

Lamanya : 2 Thn

Alamat : Jln. Manggalli No. 17

II. DATA BIOLOGIS / FISIOLOGIS

a. Keluhan Utama : Klien mengatakan siklus haidnya tidak teratur

dan sering terhambat haid.

b. Riwayat Keluhan Utama : Keluhan dialami sejak kelahiran anak

pertamanya yaitu sekitar 8 bulan yang lalu sampai

sekarang klien mengatakan menggunakan KB

suntikan selama 1 tahun.

c. Riwayat Kehamilan

GI PI A0

HPHT :

Klien sudah memiliki 1 orang anak dan rencana akan hamil lagi setelah anak

pertamanya berusia 3 Thn.

d. Pola Reproduksi

1. Manarche umur : 15 tahun

2. Siklus haid : Tidak teratur


3. Lamanya haid : 7 hari

4. Sifat darah : Encer

5. Banyaknya :-

6. Baunya : Bau amis

7. Warnanya : Merah

e. Riwayat Keluarga Berencana

1. Klien melakukan KB

2. Klien mulai melakukan KB sejak kelahiran anak pertamnya yaitu + 1 tahun

yang lalu sampai sekarang

3. Jenis kontrasepsi yang digunakan adalah suntikan

4. Masalah yang terjadi : Klien mengatakan sejak menggunakan

suntikan KB 1 bulan siklus haidnya tidak teratur. Ia haid kadang-kadang 3

bulan sekali itupun tidak lancar ( sedikit-sedikit ).

5. Rencana yang akan datang : Klien mengatakan masih ingin punya anak

tapi setelah anaknya berusia 3 tahun.

f. Riwayat Kesehatan

- Genogram keluarga
3 30 28
3

2 27
4

Keterangan :

: Laki – laki

: Perempuan

: Pasien

: Meninggal

: Meninggal

--------- : Serumah
Genogram 1 : kakek dan nenek klien dari pihak bapak & ibu. Tidak diketahui penyebab

meninggalnya.

Genogram 2 : Bapak & ibu klien.

Bapak klien meninggal karena strok

Genogram 3 : Klien & saudara klien

Genogram 4 : Anak klien

G. Pola Kegiatan Sehari-hari

b. Nutrisi

Jenis makanan : Nasi, lauk pauk

Frekuensi makanan : 3 x sehari

Nafsu makan : Baik

Makanan pantangan :-

Makanan kesukaan : Bakso

Banyaknya minum sehari : 5 – 8 gelas perhari

Mual, muntah :-

c. Ketergantungan

Klien tidak ada ketergantungan dengan obat-obatan.

d. Hubungan seksual

Tidak ada keluhan yang dirasakan dalam melakukan hubungan seksual.


H. PEMERIKSAAN FISIK

1. Keadaan umum : Baik

2. TTV :

TD : 100 / 60 mmHg

BB : 50 kg

3. Pengukuran

4. Mulut : Kondisi gusi dan gusi bersih

5. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid

6. Payudara :

 Konsistensi : lembek

 Nampak lingkaran hitam

 Puting susu

 ASI : Ada produksi ASI

 Payudara nampak bersih

7. Vulva, genetalia dan perenium : Klien mengatakan sering keputihan tapi

tidak gatal dan tidak berbau.

8. Perkusi refleks fatella

9. Pemeriksaan laboratorium

 Haemoglobin

 Albumin urin

 Glukosa urine
2. DATA PSIKOSOSIAL

a. Pengalaman kehamilan yang lalu

Sekarang klien sudah mempunyai 1 anak sehingga pengalaman tentang kehamilan

sudah dirasakan klien.

b. Masalah klien saat ini adalah klien merasa cemas dengan masalah yang dialami

saat ini yaitu siklus haidnya tidak teratur dan sering terlambat haid.

c. Saat ini klien tinnggal bersama ibu, suami, dan anaknya. Peran klien dalam rumah

tanggannya adalah sebagai ibu rumah tangga sekaligus membantu perekonomian

dengan bekerja sebagai perawat.

