Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Disusun oleh :
Kelompok
1. Anis Isfatun K (108116055)
2. Kristin Indaryani (108116017)
A. PENGKAJIAN
I. Data Umum
1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. S
2. Usia : 60 Tahun
3. Pendidikan : SD
4. Pekerjaan :-
5. Alamat : Jalan Arjuna
6. Komposisi keluarga
No Nama Jenis Hub dgn Umur Pendidikan Pekerjaan
kelamin KK
1. Tn.S Laki-laki Suami 60 SD -
2. Ny.T Perempuan Istri 55 SD Wiraswatsa
3 Ny.R Perampuan Anak 19 UNSOED Mahasiswa
Genogram :
Keterangan :
1. Perempuan =
2. Laki-laki =
3. Pasien =
4. Serumah = -----------
5. Meninggal =
7. Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn.S adalah keluarga inti terdiri dari Tn.S, Ny.T, Ny.R (kepala
keluarga,istri, anak )
8. Suku bangsa
Suku bangsa keluarga adalah berasal dari suku jawa atau indonesia, kebudayaan yang
dianut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan sedangkan bahasa sehari-sehari
yang digunakan adalah bahasa jawa ngoko.
9. Agama
Keluarga Tn.S menganut agama Islam dan dalam hal ibadah selalu menjalankan ibadah
sholat lima waktu.
10. Status sosial ekonomi keluarga
Tn.S mengatakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari termasuk cukup hingga dapat
menyekolahkan anaknya sampai kuliah. Barang-barang dimiliki di rumah yaitu memiliki
kendaraan sepeda motor, mesin cuci, tv, dll.
11. Aktivitas rekreasi keluarga
Semenjak Tn.S sakit tidak pernah pergi berekreasi ke tempat yang jauh dari rumah,
sehingga keluarga terbiasa nonton TV untuk mengisi waktu agar tidak stress dan pusing.
II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap Perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn.S saat ini adalah pada tahap keluarga dengan dewasa
akhir.
2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tugas perkembangan keluarga saat ini adalah keluarga Tn.S sedang mengalami masalah
karena sedang sakit hipertensi dan diabetes melitus.
3. Riwayat keluarga inti
Riwayat kesehatan pada keluarga saat ini, Tn.S sering mengalami susah tidur karena
pusing.
4. Riwayat keluarga sebelumnya
Ny.T mempunyai 2 saudara. Ny.Y anak kedua , mempunyai kakak perempuan dan adik
laki-laki. Ayah Ny.Y meninggal usia 87 Thn. Tn.S mempunyai 2 saudara. Tn.S anak
pertama, mempunyai adik laki-laki dan perempuan. Orang tua Tn.S meninggal dari kecil.
III. Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Luas rumah Tn.S sekitar 70m2, tipe rumah tembok permanen, jumlah ruang, ada 4 yang
terdiri dari 2 buah kamar, ruangan tengah, dapur dan WC yang menyatu dengan tempat
mandi. Jumlah jendela ada 3, 2 jendela kaca di kamar dengan ukuran 20 cm x 100 cm,
1 jendela di bagian depan rumah yang bisa di tutup dan dibuka dengan ukuran 2m x 2m.
Denah rumah
kamar
Ruang tengah
kamar
V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Hubungan anatara keluarga baik, saling mendukung, bila ada yang sakit langsung dibawa
ke Puskesmas atau petugas kesehatan.
2. Fungsi sosialisasi
Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga baik dan
selalu mentaati norma yang ada.
3. Fungsi perawatan keluarga
Ny.T selalu berusaha menghidupi keluarganya termasuk menyediakan makan frekuensi
3x/hari, membeli pakaian untuk anaknya, menyediakan rumah untuk tempat tinggal. Dan
bila ada anggota keluarga yang sakit, keluarga merawat dan memeriksakanya ke Rumah
sakit atau petugas kesehatan.
