RAHASIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN PSIKOLOGI

Dibuat dalam rangka memenuhi tugas

Pratikum Grafis

Disusun oleh :

Nama: Silvia Wulandari

Nim: 15011070

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
PADANG
2018
 RAHASIA

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN PSIKOLOGI

(PRATIKUM GRAFIS)
I. IDENTITAS

Nama : SAY
Jenis kelamin :P
Tempat, Tanggal Lahir : BKT, 1 Maret 2011
Suku Bangsa : Minang
Agama : Islam
Status marital :-
Pendidikan : SD
Pekerjaan : siswa
Alamat : Jln. Panorama

Nama Ayah : YZP

Usia : 39 tahun
Suku Bangsa : Minang
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : BCKR
Nama Ibu :S
Usia : 35 tahun
Suku Bangsa : Minang
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Loundry
Alamat : BCKR

Tujuan Pemeriksaan : Mengetahui kepribadian berdasarkan

gambar
Tanggal Pemeriksaan : 5 Maret 2018
Tempat Pemeriksaan : Laboratorium Individual psikologi UNP
Pemeriksa : Silvia Wulandari
Pembimbing : Yolivia Irna Aviani,.S.Psi.,M.Psi.,Psikolog
 RAHASIA

II. STATUS PRAESENS

Pertama kali bertemu dengan S yaitu pada hari dilakukan tes
dirumahnya, saat itu S sedang duduk di kursi ruang tamu, saat itu S
menggunakan baju berwarna pink lengan panjang, celana jeans panjang
berwarna dongker serta menggunakan sandal berwarna cream. Rambut S
di kuncir kebelakang. S saat itu ikut berbicara dengan tester dan saat
diajak ntuk pergi ke kampus S langsung tersenyum dan mengambil
sandalnya lalu memakainya. S berjalan terlebih dahulu di depan tester
sambil sesekali berlari-lari kecil.
S menjawab dengan cepat pertanyaan yang di ajukan oleh tester
mengenai dirinya, saat di jalan S sering berbicara, setelah sampai
dikampus saat diminta untuk duduk terlebih dahulu dikursi dan menunggu
dengan teman tester S langsung bersedia dan mengangguk. Kemudian
saat diajak untuk masuk keruangan tes S langsung berjalan dengan cepat
dan ketika ditanya apakah pernah diajak ketempat tes ini S menjawab
dengan cepat kemudian saat diminta duduk S langsung duduk dan setelah
itu S melihat kearah kaca observasi hingga tester bertanya kepada S.

III. OBSERVASI
3.1. UMUM
Selama melakukan tes S duduk dengan posisi badan mengahadap
kearah tester dengan meletekkan kedua tangannya diatas meja, S melihat
kearah tester saat tester memberikan petunjuk serta arahan saat tes yang
akan dilakukan dikerjakannya.
Saat diminta untuk mengisi lemabar riwayat hidup S hanya melihat
tester kemudian ketika tester bertanya apakah S ingin mengisi sendiri atau
di isikan S mengatakan jika S ingin diisikan oleh tester. S tidak ingat kapan
tangal lahirnya, tersenyum saat ditanya mengenai adiknya yang baru lahir
karena S lupa nama adik nya tersebut.
S juga sesekali melihat kearah jendela kaca observasi ketika ada
suara dari arah jendela tersebut. S terkadang juga menyandarkan
badannya pada sandaran kursi saat dia sudah selesai mengerjakan tes,
juga terkadang melihat kearah pintu saat ditanya mengenai gambar dan
sesekali melihat pada tester untuk menjawab pertanyaan yang diajkan oleh
tester mengenai gambar yang dibuatnya. S juga menganggukkan
 RAHASIA