II. DATA SOSIAL

Masalah finansial : Klien merasa cukup terhadapa pemasukan keluarga dengan

kebutuhan hidup keluargannya.

III. DATA SPIRITUAL

 Klien menganutt agama islam

 Klien mengatakan taat melaksanakan ibadah

 Klien mengatakan berpuasa pada bulan ramadhan


DATA FOKUS

Nama : Ny. S Dx medik :

Umur : 24 Thn Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan Tgl pengkajian : 14 Mei 2008

Data Sunjektif Data Objektif


- Klien mengatakan siklus haidnya - Klien nampak cemas saat ditanya

tidak rancar / teratur dan sering keadaan haidnya.

terlambat haid. - Ekspresi wajah nampak tegang.

- TTV :

TD : 100 / 60 mmHg

N : 82 x / i

P : 20 x / i

S :-

- BB : 50 kg

ANALISA DATA
Nama : Ny. S Dx medik :

Umur : 24 Thn Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan Tgl pengkajian : 14 Mei 2008

No DATA ETIOLOGI MASALAH


1. Ds : Haid yang tidak teratur Ansietas

- Klien mengatakan siklus

haidnya tidak rancar / teratur Koping individu yang tidak

dan sering terlambat haid. efektif

Do :

- Klien nampak cemas saat Ansietas

ditanya keadaan haidnya.

- Ekspresi wajah nampak tegang.

- TTV :

TD : 100 / 60 mmHg

N : 82 x / i

P : 20 x / i

S :-

BB : 50 kg

DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nama : Ny. S Dx medik :

Umur : 24 Thn Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan Tgl pengkajian : 14 Mei 2008

No Diagnosa keperawatan Tgl. ditemukan Tgl. Teratasi


1 Ansietas berhubungan dengan haid 14 Mei 2008 14 Mei 2008

yang tidak teratur

RENCANA KEPERAWATAN
Nama : Ny. S

Dx medik :

Umur : 24 Thn

Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan

Tgl pengkajian : 14 Mei 2008

No. Diagnosa Keperawatan Tujuan Intervensi


1. Ansietas b/d haid yang tidak teratur, Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji tingkat kecemas

ditandai dengan : keperawatan diharapkan haid klien klien

Ds : kembali lancer atau normal yang

- Klien mengatakan siklus haidnya ditandai dengan :

tidak rancar / teratur dan sering - Klien mengatakan haidnya

terlambat haid. teratur. 2. Observasi TTV pasien seti

Do : - Klien tidak cemas kali dating berkunjung

- Klien nampak cemas saat ditanya - TTV dalam batas normal ;

keadaan haidnya. TD : 120 / 80 mmHg

- Ekspresi wajah nampak tegang. N : 80 x / i 3. Dengarkan keluhan ya

- TTV : P : 20 x / i dirasakan klien.

TD : 100 / 60 mmHg

N : 82 x / i

P : 20 x / i

S :- 4. Berikan penjelasan tenta

BB : 50 kg pengertian suntikan K

yang baik kerugian maup


keuntungannya.

5. Berikan penjelasan pa

klien tentang adanya ha

yang tidak teratur.

IMPLEMENTASI

Nama : Ny. S Dx medik :

Umur : 24 Thn Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan Tgl pengkajian : 14 Mei 2008


No Hari / Tgl No. Jam Implementasi Paraf

Dx
1. Kamis, 1. 11.00 1. Mengkaji tingkat kecemasan klien.

14 Mei Hasil : Tingkat kecemasan klien

2008 masih dalam ambang batas

2. Mengobservasi TTV klien

Hasil : TD : 100 / 60

N : 84 x / i

P : 22 x / i

3. Mendengarkan keluhan yang di

rasakan oleh klien.

Hasil : Klien mengeluh tentang

siklus haidnya yang tidak

teratur dan sering terlambat

haid.

4. Memberikan penjelasan tentang

pengertian, kerugian dan

keuntungan dari suntikan KB.