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengatakan mampu mengenal masalah kesehatan yang dialami oleh
anggota keluarganya, tetapi hanya mengetahui sedikit tentang masalah kesehatan.
b. Memutuskan tindakan yang tepat bagi keluarga
Keluarga mengatakan apabila ada anggota keluarganya yang sakit ,keluarga langsung
membawanya ke rumah sakit atau puskesmas
c. Memberikan perawatan terhadap keluarga yang sakit
Keluarga mengatakan apabila anggota keluarganya sakit, keluarga mencoba merawat
dirumah terlebih dahulu dengan segala pengobatan sesuai pengetahuan mereka
d. Memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan keluarga
Keluarga mengatakan selama tiga minggu 1 x mengepel rumahnya ,membersihkan
kamar madi, dan setiap hari menyapu seluruh ruangan
e. Menggunakan pelayanan kesehatan
Keluarga menggunakan jasa perawat dan dokter untuk menangani masalah kesehatan
keluarganya
VI. Stress dan koping keluarga
1. Stressor jangka pendek
Tn.S merasa pusing saat ini
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga selalu memeriksakan anggota keluarga yang sakit ke Rumah sakit atau petugas
kesehatan.
3. Strategi koping yang digunakan
Anggota keluarga selalu bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah yang ada
4. Strategi adaptasi disfungsional
Tn.S bila sedang pusing maka langsung beristirahat.
VII. Harapan keluarga terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga
Keluarga berharap pada tugas kesehatan agar selalu meningkatkan mutu pelayanan dan
membatu masalah Tn.S
NOC :
Pengetahuan : Rejimen
1813 Penanganan 5602 NIC:
Pengajaran:
No Indikator IR ER Proses Penyakit
1. Tindakan 3 4 1. Kaji tigkat
yang pengetahuan
diambil pasien terkait
dalam dengan proses
mengatas penyakit yang
i glukosa spesifik
darah. 2. Review
2. Pentingn 3 4 pengetahuan
ya
menjaga pasien mengenai
kadar kondisinya
glukosa 3. Kenali
darah pengetahuan
dalam pasien mengenai
kisaran kondisinya
target 4. Berikan
3. Rencana 3 4 informasi pada
makan pasien mengenai
yang kondisinya,
dianjurka sesuai
n kebutuhan.
5. Diskusikan
pilihan
terapi/pengobata
n tradisional
F. IMPLEMENTASI
No Tanggal Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi respon Paraf
1 25-01-19 Resiko ketidakstabilan Memantau kadar glukosa Ds : Pasien selalu
16.00 kadar glukosa darah darah mengecek kadar gula
b.d penyakit. darah
Do: Kadar gula darah
pasien saat di cek
366mg/dl
G. EVALUASI
NO. Tanggal/Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi (SOAP) Paraf
Data pendukung masalah kesehatan individu : Diabetes Melitus
1. 29-01-2019 Resiko ketidakstabilan S: Klien mengatakan lemas nya
kadar glukosa darah b.d sudah berkurang, tidak bisa
penyakit. tidur malam hari, nyeri pada
lengan tangan kanan,
kesemutan pada kaki sudah
hilang dan masih merasakan
pusing.
O: TD : 140/90 mmhg
N : 78 x/ menit
RR : 22 kali permenit
Gula darah : 264 mg/dl
A: Masalah Teratasi Sebagian
P: Pantau gula darah pagi dan sore
(setelah minum obat tradisional
daun sirih merah)
2. 29/01/2019 Resiko ketidakefektifan S: Klien mengatakan kakinya
perfusi jaringan perifer kesemutan
b.d penyakit (DM )
O: TD : 130/90 mmhg
N : 78 x/ menit
RR : 22 kali permenit
Gula darah : 264 mg/dl
A: Masalah Teratasi Sebagian
P: Menganjurkan pasien senam
kaki diabetes untuk
memperbaiki sirkulasi darah
Data pendukung masalah kesehatan Keluarga : Diabetes Melitus
3. 29/01/2019 Gangguan proses S: Pasien mengatakan bahwa ia
keluarga b.d pergeseran lebih bisa menerima masalah
peran keluarga yang dihadapinya dan pasien
mengatakan sedikit lega setelah
bercerita
A: Masalah teratasi
P:
1. Berikan dukungan kepada
pasien
2. Menciptkan lingkungan
dimana anggota keluarga
secara terbuka dapat
mengungkapkan perasaan
3. Melibatkan anggota keluarga
dalam pemecahan masalah