kepalanya dan tersenyum saat tester bertanya apakah S paham dengan

petunjuk yang diberikan oleh tester.
3.2. KHUSUS
Saat tester menyampaikan prolog S melihat keaarah tester dan
sesekali melihat jendela kaca observasi dengan kedua tangan diletakkan
diatas meja dan sesekali S menyandarkan badannya ke kursi, S juga
menjawab dengan cepat saat tester bertanya kepadanya.
Saat mengisi lembarriwayat hidup S menjawab dengan tenang dan
lancer apa saja yang ditanyakan oleh tester kepadanya, saat S ditanya
kapan dia lahir ia mengelengkan kepalanya dan menjawab tidak tahu
namun saat ditanya berapa umurnya, S dapat menjawab dengan benar.
Saat ditanya pekerjaan ayah dan pekerjaan ibu S menjawab dengan
mengarahkan bola matanya keatas dan kesamping kemudian baru
menjawabnya. Kemudian saat ditanya les yang pernah diiukuti langsung
menjawab dengan suara yang jelas dan cepat begitu pula saat dia
menjawab cita-citanya. Kemudia S tersenyum saat menjawab nama
saudaranya, dan saat ditanya nama saudaranya yang paling kecil yang
baru lahir S menjawab lupa kemudian berkata jika adiknya masih kecil jadi
lupa namanya siapa.
Pada tes DAP 1, S melihat kearah tester apa saja perintah yang
diberikan tester untuk tes kemdian dia mengambil kertas tersebut dan saat
diminta mengisi nama di kertas tersebut S mengatakan jika ingin diisikan
oleh tester, kemudian ketika diminta membuat gambar manusia S langsung
membuatnya yang dimulai dengan menyelesaikan pada bagian kepala
terlebih dahulu kemudia S membuat bagian badannya saat membuat
bagian badannya S mengunakan penghapus, kemudian melanjtkan
mengerjakannnya, S langsung menundukkan kepalanya saat sudah
mengerti perintah tes dan mengerjakannya tanpa melihat tester. Setelah
selesai mengerjakan gambar tersebut S langsung mengangkat wajahnya
melihat kehadapan tester dan mengatakan sudah selesai dan menganguk
saat ditanya, S tampak melihat ke samping kiri dan kanan saat ditanya
siapa nama gambar dan umur gambar. Dan S tidak dapat menjawab
dengan mengelengkan kepalanya saat ditanya kegiatan orang yang ada
dalam gambar tersebut dan tiga sifat baik dan buruk manusia yang ada
pada gambar yang dibuatnya.
 RAHASIA

Saat tes DAP 2, S juga memperhatikan tester terlebih dahulu

sebelum mengerjakan tes, dan mengangguk saat ditanya apakah ia paham
ata tidaknya dengan petunjuk yang diberikan, S mengerjakan gambar
dengan cepat hanya beberapa menit, namun S juga mengunakan
penghapus saat membuat bagian tubuh manusia. Dan S juga lama dalam
menjwab pertanyaan tester mengenai keterangan gambar yang dibuat
olehnya.
Kemudian Saat tes BAUM S menjawab dengan megatakan mengerti
dengan perintah yang diberikan oleh tester, kemudian S langsung
mengambambar sebuah pohon pinus, saat ditanya nama dari pohon yang
sudah digambarnya S diam sambil melihat kiri kanan dan juga melihat
tester, kemudian menjawab tidak tahu sambil mengelengkan kepalanya.
Setelah itu tester meminta S mengambar kembali sebuah pohon yang baru
yang berbeda dengan pohon pertama yang sudah digambarnya, S
langsung mengambar sebuah pohon dengan cepat dan saat selesai dan
ditanya nama dari pohon tersebut S hanya diam dan melihat tester dan
kemdian mengeleng sambil menyenderkan badannya pada belakang kursi.
Saat tes HTP S mengerjakan bagian rumah terlebih dahulu dengan
cepat kemudian membuat pohon yang ukurannya lebih kecil dari pada
rumah disamping kiri rumah, lalu S membuat seorang manusia dengan
cepat tapi ia juga mengunakan pengahapus saat ia membuat bagian
tubuhnya, S membuat orang disamping kanan dari rumah tersebut. Saat
ditanya apakah yang dilakukan oleh orang tersebut S orang tersebut lari
namun dalam waktu yang lama.

IV. ANAMNESA

S merupakan anak perempuan dari empat orang bersaudara

pasangan dari bapak Y dan ibuk S, bapak Y merupakan seorang yang
sudah berumur 39 tahun yang bekerja sebagai wiraswasta, S memanggil
dengan sebutan ayah sedangkan ibuk S merupakan wanita yang sdah
berumur 35 tahun yang bekerja sebagai ibu rumah tangga dan juga
mempunyai usaha laundry dirumahnya yang dipanggil dengan sebutan
bunda.
 RAHASIA

S mempunyai seorang kakak perempuan yang bernama R yang

hanya berselisih umur dua tahun, yang bersekolah ditempat yang sama
dengan S. kemudian S mempunyai dua orang adik laki-laki, yang satu
bernama K yang berumur 5 tahun yang masih duduk di bangku PAUD,
kemudian adiknya yang keempat yang baru lahir seminggu sebelum hari
tes dilakukan.