Hasil : Klien mengerti dengan

penjelasan yang diberikan

mengenai pengertian,

kerugian dan keuntungan

nya

5. Memberikan penjelasan tentang


penyebab dari adanya haid yang

tidak teratur.

Hasil : Klien mengerti akan

penjelasan yang diberikan.

EVALUASI

Nama : Ny. S Dx medik :

Umur : 24 Thn Ruangan : poli KB

Jenis kelamin : Perempuan Tgl pengkajian : 14 Mei 2008

No. Hari / Tgl No. Jam Evaluasi Paraf

Dx
1. Kamis , 1 11.30 S : - Klien mengatakan masih merasa

14 Mei cemas

2008

O : - Klien masih nampak cemas

- TTV

TD : 100 / 80 mmHg

N : 84 x / i

P : 22 x / i

A : Masalah Ansietas belum teratasi

P : Lanjutkan Intervensi

1. Kaji tingkat kecemasan klien

2. Observasi TTV pasien setiap kali

dating berkunjung

3. Dengarkan keluhan yang

dirasakan klien.

4. Berikan penjelasan tentang

pengertian suntikan KB yang baik

kerugian maupun keuntungannya.

5. Berikan penjelasan pada klien

tentang adanya haid yang tidak

teratur.
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan dari Asuhan keperawatan yang kami buat yaitu :

 Kontrasepsi suntikan adalah : tindakan mencegah atau menghindari

terjadinya kehamilan sebagai akibat dari pertemuan sel telur yang matang
dan sperma, dengan menggunakan alat suntik yang disuntikkan melalui

intra muskuler ( IM ).

Ada tiga macam suntikan :

1. Cylofom untuk suntikan 1 bulan

2. Noristrat untuk suntikan 2 bulan

3. Depo progestrin untuk suntikan 3 bulan.

 Diagnosa yang dapat muncul yaitu :

1. Gangguan body image b/d penembahan berat badan

2. Ansietas b/d pola koping tidak efektif

3. Resiko Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d intek yang tidak

seimbang.

B. Saran

Harapan kami sebagai penulis atas ASKEP ini dapat dibaca, dimengerti dan di
pelajari sehingga dapat bermanfaat bagi sipembaca khusus bagi penulis. Kami
sebagai penulis menyadari bahwa ASKEP ini belum cukup sempurna maka dari itu
kami mengharapkan saran dan kritikan yang bersifat membangun agar ASKEP ini
lebih baik lagi.

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Akses terhadap pelayanan Keluarga Berencana yang bermutu merupakan suatu

unsur penting dalam upaya mencapai pelayanan Kesehatan Reproduksi sebagaimana

tercantum dalam program aksi dari International Conference on Population and

Development,, Kairo, 1994. secara khusus dalam hal ini termasuk hak setiap orang
untuk memperoleh informasi dan akses terhadap berbagai metode kontrasepsi yang

aman, efektif, terjangkau dan akseptabel.

Sementara itu, peran dan tanggung jawab pria dalam Keluarga Berencana perlu

ditingkatkan. Program Keluarga Berencana perlu ditingkatkan agar pria dapat

mendukung pilihan kontrasepsi oleh istrinya, meningkatkan komunikasi di antara

suami dan istri, meningkatkan penggunaan metode kontrasepsi pria, meninngkatkan

upaya pencegahan IMS, dll.

B. TUJUAN PENULISAN

1. Tujuan Umum : memperoleh pengalaman nyata dalam melakukan asuhan

keperawatan pada klien dengan kontrasepsi suntikan, diharapkan akan mampu

mengidentifikasi seluruh masalah yang terjadi sehubungan dengan kontrasepsi

suntikan.

2. Tujuan khusus :

a. Mahasiswa mampu mengkaji klien dengan masalah kontrasepsi suntikan

b. Mahasiswa mampu merumuskan diagnosa keperawatan klien dengan masalah

kontrasepsi suntikan.

c. Mahasiswa mampu merencanakan tindakan keperawatan klien dengan

masalah kontrasepsi suntikan.

d. Mahasiswa mampu mengimplementasikan tindakan keperawatan klien dengan

masalah kontrasepsi suntikan

e. Mahasiswa mampu mengevaluasi tindakan keperawatan klien dengan masalah

kontrasepsi suntikan.
C. METODE PENULISAN

Metode yang digunakan dalam penulisan makalah ini yaitu :

1. Metode kepustakaan ; metode penulisan dengan menggunakan beberapa

loteratur sebagai

sumber.

