Vous êtes sur la page 1sur 2

asuhan keperawatan pasien dengan osteoporosis

pengkajian

- untuk mengidentifikasi risiko dan pengenalan masalah yang berhubungan dengan osteoporosis
mewawancarai pasien mengenai riwayat keluarga sebelumnya kondisi diet kalsium pola olahraga awitan
menopause dan penggunaan kartiko steroid serta alkohol kebiasaan merokok dan asupan kafein.

- pada pemeriksaan fisik atau adanya fraktur kifosis tulang belakang toraks atau pemendekan postur
tubuh DM adalah gali setiap gejala yang dialami pasien misalnya nyeri punggung konstipasi.

diagnosa keperawatan

- defisiensi pengetahuan tentang proses osteoporosis dan regiment terapi

- nyeri akut yang berhubungan dengan fraktur spasme otot.

- resiko konstipasi yang berhubungan dengan imobilitas atau terjadinya ileus.

- resiko cedera fraktur yang berhubungan dengan osteoporosis tulang

rencana dan tujuan

tujuan utama mencakup pengetahuan tentang osteoporosis dan regiment terapi nyeri reda defekasi
membaik dan tidak adanya fraktur lain

intervensi keperawatan

1. meningkatkan pemahaman tentang osteoporosis dan regiment terapi

- fokuskan pada pendidikan kesehatan pasien mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi proses
osteoporosis intervensi untuk memperlambat atau menghentikan prosesnya dan upayakan untuk
meredakan gejala

- tekan kan menekankan pentingnya mengonsumsi kalsium yang cukup vitamin d dan latihan menahan
bobo tubuh untuk memperlambat proses osteoporosis

- ajarkan pasien mengenai terapi medikasi

2. meredakan nyeri

- ajarkan cara cara meredakan nyeri punggung seperti tirah baring dan penggunaan kasur keras yang
tidak menepuk saat ditekan Flexi lutut kompres panas lokal sekali dan usap punggung.

- instruksikan pasien untuk menggerakkan tubuhnya sebagai sebuah unit dan tidak memuntir tubuh
anjurkan pasien untuk menerapkan postur tubuh dan mekanika tubuh yang baik
- dorong pasien untuk mengenakan korset lumbosacral untuk membantu imobilisasi dan menopang
tubuh sementara ketika pasien keluar dari tempat tidur.

- pasien untuk kembali melakukan aktivitas secara bertahap setelah nyeri hilang

3. meningkatkan eliminasi usus

- dorong pasien untuk mengonsumsi makanan tinggi serat meningkatkan asupan cairan dan
menggunakan pelunak feses sesuai resep

- pantau asupan pantau asupan pasien bising usus dan aktivitas usus halus dapat terjadi jika vertebral
mengenai vertebra t 10 sampai L2

4. mencegah cidera

- tingkatkan aktivitas fisik untuk memperkuat otot mencegah atrofi di akibat tidak digunakan dan
memperlambat demineralisasi tulang progresif

- dorong pasien untuk melakukan latihan isometrik guna memperkuat otot batang tubuh

- dorong pasien untuk berjalan menerapkan mekanika tubuh yang baik dan postur tubuh yang baik

- instruks

ikan pasien untuk tidak membungkuk secara mendadak menghentakkan tubuh dan mengangkat sesuatu
yang berat

- dorong aktivitas di luar rumah di bawah sinar matahari guna meningkatkan kemampuan tubuh
memproduksi vitamin d

evaluasi

hasil akhir yang diharapkan pasien

1. memperoleh pengetahuan mengenai osteoporosis dan regiment terapi

2. Nyeri berkurang

3. menunjukkan pola defekasi yang normal

4. tidak mengalami fraktur baru

asuhan keperawatan pada pasien osteoartritis

Vous aimerez peut-être aussi