Saat ini S tingal dirumah kontrakkan di jl. P bersama kedua orang

tuanya dan ketiga saudaranya serta satu orang kakek. S merupakan orang
yang suka membaca, S juga pernah mengikuti les membaca kurang lebih
selama satu tahun. S mempunyai cita-cita sebagai seorang dokter gigi.
Saat ini S berada di kelas 1 SD.

V. HASIL TES
5.1. DAP
1. RS = 37, IQ= 129
2. RS = 29, IQ = 104
(Lampiran)
5.2. BAUM
Aspek/Bagian Deskripsi Indikasi
1. Tata ruang Cenderung ditengah  Mudah mengadaptasi [ada hal-
hal nyata
 Adanya kesadaran individual,
cenderung kearah yang lebih
objektif
 Banyak mendasarkan pada hal
yang bersifat empiris.
Cenderung keatas  Penuh dunia ide
 Imajinatif
 Intelektual
 Kesadaran yang over individual
2. Batang Batang yang  Sifat sensitive
digambar licin/rigid  Tetapi stimulus dari luar tidak
mudah menimbulkan masalah
misalnya: mudah marah
 RAHASIA

3. Perbandinga Menitikberatkan  Mencurahkan diri pada fantasi,

n proporsi pada puncak bayangan, dll
pohon  Menitikberatkan pada ambisi
ekspansif
 Idealis
 Menitikberatkan pada keinginan
 Mengaharapkan balasan ata
ingin berkuasa
 Ada perasaan angkuh
 Kemampuan ntuk mudah
antusias
 Fanatis, merasa penting
 Gila hormat
 Kurang nyata, kecenderungan
dalam bidang infintif
 Tidak mendalam
4. Bentuk Seperti awan/  Cenderung menutup diri
mahkota berombak  Mempunyai suasana hati yang
hidup
 Menenangkan, lemah
 Mudah bergaul

5.3. HTP
Aspek /Bagian Deskripsi Indikasi
Interprestasi Jendela dan pintu Melambangkan hubungan
global tentang dengan dunia luar
rumah Pintu yang tertutup Penerimaan dari ibu kurang
Rumah yang bagus Memberikan penilaian yang
bagus terhadap figure ibu
Interprestasi Aktivitas yang terlepas Indikasi menyibukkan diri
global orang dari aktivitas umum dengan aktivitas luar rumah
rumah tangga
Cenderung dekat rumah Indikasi terikat /pelindung /
llebih dekat dengan sosok ibu
 RAHASIA

Interprestasi Kecil dan kering Fungsi ayah mengalami

pohon hambatan dalam melakukan
peran / otoritas ayah kurang

VI. DINAMIKA KEPRIBADIAN

berdasarkan hasil interprestasi pada tes grafis BAUM, S merupakan
orang yang mudah karena S merupakan orang yang mudah mengadaptasi
kepada hal nyata dan memiliki kesadaran diri. S termasuk tipe orang yang
mendasarkan sesuatu kepada hal yang lebih bersifat empiris, intelektual,
sehingga ia bisa menjadi orang yang egois , memiliki sifat angkuh, merasa
penting dan memiliki ambisi yang kuat serta menjadi orang yang menutup
diri yang memungkinkan S bisa menjadi orang yang penuh imajinatif dan
kurang nyata dalam berpikir.
Kemudian berdasarkan hasil interprestasi pada tes grafis HTP, S
merupakan orang yang senang dengan kegiatan atau kesibukan yang ada
diluar rumahnya, serta orang yang dekat dan tergantung dengan sosok
ibunya sehingga menjadikan ibu sebagai figure yang positif dan baik,
sedangkan Bagi S figure ayah kurang berfungsi dalam keluarganya.

VII. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil tes grafis yang sudah diberikan kepada S maka
dapat kita lihat jika S merupakan orang yang ekstrovert dimana ia
menyukai kegiatan-kegiatan luar rumah dan memiliki intelektual yang
bagus serta punya daya imajinasi yang baik, S juga merupakan individu
yang dekat dengan figure ibunya sehingga ia tergantung dengan ibunya.
 RAHASIA

LAMPIRAN