2. Metode wawancara ; diperoleh dengan metode wawancaralangsung

pada klien, keluarga dan perawatan ruangan.

3. Metodse observasi ; dengan mengobservasi langsungpada klien dengan

masalah utama menarik diri.

D. SISTEM PENULISAN

a. BAB I : Pendahuluan yang berisi latar belakang, tujuan penulisan, metode

penulisan, dan sistematika penulisan.

b. BAB II : Tujuan teori yang berisi pengertian, rentang respon, faktor

predisposisi, faktor presipitas, diagnasa dan rencana

asuhan keperawatan.

c. BAB III : Tinjauan kasus

d. BAB IV : Penutup yang berisi kesimpulan dan saran.


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

KATA PENGANTAR .................................................................................... ii

DAFTAR ISI ................................................................................................... iii

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................. 1

A. Latar belakang …………………………………………………... 1


B. Tujuan penulisan ………………………………………………... 1

C. Metode penulisan ……………………………………………….. 2

D. Sistematika penulisan …………………………………………… 2

BAB II. LAPORAN PENDAHULUAN………..…………………………… 4

KONSEP MEDIS...... ……………………………………………….. 4

A. Pengertian …………………………………………………….. 4

B. Cara kerja .................................... …………………………….. 4

C. Keuntungan kontrassepsi ….………………………………….. 5

D. Pemeriksaan diagnostic ……………………………………...... 5

E. Saat pemberian kontrasepsi suntikan .…………....................... 5

F. Cara penyuntikan ................ …………………………………... 6

G. Kontra indikasi ........................................................................... 7

H. Efeksamping & penanggulangan ............................................... 7

I. Kegagalan kontrasepsi suntik .................................................... 8

KONSEP DASAR KEPERAWATAN ………………………..........9

1. Pengkajian …………………………………………………...... 9

2. Diagnosa ……………………………………………………..... 9

3. Intervensi …………………………………………………….... 9

BAB III. TINJAUAN KASUS .......... ………………………………………… 11

 Pengkajian …………………………………………………….. 11

 Data Focus ……………………………………………………. 18

 Analisa Data ……………………………………….………….. 19

 Diagnosa Keperawatan ……………………………………….. 20


 Rencana Keperawatan ……………………………………….... 21

 Implementasi ………………………………………………….. 23

 Evaluasi ………………………………………………………… 25

BAB IV. PENUTUP ………………………………………………………..… 27

A. Kesimpulan ……………………………………………………… 27

B. Saran ……………………………………………………………. 27

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………. 28

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan

rahmat-Nyalah sehingga kami dapat menyelesaikan materi seminar ini dengan tepat

waktu.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa materi yang kami sajikan ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh karena itu dengan lapang dada kami menerima saran, tanggapan dan

kritik yang konstruktif dengan pengembangan tugas-tugas kamidi masa depan.

Kami mengucapkan terimah kasih kepada pembimbing intitusi, pembimbing lahan

beserta staf yang telah dengan bijaksana membimbing dan mengarahkan kami selama

praktek keperawatan Maternitas dan dalam penyelenggaraan tugas ini.

Akhirnnya semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua dan Allah SWT

meridhoi kita. AMIN YA RABBIL ALAMIN.

Makassar, 06 mei 2008-06-2008

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN Ny. E DENGAN

DIAGNOSA KEPERAWATAN ” INPARTU ” DIRUANG INC

RSUD SYEKH YUSUF KABUPATEN GOWA

TGL 2 – 7 JUNI 2008


OLEH :

SYAMSIAH
05.098

AKADEMI KEPERAWATAN BULUKUMBA

TAHUN AJARAN 2007/2008

Vous aimerez peut-être aussi